Keperawatan Komunitas
Fasilitator :
Elida Ulfiana, S.Kep., Ns., M.Kep
Disusun Oleh :
Kelompok 4 / A1-A15
Pengkajian dilakukan pada hari kamis tanggal 10 Mei 2012 pukul 09.00 WIB di rumah Tn.S
di desa Kedug Lumbu RT 01 RW 03 Sangkrah. Tn.S sebagai kepala keluarga, berumur 61 tahun,
petani, pendidikan terakhir SD dan Ny.Y (istri) berumur 59 tahun sebagai ibu rumah tangga,
pendidikan terakhir SD. Komposisi keluarga Tn.S terdiri dari tiga orang anggota keluarga yaitu
Tn.S (61 tahun), Ny.Y (54 tahun), dan Sdr.A (28 tahun) berjenis kelamin laki laki yang tinggal
bersama dalam satu rumah. Tn.S mengatakan batuk berdahak lama lebih dari 1,5 bulan dan
dianggap normal karena usia, sehingga tidak segera di periksakan ke pelayanan kesehatan.
Keluarga hanya memberikan obat warung untuk mengatasi batuknya Tn. S. Tn. S mengalami
penurunan BB dari 60 kg menjadi 50 kg. Ketika Tn. S merasa keluhan batuknya semakin berat dan
dahak bercampur darah, akhirnya dibawa ke Puskesmas terdekat dan dokter mendiagnosa bahwa
Tn. S sakit TBC. Rumah yang sekarang ditempati adalah rumah warisan dari orang tua Ny.S . Luas
kira-kira 34 m2, rumah berupa semipermanen yang sebagian bangunannaya terbuat dari
kayu, rumah tak memiliki halaman hanya sedikit teras yang masih belum diplester, tidak tampak
tanaman hias yang ditanam dirumah. Tn. S mengatakan perokok aktif di dalam rumah, secara
umum rumah Tn. S cederung sering tertutup, masih terlihat barang-barang yang diletakkan tidak
pada tempatnya dan sinar matahri sulit masuk ke rumah. Rumah memiliki jendela namun jendela
paten yang tidak dapat dibuka sehingga untuk ventilasi udara kurang baik. Air bersih didapatkan
dari sumur pompa. Pembuangan air limbah langsung dialirkan ke sungai dan untuk pembuangan
sampah ditimbun kemudian dibakar.
2. Ketidakefektifan bersihan jalan nafas b.d mukus berlebih. Domain 11. Keamanan/Perlindungan.
Kelas.2. Cedera Fisik. Kode.00031
3. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan b.d (kurang asupan makanan). Domain 2. Nutrisi.
Kelas.1. Makan. Kode.00002
C. Diagnosa Keperawatan
4. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari lebutuhan b.d (kurang asupan makanan). Domain 2.
Nutrisi. Kelas.1. Makan. Kode.00002
D. Intervensi Keperawatan
3. memperhatikan
dengan baik.
A
Masalah belum
teratasi.
P
Intervensi dilanjutkan.
Ketidakefektifan 14 Mei 2018 09.00 1. Mendukung klien untuk S
manajemen memeriksa perilakunya sendiri.
- Tn. S mengatakan
kesehatan diri. Respon : Tn. S mengatakan jika
jika batuk, mulut
batuk, mulut dan hidung tidak
Tujuan : Mencari dan hidungnya
ditutupi. Tn. S jujur
informasi tentang tidak ditutupi.
mengatakan masih suka
cara untuk
merokok. - Tn. S jujur
mencegah
mengatakan masih
komplikasi 2. Mendukung pembelajaran
suka merokok
mengenai perilaku kesehatan
yang diinginkan yaitu dengan - Tn. S mengatakan
merubah perilaku yang tidak mau untuk
baik dan rutinberobat untuk mengurangi
mencegah terjadinya konsusmsi rokok
komplikasi. Respon : Tn. S mau
- keluarga Tn. S
untuk mengurangi merokok.
mengatakan selalu
Ny. Y mengatakan selalu
mengingatkan
mengingatkan Tn. S untuk
untuk rutin berobat
berobat.
O
- Saat berdiskusi,
Tn. S dan
keluarganya
memperhatikan
dengan baik.
A
Masalah teratasi.
P
Intervensi dilanjutkan ke
tujuan 3
Ketidakefektifan 15 Mei 2018 10.00 S
manajemen 1. Memonitor tanda dan gejala
- klien memahami
kesehatan diri. toksisitas obat dengan
apa yang
menjelaskan tanda dan gejala
dijelaskan dan
dari toksisitas. Respon : klien
Tujuan: dapat
memahami apa yang dijelaskan
Mengikuti menyebutkan
dan dapat menyebutkan
pengobatan yang kembali gejala dari
kembali gejala dari toksisitas
direkomendasikan toksisitas obat.
obat.
2. Mengajarkan pasien atau - Pasien dan
keluarga mengenai metode keluarga
pemberian obat yang sesuai. mengatakan paham
Respon : pasien dan keluarga tentang metode
mengatakan telah paham pengobatan yang
dengan penjelasan yang telah dijelaskan.
diberikan.
O
A
Masalah teratasi
P
Intervensi dilanjutkan
Ketidakefektifan 15 Mei 2018 11.00 1. Memonitor tingkat tanggung S
manajemen jawab yang pasien asumsikan.
- pasien mengatakan
kesehatan diri. Respon : pasien mengatakan
jika penyakitnya
jika penyakitnya dapat menular.
Tujuan : dapat menular.
2. Mempertimbangkan apakah
Mencegah
pasien memiliki pengetahuan - pasien mengatakan
kebiasaan yang
yang adekuat tentang kondisi tau sedikit tentang
potensial
kesehatannya. Respon : pasien cara mencegah
meningkatkan
mengatakan tau sedikit tentang penularan batuk
penyakit
cara mencegah penularan batuk yang diderita
yang diderita dengan menutup dengan menutup
mulut saat batuk. mulut saat batuk.
3. Mendiskusikan dengan pasien
- Tn. S mengatakan
tanggung jawab tambahan yang
mau menggunakan
ada terkait dengan status
masker.
kesehatannya saat ini, dengan
mencegah agar keluarganya O
A
Masalah Teratasi
P
Intervensi dilanjutkan
Ketidakefektifan 17 Mei 2018 10.00 1. Membantu pasien untuk S
manajemen mengklarifikasi nilai dan
- Tn. S mengatakan
kesehatan diri. harapan yang mungkin akan
ingin sembuh dan
Tujuan : membantu dalam membuat kembali sehat.
Berpartisipasi pilihan yang penting dalam - Tn. S mau
dalam hidupnya. Respon : Tn. S menggunakan
pengambilan mengatakan ingin sembuh dan masker untuk
keputusan kembali sehat. mencegah
kesehatan 2. Menginformasikan pada pasien penularan saat
mengenai pandangan- berinteraksi
pandangan atau solusi alternatif dengan orang lain.
untuk mencegah penularan - Keluarga juga mau
penyakit dengan cara yang jelas membantu Tn. S
dan mendukung. Respon : Tn. S untuk rutin
mau menggunakan masker melakukan
untuk mencegah penularan saat pengobatan.
berinteraksi dengan orang lain. O
Keluarga juga mau membantu
- Tn. S
Tn. S untuk rutin melakukan
menunjukkan
pengobatan.
jadwal kapan harus
kembali berobat.
A
Masalah teratasi
P
Intervensi dilanjutkan
Ketidakefektifan 17 Mei 2018 11.00 1. Menjelaskan sistem perawatan S
manajemen kesehatan segera, cara kerjanya
- Tn. S dan keluarga
kesehatan diri. dan apa yang bisa diharapkan
mengatakan bahwa
pasien/ keluarga. Respon: Tn. S
Tujuan : penting untuk
dan keluarga mengatakan
Menggunakan segera cek
bahwa penting untuk segera cek
pelayanan kesehatan jika ada
kesehatan jika ada tanda tanda
kesehatan yang dari penyakit. tanda tanda dari
sesuai dengan 2. Membantu pasien untuk penyakit.
kebutuhan memilih profesional perawatan - Klien memilih
yang tepat. Respon: Klien untuk periksa ke
memilih untuk periksa ke puskesmas terlebih
puskesmas terlebih dahulu dahulu karena
karena dekat dengan rumah. dekat dengan
3. Mnginformasikan pasien cara rumah.
mengakses layanan emergensi
melalui telepon dan layanan O
kendaraan dengan tepat. Respon
- Puskesmas
: klien tau nomor telfon dari
terdekat memang
puskesmas terdekat.
tidak jauh dari
rumah klien
- Klien dapat
menyebutkan
nomor telfon
puskesmas
terdekat.
A
Masalah teratasi
P
Intervensi dihentikan