Hak Dan Kewajiban Perawat Dari Berbagai Sumber
Hak Dan Kewajiban Perawat Dari Berbagai Sumber
dan
KEWAJIBAN
PERAWAT
• Dalam
melaksanakan
asuhan
keperawatan
yang
merupakan
salah
satu
dari
prak@k
keperawatan,
perawat
memiliki
hak
dan
kewajiban.
• Dua
hal
dasar
yang
harus
dipenuhi:
keseimbangan
antara
tuntutan
profesi
dengan
apa
yang
semes@nya
didapatkan
dari
pengembanan
tugas
secara
maksimal.
• Memperoleh
perlindungan
hukum
dan
profesi
sepanjang
melaksanakan
tugas
sesuai
standar
profesi
dan
Standar
Operasional
Prosedur
(SOP)
merupakan
salah
satu
hak
perawat
yang
mempertahankan
kredibilitasnya
dibidang
hukum
serta
menyangkut
aspek
legal
atas
dasar
peraturan
perundang-‐undangan
dari
pusat
maupun
daerah.
è
Menjadi
per@mbangan
berbagai
pihak
:
PPNI,
Organisasi
profesi
kesehatan
yang
lain,
lembaga
legisla@f
serta
elemen
pemerintahan
lain
yang
berkepen@ngan.
• Hak
merupakan
bagian
terpen/ng
dari
e/ka
• Hak
berkaitan
erat
dengan
posisi
manusia
sebagai
subyek
hukum
• Hak
berhubungan
erat
dengan
manusia
sebagai
makluk
moralè
perlu
dipelajari
dalam
e/ka
Penger@an
Hak
1. Tuntutan
seseorang
terhadap
sesuatu
yang
merupakan
kebutuhan
pribadinya
sesuai
dengan
keadilan,
moralitas,
dan
legalitas.
2. Tuntutan
terhadap
sesuatu,
dimana
seseorang
mempunyai
hak
terhadapnya,
seper/
kekuasaan
dan
hak-‐hak
is/mewa
yang
berupa
tuntutan
yang
berdasarkan
keadilan,
moralitas
atau
legalitas.
3. Hak
dapat
dipandang
dari
sudut
hukum
dan
pribadi
(C.
Fagin,
1975).
4. Hak
dari
sudut
hukum
:
Hak
mempunyai
atau
memberi
kekuasaan
tertentu
untuk
mengendalikan
situasi
(Fromer,
1981).
5. Hak
dari
sudut
pribadi,
yang
telah
disesuaikan
dengan
perkembangan
e/s,
antara
lain
mengatur
kehidupan
seseorang
berdasarkan
konsep
benar
atau
salah,
baik
atau
buruk
yang
ada
dilingkungan
tempat
ia
hidup
dan
/nggal
dalam
kurun
waktu
tertentu.
6. KBBI
:
hak
memiliki
penger/an
tentang
sesuatu
hal
yang
benar,
milik
kepunyaan,
kewenangan,
kekuasaan
untuk
berbuat
sesuatu
(karena
telah
ditentukan
oleh
undang-‐undang,
aturan,
dan
sebagainya),
kekuasaan
yang
benar
atas
sesuatu
atau
untuk
menuntut
sesuatu,
derajat
atau
martabat.
7. Hak-‐hak
asasi
manusia
mengacu
pada
hak-‐hak
is/mewa
atau
hak-‐hak
asasi
se/ap
orang.
Misalnya,
seseorang
dapat
mengekspresikan
rasa
iba,
simpa/,
dan
pemikiran-‐pemikirannya
(Fagin,
1975)
Jenis
Hak
1.
Hak
Kebebasan
Hak
mengekspresikan
kebebasan
untuk
hidup
sesuai
dengan
pilihannya
dalam
batas-‐batas
yang
ditentukan.
2.
Hak-‐Hak
Kesejahteraan
Hak
yang
diberikan
secara
hukum
untuk
hal-‐hal
yang
merupakan
standar
keselamatan
spesifik
3.
Hak-‐Hak
Legistalif
Hak
yang
diterapkan
oleh
hukum
berdasarkan
konsep
keadilan.
Badman
dan
Badman
(1986),
menyatakan
bahwa
hak-‐hak
legisla/f
mempunyai
4
peranan
di
masyarakat,
yaitu
membuat
peraturan,
mengubah
peraturan,
membatasi
moral
terhadap
peraturan
yang
/dak
adil,
memberikan
keputusan
pengadilan
atau
menyelesaikan
perselisihan.
Kewajiban
adalah
sesuatu
yang
harus
diperbuat
atau
yang
harus
dilakukan
oleh
seseorang
atau
suatu
badan
hukum
HAK
dan
KEWAJIBAN
PERAWAT
Hak-‐hak
Perawat
Menurut
Claire
Fagin
(1975)
a)
Hak
memperoleh
martabat
dalam
rangka
mengekspresikan
dan
meningkatkan
dirinya
melalui
penggunaan
kemampuan
khususnya
dan
sesuai
dengan
latar
belakang
pendidikannya.
b)
Hak
memperoleh
pengakuan
sehubungan
denga
kontribusinya
melalui
ketetapan
yang
diberikan
lingkungan
untuk
prak/k
yang
dijalankan
serta
imbalan
ekonomi
sehubungan
dengan
profesinya.
c)
Hak
mendapatkan
lingkungan
kerja
dengan
stress
fisik
dan
emosional
serta
risiko
kerja
yang
seminimal
mungkin.
d)
Hak
untuk
melakukan
prak/k-‐prak/k
profesi
dalam
batas-‐batas
hukum
yang
berlaku.
e)
Hak
menetapkan
standar
yang
bermutu
dalam
perawatan
yang
dilakukan.
f)
Hak
berpar/sipasi
dalam
pembuatan
kebijakan
yang
berpengaruh
terhadap
perawatan.
g)
Hak
untuk
berpar/sipasi
dalam
organisasi
sosial
dan
poli/k
yang
mewakili
perawat
dalam
meningkatkan
asuhan
keperawatan.
Kewajiban
Perawat
a.
Perawat
wajib
mematuhi
semua
peraturan
ins/tusi
yang
bersangkutan.
b.
Perawat
wajib
memberikan
pelayanan
atau
asuhan
keperawatan
sesuai
dengan
standar
profesi
dan
batas-‐batas
kegunaannya.
c.
Perawat
wajib
menghorma/
hak-‐hak
pasien.
d.
Perawat
wajib
merujuk
pasien/klien
kepada
perawat
atau
tenaga
kesehatan
lain
yang
lebih
baik,
bila
yang
bersangkutan
/dak
dapat
mengatasinya
sendiri.
e.
Perawat
wajib
memberikan
kesempatan
kepada
pasien/klien
untuk
berhubungan
dengan
keluarganya,
sepanjang
/dak
bertentangan
dengan
peraturan
atau
standar
profesi
yang
ada.
f.
Perawat
wajib
memberikan
kesempatan
kepada
pasien/klien
untuk
menjalankan
ibadahnya
sesua/
dengan
agama
dan
kepercayaan
masing-‐masing.
g.
Perawat
wajib
berkolaborasi
dengan
tenaga
medis
atau
tenaga
kesehatan
lainnya
dalam
memberikan
pelayanan
kesehatan
dan
keperawatan
kepada
pasien/klien.
h.
Perawat
wajib
memerikan
informasi
yang
akurat
tentang
/ndakan
keperawatan
yang
diberikan
kepada
pasien/klien
dan
keluarganya
sesuai
dengan
batas
kemampuannya.
i.
Perawat
wajib
meningkatkan
mutu
pelayanan
keperawatannya
sesuai
dengan
standar
profesi
keperawatan
demi
kepuasan
pasien/
klien.
j.
Perawat
wajib
membuat
dokumentasi
asuhan
keperawatan
secara
akurat
dan
berkesinambungan.
k.
Perawat
wajib
mengiku/
perkembangan
IPTEK
keperawatan
atau
kesehatan
secara
terus-‐menerus.
l.
Perawat
wajib
melakukan
pelayanan
darurat
sebagai
tugas
kemanusiaan
sesuai
dengan
batas-‐batas
kewenangan.
m.
Perawat
wajib
merahasiakan
segala
sesuatu
yang
diketahuinya
tentang
klien/pasien,
kecuali
jika
dimintai
keterangan
oleh
pihak
yang
berwenang.
n.
Perawat
wajib
memenuhi
hal-‐hal
yang
terlah
disepaka/
atau
perjanjian
yang
telah
dibuat
sebelumnya
terhadap
ins/tusi
tempat
bekerja
Di
Indonesia,
hak-‐hak
perawat
diatur
pada
Pasal
36
Undang-‐
Undang
No.
38
Tahun
2014
Tentang
Keperawatan.
Pasal
tersebut
menyatakan
bahwa
perawat
dalam
melaksanakan
prak@k
keperawatan
berhak:
1.
Memperoleh
perlindungan
hukum
sepanjang
melaksanakan
tugas
sesuai
dengan
standar
pelayanan,
standar
profesi,
standar
prosedur
operasional,
dan
ketentuan
Peraturan
Perundang-‐
undangan;
2.
Memperoleh
informasi
yang
benar,
jelas,
dan
jujur
dari
klien
dan/atau
keluarganya
3.
Menerima
imbalan
jasa
atas
pelayanan
keperawatan
yang
telah
diberikan;
4.
Menolak
keinginan
klien
atau
pihak
lain
yang
bertentangan
dengan
kode
e@k,
standar
pelayanan,
standar
profesi,
standar
prosedur
operasional,
atau
ketentuan
peraturan
perundang-‐
undangan;
dan
5.
Memperoleh
fasilitas
kerja
sesuai
dengan
standar.
Kewajiban
perawat
di
Indonesia
juga
diatur
dalam
Undang-‐undang
no
38
Tahun
2014
Tentang
Keperawatan.
Pada
pasal
37
disebutkan
bahwa
perawat
dalam
melaksanakan
prak@k
keperawatan
berkewajiban:
a.
Melengkapi
sarana
dan
prasarana
pelayanan
keperawatan
sesuai
dengan
standar
pelayanan
keperawatan
dan
ketentuan
peraturan
perundang-‐undangan
b.
Memberikan
pelayanan
keperawatan
sesuai
dengan
kode
e@k,
standar
pelayanan
keperawatan,
standar
profesi,
standar
prosedur
operasional,
dan
ketentuan
peraturan
perundang-‐undangan
c.
Merujuk
klien
yang
@dak
dapat
ditangani
kepada
perawat
atau
tenaga
kesehatan
lain
yang
lebih
tepat
sesuai
dengan
lingkup
dan
@ngkat
kompetensinya
d.
Mendokumentasikan
asuhan
keperawatan
sesuai
dengan
standar
e.
Memberikan
informasi
yang
lengkap,
jujur,
benar,
jelas,
dan
mudah
dimenger@
mengenai
@ndakan
keperawatan
kepada
klien
dan/atau
keluarganya
sesuai
dengan
batas
kewenangannya‟
f.
Melaksanakan
@ndakan
pelimpahan
wewenang
dari
tenaga
medis
kesehatan
lain
yang
sesuai
dengan
kompetensi
perawat
g.
Melaksanakan
penugasan
khusus
yang
ditetapkan
oleh
pemerintah
Kewajiban
lain
yang
jarang
diperha@kan
dengan
serius
yaitu
menambah
ilmu
pengetahuan
dan
mengiku@
perkembangan
ilmu
keperawatan
dalam
meningkatkan
profesionalisme.
Berdasarkan
SK
Dirjen
Yanmed
No.
YM
00.03.2.6.956
Th
1997,
diatur
hak
dan
kewajiban
perawat
HAK-‐HAK
PERAWAT
:
• Memperoleh
perlindungan
hukum
dalam
melaksanakan
tugas
sesuai
dengan
profesinya.
• Mengembangkan
diri
melalui
kemampuan
spesialisasi
sesuai
latar
belakang
pendidikannya.
• Menolak
keinginan
klien/pasien
yang
bertentangan
dengan
peraturan
perundangan
serta
standar
profesi
dan
kode
e@k
profesi.
• Mendapatkan
informasi
lengkap
dari
klien/pasien
yang
@dak
puas
terhadap
pelayanannya.
• Meningkatkan
pengetahuan
berdasarkan
perkembangan
IPTEK
dalam
bidang
keperawatan/kebidanan/kesehatan
secara
terus
menerus.
• Diperlakukan
adil
dan
jujur
oleh
rumah
sakit
maupun
klien/pasien
dan
atau
keluarganya.
• Mendapatkan
jaminan
perlindungan
terhadap
risiko
kerja
yang
berkaitan
dengan
tugasnya.
• Diikutsertakan
dalam
penyusunan/penetapan
kebijakan
pelayanan
kesehatan
di
rumah
sakit
• Diperha@kan
privasinya
dan
berhak
menuntut
apabila
nama
baiknya
dicemarkan
oleh
klien/pasien
dan
atau
keluarganya
serta
tenaga
kesehatan
lain.
• Menolak
pihak
lain
yang
memberi
anjuran/permintaan
tertulis
untuk
melakukan
@ndakan
yang
bertentangan
dengan
perundang-‐undangan,
standar
profesi
dan
kode
e@k
profesi.
• Mendapatkan
perhargaan
imbalan
yang
layak
dari
jasa
profesinya
sesuai
peraturan/ketentuan
yang
berlaku
di
rumah
sakit.
• Memperoleh
kesempatan
mengembangkan
karir
sesuai
dengan
bidang
profesinya.
KEWAJIBAN
PERAWAT
• Mematuhi
semua
peraturan
RS
dengan
hubungan
hukum
antara
perawat
dengan
pihak
RS.
• Mengadakan
perjanjian
tertulis
dengan
pihak
rumah
sakit
• Memenuhi
hal-‐hal
yang
telah
disepaka@
/
perjanjian
yang
telah
dibuatnya.
• Memberikan
pelayanan
atau
asuhan
keperawatan
sesuai
dengan
standarprofesi
dan
batas
kewenangannya
atau
otonomi
profesi.
• Menghorma@
hak-‐hak
klien
atau
pasien.
• Merujuk
klien
atau
pasien
kepada
perawat
lain
atau
tenaga
kesehatan
lain
yang
mempunyai
keahlian
atau
kemampuan
yang
lebih
baik.
• Memberikan
kesempatan
kepada
klien/pasien
agar
senan@asa
dapat
berhubungan
dengan
keluarganya
dan
dapat
menjalankan
ibadah
sesuai
dengan
agama
atau
keyakinannya
sepanjang
@dak
bertentangan
dengan
ketentuan
pelayanan
kesehatan.
• Bekerjasama
dengan
tenaga
medis/tenaga
kesehatan
lain
yang
terkait
dalam
memberikan
pelayanan
kesehatan
kepada
klien/
pasien.
• Memberikan
informasi
yang
adekuat
tentang
@ndakan
keperawatan
kepada
klien/pasien
dan
atau
keluarganya
sesuai
dengan
batas
kewenangannya.
• Membuat
dokumen
asuhan
keperawatan
secara
akurat
dan
berkesinambungan.
• Meningkatkan
mutu
pelayanan
keperawatan
sesuai
standar
profesi
keperawatan
atau
kebidanan
dan
kepuasan
kklien/pasien.
• Mengiku@
IPTEK
keperawatan
secara
terus
menerus.
• Melakukan
pertolongan
darurat
sebagai
tugas
perikemanusiaan
sesuai
dengan
batas
kewenangannya.
• Merahasiakan
segala
sesuatu
yang
diketahuinya
tentang
klien/
pasien
bahkan
juga
setelah
klien/pasien
tersebut
meninggal,
kecuali
jika
diminta
keterangannya
oleh
yang
berwenang.
Hak
dan
Kewajiban
Perawat
Berdasarkan
Undang-‐undang
nomor
44
tahun
2009
tentang
Rumah
Sakit
pasal
32
Hak
Perawat
• Perawat
berhak
mendapatkan
perlindungan
hukum
dalam
melaksanakan
tugas
sesuai
dengan
profesinya
• Perawat
berhak
untuk
bekerja
menurut
standar
profesi
Keperawatan
serta
berdasarkan
hak
otonomi
• Perawat
berhak
untuk
menolak
keinginan
pasien
atau
profesi
lain
yag
bertentangan
dengan
peraturan
perundangan
dan
e@ka
profesi
• Perawat
berhak
atas
privacy
(berhak
menuntut,
apabila
nama
baiknya
dicemarkan
oleh
pasien
atau
profesi
lain
dengan
ucapan
atau
@ndakan
yang
melecehkan
profesi)
• Perawat
berhak
mendapat
informasi
lengkap
dari
pasien
atau
keluarga
untuk
menetapkan
Askep
yang
tepat
• Perawat
berhak
atas
informasi/pemberitahuan
pasien
yang
@dak
puas
terhadap
pelayanan
keperawatan
• Perawat
berhak
untuk
diperlakukan
secara
adil
dan
jujur.
Baik
oleh
rumah
sakit
maupun
oleh
pasien
• Perawat
berhak
untuk
mendapatkan
imbalan
atas
jasa
profesi
berdasarkan
peraturan
yag
berlaku
di
rumah
sakit
• Perawat
berhak
menetapkan
standar
mutu
keperawatan
• Perawat
berhak
turut
serta
dalam
penyusunan
kebijaksanaan
ins@tusi
yang
mempengaruhi
bidang
keperawatan
• Perawat
berhak
memperoleh
lingkungan
kerja
yang
manusiawi
yang
menekan
serendah
mungkin
stres
fisik
serta
emosi
da
resiko
kesehatan
• Perawat
berhak
ikut
serta
memberikan
penjelasan
tentang
keperawatan
yang
berkaitan
dengan
informasi
consent
sebatas
wewenang
tanggung
jawab
Kewajiban
Perawat
• Perawat
wajib
dalam
pengabdiannya,
senan@asa
berpedoman
pada
tanggung
jawab
yang
bersumber
dari
kebutuhan
akan
keperawatan
individu,
keluarga
&
masy.
•
Perawat
wajib
melaksanakan
pengabdiannya
di
bidang
keperawatan
memelihara
suasana
lingkungan
yang
menghorma@
nilai
budaya,
adat
is@adat
&
kelangsungan
hidup
beragama
• Perawat
wajib
melaksanakan
tugasnya
bagi
individu,
keluarga,
masyarakat
&
dilandasi
dengan
rasa
tulus
ikhlas
sesuai
martabat
&
tradisi
luhur
keperawatan
• Perawat
wajib
memelihara
mutu
pelayanan
keperawatan
yang
@nggi
disertai
kejujuran
• Perawat
wajib
merahasiakan
segala
sesuatu
yang
diketahui
sehubungan
dengan
tugas
yang
dipercayakan
kepadanya
• Perawat
wajib
menghindarkan
diri
untuk
tujuan
yang
bertentangan
dengan
norma
agama
dan
e@ka
profesi
• Perawat
wajib
dalam
menunaikan
tugas
@dak
terpengaruh
oleh
kebangsaan,
kesukuan,
aliran
poli@k
dan
agama
serta
kedudukan
sosial
pasien
• Perawat
wajib
mengutamakan
perlindungan
dan
keselamatan
pasien
dalam
melaksanakan
tugas
keperawatan
• Perawat
wajib
menjalin/memelihara
hubungan
baik
antar
sesama
perawat
dan
tenaga
kesehatan
lain
dalam
mencapai
tujuan
pelayanan
kesehatan
• Perawat
wajib
menyebarluaskan
pengetahuan,
ketrampilan
dan
pengalaman
kepada
sesama
perawat
• Perawat
wajib
meningkatkan
kemampuan
profesional
dengan
jalan
menambah
ilmu
pengetahuan,
ketrampilan
dan
pengalaman
yang
bermanfaat
bagi
perkembangan
keperawatan
• Perawat
wajib
menjunjung
@nggi
nama
baik
profesi
keperawatan
dengan
menunjukkan
perilaku
dan
sifat
–
sifat
pribadi
yang
luhur
• Perawat
wajib
berperan
dalam
menentukan
pembakuan
pendidikan
dan
pelayanan
keperawatan
guna
meningkatkan
mutu
pelayanan
dan
pendidikan
keperawatan
• Perawat
wajib
bersama
–
sama
membina
dan
memelihara
mutu
organisasi
profesi
keperawatan
sebagai
sarana
pengabdian
• Perawat
wajib
mematuhi
ketentuan
–
ketentuan
sebagai
kebijaksanaan
yang
digariskan
oleh
instansi
atau
pemerintah
dalam
bidang
kesehatan
dan
keperawatan
• Perawat
wajib
berperan
secara
ak@f
dalam
meyumbangkan
pikiran
kepada
ins@tusi
dan
pemerintah
dalam
upaya
meningkatkan
pelayanan
kesehatan
dan
keperawatan
• Perawat
wajib
mendokumentasikan
asuhan
keperawatan
secara
berkesinambungan
• Perawat
wajib
menginformasikan
se@ap
@ndakan
keperawatan
yang
diberikan
kepada
pasien
• Perawat
wajib
merujuk
pasien
kepada
perawat
yang
lebih
senior
atau
perawat
lain
apabila
dia
@dak
mampu
melakukan
@ndakan
Keperawatan
yang
ditetapkan
• Perawat
wajib
memberikan
kesemptan
kepada
pasien
untuk
bertemu
dengan
keluarga
dan
menjalankan
ibadah
sesuai
dengan
agama
dan
kepercayaan
masing-‐masing.
TUGAS
UJIAN
Analisis
perbedaan
dan
kesamaan
Hak
dan
Kewajiban
dari
sumber-‐sumber
tersebut
SELAMAT
BELAJAR