PSIKOSOSIAL
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS CENDERAWASI
2018/2019
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa. Karena
berkat Rahmat dan Karunia-Nya sehingga dapat menyusun dan menyelesaikan
makalah “Globalisasi dan Transkultural” dengan baik dan tepat pada waktu nya.
Dengan kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih pertama-tama
kepada Tuhan Yesus, Keluarga, teman-teman, serta pihak-pihak lain yang telah
teribat dalam pembuatan makalah ini.
Tujuan pembuatan makalah ini yaitu guna untuk memenuhi tugas yang
diberikan oleh dosen Mata Kuliah Psikososial Dalam Keperawatan, Ibu Yunita
Kristina, S.Kep.,M.Kes. Oleh sebab itu penulis sangat berharap semoga makalah
ini dapat bermanaaf bagi penulis dalam rangka menambah wawasan seorang
perawat serta bagi pembaca.
Penulis juga menyadari bahwa masih terdapat kesalahan-kesalahan dalam
penulisan makalah ini. Akhir kata, mohon maaf jika masih banyak kekurangan
yang terdapat dalam makalah ini. Dan juga penulis masih mengharapkan segala
kritik, dan saran guna penyempurnaa penulisan makalah ini
Penulis
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
KATA PENGANTAR………………………………………………………………………………………………………………...i
DAFTAR ISI..............................................................................................................................ii
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang…………………………………………………………………………………………………………………1
1.2 Rumusan Masalah……………………………………………………………………………………………………………1
1.3 Tujuan Makalah……………………………………………………………………………………………………………….1
BAB 2 PEMBAHASAN
2.1 Pengertian globalisas……………………………………………………………………………………………………….2
2.2 Pengaruh Globalisasi dalam pelayanan kesehatan…………………………………………………………..2
2.3 Pengertian transkultural………………………………………………………………………………………………….3
2.4 Tujuan dan konsep transkultural……………………………………………………………………………………..4
2.5 Peran dan fungsi transkultural…………………………………………………………………………………………5
2.6 Pengaruh Globalisasi dalam Transkultural……………………………………………………………………….6
BAB 3 PENUTUP
3.1 Kesimpulan………………………………………………………………………………………………………………………9
3.2 Saran……………………………………………………………………………………………………………………………….9
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………………………………………………………………10
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Didalam system pelayanan kesehatan terdapat serangkian pendapat yang
mengambil peran dalam meningkatkan status kesehatan bagi kliennya. Setiap tenaga
kesehatan harus memiliki peran masing-masing dan memiliki tujuan yang sama yaitu
untuk penyembuhan klien atau pasien. Untuk meiningkatkan mutu dan kualitas pelayan,
tenaga kesehatan harus mengikuti setiap perkembangan dan perubahan proses
pelayanan kesehatan. Salah satu tenaga kesehatan yang sangat berpengaruh dan
banyak dibutuhkan adalah profesi perawat. Kita tau bahwa profesi keperawatan adalah
tenaga kesehatan yang lebih banyak berinteraksi langsung dengan klien.
Namun, beberapa hal yang di perhatikan oleh profesi keperawatan adalah
ilmunya. Sesuai dengan perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan yang sering kita
dengar dengan sebutan globlisasi, maka perlunya pengalaman perawat tentang
perkembangan profesi keperawatan yang sesungguhnya. Dalam proses globalisasi,
perawat di tuntut untuk mampu meningkatkan status kesehatan bagi kliennya. Ada
banyak hal yang harus di pelajari oleh seorang perawat diantaranya pemahaman
tentang konsep transkultural. Hal ini merupakan salah satu acuan yang digunakan dalam
pemberian asuhan keperawatan.
B. Rumusan Masalah
1. Apakah yang dimaksud dengan Globalisasi?
2. Apakah globalisasi mempengaruhi pelayanan kesehatan?
3. Apakah yang dimaksud dengan transkultural?
4. Apa tujuan dan konsep transkultural?
5. Bagaimana pengaruh globalisasi dalam transkultural
C. Tujuan
1. Mampu mengetahui apa yang dimaksud dengan globalisasi.
2. Mampu mengetahui globalisasi mempengaruhi pelayanan kesehatan
3. Mampu memahami apa yang dimaksud dengan transkultural keperawatan
4. Mampu menyebutkan tujuan dan konsep transkultural keperawatan
5. Mampu mengetahui pengaruh globalisasi dalam transkultural
BAB II
PEMBAHASAN
Ada Pun Dampak Positif Dan Negatife Dari Pengaruh Globalisasi Di Bidang Kesehatan,
yaitu:
1. Dampak Positif
a. Meningkatakan mobilitas professional dari suatu Negara ke negara yang lain.
b. Meningkatkan teknologi terhadap peralatan medis yang menunjang pengobatan
terhadap pasien
c. Meningkatkan perusahan asing dan perusahan asuransi asing di dalam negri
2. Dampak Negatif
a. Kecanggihan teknologi membuat banyak masyarakat yang meninggalkan cara
pengobatan alternatif terhadap penyakit mereka, sehingga banyak mobilitas konsumen
kesehatan (pasien) yang harus pergi keluar negeri untuk berobat untuk mendapatkan
perawatan medis
b. Kecanggihan teknologi dimnfaatkan bagi banyak orang untuk membuka perusahan-
perusahan seperti Industri tanpa memperdulikan udara daerah sekitar yang semakin
tercemar, sehingga banyak yang orang dapat menderita penyakit saluran pernapasan.
c. Akan semakin memperparah maldistribusi dan kekurangan tenaga kesehatan. Dengan
semakin terbukanya jalur dan kesempatan diluar negeri maka para tenaga kesehatan
suatu Negara cenderung untuk mencoba kesempatan ke luar negeri. Sehingga Negara
tersebut semakin kekurangan tenaga kesehatan
2.3 PENGERTIAN TRANSKULTURAL
Bila ditinjau dari makna kata, transkultural berasal dari kata Trans dan Cultural, Trans
berarti aluran perpindahan, jalan lintas atau penghubung menurut kamus besar bahasa
Indonesia; trans berarti melintang, melintas, menembus, melalui. Cultur berarti budaya.
Menurut kamus besar bahasa Indonesia berarti :
- Kebudayan, cara pemeliharaan, pembudidayaan.
- Kepercayaan, nilai-nilai dan pola perilaku yang umum berlaku bagi satu kelompok dan
diteruskan pada generasi berikutnya, sedangkan cultural berarti : sesuatu yang
berkaitan dengan kebudayaan.
Budaya sendiri berarti: akal budi, hasil dan adat isti adat.
Dan kebuayaan berarti:
- Hasil kegiatan dan penciptaan batin (akal budi) manusia seperti kepercayaan,
kesenian, dan isti adat
- Keseluruhan pengetahuan manusia sebagai mahluk sosial yang digunakan untuk
menjadi pedoman tingkah lakunya.
Jadi, transkultural dapat diartikan sebagai:
- Lintas budaya mempunyai efek bahwa budaya yang satu mempengaruhi buday yang
lain.
- Pertemuan kedua nilai-nilai budaya yang berbeda melalui proses interaksi sosial.
PENGERTIAN TRANSKULTURAL NURSING
Transkultural nursing merupakan suatu area kajian ilmiah yang berkaitan dengan perbedaan
maupun kesamaan nilai-nilai budaya (nilai budaa yang berbeda, ras yang mempengaruhi
pada seorang perawat saat melakukan asuhan keperawatan kepada pasien/klien (Leiniger,
1991).
Transkultral nursing adalah suatu area atau wilayah keilmuwan budaya pada proses belajar
dan praktek keperawatan yang focus memandang perbedaan dan kesamaan diantara
budaya dengan menghargai asuhan, sehat dan sakit didasarkan pada nilai budaya manusia,
kepercaan dan tindakan, dan ilmu ini digunakan untuk memberikan asuhan keperawatan
khususnya budaya atau keutuhan budayya kepada manusia (Leiniger, 2002)
Menurut Dr. Madelini Leininger , studi praktik pelayanan kesehatan transkultural adalah
berfungsi untuk meningkatkan pemahaman atas tingkah laku manusia dalam kaitan
dengan kesehatannya . Dengan mengidentifikasi praktik kesehatan dalam berbagai budaya
( kultur ) , baik di masa lampau maupun zaman sekarang akan terkumpul persamaan –
persamaan . Lininger berpendapat , kombinasi pengetahuan tentang pola praktik
transkultural dengan kemajuan teknologi dapat menyebabkan makin sempurnanya
pelayanan perawatan dan kesehatan orang banyak dan berbagai kultur.
A. Kesimpulan
Budaya mempunyai pengaruh luas terhadap kehidupan individu.Oleh sebab itu,penting bagi
perawat mengenal latar belakang budaya orang yang dirawat. misalnya kebiasaan hidup sehari-
hari,seperti tidur,makan,pekerjaan,pergaulan sosial dan lain-lain.Kultur juga terbagi dalam sub
kultur.
Nilai-nilai budaya timur masih sangat kental,seperti misalnya wanita yang sedang hamil ingin
diperiksa oleh bidan atau perawat wanita daripada dengan dokter pria..Hal ini menunjukkan
bahwa budaya timur masih kental dengan hal-hal yang dianggap tabu.
Dalam Masyarakat tradisional sistem pengobatan tradasional ini adalah pranata sosial yang
harus dipelajari dengan cara yang sama seperti mempelajari pranata sosial umumnya dan
bahwa praktek pengobatan asli(tradisional)adalah rasional dilihat dari sudut kepercayaan yang
berlaku mengenai sebab akibat.
B. Saran
Pihak penulis menyarankan agar para pembaca sekalian dapat mengikuti sebagian besar
petunjuk yang telah dirangkum dalam penulisan makalah ini,hal ini dikarenakan untuk
mengetahui transkultural nursing dan perawat harus mengetahui budaya individu yang
dirawat karena sangat berpengaruh dengan kehidupan individu maupun kelompok
DATAR PUSTAKA
Sumber :
Kozier, B., Erb, G., Berman, A.J., & Snyder. (2004). Fundamentals of Nursing: Concepts,
Process, and Practices, 7th Ed. New Jersey: Pearson Education, Inc.
Potter, P.A. & Perry,A.G. (2009). Fundamentals of Nursing: Concepts, Process, and Practice.
7th Ed. St. Louis, MI: Elsevier Mosby.
Afifah, Efy. “Ringkasan Materi Keragaman Budaya Dan Perspektif Transkultural. Dalam
Keperawatan”. http:// staff.ui.ac.id/internal/132051049/material/transkulturalnursing.pdf
http://daviqayatulloh.blogspot.com/p/normal-0-false-false-false-en-us-x-none_4152.html
http://dodhody.blogspot.com/2014/06/transkultural-nursing.html
https://www.scribd.com/presentation/354940413/globalisasi-Perspektif-transkultural-pptx
http://danamutiaradana.blogspot.com/2015/06/pengaruh-globalisasi-terhadap.html