TUGAS K3

(KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA)

LABORATORIUM MIKOLOGI

Disusun oleh Kelompok B.3 :

Muhammad Alwan Naufal P07134219026 Puteri Amalia Rif’ah P07134219039

Nur Rahmi Azizah P07134219037 Rahmi Yunita P07134219042
Nurul Hidayah P07134219038 Raudatul Jannah P07134219043

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN BANJARMASIN

PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN
JURUSAN ANALIS KESEHATAN
2020
Hari/Tanggal : Jum’at, 21 Februari 2020
Materi : Potensial bahaya (bahaya fisik/biologi)

KASUS TERINFEKSI JAMUR DARI SPECIMEN SAYURAN BUSUK

Seorang ATLM yang sedang sakit memaksakan diri untuk bekerja, sehingga kekebalan tubuh praktkan tersebut lemah. Praktikan akan melakukan
pemeriksaan specimen sayuran yang telah membusuk di laboratorium mikologi. Tetapi, praktikan tidak menggunakan APD dalam bekerja. Pada saat melakukan
pemeriksaan, praktikan langsung menyentuh bagian yang berjamur dan secara tidak sadar menggaruk mata yang tiba-tiba terasa gatal.

NO R A M P

1.  Terinfeksi mikrobakteri
termasuk suatu bahaya yang
dapat terjadi karena dapat
menimbulkan infeksi
penyakit atau kerugian pada
seorang laboran.
 Terinfeksi jamur karena
kulit atau bagian tubuh yang
terluka menyentuh sampel
pathogen.
 Mata terkena bagian
tanaman yang berjamur.
 Terhirup spora jamur
melalui udara.
 Salah satu bahaya
yang dapat ditmbulkan
relatif parah diantaranya
dapat mengubah susunan
genetif. Bahaya lainnya
juga dapat menmbulkan
penyakit ringan seperti
iritasi, serta penyakit yang
disebabkan bakteri
lainnya.
 Infeksi jamur mata.
 Katarak.
 Gangguan
pernapasan.
 Mendisinfeksi area kerja sebelum dan sesudah
digunakan dengan etanol 70% atau klorin 10%.
 Gunakan peralatan dan alat pelindung diri
yang tepat dan tidak membawa kultur keluar dari
laboratorium.
 Sebaiknya menggunakan jas lab, sarung tangan
dan masker sekali pakai, untuk menghindari
tertumpahnya kultur jaringan dan juga alat
pelindung diri yang sesuai.
 Gunakan kacamata khusus untuk melindungi
mata
 Menggunakan ose yang telah disterilkan dan
bekerja secara aseptis.
 Apabila terjadi sesuatu
yang dapat mengakibatkan
terinfeksi mikrobakteri maka
upaya pertama adalah segera
membersihkannya. Apabila
fatal, gunakan jalur evakuasi
dan di lanjutkan ke rumah sakit
atau instansi lainnya.
 Cuci mata dengan
segera menggunakan eyewash
station ( pancuran darurat ) jika
zat terkena mata.