I. LATAR BELAKANG
Pengelolaan persampahan merupakan salah satu urusan yang cukup penting
dalam pembangunan prasarana dan sarana wilayah di provinsi Jawa Barat.
Wilayah perkotaan di Provinsi Jawa Barat akan terus berkembang sejalan dengan
perkembangun jumalah penduduk dan aktifitasnya yang berkonsekuensi terhadap
peningkatan beban timbulan sampah yang harus dikelola dengan baik dan benar.
Selama ini pelaksanaan pelayanan pengelolaan persampahan dan pembangunan
prasarana dan sarana menjadi kewenangan pemerintah Kabupaten/Kota. Tetapi
oleh karena itu perkembangan tata ruang dan permukiman khususnya didaerah
perkotaan, menyebabkan pembangunan sarana dan prasarana pengelolaan
sampah tidak cukup ditangani dengan menggunakan kewenangan pemerintah
kabupaten/kota dan hal ini memunculkan kebutuhan kewenangan lintas
pemerintah kabupaten/kota yang berarti menjadi kewenangan tingkat Provinsi.
I- 1
Adapun lingkup pekerjaan untuk tahun Anggaran 2020, paket pekerjaan
Pembangunan Jalan Operasional Lanjutan TPPAS Regional Nambo adalah :
I. Pekerjaan Utama
1. Pekerjaan persiapan, meliputi : mobilisasi tenaga kerja dan alat-alat berat
serta penyelenggaraan K3.
- Papan nama proyek
- Pengukuran dan pematokan ( staking out )
- Persiapan Direksi Keet/kantor lapangan/Los Kerja
- Pelaporan, Dokumentasi, Shop drawing dan As build drawing
- Penyediaan air bersih
2. Pekerjaan Drainase
- Saluran Gorong2 (Box Culvert) uk. 50x50x100 K-350
- Saluran Terbuka Pra Cetak (U-DITCH ) uk. 0,5 x 0,7 x 1,2 K-350
3. Pekerjaan Tanah
- Galian Tanah Biasa
- Timbunan Biasa Tanah Setempat
- Penyiapan Badan Jalan
4. Pekerjaan Pelebaran Perkerasan dan Bahu jalan
- Lapis Pondasi Agregat Kelas B
5. Pekerjaan Perkerasan Berbutir
- Lapis Pondasi Agregat Kelas A, t = 15 cm
- Lapisan Pondasi Limstone, t = 20 cm
6. Pekerjaan Struktur
- Beton K-125, untuk lean concrete, t = 10 cm
- Baja Tulangan Polos/Ulir (Dowel dan Tie Bar)
- Pasangan Batu Kali
- Beton K-350 (Pek. jalan beton) t= 27 cm
7. Pengembalian Kondisi dan Pekerjaan Minor
- Pekerjaan Marka Jalan Thermoplastic
IV. PENDANAAN
Sumber dana pekerjaan ini berasal dari APBD Provinsi Jawa Barat Tahun
Anggaran 2020 yang dialokasikan pada Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA)
UPTD Pengelolaan Sampah TPA/TPST Regional Jawa Barat. Harga Perkiraan
Sendiri untuk pekerjaan ini sebesar Rp 4.576.754.600,00 (Empat Milyar Lima
Ratus Tujuh Puluh Enam Juta Tujuh Ratus Lima Puluh Empat Ribu Enam Ratus
Rupiah).
I- 2
VI. LINGKUP KEWENANGAN PENYEDIA JASA
1. Penyedia jasa pekerjaan ini yaitu badan usaha yang memiliki Surat Ijin Usaha
Jasa Pelaksanaan Konstruksi, Klasifikasi bangunan sipil, Subklasifikasi jasa
pelaksana konstruksi jalan raya (kecuali jalan layang), jalan , rel kereta api, dan
landas pacu bandara (SI003).
2. Penyedia Jasa Pekerjaan memiliki rekening koran 3 (tiga) bulan terakhir
minimal 20% dari nilai proyek.
3. Pada poin 2 akan diklarifikasi oleh PPK pada saat persiapan SPBJ dan jika
tidak dapat menunjukan dokumen tersebut akan dinyatakan gugur.
4. Pihak Penyedia harus memiliki tenaga tetap ahli muda teknik jalan.
I- 3
4. TENAGA AHLI :
A TENAGA AHLI
SMK/STM/D3/
1 PROJEK MANAGER SKT TEKNIK JALAN 2 TAHUN
SEDERAJAT
SMK/STM/D3/
2 SITE MANAGER SKT TEKNIK JALAN 2 TAHUN
SEDERAJAT
SMK/STM/D3/
3 PELAKSANA K3 SKT K3 KONSTRUKSI 2 TAHUN
SEDERAJAT
ADMINISTRASI DAN SMK/STM/D3/
4 ADMINISTRASI 2 TAHUN
KEUANGAN SEDERAJAT
5. PRODUK
Jalan operasional TPPAS Regional Lulut Nambo.
6. FAKTOR RESIKO K3
Pelaksanaan kegiatan ini mempunyai faktor resiko sedang.
I- 4
Perhitungan Kebutuhan Alat untuk Mobilisasi
Nama Alat Kode Jadwal Pekerjaan Kuantitas Sat Target Peralatan Yang Diperlukan
No. No Item Pekerjaan Alat bulan Hari Kerja Jam Kerja Pekerjaan Produksi koefisien alat jumlah alat jumlah minimal kebut. di
per hari total Tiap Jam per item per item alat lapangan
3 FLAT BED TRUCK 3-4 M3 3 90 7 630 807,00 m1 1,281 0,276 0,354 0,354 1 1
I- 1
I- 2
6 IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, PENETAPAN PENGENDALIAN RISIKO K3
PENILAIAN RISIKO
JENIS/TIPE PEKERJAAN IDENTIFIKASI BAHAYA SKALA PENETAPAN
NO DAMPAK TINGKAT
KEKERAPAN KEPARAHAN PRIORITAS PENGENDALIAN RISIKO
RISIKO K3
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
DIVISI I - UMUM
DIVISI II - DRAINASE
Saluran Terbuka Pra Cetak (U- a. Tertimbun bahan material dari Dump truck, luka berat
DITCH ) dan Saluran Gorong2 b. Terbentur alat berat, luka berat
(Box Culvert)
DIVISI IV - PELEBARAN
PERKERASAN DAN BAHU JALAN
Lapis Pondasi Agregat Kelas B a. Tertimbun bahan material dari Dump truck, luka berat
b. Terbentur alat berat, luka berat
I- 3
DIVISI V - PERKERASAN
BERBUTIR
Lapis Pondasi Agregat Kelas A, t a. Tertimbun bahan material dari Dump truck, luka berat
= 15 cm b. Terbentur alat berat, luka berat
Lapisan Pondasi Limstone, t = 20 a. Tertimbun bahan material dari Dump truck, luka berat
cm b. Terbentur alat berat, luka berat
Baja Tulangan Polos/Ulir (Dowel a. Terkena alat pemotong besi, luka berat
dan Tie Bar) b. Dijatuhi bahan material dari dump truck,luka berat
Pasangan Batu Kali Tertimbun bahan material dari Dump truck, luka berat
Beton K-350 (Pek. jalan beton) a. Tertimbun bahan material dari Truck molen, luka berat
t= 27 cm b. Terbentur alat berat, luka berat
Keterangan:
Kolom (4), (5), (6), (7), (8), (9) diisi oleh penyedia
I- 4
I- 1