Anda di halaman 1dari 4

Resume Manajemen Data

“Tugas 4”

Oleh :

Nadila (183110223)

2b

Dosen Pembimbing:

Herwati SKM. M. Biomed

D-III KEPERAWATAN PADANG

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES PADANG

2020
ANALISIS HUBUNGAN

VARIABEL NUMERIK DENGAN NUMERIK

6 UJI KORELASI DAN REGRESI LINIER


6.1. PENDAHULUAN

Dalam penerapan praktis, untuk menguji apakah ada hubungan atau korelasi antara dua
variable numeric, jika ada apa persamaan garis regresi liniernya. Misalnya kita menguji apakah
ada hubungan nya antara berat badan ibu (X) dengan berat badan bayi yang dilahirkan (Y).

Uji statistic untuk melihat hubungan antara dua variable numeric adalah uji” uji
korelasi” . koefisien korelasi di kembangkan oleh pearson, dengan lambangkn “r” atau “R” .jika
nilai 0.0 smpai dengan 1.0 berarti ada nilai yang korelasi sempurna. Semakin kecil korelasi
semakin lemah sebaliknya semakin besar nilai semakin kuat korelasi.

Menurut colton hubungan dua variable secara kualitatif dapat dibagi dalam 4 area yaitu:

1) r = 0.00-0.25 ( tidak ada hubungan / lemah )


2) r = 0.25-0.50 ( hubungan sedang)
3) r = 0.50-0.75 ( hubungan kuat)
4) r = 0.75-1.00 ( hubungan sangat kuat / sempurna )

6.1.1. ASUMSI NORMALITAS PADA UJI KORELASI PERSON

Dasar dari uji korelasi person adalah statistic parametric, yang berasumsi data
mempunyai distribusi normal. Apabila asumsi tidak terpenuhi , dapat dilakukan transpormasi
terlebih dahulu misalnya LOG,AKAR. Atau KUADRAT. Jika tidak berhasil dapat
disarankan uji korelasi spearman.

6.1.2. APLIKASI UJI KORELASI PERSON


Kita akan menguji apakah ada korelasi antara berat badan ibu sebelum hamil dengan
berat badan bayi yang akan dilahirkan kelak.

6.2. UJI NORMLITAS DATA

Analisis data numeric akan lebih lengkap apabila di lengkapi uji normalitas dapat di
lakukan dengan melalui perintah explore

1. Menu utama
1) Analyze
2) Descriptive statistic <
3) Explore
2. Pada kotak dialg pilih variable umur dan bbbl kemudian klik tanda panah ke kanan >
untuk memasukkan ke kotak
3. Klik plots kemudian aktifkan histogram dan normality plot with test
4. Klik continew dan ok
Dari hasil analisis explore terlihat juga nilai mean , median dan mode

6.3. UJI KORELASI

1. Buka file latihan_modul.SAV


2. Tekan analyze, correlate , bivariate
3. Pilih variable kemudian masukk ke kotak variables
4. Ok

6.4. UJI REGRESI LINIER SEDERHANA

Digunakan untuk menyimpulkan korelasi tersebut bermakna secara statistic.

1. Bukak file latihan


2. Klik analyze, regressions , linier
3. Klik variable bbbl , kemudian masukkan ke kotak dependent
4. Klik variable umur, kemudian masukkan ke kotak independent (s)
5. Klik ok

6.5. INTERPRESTASI / PENYAJIAN KORELASI DAN REGRESI


Hubungan antara umur ibu dengan berat badan bayi lahir menunjukkan korelasi yang
positif dengan kekuatan/ keeratan hubungan sedang , semakin tinggi umur ibu maka semakin
tinggi berat badan bayi lahir .

1. MEMPREDIKSI NILAI Y

“Y = a +bX”

Anda mungkin juga menyukai