Anda di halaman 1dari 15

Ini Nih 10

Perbedaan Antara
PEDAGANG dan
PENGUSAHA!

Saat kita kecil pasti sebagian besar memiliki


mimpi yang umum seperti menjadi tentara, polisi,
dokter, dan lain sebagainya. Namun dikemudian
hari ketika menjadi dewasa apakah kita akan
mewujudkan mimpi itu menjadi kenyataan atau
menghadapi kenyataan yang ada dengan
berubah?
Di saat sudah dewasa pasti sebagian besar ingin
memiliki usaha sendiri. Ada yang menyebutnya
pedagang, adapula yang menyebutnya
pengusaha. Namun ternyata pedagang dan
pengusaha itu berbeda.
Sumber gambar :facebook.com/wajibbaca
Mari PULSKER, kita ketahui perbedaannya
bersama!

1
#1 FOKUS
PEDAGANG : pedagang sebagian besar fokus
untuk mengumpulkan uang yang banyak. Duit,
duit, dan duit.
PENGUSAHA : mereka lebih fokus untuk membuat
sistem yang memuluskan usahanya.
Advertisements

2
#2 KERJAANNYA
PEDAGANG : wah kalau pedagang, semua
kerjaannya dikerjakan sendiri. Mulai dari ngecek
barang, ngitung duit, nego dengan suplier, dan
lain-lain.
PENGUSAHA : nah kalau pengusaha kerjaannya
simple, cuma ngawasin kinerja karyawannya. Uda
bener apa belum, uda menghasilkan apa belum.
3
#3 PEMAIN UTAMA
PEDAGANG : pemeran utamanya adalah pedagang
itu sendiri. Kelancaran bisnisnya tergantung dari
usahanya sendiri.
PENGUSAHA : berbeda dengan pengusaha. Ia
lebih mengandalkan pada kerja tim dari
karyawannya.
4
#4 PENGALAMAN
PEDAGANG : belum tentu pernah jadi pengusaha.
PENGUSAHA : pasti pernah jadi pedagang.
Wah dibolak-balik tapi bener juga ya.
5
#5 TREN
PEDAGANG : bisnisnya mengikuti tren yang ada.
Dan mencari keuntungan dari tren yang sedang
happening.
PENGUSAHA : kalau pengusaha malah
menciptakan tren sendiri. Keren deh kalau begini.
6
#6 RESIKO
PEDAGANG : lebih bertindak menghindari resiko.
Karena lebih menghitung laba dan rugi.
PENGUSAHA : Tidak memperdulikan dengan
resiko. Jika sukses ya sukses besar, jika gagal ya
sudah dicoba lagi.
7
#7 USAHANYA
PEDAGANG : yang penting untung ya apa-apa
dijual.
PENGUSAHA : lebih memilih untuk mencari ide
baru atau mencari solusi dari permasalahan yang
ada.
8
#8 PENGHASILAN
PEDAGANG : penghasilan yang diterima
berdasarkan apa yang dikerjakannya sehari.
PENGUSAHA : penghasilannya dapat diketahui
pada masa yang akan datang. Jika berhasil maka
dapat keuntungan yang sangat besar. Semacam
deposito.
9
#9 HARI LIBUR
PEDAGANG : menghitung hari hingga hari libur.
Pedagang jarang melakukan libur karena ketika ia
libur maka ia tidak mendapatkan penghasilan.
PENGUSAHA : libur kapan saja boleh karena
sistem usahanya sudah berjalan dengan baik.
10
#10 CARA KERJA
PEDAGANG : membeli barang lalu menjualnya
kembali sehingga menghasilkan untung.
PENGUSAHA : menciptakan atau memodifikasi
yang ada untuk menghasilkan sesuatu yang
kreatif dan berguna serta memiliki nilai jual yang
lebih tinggi.

Nah PULSKER kalian ingin menjadi yang mana


setelah melihat perbedaannya? Mau jadi
pedagang atau mau jadi pengusaha!
APA BEDANYA PEDAGANG
DAN PENGUSAHA ?
  Ridwan Firmansyah

    0 Komentar

Pada dasarnya sebagian orang menganggap pedagang dan pengusaha


tidak memiliki perbedaan, namun sebenarnya bila dikaji dengan
seksama pedagang dan pengusaha memiliki banyak perbedaan yang
signifikan, salah satunya adalah pedagang hanya menginginkan
dagangan laris terjual serta mendapatkan penghasilan. Sedangkan
pengusaha umumnya berpikir tentang perencanaan usahanya dalam
jangka panjang
Apa bedanya pedagang dan pengusaha ?

Sebelum mengkaji mengenai apa bedanya pedagang dan pengusaha,


terlebih dahulu mari kita cari tahu apa itu pedagang dan pengusaha.

Pedagang adalah orang atau badan membeli, menerima atau


menyimpan barang dengan maksud untuk dijual, diserahkan atau
dikirim kepada orang atau badan lain baik yang masih berwujud
barang penting asli, maupun yang sudah dijadikan barang lain.

Oleh karena itu pedagang mempunyai arti yaitu seseorang yang


menjual suatu barang dengan menginginkan akan mendapatkan
untung. Hal itu bukan berarti bahwa pengusaha tidak menginginkan
untung ya.

Dalam melakukan suatu usahanya pedagang akan mencari barang


yang memiliki harga lebih murah atau di bawah harga jual dan akan
dijual lagi dengan selisih harga yang akan menjadi keuntungan dari
pedang itu.

Salah satu contohnya saja seorang pedagang yang membeli sayuran


dengan harga 10 ribu rupiah, maka ia bisa menjualnya menjadi 13 ribu
rupiah. Begitulah cara kerja pedagang pada umumnya.

Pengusaha adalah  orang yang memiliki kemampuan melihat dan


menilai kesempatan kesempatan bisnis. Mengumpulkan sumber daya
yang dibutuhkan guna mengambil keuntungan dari padanya serta
mengambil tindakan yang tepat, agar memastikan kesuksesan.

Pengusaha akan memiliki risiko investasi yang lebih besar dari pada
yang ditanggung oleh pedagang. Sebab pengusaha belum tentu bisa
mendapatkan untung mereka saat itu juga.

Lain halnya dengan pedagang yang bisa meraih untung setelah barang
dagangan mereka laku. Seorang pengusaha biasanya akan mempunyai
mental yang sangat kuat dan juga tahan banting. Pengusaha juga telah
terbiasa mendapat tekanan.

Hal itu disebabkan seorang pengusaha bisa saja mengalami kegagalan


yang besar saat usahanya belum bisa diterima oleh masyarakat.
Mental antara pedagang dan pengusaha bisa menjadi salah satu
perbedaan terbesar diantara mereka.

Hal yang membedakan pedagang dan pengusaha.

Perbedaan pedagang dan pengusaha yang pertama bisa dilihat dari


perencanaan. Seorang pengusaha pasti akan merencanakan usahanya
dalam jangka pendek, jangka menengah dan juga dalam jangka
panjang.

Sedangkan bagi pedagang, umumnya mereka tidak terlalu


mementingkan sebuah perencanaan. Bagi pedagang jika dagangannya
laku mereka sudah sangat senang. Sehingga tidak ada pemantauan
yang detail terhadap keuntungannya seperti yang dilakukan oleh
seorang pengusaha. 

Perbedaan kedua adalah pada cara memandang konsumen. Seorang


pedagang menganggap konsumen adalah orang yang akan
memberikan dia uang, oleh sebab itu seorang pedagang akan berusaha
“merebut” uang sebanyak-banyaknya dari konsumen dengan cara
meningkatkan harga sehingga terjadilah proses tawar menawar.

Seorang pengusaha lebih menjaga hubungan baik dengan konsumen,


oleh sebab itu seorang pengusaha berusaha memberikan harga terbaik
bagi konsumendengan harapan konsumen puas dan menjadi pelanggan
setia bagi dia.

Oleh karena itu pedagang bisa menjadi langkah awal sebagai


pengusaha, namun banyak pula yang seumur hidup terus-menerus
menjadi pedagang. Itu karena ia selain tidak memiliki visi dan tidak
mampu membangun perencanaan dari sistem bisnisnya, juga kurang
bisa mengoptimalkan potensi seperti modal yang dimiliki untuk
mengembangkan perdagangan 

Anda mungkin juga menyukai