Nim : S20182147
Kelompok 1
1. Manusia sebagai sumber hukum
Sumber hukum adalah pendukung hak dan kewajiban yang disebut orang.
Orang menurut konsep hukum terdiri atas manusia(person) dan badan
hukum(recht person). Badan hukum adalah subjek hukum menurut konsep
yuridis, sebagai gejala hidup bermasyarakat,sebagai badan ciptaan manusia
berdasarkan hukum, memiliki hak dan kewajiban seperti manusia.
Kekuasaan orang tua diatur dalam KUHPerdata (BW) Buku I Titel XIV
Pasal 298-329, dan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 Pasal 45 – Pasal 49.
Dalam Bab XIV KUH Perdata pada dasarnya dibagi dalam tiga bagian, yaitu :
4. Perwalian
Kelompok 2
A. Ruang lingkup hukum perdata
hukum perdata yaitu segala peraturan hukum yang mengatur hubungan
hukum antara orang yang satu dan orang yang lain. Dalam definisi tersebut
ada beberapa unsur yang perlu di bahas.Unsur-unsur tersebut ialah :
1. Peraturan hukum ( rechtsregel, rule of law)
2. Hubungan hukum (rechtsbetrakking, legal relation)
3. Orang (persoon, person)
B. Sejarah hukum perdata
a. Hukum perdata belanda
b. Hukum Perdata Indonesia
c. KUHper sebagai himpunan hukum tak tertulis
d. Surat edaran Mahkamah Agung R.I No. 3 Tahun 1963
C. Sumber hukum perdata
1) Algemene Bepalingen van Wetgeving (AB)
2) KUH Perdata atau Burgelijk Wetboek (BW)
3) KUHD atau Wetboek van Koopandhel (WvK):
4) Undang-undang Nomor 5 Tahun 1960 tentang Pokok
Agraria:
5) Undang-undang Nomor 1 tahun 1974 tentang Ketentuan-
ketentuan Pokok Perkawinan
6) Undang-undang Nomor 4 Tahun 1996 tentang Hak
Tanggungan atas Tanah beserta Benda-benda yang
Berkaitan dengan Tanah
7) Undang-undang Nomor 42 Tahun 1999 tentang Jaminan
Fidusia
8) Undang-undang Nomor 24 Tahun 2004 tentang Lembaga
Jaminan Simpanan (LPS)
9) Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 1991 tentang Kompilasi
Hukum Islam (KHI)