1

Analisis Data

A. Reaksi-Reaksi Kimia
A.1 Reaksi antara Pb(NO3)2 dengan larutan KI
1. Adanya perubahan wujud dan warna saat pencampuran larutan Pb(NO 3)2 0,1 M
dengan KI 0,1 M yaitu dihasilkan warna kuning terang, cair dan terdapat endapan pada
bagian bawah larutan serta reaksi kimia yang terjadi ada pencampuran 2 larutan tersbut
± 2 menit.
2. Ada dua zat yang dihasilkan dalam reaksi kimia tersebut yaitu zat cair dan adanya zat
padat (endapan).
3. Pb(NO3)2 (aq) + 2KI (aq) PbI2 (s) + 2KNO3 (aq)
A.2 Reaksi antara padatan Na2CO3 denga larutan HCl
1. Terjadinya perubahan wujud dari padat menjadi cair, perubahan warna padatan
menjadi bening (tak berwarna) adanya gelembung gas, pada bagian bawah tabung
terasa panas serta terdapat sedikit butiran halus dari padatan Na2CO3 dengan larutan
HCl 2 M yang menempel pada dinding tabung.
2. Zat yang terbentuk dalam reaksi kimia tersebut adalah zat cair, zat padat (endapan)
serta adanya gas.
3. Karena pada reaksi tersebut terjadi reaksi endoterm
4. Na2CO3 (s) + 2HCl (aq) 2NaCl (aq) + CO2 () + H2O (aq)
A.3 Reaksi antara larutan KI dengan laruta KMnO4 berasam
1. Terjadi peristiwa perubahan warna menjadi orange kecoklatan, cair tidak terdapat
endapan dan bagian bawah tabung dingin.
2. zat yang dihasilkan pada reaksi kimia tersebut adalah zat cair.
3. KI (aq) + KMnO4 (aq)
B. Reaksi Redoks
B.1 Identifikasi kalium permanganat sebagai oksidator
1. Adanya peristiwa perubahan wujud dan warna dari larutan (NH 4)2S 0,1 M yang
ditambahkan tetes demi tetes larutan KMnO4 berasam 0,01 M. Terjadi perubahan warna
menjadi orange serta adanya gas (gelembung gas) pada pencampuran dua larutan
tersebut.
2. Terjadi perubahan warna menjadi orange.
3. Pada reaksi pertama yang ditambahkan dengan KMnO4 berasam ada dua zat yang
dihasilkan yaitu zat cair yang tidak terdapat endapan dan gas. Sedangkan pada reaksi
kedua denga KMnO4 tidak berasam zat dihasilkan yaitu zat cair yang tidak terdapat
endapan.
4. KMnO4 (aq) + (NH4)2S
5.

B.2 Identifikasi natrium sulfit sebagai reduktor

 2

1. Adanya peristiwa perubahan warna pada saat larutan Na2SO3 2 M ditambahkan

beberapa tetes larutan K2Cr2O7 berasam 0,1 M menjadi orange terang.
2. Zat yang terbentuk dari reaksi pencampuran dua larutan tadi yaitu zat cair tanpa
adanya endapan.
3. K2Cr2O7 (aq) + Na2CO3 () Cr3+ + SO4
4.

B.3 Identifikasi nitrit sebagai oksidator dan reduktor

1. Tidak terjadi perubahan warna saat peristiwa pencampuran larutan NaNO 2 0,1 M
dengan larutan KI ,1 M.
2. Adanya perubahan warna saat peristiwa pencampuran larutan NaNO2 0,1 M dengan
larutan KMnO4 berasam 0,01 M menjadi bening (tidak berwarna).
3. Zat yang dihasilkan dari reaksi pencampuran dengan KI yaitu zat cair tanpa endapan.
Sedangkan pada reaksi kimi pencampuran dengan larutan KMnO4 berasam dihasilkan
zat cair tanpa endapan.
4. NaNO2 () + KI (aq) KNO2 () + I-(aq) + Na+(aq)