Anda di halaman 1dari 7

MATRIK JURNAL

TOPIK : PEMBUATAN BIODIESEL DARI MINYAK JELANTAH

JUDUL
NO. PENULIS PENDAHULUAN METODOLOGI HASIL KESIMPULAN
NAMA JURNAL
1 Biodiesel: An Alternative to Conventional Fuel Energi adalah salah satu sumber daya terpenting bagi PenelitianTeori Dasar 1. Jenis Biodiesel dan Biodiesel mempunyai bahan
Daming Huang, Haining Zhou, Lin Lin manusia. Sumber daya energy utama berasal dari fosil (Grounded Theory) Kondisi Servisnya baku yang melimpah, sifat
Energy Procedia 16 (2012) 1874 – 1885 yang mana berkontribusi 80% dari kebutuhan energy 2. Teknologi Konversi dinamisnya yang sangat baik,
https://pdf.sciencedirectassets.com/277910/1-s2.0- dunia. Situasi ini sering menyebabkan beberapa dampak Biodiesel mendapat perhatian lebih dari
S1876610212X00067/1-s2.0-S1876610212002974/main.pdf?x-amz- negative terhada pekonomi global, konflik internasional 3. Keuntungan Emisi banyak negara dan ramah
security-token=AgoJb3JpZ2luX2VjELn%2F%2F%2F%2F%2F%2F%2F dan lingkungan. Oleh Karen itu, bahan bakar alternatif Diproduksi oleh Biodiesel lingkungan.
%2F%2F biodiesel menjadi alternative pengganti bahan bakar fosil 4. Properti Dinamis pada
%2FwEaCXVzLWVhc3QtMSJHMEUCIDhN90nfnHFNj8KevtuXur8TT diesel dengan berbagai keunggulannya karena diproduksi Mesin Diesel
WdqHrgU%2Fphzjed4B1k0AiEA6u072Yf dari bahan minyak nabati. Biodiesel adalah energy 5. Tantangan Pengembangan
%2FLikAJul8vDDRHP8ff1G4fw2LF7QrlcIw%2BtEq4wMIgf%2F%2F terbarukan yang menjanjikan untuk bahan bakar Industri Biodiesel
%2F%2F%2F%2F%2F%2F%2F berkelanjutan. 6. Kebijakan Biodiesel
%2FARACGgwwNTkwMDM1NDY4NjUiDMCcvq3QGjaqiC11ZSq3A8 7. Prospek Penerapan
vLcAi0kL54XUXjOvstI5RpmfoIIB%2BSKfmn6eWXbRmid Biodiesel
%2BzEkVEm4hIbNZJUb8ZvHgghzqYKNvd4DAsnWqbz7L4yzmoYOiQ
vbHWkB63MK60q2SPGI4MnvaVxMnet6kuCVQTatrp4GZaeB8DdTD73
oAxEyXgZeo2%2FYbHcxQXx9gKZWgzO6YTQV1b0%2BsBpIm2%2B
OPo4fhDSOsInTAeRKhuPi5AOOxAfD55T5ejbYgxJbUworjzDI1hhINDu
Z4Zoc9M2DPWfD1H9AhhQYOn8r5hASxgNgqUkejHNuByQcaZQFnTz
KAv7CRmMvnvrn2eD1GDcBvF1%2FxyeMbDCslbyYp0cF
%2Bysk6Yt47sDCIrhOUpLXOF%2FAVu3LOIvIaZz72fEQ
%2Blhn94vqcY1ENU6Czmu533dwHyqoVXJEoHAfFEfX%2FM3U
%2F7t1nXpYNgK
%2FxR3T4lcaPWVsbJB2W4YJRc3zXwAco6zYjg8mF4x5XyAyUMsi4dI
pi972E63qer4Tof9w2jkQpYqLZ9RYohdylo5qMbhu
%2BPhes3nt6RM3WKtyHBlP11mS2%2FKjOetcbL1pTVbzr%2BrOrAcr
%2FfQaqwrAygw5Iq65QU6tAHAunAlwWJbw%2Fm
%2Fi2I7YxQ6yBG62hsMEd4gonQrGrt8WfK3s2%2BIkX
%2BniIzAEHijrGo6%2B9Q1RSCrh1bqkyYSPFRls2hB6AAvB0Msl1rlV2
rXZJGXBTm86OCPmU6KW5a4YEGl0csPzLXVN%2FWFK
%2BdRv7kkq
%2BbVF6ALJCP5mCWxvbEpUfyOAVqyTcPTpZz9R1jfCaCCNwUxPX
DB9WqOwBvS1zChzROjbl%2BIlDrWIByyfMMbnPLqMMc
%3D&AWSAccessKeyId=ASIAQ3PHCVTYZFS6ZECN&Expires=1554
945897&Signature=NWs13qH2N0MtfePdhk51JrZTY20%3D&hash=6e38
9a1aab9f4e7468c140a7c998a5cc3f87e8c38ccad9f408006bacc0431aea&h
ost=68042c943591013ac2b2430a89b270f6af2c76d8dfd086a07176afe7c76
c2c61&pii=S1876610212002974&tid=spdf-4187e8ca-b39c-4642-83fb-
8c62a00b5516&sid=78e02713553c454042790fb6155b76e065bcgxrqa&ty
pe=client

2 Biodiesel Production From Waste Cooking Oil Using Hydrodinamic Pengembangan bahan bakar alternatif biodiesel dari Penelitian deskriptif dan Hasil penelitian meliputi Hasil percobaan menunjukkan
Cavitation minyak nabati atau hewani untuk menggantikan bahan eksperimen data kuantitatif dalam keefektifan kavitasi sebagai
Muhammad Dani Supardan, Satriana, Mahlinda bakar fosil diesel menjadi semakin menarik karena bentuk: cara terbaik untuk mencapai
JurnalMAKARA, TEKNOLOGI, VOL. 16, NO. 2, NOVEMBER 2012: permintaan sumber dayaenergi yang tinggi, terbatasnya 1. Grafik hubungan waktu proses intensifikasi produksi
157- sumber energy fosil dan isu pencemaran lingkungan. reakasi terhadap laju biodiesel.
162https://www.researchgate.net/publication/269831211_Biodiesel_Produ Minyak jelantah merupakan salah satu bahan baku yang reaksi.
ction_from_Waste_Cooking_Oil_Using_Hydrodinamic_Cavitation mempunyai kadar FFA, air dan asam lemak yang harus 2. Grafik hubungan hasil
dihilangkan untuk memproduksi biodiesel. Kavitasihidro produk biodiesel oleh
dinamik merupakan teknologi yang potensial dalam hal waktu reaksi dengan
produksi biodiesel karena sifatny mudah dikembangkan, variasi pada berbagai
memiliki efek yang baik pada pencampuran campuran kondisi rasio molar
yang tidak bercampur dan memenuhi operasi skala methanol terhadap
industry yang lebih baik dibandinkan reactor ultrasonik. minyak.
3. Data property
produkbiodiesel meliputi :
 Perbandingan yield
produk antara kavitasi
ultrasonic dengan
kavitasihidro dinamik
 Persen komposisi
methyl oleate, methyl
palmitate, methyl
linoleate, methyl
stearate dan methyl
myristate pada produk
biodiesel.
4. Parameter produkbiodiesel
yang distandarisasi
terhadap nilai SNI
meliputi :
 Nilai asam
 Densitas pada 40° C
 Viskositas kinematik
pada 40° C
 Cetane number
 Titik nyala
 Cloud number

3 Studi Pemanfaatan Minyak Jelantah Sebagai Bahan Baku Pembuatan Sumber minyak fosil yang menipis dan kebuthuhan energi Penelitian deskriptif dan Hasil penelitian meliputi Kualitas biodiesel yang
Biodiesel yang meningkat termasuk solar/diesel mendorong negara eksperimen data kuantitatif dalam dilihatdari masa jenis teoritis
Joni Prasetyo untuk mengimpor minyak mentah. Sehingga dibutuhkan bentuk: dari literature ternyata
JurnalIlmiah Teknik Kimia UNPAM, Vol. 2 No. 2 (Juli, alternative untuk menekan peristiwa tersebut dengan cara 1. Grafik pengaruh menunjukan bahwa masih
2018)http://www.openjournal.unpam.ac.id/index.php/JITK/article/downlo pembaharuan energi yang potensial salah satunya produksi banyaknya NaOH yang terlalu tinggi yaitu 0.937 gr/ml
ad/1684/1397 biodiesel. Dengan berbagai keunggulannya dan komposisi digunakan terhadap berat dari yang diharapkan 0.900
fisika-kimianya yang mendekati diesel maka biodiesel biodiesel yang dihasilkan gr/ml. Kendala ini bisa
sangat berpotensi menjadi sumber bahan bakar alternative 2. Grafik pengaruh diantisipasi dengan
pengganti diesel. Bahan baku minyak jelantah merupakan banyaknya NaOH yang pemanasan di oven pada suhu
bahan baku yang paling ideal dibandingkan dengan digunakan terhadap berat yang lebih tinggi dan waktu
minyak sawit, minyak nyamplung, minyak kelapa ataupun gliserol yang dihasilkan yang lebih lama.
minyak nabati lainnya karena faktor pergesekan 3. Grafik pengaruh
pemanfaatannya yang minimum jika diperbandingkan dan banyaknya NaOH yang
konsumsi minyak goreng yang tinggi sehingga limbah digunakan terhadap berat
penggorengan/minyak jelantah banyak tersedia. jenis biodiesel yang
dihasilkan

4 Pembuatan Biodiesel dari Minyak Jelantah dengan Bantuan Gelombang Biodiesel merupakan bahan bakar alternatif yang Penelitian deskriptif dan Hasil penelitian meliputi Biodiesel yang dihasilkan
Ultrasonik diharapkan mampu menanggulangin krisis energi. Dalam eksperimen data kuantitatif dalam memenuhi standar SNI, yaitu
Sri Wahyu Murnia, Latifah Nurrahmaningsiha, PundenFitriantiT.a, Alex proses produksinya, aspek teknologi konversi dan bahan bentuk: densitas 875 kg/m3, viskositas
Sandoa, Jefry Roy James baku telah mengalami perkembangan sehingga diharapkan 1. Grafik pengaruh waktu 5,67 cSt, flash point 158oC,
JurnalEksergihttp://jurnal.upnyk.ac.id/index.php/eksergi/article/view/2291 mampu menghasilkan biodiesel dengan harga yang reaksi terhadap nilai pour point 16oC dan nilai
/pdf bersaing. Teknologi produksi yang kini banyak diteliti konversi kalor 8521,1 kkal/kg; namun
adalah penggunaan bantuan gelombang ultrasonik. Metode 2. Grafik pengaruh waktu kadar air (0,0642%) belum
ini diharapkan mampu mempercepat reaksi kimia dan reakasi terhadap nilai memenuhi SNI.
mengurangi penggunaan katalis (Sarvedkk., konversi pada setiap
2016).Penggunaan gelombang ultrasonic diharapkan keadaan rasio mol
menurunkan biaya produksi biodiesel yang cukup tinggi methanol:minyak dengan
sehingga harga biodiesel dapat bersaing di pasaran suhu
(Baddaydkk, 2012). 3. Grafik pengaruh
amplitude terhadap nilai
konversi
4. Sifat fisik minyak jelantah
dan produk biodiesel yang
distandarisasi dengan
standar SNI
5 Produksi Biodiesel dariMinyak Jelantah dengan Menggunakan Reaksi2 Cadangan minyak yang dimiliki Indonesia semakin Penelitian deskriptif, lalu Hasil penelitian meliputi 1. Semakin banyak jumlah
Tahap (Esterifikasi dan Transesterifikasi) terbatas. Namun kebutuhan energy bahan bakar termasuk observasi dan eksperimen data kuantitatif dalam methanol yang dipakai pada
Susila Arita, IrzaAfrianto, YunekasariFitriana diesel semakin meningkat. Oleh karena itu perlu dilakukan bentuk: tahap esterifikasi maka
Jurnal Teknik Kimia, No. 4, Vol. 15, Desember usaha-usaha untuk mencari bahan bakar alternatif, salah 1. Grafik pengaruh jumlah semakin bertambah berat
2008http://jtk.unsri.ac.id/index.php/jtk/article/view/60 satunya produksi biodiesel. Salah satu bahan baku yang methanol pada tahap campuran reaksi yang
dapat digunakan adalah minyak jelantah dengan melalui esterifikasi terhadap berat dihasilkan.
proses reaksi esterifikasi dan transesterifikasi campuran reaksi 2. Semakinbanyak jumlah
2. Grafik pengaruh jumlah asam sulfat yang dipakai pada
asam sulfat pada tahap tahap esterifikasi maka
esterifikasi terhadap berat semakin bertambah berat
campuran reaksi campuran reaksi yang
3. Pengaruh jumlah methanol dihasilkan.
terhadap jumlah air pada 3. Semakin sedikit methanol
tahap esterifikasi dan semakin banya katalis
4. Pengaruh jumlah katalis asam sulfat yang digunakan
asam sulfat terhadap pada tahap esterifikasi maka
jumlah air pada berat metil ester yang
tahapesterifikasi dihasilkan pada tahap
5. Pengaruh variasi jumlah transesterifikasi akan
methanol pada tahap bertambah.
esterifikasi terhadap berat 4. Kondisi yang paling
hasil methyl ester pada optimal pada penelitian ini
tahap tranesterifikasi adalah pada saat bahan baku
6. Pengaruh variasi jumlah 200 gram
katalis asam sulfat pada
tahap esterifikasi terhadap
berat hasil methyl ester
pada tahap tranesterifikasi
6 BIODIESEL FROM AVOCADO SEEDS BY Biodiesel adalah salah satu bahan bakar Penelitian deskriptif, lalu 1. Grafik Hubungan 1. Biodiesel dari minyak
TRANSESTERIFICATION PROCESS alternatif yang ramah lingkungan,tidak mempunyai observasi dan eksperimen antara Flash Point, Ratio biji alpukat diperoleh
(http://ejournal.upnjatim.ac.id/index.php/tekkim/article/view/136) efek terhadap kesehatan yang dapat dipakai Molar dan Waktu dengan proses
sebagai bahan bakar kendaraan bermotor yang dapat 2. Hubungan antara Pour transesterifikasi. Dari hasil
menurunkan emisi bila dibandingkan dengan Point, Ratio pengujian flash point dan
minyak diesel. Biodiesel terbuat dari minyak nabati Molar dan waktu pour point didapat
yang berasal dari sumber daya alam yang bahwa biodiesel dari
dapat diperbaharui. Bahan baku yang berpotensi minyak biji alpukat
sebagai bahan baku pembuat biodiesel antara lain memenuhi standart sebagai
kelapa sawit, kedelai, jarak pagar, alpukat dan bahan bakar
beberapa alternatif.
jenis tumbuhan lainnya. 2. Hasil pengujian titik
nyala (flash point) terbaik
terdapat pada ratio molar
terhadap minyak 1 :
4 pada waktu 5 menit
sedangkan hasil pengujian
titik tuang (pour point)
terbaik terdapat
pada ratio molar terhadap
minyak 1 : 12
pada waktu 65 menit.
3. Pada ratio molar yang
memberikan konversi
maksimal ternyata tidak
mempu-nyai
7 Biodiesel merupakan bahan bakar terbarukan yang Penelitian deskriptif, lalu 1. Hasil Pengujian Pembuatan biodiesel dari
Pembuatan Biodiesel dari Minyak Sawit Off-Grade Menggunakan berasal dari minyak nabati dan lemak hewani. observasi dan eksperimen P-value dari bahan baku ALB tinggi
Katalis CaO Melalui Proses Dua Tahap Biodiesel bersifat ramah lingkungan karena mudah Variabel dapat dilakukan dengan
(https://www.researchgate.net/publication/315375548_Pembuatan_ terurai (biodegradable), tidak beracun (non-toxic), Penelitian proses dua tahap. Pada
Biodiesel_dari_Minyak_Sawit_Off- dan menghasilkan gas buang berbahaya yang lebih 2. Hasil Percobaan penelitian ini, reaksi
Grade_Menggunakan_Katalis_CaO_Melalui_Proses_Dua_Tahap) sedikit di-bandingkan diesel seperti sulfur dioksida pada Variasi esterifikasi dapat
(SO2), karbon monoksida (CO), karbon dioksida Kondisi Proses mengkonversi 96,29% ALB
(CO2), hidrokarbon yang tidak terbakar, dan partikel 3. Grafik Hubungan pada sawit off-grade
karbon lainnya. Keuntungan biodiesel lainnya yaitu suhu reaksi menjadi metil ester. Yield
memiliki angka setana (cetane number) dan titik terhadap yield biodiesel tertinggi diperoleh
nyala (flash point) yang tinggi sehingga biodiesel biodiesel pada temperatur 70ºC
mudah penanganannya, serta memiliki sifat 4. Grafik Hubungan dengan rasio molar
pelumasan yang baik sehingga dapat memperpanjang perbandingan mol minyak:metanol 1:11 yaitu
umur mesin. Biodiesel dapat digunakan langsung minyak dan sebesar 87,41%. Kondisi
tanpa perlu memodifikasi mesin yang ada (Boey metanol terhadap proses yang memberikan
dkk., 2011; Helwani dkk., 2009). yield biodiesel pengaruh signifikan
5. Grafik Hubungan terhadap yield biodiesel
konsentrasi adalah temperatur reaksi,
katalis terhadap perbandingan mol
yield biodiesel minyak:metanol, dan
6. Pengaruh Suhu interaksi antara temperatur
dan perbandingan dengan per-bandingan mol
mol minyak:methanol,
minyak:metanol sedangkan konsentrasi
terhadap yield katalis tidak memberikan
biodiesel pengaruh yang signifikan.
8 TRANSESTERIFIKASI MINYAK GORENG BEKAS Minyak nabati memiliki potensi Penelitian deskriptif, lalu 1. Grafik Pengaruh Untuk mempelajari
MENJADI BIODIESEL DENGAN KATALIS yang cukup besar sebagai bahan bakar observasi dan eksperimen jumlah katalis dan pembuatan
KALSIUM OKSIDA altenatif mesin diesel. Indonesia sebagai perbandingan biodiesel yang ramah
(http://journals.ums.ac.id/index.php/jtba/article/viewFile/JTBA- negara yang kaya sumber minyak nabati molar metanol lingkungan,
0001/3200) memiliki peluang yang besar untuk dan minyak kalsium oksida sebagai
mengembangkan secara luas penggunaan jelantah terhadap katalis padat
bahan bakar alternatif ini. Penggunaan yield biodiesel. digunakan untuk
minyak nabati sebagai bahan bakar mesin Reaksi dijalankan memproduksi biodiesel
diesel secara langsung mengalami pada suhu 60oC dari minyak goreng bekas.
kendala karena viskositasnya yang tinggi selama 2 jam. Kondisi reaksi
(11-17 kali lebih besar dari petroleum 2. Pengaruh waktu seperti rasio molar metanol
diesel), adanya asam lemak bebas dan dan suhu reaksi dan minyak,
volatilitas yang rendah[1]. Hal ini terhadap yield jumlah katalis, suhu dan
menyebabkan pembakaran kurang biodiesel. Reaksi waktu reaksi
sempurna dan membentuk deposit pada Dikontrol pada berpengaruh terhadap yield
ruang bakar. Oleh karena itu minyak perbandingan biodiesel.
nabati harus diubah ke bentuk lain untuk molar Meskipun demikian jumlah
menurunkan viskositas, meningkatkan metanol:minyak katalis tidak
volatilitas dan menghilangkan asam 12:1 dan jumlah berpengaruh cukup berarti
lemak bebas. Salah satu cara yang dapat katalis 3%. terhadap yield.
ditempuh adalah mengubahnya menjadi Penelitian lebih lanjut
alkil ester (biodiesel). diperlukan untuk
mengetahui efek kalsinasi
CaO terhadap
kinerja katalis.
9 Biodiesel dihasilkan melalui proses transesterifikasi Penelitian deskriptif, lalu 1.Grafik Hubungan waktu Reaksi transesterifikasi
Studi Proses Pembuatan Biodiesel dari Minyak Kelapa (Coconut minyak atau lemak dengan alkohol. Gugus alkil observasi dan eksperimen reaksi dengan konversi minyak kelapa dapat
Oil) dengan Bantuan Gelombang Ultrasonik dalam alkohol akan menggantikan gugus hidroksil pada berbagai suhu awal dilakukan dengan bantuan
(https://jurnal.ugm.ac.id/jrekpros/article/view/2453) pada struktur ester minyak dengan dibantu katalis. reaksi (RE = 5 mgek gelombang ultrasonik.
NaOH dan KOH adalah katalis yang umum metanol/mgek minyak, w Konversi yang dihasilkan
digunakan. Alkohol yang dapat digunakan antara lain = 1%, t = 60 menit, f = 42 adalah 85,66% dalam
metanol, etanol, propanol, butanol dan amil alkohol kHz, P = 35W). waktu 60 menit. Konversi
(Ma dan Hanna, 1999; Pramanik, 2003). 2.Grafik Hubungan waktu ini jauh lebih besar
reaksi dengan konversi dibandingkan konversi
antara proses yang dihasilkan pada proses
konvensional dengan pembuatan konvensional
ultra-sonik. yaitu 20,15% untuk kondisi
3.Grafik Hubungan waktu proses yang sama yaitu
reaksi dengan konversi perbandingan pereaksi 5
pada berbagai mgek metanol/mgek
perbandingan pereaksi (w minyak, katalis 1% berat
= 1%, suhu awal = 30C, t minyak dan suhu awal
= 60 menit, f = 42 kHz, P reaksi 60C. Semakin besar
= 35W). perbandingan ekivalen
4.Grafik Hubungan waktu metanol-minyak, konversi
reaksi dengan konversi reaksi meningkat.
pada berbagai konsentrasi Demikian juga dengan
katalis (RE = 5 mgek konsentrasi katalis,
metanol/mgek minyak, konversi meningkat dengan
suhu awal = 30C, t = 60 naiknya konsentrasi katalis.
menit, f = 42 kHz, P = Semakin lama waktu
35W). aktivasi metanol akan
menghasilkan konversi
yang lebih tinggi.
10 Biodiesel adalah bahan bakar alternatif untuk mesin Penelitian deskriptif, lalu 1.Grafik Pengaruh waktu Kondisi optimum dalam
Pembuatan Biodiesel dengan Cara Adsorpsi dan Transesterifikasi diesel yang dihasilkan dari reaksi transesterifikasi observasi dan eksperimen terhadap kadar FFA(%) proses adsorpsi minyak
Dari Minyak Goreng Bekas antara minyak nabati atau lemak hewani yang 2.Grafik Pengaruh goreng bekas sebagai bahan
(http://journal.uinjkt.ac.id/index.php/valensi/article/view/3107) mengandung trigliserida dengan alkohol seperti konsentrasi adsorben baku pembuatan biodiesel
metanol dan etanol. Reaksi transesterifikasi ini terhadap kadar FFA yaitu waktu reaksi 90
memerlukan katalis basa kuat seperti natrium 3.Grafik Pengaruh suhu menit, konsentrasi zeolit
hidroksida atau kalium hidroksida sehingga terhadap kadar FFA 12%, suhu 90 oC, dan
menghasilkan senyawa kimia baru yang disebut 4.Grafik Pengaruh ukuran ukuran partikel 0.2 mm
dengan metil ester (Gerpen, 2005). partikel terhadap kadar dengan kadar FFA 1.1%.
FFA (%) Kualitas biodiesel yang
5. Gambar Kromatogram dihasilkan dalam penelitian
biodiesel ini yang meliputi kadar air,
6.Tabel Senyawa yang massa jenis, bilangan asam,
terkandung dalam bilangan iod dan bilangan
biodiesel penyabunan, memenuhi
persyaratan SNI 04-7182-
2006. Hasil analisa GCMS
menunjukkan bahawa ada
senyawa metil ester utama
yang terkandung dalam
biodiesel adalah metil 9-
oktadekanoat (49.45%),
metil heksadekanoat
(20.79%), dan metil 9,12-
oktadekanoat (18.87%).

Anda mungkin juga menyukai