Anda di halaman 1dari 5

BAB IV

HABITAT DAN RELUNG

TUGAS 1: SEBUTKAN CONTOH MAKLUK YANG MEWAKILI PENGGOLONGAN


HEWAN AIR TAWAR DIATAS.
1. Menurut relung berdasarkan posisi makluk tersebut dalam rantai makanan yang
bersangkutan dengan penggunaan energi menjadi :
a) Makluk autotrof atau produsen
Organisme autotrof: organisme yang dapat mensintesis makanannya sendiri.
Tumbuhan hijau tergolong organisme autotrof, peranannya sebagai produsen dalam
ekosistem air tawar.
Produsen: terdiri dari Bolongan ganggang, ganggang hijau dan ganggang biru,
golongan spermatophyta, misalnya : eceng gondok, teratai, kangkung, genger,
kiambang.
b) Makluk phagotrof
Merupakan konsumen dalam ekosistem air tawar. Fogotrof adalah  pemakan
organisme lain. Konsumen: meliputi hewan-hewan, serangga, udang, siput, cacing,
dan hewan-hewan lainnya.
c) Makluk saprotrof atau mikrokonsumen
Saprotrof adalah pemakan sampah atau sisa organisme lain. Dekomposer/pengurai:
sebagian besar terdiri atas bakteri dan mikroba lain.
Contohnya : bakteri yang hidup di danau, bisa membuat air sungai bersih. Hewan
mikroskopik ini membantu mengurai kotoran yang ada di danau, karenanya air
menjadi bersih sehingga tumbuhan dan hewan danau bisa hidup. Jika air di danau
tercemar, bakteri juga ikut mati. Sehingga ikan dan tanaman danau ikut mati.

2. Digolongkan menurut bentuk kehidupan :


a. Bentos
Bentos adalah organisme yang hidup di dasar laut dengan melekatkan diri pada
substrat atau membenamkaan diri di dalam sedimen. Mereka timggal di dekat sedimen
lingkungan laut,dari kolam pasang surut di sepanjang tepi pantai. Tubuh bentos
banyak mengandung mineral.
Contoh hewan bentos : Cacing, echinodermata, sponge, crustacea, bakteri, diatom,
ciliata, amoeba, dan flagellata.
b. Periphyton atau aufwuchs
Priphyton adalah kumpukan jasad renik hewan maupun tumbuh – tumbuhan
(kumpulan ganggang cyanobacteria dan mikroinvertebrata) yang hidup menetap di
sekitar epifiton dalam perairan tawar.sebagian besar periphyton berupa Amoeba,
cacing rotaria, dan udang renik. Jasad renik tersebut meklekat pada permukaan yang
terendam di dalam air.
Peryphiyton berfungsi sebagai sebagai sumber makanan penting bagi konsumen, kecil
seperti invertebrata dan beberapa ikan.
c. Plankton
plankton merupakan sekelompok biota akuatik baik berupa tumbuhan maupun hewan
yang yang mampu hidup melayang maupun terapung secara pasif di permukaan
perairan. Plankton dibedakan menjadi dua yaitu fitoplankton dan zooplankton.
Sebagai biota mikroskopis perairan, plankton sangat berperan sebagai produsen
primer dan sekunder, dan juga sebagai sumber makanan bagi organisme yang hidup di
perairan. Plankton juga sering digunakan sebagai tolak ukur ksuburan perairan,.
d. Nekton
Nekton terdiri dari organisme yang mempunyai kemampuan untuk bergerak sehingga
mereka tidak bergantung pada arus yang kuat atau gerakan air yang disebabkan oleh
angin untuk dapat berpindah tempat. Organisme nekton terdiri dari berbagai jenis ikan,
yang hidup tersebar dari epipelagik sampai pada zona dekat dasar laut.
Organisme nekton di laut menduduki posisi dalam rantai makanan yang cukup
penting, yaitu sebagai penghubung antara kelompok herbivora dan kelompok tropik
selanjutnya.
e. Neuston
Neuston merupakan organisme yang mengapung di permukaan air, misalnya serangga
air, teratai, eceng gondok,dan ganggang. Neuston termasuk dalam komponen produsen
dalam ekosistem perairan tawaratau sebagai sumber makanan bagi ikan – ikan pada
ekosistem tersebut.
TUGAS 3: JELASKAN HABITAT PADA MASING-MASING ZONA DALAM AIR
LAUT
 Jawab:
1. Menurut kedalamannya :
a. Litoral
Daerah litoral adalah daerah yang langsung berbatasan dengan darat. Radiasi
matahari, variasi temperatur, dan salinitas mempunyai pengaruh yang lebih berarti
untuk daerah ini dibandingkan dengan daerah laut lainnya. Biota yang hidup di
daerah ini antara lain : ganggang yang hidup sebagai bentos, teripang, binatang
laut, udang, kepiting, cacing laut.
b. Neretik, merupakan daerah laut dangkal, daerah ini masih dapat ditembus cahaya
sampai ke dasar, kedalaman daerah ini dapat mencapai 200 meter. Biota yang
hidup di daerah ini adalah plankton, nekton, neston, dan bentos.
c. Batial, merupakan daerah yang kedalamannya berkisar antara 200 – 2.500 meter,
sudah tidak ada produsen. Hewannya berupa nekton.
d. Abisal, merupakan daerah yang lebih jauh dan lebih dalam dari pantai (1.500 –
10.000 meter). Daerah ini gelap sepanjang masa tidak terdapat produsen.
2. Menurut wilayah permukaannya secara horizontal :
a. Epipelagik, merupakan daerah antara permukaan dengan kedalaman air sekitar
200 meter.
b. Mesopelagik, merupakan daerah di bawah epipelagik dengan kedalaman 200 –
1000 meter. Hewannya misalnya ikan hiu.
c. Batiopelagik, merupakan daerah lereng benua dengan kedalaman 200 – 2.500
meter. Hewan yang hidup di daerah ini misalnya gurita.
d. Abisalpelagik, merupakan daerah dengan kedalaman mencapai 4000 meter ; tidak
terdapat tumbuhan tetapi masih ada hewan yang hidup di daerah tersebut. Sinar
matahari tidak mampu menembus daerah ini.
e. Handal pelagik, merupakan bagian laut terdalam (dasar). Dibagian ini biasanya
terdapat lele laut dan ikan taut yang dapat mengeluarkan cahaya. Sebagian
produsen di tempat ini adalah bakteri yang bersimbiosis dengan karang tertentu.
TUGAS 4: JELASKAN KARAKTERISTIK HABITA ESTUARIUM
 Jawab:
1. Keterlindungan
Estuari merupakan perairan semki tertutup sehingga biota yang akan terlindung
dari gelombang laut yang memungkinkan tumbuh mekar di dasar eustaria dan
memungkinkan larva kerang-kerangan menetap di dasar perairan.
2. Kedalaman
Kedalaman estuaria relatif dangkal sehingga memungkinkan cahaya matahari
mencapai dasar perairan dan tumbuhan akuatik dapat berkembang diseluruh dasar
perairan, karena dangkal memungkinkan penggelontoran (flishing) dengan lebih
baik dan cepat serta menangkal masuknya predator dari laut terbuka ( tidak suka
perairan dangkal).
3. Salinitas
Air tawar menurunkan salinitas estuaria dan mendukung biota yang padat
4. Sirkulasi Air
Perpaduan antar air tawar dari daratan, pasang surut dan salinitas menciptakan
suatu sistem gerakan dan transport air yang bermanfaat bagi biota yang hidup
tersuspensi dalam air, yaitu plankton.
5. Pasang
Energi pasang yang terjadi di estuaria merupakan tenaga penggerak yang pentig,
antara lain mengangkut zat hara dan plangton serta mengencerkan dan mengontrol
limbah.
6. Kemampuan Menyimpan Energi

TUGAS 5: JELASKAN KELEBIHAN DAN KEKURANGAN HABITAT DARATAN


 Jawab :

1. Sebagai tempat hidup atau habitat beragam makhluk hidup

Ekosistem daratan yang berupa bioma ini merupakan suatu tempat yang bermanfaat
sebagai rumah dari berbagai jenis tumbuhnan maupun hewan atau flora atau fauna
yang berada di wilayah bioma tersebut. Di tempat inilah tumbuhan dan binatang
tersebut menjalani kehidupan, siklus hidup maupun rantai makanan yang mereka
punyai. Karena bioma inilah flora dan fauna tersebut dapat lestari dan menjadi
kekayaan alam.

2. Mencerminakan bahwa kehidupan darat itu ada

Ekosistem yang merupakan interaksi antara makhluk hidup dengan lingkungannya ini
merupakan suatu pertanda bahwasannya kehidupan di Bumi, khususnya kehidupan di
daratan itu ada. Ekosistem ini merupakan hubungan yang saling terkait antara satu
sama lain dari berbagai komponen. Hal ini juga mengindikasikan bahwasannya setiap
makhluk hidup saling membutuhkan satu sama lainnya.

3. Sebagai sarana edukasi

Ekosistem darat juga mempunyai fungsi sebagai saraa edukasi tentang ketergantungan
makhluk hidup terhadap lingkungannya. Bioma- bioma yang merupakan bentuk
ekosistem darat bisa dijadikan sebagai objek penelitian sehingga manusia bisa
meneliti tentang seperapa besar pengaruh lingkungan terhadap makhluk hidup dan
juga komponen mana saja kan yang paling mempengaruhi bagi makhuk hidup

TUGAS 6 : JELASKAN CONTOH DARI HABITAT AIR PAYAU, ESTARIUM,


LAUT DAN DARAT YANG DAPAT DI MANFAATKAN SECARA
EKONOMIS. DAN BAGAIMANA ANDA MENGGAGASI USAHA DI
SALAH SATU HABITAT TERSEBUT

Anda mungkin juga menyukai