Pengolahan Data
1. Editing
Pengoreksian kelengkapan data yang telah diperoleh dari wawancara dan observasi
yang dikelompokkan sesuai dengan variabel yang telah diteliti,meliputi data identitas
sampel, persepsi cita rasa, variasi menu dan sisa makanan.
2. Skoring
a. Cita Rasa
Interpretasi skor didapatkan dari total skor pada jumlah item yang diajukan
dengan 24 jumlah item pernyataan yang diberi skor 1 – 5 kemudian akan
didapatkan range skor 30 – 150. Dengan demikian skor persepsi mahasiwi terhadap
cita rasa dikategorikan :
Tidak enak : Jika skor jawaban yang diperoleh ≤82,5
Enak : Jika skor jawaban yang diperoleh >82,5
Angka 82,5 diatas adalah nilai tengah dari range skor, digunakan sebagai pembatas
antara dua kategori persepsi cita rasa. Nilai ini diperoleh dari hasil bagi range poin
(165) dengan dua, dibagi dengan dua karena terdapat dua kategori, yaitu “Tidak
enak” dan “Enak”.
b. Variasi Menu
Penilaian pada variabel variasi menu terdiri dari pernyataan variasi jenis
bahan makanan dan variasi pengolahan, dengan jumlah 10 item pertanyaan apabila
menjawab “bervariasi” akan diberi skor 1 dan “tidak bervariasi” akan diberi skor 0
kemudian akan didapatkan range 0 – 10. Skor persepsi terhadap variasi menu
kemudian dikategorikan:
Tidak bervariasi : Jika skor jawaban yang diperoleh ≤2,5
Bervariasi : Jika skor jawaban yang diperoleh >2,5
Angka 2,5 diatas adalah nilai tengah dari range skor, digunakan sebagai pembatas
antara dua kategori variasi menu. Nilai ini diperoleh dari hasil bagi range poin
tertinggi (5) dengan dua, diibagi dengan dua karena terdapat dua kategori, yaitu
“Tidak bervariasi” dan “Bervariasi”.
c. Sisa makanan
Untuk mengetahui besar sisa makanan yang disajikan, diukur dengan
metode taksiran visual Comstock 6 point yang dikonversikan ke dalam persen yaitu
:
1) Skala 0 jika makanan seluruhnya dikonsumsi
2) Skala 1 jika sisa makanan ¼ porsi (25%)
3) Skala 2 jika sisa makanan ½ porsi (50%)
4) Skala 3 jika sisa makanan ¾ porsi (75%)
5) Skala 4 jika tersisa hampir mendekati utuh (hanya dikonsumsi sedikit atau
5%)
6) Skala 5 jika makanan utuh (100%)
H. Definisi Operasional
2. Bervariasi
jika total skor
>2,5