Anda di halaman 1dari 7

AD / ART

GERAKAN PEMUDA SIANTAR (GPS)

ANGGARAN DASAR

NAMA, WAKTU, TEMPAT KEDUDUKAN DAN


WILAYAH ORGANISASI

Pasal 1
Nama, Waktu, Tempat Kedudukan

Organisasi ini bernama GERAKAN PEMUDA SIANTAR (GPS)

Pasal 2
Gerakan Pemuda Siantar resmi didirikan pada tanggal 20 Februari 2020 di Pematang siantar untuk
jangka waktu yang tidak terbatas.

Pasal 3
Pengurus dan sekretariat Gerakan Pemuda Siantar berkedudukan di Jalan Rakuta Sembiring, Nomor
74, Pematangsiantar, Propinsi Sumatera Utara.

Pasal 4

AZAS

Organisasi Gerakan Pemuda Siantar ini berazaskan

Pancasila dan Undang-Undang Dasar seribu sembilan ratus empat puluh lima ( UUD 1945 )

Pasal 5

VISI DAN MISI

Visi Gerakan Pemuda Siantar Sebagai wadah kepemudaan dan menampung aspirasi pemuda dan
masyarakat serta ikut membangun Sumber Daya Manusia (SDM) Kota Pematangsiantar.

Misi Gerakan Pemuda Siantar ini adalah

1. Menghimpun kegiatan kepemudaan di Kota Pematang-siantar yang bersifat Intern/extern;


2. mengemban aspirasi kepemudaan dan masyarakat serta menciptakan situasi organisasi yang
kondusifdi tingkat kota Pematangsiantar;
3. Membangun kultur organisasi yang sesuai dengan aturan.
Pasal 6

SIFAT

1. Gerakan Pemuda Siantar merupakan wadah dalam kehidupan masyarakat yang


menghimpun seluruh masyarakat Indonesia khususnya para pemuda untuk bersama-sama
berjuang demi kepentingan masyarakat dan Negara Kesatuan Indonesia.

2. Gerakan Pemuda Siantar bersifat Nirlaba, Mandiri dan Independent.

Pasal 7

MAKSUD DAN TUJUAN

Gerakan Pemuda Siantar mempunyai maksud dan tujuan untuk :

1. Memperjuangkan nasib masyarakat khususnya masyarakat miskin dan kurang mampu agar
memperoleh hak-haknya sebagai Warga Negara Indonesia.
2. Berupaya turut serta dalam meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) Indonesia.
3. Menciptakan dan mengembangkan semangat kewirausahaan di dalam kehidupan
masyarakat.
4. Mencari dan menumbuh kembangkan kemampuan dan potensi yang ada pada masyarakat
agar dapat hidup mandiri dan berwirausaha;
5. Menimbulkan solidaritas dan kesadaran kepada seluruh masyarakat Indonesia khususnya
para pemuda;

Pasal 8

USAHA-USAHA

Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut dalam pasal 6 Gerakan Pemuda Siantar akan
melaksanakan usaha-usaha menghimpun dan mengelola dana yang diperoleh dari sumber-
sumbernya dan menyalurkan dana-dana tersebut, membiayai usaha-usaha dan kegiatan-kegiatan
demi terwujudnya maksud dan tujuan dari Organisasi P3S termasuk namun tidak terbatas pada

1. Menghimpun dan mengajak seluruh komponen masyarakat khususnya para pemuda dengan
memberikan penyuluhan dan program serta tujuan yang matang dalam memajukan dan
mengembangkan serta mensejahterakan masyarakat khususnya masyarakat miskin dan
kurang mampu;
2. Memberikan penyuluhan kepada masyarakat miskin dan kurang mampu agar dapat
menimbulkan semangat kewirausahaan untuk dapat menciptakan, mengetahui dan
mengembangkan kreatifitasnya sekaligus menggali potensi yang dimilikinya;
3. Menyuarakan kepentingan masyarakat dan Negara dalam upaya menjunjung tinggi Negara
Kesatuan Republik Indonesia dihadapan dunia;
4. Merintis dan mengupayakan kerjasama Nasional maupun Regional dan Internasional yang
memiliki maskud dan tujuan yang sama atau hampir sama dengan Gerakan Pemuda Siantar.
5. Usaha-usaha lain yang tidak bertentangan dengan Anggaran Dasar ini dan peraturan-
peraturan lain yang berlaku.
Pasal 9

STRUKTUR ORGANISASI P3S

Struktur Organisasi Gerakan Pemuda Siantar terdiri dari Dewan Pendiri sekaligus Dewan Pengurus
yaitu :

a. Ketua;

b. Sekretaris;

C. Bendahara;

Pasal 10

DEWAN PENDIRI

1. Struktur kekuasaan tertinggi Gerakan Pemuda Siantar adalah : Dewan Pendiri;


2. Dewan Pendiri adalah Organisasi Gerakan Pemuda Siantar tertinggi yang mengambil
keputusan terhadap kinerja Dewan Pengurus;
3. Segala sesuatu mengenai Dewan Pendiri diantaranya mengenai rapat-rapat dan lain-lain
akan ditetapkan oleh Rapat Dewan Pendiri dalam peraturan tersendiri;
4. Keanggotaan Dewan Pendiri berakhir karena
a. Meninggal dunia dan/atau;
b. Meletakkan jabatan;
c. Diberhentikan berdasarkan keputusan Dewan Pendiri karena perbuatan dan/atau
pernyataan yang nyata merugikan Organisasi P3S baik moril maupun materil.

Pasal 11

TUGAS DAN WEWENANG DEWAN PENDIRI

1. Mengangkat dan menetapkan serta memberhentikan anggota Dewan Pengurus;


2. Menyatakan bubarnya Gerakan Pemuda Siantar;
3. Melaksanakan tugas-tugas lainnya yang dianggap perlu;

Pasal 12

DEWAN PENGURUS

1. Gerakan Pemuda Siantar ini diurus oleh suatu Dewan Pengurus yang terdiri dari sekurang-
kurangnya seorang Ketua, seorang Sekretaris dan seorang Bendahara;
2. Dewan Pengurus dalam menjalankan tugasnya bertanggung-jawab penuh kepada Dewan
Pendiri;
3. Dewan Pengurus diangkat oleh Dewan Pendiri untuk waktu 3 (tiga) tahun dan hanya berhak
untuk 2 (dua) periode berturut-turut;
4. Dewan Pengurus dibantu koordinator bidang sesuai kebutuhan;
5. Para anggota Dewan Pengurus dapat diberi honorarium yang jumlahnya dan kriteria lainnya
ditetapkan oleh Rapat Dewan Pendiri;
6. Keanggotaan Dewan Pengurus berakhir karena :
a. Meninggal dunia;
b. Meletakkan jabatan;
c. Diberhentikan berdasarkan keputusan Dewan Pendiri
d. karena perbuatan dan/atau pernyataan yang nyata merugikan Gerakan Pemuda Siantar
baik moril maupun materil.

Pasal 13

TUGAS DAN WEWENANG DEWAN PENGURUS

1. Tugas Dewan Pengurus adalah menjalankan kegiatan Gerakan Pemuda Siantar sesuai
dengan program yang ditentukan oleh Dewan Pendiri;
2. Ketua Dewan Pengurus baik sendiri maupun bersama-sama dengan Wakil atau 2 (dua) orang
anggota Dewan Pengurus berhak dan berwenang bertindak untuk dan atas nama Gerakan
Pemuda Siantar akan tetapi untuk melakukan tindakan pemilikan dan pengurusan dengan
ketentuan harus mendapat persetujuan tertulis terlebih dahulu dari Dewan Pendiri untuk
tindakan-tindakan sebagai berikut :
a. Meminjam dan/atau memberi pinjaman uang untuk dan atas nama Organisasi Gerakan
Pemuda Siantar;
b. Menjamin hutang atau tanggungan dari pihak ketiga;
c. Membeli, mendapatkan atau menyewa barang-barang tidak bergerak atau saham-
saham dalam suatu perseroan yang dimiliki atau dipegang oleh organisasi Gerakan
Pemuda Siantar;
d. Menyewakan, menjual, mengagunkan atau dengan cara lain memindahkan barang-
barang tidak bergerak milik organisasi Gerakan Pemuda Siantar;
e. Memberikan surat kuasa kepada orang lain untuk melakukan tindakan tertentu atas
nama Dewan Pengurus atau organisasi Gerakan Pemuda Siantar.
3. Wewenang Dewan Pengurus adalah memimpin para anggota Gerakan Pemuda Siantar
dalam menjalankan program yang ditentukan Dewan Pengurus yang disetujui oleh Dewan
Pendiri;

Pasal 14

DEWAN PENASEHAT

1. Dewan Penasehat terdiri dari sekurang-kurangnya 2 (dua) orang anggota;


2. Dewan Penasehat bertugas memberikan nasehat dan arahan kepada Dewan Pengurus
dalam menjalankan tugasnya sesuai dengan Anggaran Dasar Gerakan Pemuda Siantar;
3. Dewan Penasehat diusulkan dan diangkat oleh Dewan Pengurus dan disahkan oleh Dewan
Pendiri, yang kemudian tiap 2 (dua) tahun anggota Dewan Penasehat akan meletakkan
jabatannya tetapi dapat dipilih kembali jika bersedia;
4. Anggota Dewan Penasehat dapat hadir pada rapat-rapat tertentu yang diselenggarakan oleh
Dewan Pendiri atau Dewan Pengurus namun tidak mempunyai hak suara;

Pasal 15

KEANGGOTAAN
Yang mutlak diterima menjadi anggota Gerakan Pemuda Siantar ini adalah

a. Warga Negara Republik Indonesia;


b. Pria/Wanita;
c. Menyetujui dan melaksanakan aturan-aturan yang tertuang dalam Anggaran Dasar dan
Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Gerakan Pemuda Siantar;

Pasal 16

KEANGGOTAAN GERAKAN PEMUDA SIANTAR BERAKHIR

Keanggotaan P3S berakhir karena :

a. Meninggal dunia;
b. Mengundurkan diri;
c. Diberhentikan berdasarkan keputusan Dewan Pendiri karena perbuatan dan/atau
pernyataan yang nyata merugikan Gerakan Pemuda Siantar baik moril maupun materil.

Pasal 17

HAK DAN KEWAJIBAN ANGGOTA

1. Setiap anggota berhak :

Mengikuti semua kegiatan dan kebijaksanaan yang ada di Gerakan Pemuda Siantar yang ditetapkan
oleh Dewan Pendiri dan Dewan Pengurus.

2. Kewajiban Anggota :
a. Setiap anggota tunduk dan patuh kepada Dewan Pendiri;
b. Mentaati dan memegang teguh Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga serta
ketetapan-ketetapan lainnya;

Pasal 18

KEKAYAAN DAN PENDAPATAN

1. Kekayaan Gerakan Pemuda Siantar terdiri dari :


a. Sokongan/sumbangan/bantuan dari pemerintah
b. lembaga lain maupun masyarakat yang sifatnya tidak mengikat;
c. Hibah, hibah wasiat, warisan, hadiah dan lain-lain;
d. Sumbangan tetap dari para dermawan/donator;
e. Penghasilan/pendapatan yang sah dan halal dari usaha-usaha Gerakan Pemuda
Siantar;
f. Uang yang tidak segera dibutuhkan untuk kegiatan operasional maupun kegiatan
sehari-hari disimpan disalah satu Bank atas nama Organisasi Gerakan Pemuda
Siantar.
2. Pendapatan dan kekayaan Gerakan Pemuda Siantar harus dipakai semata-mata demi
tercapainya maksud dan tujuan Gerakan Pemuda Siantar.
Pasal 19

BENTUK DAN JENIS RAPAT

1. Bentuk dan jenis rapat terdiri dari :


a. Rapat Dewan Pengurus
b. Rapat Pengurus Lengkap (RPL)
c. Rapat Luar Biasa;
2. Tatacara mengadakan masing masing bentuk rapat dan cara mengambil keputusan, siapa
yang menjadi peserta rapat dan lain lain diatur dan ditetapkan dalam Anggaran Rumah
Tangga.

Pasal 20

BUKU-BUKU DAN LAPORAN

1. Gerakan Pemuda Siantar melalui Dewan Pengurus wajib menyelenggarakan pembukuan


sesuai dengan prinsip-prinsip Akuntansi Indonesia;
2. Tahun buku Gerakan Pemuda Siantar ini dimulai pada tanggal akta ini ditanda-tangani
sampai dengan tiga puluh satu Desember dua ribu Dua Puluh (31-12-2020) dan untuk tahun-
tahun berikutnya buku Gerakan Pemuda Siantar adalah satu (01) Januari sampai dengan tiga
puluh satu (31)Desember pada tahun yang sama;
3. Setelah buku-buku P3S ditutup, secepat mungkin Dewan Pengurus akan mengirimkan
laporan tersebut kepada Dewan Pendiri;

Pasal 21

PERUBAHAN ANGGARAN DASAR

1. Perubahan Anggaran Dasa

3. Keputusan pembubaran Organisasi P3S diambil jika :

a. Atas usul Dewan Pendiri;

b. Maksud dan tujuan Organisasi P3S telah tercapai;

c. Kekayaan Organisasi P3S telah habis/tidak ada lagi, atau berkurang sedemikian banyaknya

sehingga menurut pertimbangan Dewan Pendiri tidak cukup lagi untuk mencapai maksud

dan tujuan Gerakan Pemuda Siantar.

4. Jika Gerakan Pemuda Siantar ini dibubarkan maka harta benda/kekayaan Gerakan Pemuda
Siantar otomatis menjadi milik Dewan Pendiri;

Pasal 22

PERATURAN PENUTUP
Hal-hal yang belum atau tidak cukup diatur dalam Anggaran Dasar ini akan diatur dalam Anggaran
Rumah Tangga dan/atau diputuskan oleh musyawarah Dewan Pendiri dan Dewan Pengurus.

Anda mungkin juga menyukai