Anda di halaman 1dari 3

TUGAS KARTOGRAFI

“REVIEW LITERATUR TENTANG SURVEI TOPONIMI”

Disusun oleh :
Zaidan Dzulfathi S. (21110118140046)
Dosen Pengampu:
Hana Sugiastu Firdaus S.T., M.T.

DEPARTEMEN TEKNIK GEODESI


FAKULTAS TEKNIK - UNIVERSITAS DIPONEGORO
Jl. Prof. Sudarto SH, Tembalang Semarang Telp. (024) 76480785, 76480788
e-mail: geodesi@undip.ac.id
2020
Judul Jurnal Kajian Keterkaitan Toponim Terhadap Fenomena Geografis
Studi Kasus : Toponim Desa Di Sebagian Kabupaten Batang
Judul Keterkaitan Toponim Terhadap Fenomen Geografis
Reviewer Jurnal Zaidan Dzulfathi Sasongko
Jurnal Jurnal Bumi Indonesia
Volume Volume 3, Nomor 4
Tahun 2014
Penulis Mashadi, Ilham; Zulharnen
Tujuan Jurnal Mengetahui dan memvisualisasikan keterkaitan antara toponim
dengan fenomena geografis secara spasial serta mengetahui
pola keruangan yang terbentuk dari keterkaitan toponim dengan
fenomena geografis.
Latar Belakang Pemerintah pusat memberikan kebijakan otonomi daerah pada
masing-masing daerah, yang dimana masyarakat dapat
berpartisipasi untuk memajukan daerahnya. Yaitu dengan cara
memahami potensi daerah masing-masing. Cara mengetahuinya
adalah dengan memahami fenomena geografis daerahnya,
sedangkan fenomena geografis tercermin dengan nama
geografis. Nama geografis sendiri bertujuan untuk identifikasi,
komunikasi, dan informasi bagi sesama, penamaan daerah
dipengaruhi oleh aspek budaya, bahasa, sejarah, kondisi fisik,
dan politik.
Objek Penelitian Wilayah di Kabupaten Batang
Subjek Toponimi di Wilayah Kabupaten Batang
Penelitian
Metode 1. Metode survei dengan sensus
Penelitian 2. Metode deskriptif kualitaf
3. Metode autokorelasi spasial
Langkah- 1. Pengumpulan data (peta, citra, gasetir, sejarah toponimi
langkah desa)
2. Menginterpretasi data
3. Survei lapangan
4. Analisis keterkaitan
5. Analisis autokorelasi spasial
Hasil 1. Dekskripsi keterkaitan toponim terhadao fenomena
geografis
2. Peta keterkaitan toponim terhadap fenomena geografi
3. Deskripsi pola keruangan toponim terhadap fenomena
geografis
Kesimpulan Tujuan yang ingin dicapai seperti mengetahui keterkaitan antar
toponim dengan geografis dan memvisualisasikan dalam bentuk
peta serta mengetahui pola keruangannya pada penelitian ini
dapat tercapai atau terjawab dengan hasil yang didapatkan
dalam penelitian ini
Kelebihan 1. Latar belakang permasalahan sudah cukup jelas, mudah
dipahami dan berkaitan dengan rumusan masalah
2. Dalam mencapai tujuan yang ingin dicapai dari penelitian
ini dijelaskan cara-caranya secara detail/jelas
3. Menampilkan hasil dalam bentuk peta yang memuat
berbagai macam informasi yang mudah dipahami
Kekurangan 1. Letak diagram alir penelitian tidak seharusnya masuk
kedalam bab hasil dan pembahasan
2. Tidak diberikan penjelasan mengenai metode sensuss
3. Masih terdapat kebingungan untuk pembaca mengenai
penjelasan mengenai komponen persamaan antar ketiga
peta

Anda mungkin juga menyukai