Ujian Praktik
SMA N 7 SEMARANG
Teknik Dasar Renang
A. Menyelam
Berenang dibawah permukaan air (underwater swimming) termasuk salah satu keterampilan
berenang yang penting. Kita mungkin akan melakukannya pada saat kita melakukan
penyelamatan terhadap seseorang yang telah tenggelam kedalam air, atau ketika mencari
sesuatu yang hilang di dasar perairan, atau ketika kita ingin berenang sambil bersembunyi.
Hal pertama yang perlu diketahui adalah, kita tidak bisa mengambil nafas sewaktu kita
sedang berenang dibawah permukaan air, kecuali kalau kita menggunakan alat bantu
pernafasan (tabung oksigen). Oleh karena itu, satu-satunya hal yang bisa kita lakukan
sewaktu berenang dibawah permukaan air adalah menahan nafas. Mengeluarkan nafas dalam
bentuk gelembung-gelembung udara juga bukan ide yang bagus sewaktu berenang dibawah
permukaan air, karena hanya akan mengurangi cadangan oksigen yang ada dalam paru-paru.
Dengan demikian, hal pertama yang yang harus Anda lakukan ketika berenang dibawah
permukaan air adalah mengambil nafas dalam-dalam sebelum menyelam kedalam air. Nanti,
jika Anda sudah kehabisan nafas, satu-satunya yang harus Anda lakukan adalah muncul ke
permukaan air untuk mengambil nafas, lalu sesudah itu bisa kembali menyelam kedalam air.
Teknik yang paling sering digunakan untuk berenang dibawah permukaan air adalah serupa
dengan gaya dada, namun dengan beberapa perbedaan. Secara singkat bisa dikatakan bahwa
ketika berenang dibawah permukaan air, Anda menggunakan tendangan katak, kayuhan
tangan kupu-kupu, dan recovery tangan gaya dada.
Pertama, lakukan tolakan dari dinding kolam, dibawah permukaan air. Tubuh langsung
meluncur dengan posisi streamline, kedua tangan menjulur lurus kedepan, kedua tangan
disatukan, dagu menempel pada dada.
Kedua, masih dalam posisi streamline, lakukan kayuhan kupu-kupu dengan kedua tangan
Anda. Elbow must be high. Lalu letakkan kedua lengan dalam posisi lurus disamping badan.
Teruskan meluncur.
Ketiga, sorongkan kedua tangan kearah depan, melewati bawah dada, seperti yang biasa
Anda lakukan pada recovery renang gaya dada. Pada saat yang sama, lakukan tendangan
katak dengan kuat. Gerakan ini berakhir dengan posisi badan streamline: kedua kaki lurus
rapat, demikian pula kedua lengan lurus rapat kedepan. Teruskan meluncur.
Demikianlah tiga langkah berenang dibawah permukaan air, yang bisa diringkas sebagai
urutan sebagai berikut: 1) posisi streamline dengan kedua lengan lurus rapat kedepan,
dilanjutkan dengan meluncur), 2) kayuhan kupu-kupu dengan kedua kaki tetap lurus rapat,
dilanjutkan dengan meluncur, 3) tendangan katak dan recovery lengan.
Dan yang perlu Anda camkan, sewaktu Anda melakukan kayuhan, arahkan kayuhan Anda
tidak hanya ke belakang, tetapi ke belakang atas, seolah-olah Anda berenang menuruni
sebuah bukit. Ini untuk melawan daya apung tubuh Anda, sehingga tubuh Anda tidak terbawa
naik ke permukaan.
B. Mengapung
Teknik mengapung di air pada dasarnya ada 3 (tiga) hal yang perlu diperhatikan, yaitu :
1. Pengaturan pernapasan atau banyak udara yang dihirup
2. Posisi tubuh atau keseimbangan, dan
3. Relaksasi
Macam-macam Teknik Mengapung Dalam Renang
Teknik Mengapung di Tepi Kolam
1.Persiapan
Peganglah tepi kolam dengan dua jari dari masing-masing tangan dan rapatkan perut pada
dinding kolam.
2.Pelaksanaan
Tarik napas dalam-dalam dan tahan. Lepaskan pegangan dan masukkan tangan Anda
kedalam air. Buka mata Anda secara perlahan-lahan menjauhi dinding. Punggung
melengkung kebelakang. Bila tubuh sudah tenang didalam air, hembuskan napas dan ambil
napas lagi melalui mulut dengan cepat. Ambilah napas sepenuhnya. Tahn selama 4 (empat
(detik), hembuskan dan ambil napas sekali lagi. Biarkan kaki lurus. Julurkan tangan di dalam
air, sampai sejajar dengan bahu. Kemudian, gerakkan.
3.Gerakkan akhir
Peganglah kembali tepi kolam dan berdirilah seperti semula
Beberapa sikap atau gerakkan yang kurang benar dalam belajar mengapung :
Kepala ditekuk kebelakang
Tubuh tidak merapat kedinding
·Kepala keseluruhan masuk kedalam air
Perbaikan dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut :
·Pandangan lurus kedepan
·Lutut harus tetap lurus
·Turunkan badan perlahan-lahan. Ambil napas sebanyak-banyaknya dan tahan selama
mungkin.
Kesalahan
Kelasahan yang sering muncul saat melakukan teknik mengapung terlentang : kepala
keseluruhan masuk kedalam air. Badan membungkuk sehingga panggul tampak turun kedalam
air (bawah). Wajah saat menghembuskan napas terendam air.
Penanggulangan
Pastikan bahwa yang msuk kedalam air hanyallah sampai pada kedua telinga, sedangkan wajah
tetap diluar air. Luruskan badan. Punggung dilengkungkan. Hembuskan dan tarik napas lebih
cepat dan sebanyak-banyaknya.
C. Berenang dibawah permukaan air (underwater swimming)
Berenang dibawah permukaan air (underwater swimming) termasuk salah satu keterampilan
berenang yang penting. Kita mungkin akan melakukannya pada saat kita melakukan
penyelamatan terhadap seseorang yang telah tenggelam kedalam air, atau ketika mencari
sesuatu yang hilang di dasar perairan, atau ketika kita ingin berenang sambil bersembunyi.
Hal pertama yang perlu diketahui adalah, kita tidak bisa mengambil nafas sewaktu kita
sedang berenang dibawah permukaan air, kecuali kalau kita menggunakan alat bantu
pernafasan (tabung oksigen). Oleh karena itu, satu-satunya hal yang bisa kita lakukan
sewaktu berenang dibawah permukaan air adalah menahan nafas. Mengeluarkan nafas dalam
bentuk gelembung-gelembung udara juga bukan ide yang bagus sewaktu berenang dibawah
permukaan air, karena hanya akan mengurangi cadangan oksigen yang ada dalam paru-paru.
Dengan demikian, hal pertama yang yang harus Anda lakukan ketika berenang dibawah
permukaan air adalah mengambil nafas dalam-dalam sebelum menyelam kedalam air. Nanti,
jika Anda sudah kehabisan nafas, satu-satunya yang harus Anda lakukan adalah muncul ke
permukaan air untuk mengambil nafas, lalu sesudah itu bisa kembali menyelam kedalam air.
Teknik yang paling sering digunakan untuk berenang dibawah permukaan air adalah serupa
dengan gaya dada, namun dengan beberapa perbedaan. Secara singkat bisa dikatakan bahwa
ketika berenang dibawah permukaan air, Anda menggunakan tendangan katak, kayuhan
tangan kupu-kupu, dan recovery tangan gaya dada.
Pertama, lakukan tolakan dari dinding kolam, dibawah permukaan air. Tubuh langsung
meluncur dengan posisi streamline, kedua tangan menjulur lurus kedepan, kedua tangan
disatukan, dagu menempel pada dada.
Kedua, masih dalam posisi streamline, lakukan kayuhan kupu-kupu dengan kedua tangan
Anda. Elbow must be high. Lalu letakkan kedua lengan dalam posisi lurus disamping badan.
Teruskan meluncur.
Ketiga, sorongkan kedua tangan kearah depan, melewati bawah dada, seperti yang biasa
Anda lakukan pada recovery renang gaya dada. Pada saat yang sama, lakukan tendangan
katak dengan kuat. Gerakan ini berakhir dengan posisi badan streamline: kedua kaki lurus
rapat, demikian pula kedua lengan lurus rapat kedepan. Teruskan meluncur.
Demikianlah tiga langkah berenang dibawah permukaan air, yang bisa diringkas sebagai
urutan sebagai berikut: 1) posisi streamline dengan kedua lengan lurus rapat kedepan,
dilanjutkan dengan meluncur), 2) kayuhan kupu-kupu dengan kedua kaki tetap lurus rapat,
dilanjutkan dengan meluncur, 3) tendangan katak dan recovery lengan.
Dan yang perlu Anda camkan, sewaktu Anda melakukan kayuhan, arahkan kayuhan Anda
tidak hanya ke belakang, tetapi ke belakang atas, seolah-olah Anda berenang menuruni
sebuah bukit. Ini untuk melawan daya apung tubuh Anda, sehingga tubuh Anda tidak terbawa
naik ke permukaan.