TINJUAN TEORI
1. Sejarah Singkat
dan Rumah Bersalin di kota Bantul yang diberi nama Klinik dan Rumah
pertumbuhan dan perkembangan anak pada tahun 1984. Dan hal inilah
Khusus ibu dan anak dengan surat keputusan Ijin Kanwil Depkes Propinsi
11
12
5. Website : rspkubantul.com
operasional
8. NPWP : 01.143.030.3-543.000
Bantul
pemilik
sakit
kemenkes
16. Direksi
13
pelayanan medis
penunjang medis
Keuangan dan
SIMRS
dan Bindatra
umum
spesialis
tidur : 139/TT
Falsafah :
amal sholeh
Visi :
14
Misi :
dhu’afa
Motto :
Layananku Ibadahku
a. Tujuan
mutu internasional
ilmu pengetahuan
b. Nilai
15
1) Ketaatan
2) Kebenaran
3) Amanah
4) Menyampaikan
5) Rendah hati
6) Ketakwaaan
7) Disiplin
8) Tulus iklas
9) Kesabaran
10) Santun
12) Ketenangan
13) Profesionalisme
15) Kepedulian
16) Keberkatan
17) Istiqomah
c. Jenis Pelayanan
16
1) Pelayanan 24 Jam
b) Rawat Inap
c) ICU
d) Pelayanan Operasi
f) Ambulance
g) Laboratorium
h) Gizi
i) Radiologi
j) Kamar bersalin
k) Hemodialisa
d. Rawat Jalan
1) Klinik Bedah
a) Bedah Umum
b) Bedah Ortopedi
c) Bedah Mulut
d) Bedah Urologi
e) Bedah Digestive
6) Klinik Saraf
7) Klinik Jiwa
8) Klinik Anak
9) Klinik THT
e. Rawat Inap
kelas III, bangsal anak, bangsal perinatal resiko tinggi (peristi), bangsal
f. Pelayanan Masyarakat
1) Kegiatan sosial
2) Ngudi mardhotilah
3) Khitan gratis
4) Club lansia
5) Club diabetes
g. Pelayanan Kesehatan
1) Laboratorium klinik
2) Pemeriksaan endescopy
4) Ambulan
6) Hemodalisa
h. Pelayanan Unggulan
1) Kamar Operasi
2) Pelayanan IGD
i. Pelayanan Lain
2) Senam Hamil
7) Konsultasi Gizi
Muhammadiyah Bantul yaitu unit rawat pasien terdiri dari ruang VIP, utama,
kelas 1, kelas 2, dan kelas 3 yang terdiri dari 21 tempat tidur. Ruang Al-Ikhlas
RSU PKU Muhammadiyah Bantul dipimpin oleh seorang kepala ruang yang
dibagi menjadi 2 tim yaitu tim A, B dan Ruang Al-Ikhlas mempunyai 1 Nurse
mandi yang terdiri dari 1 kamar mandi perawat, 4 kamar mandi pasien kelas 2
19
dan kelas 3, 2 kamar mandi pasien ruang VIP, 1 kamar mandi ruang utama, 1
kamar mandi ruang observasi, dan 1 kamar mandi kelas 1 serta terdapat 1
ruang pencucian alat kesehatan tempat untuk mencuci alat dan spool hock. Di
rungan Al-Ikhlas terdapat 7 tempat cuci tangan (westafel) terdiri dari 1 buah
Keterangan :
2. Timur :-
3. Selatan : Al-Khafi
C. INPUT
20
keperawatan.
dibutuhkan dalam suatu ruangan dan kriteria tenaga yang dipakai untuk
dikeluarkan oleh para ahli dalam hal penentuan apakah tenaga yang
a. Perhitungan ketenagaan
Kamar bersalin
Kamar operasi
Rawat jalan
keperawatan
a) Rawat Inap
dikamar operasi:
kerja
22
sirkulasi (2 orang/tim)
jam/operasi
c) Diruang penerimaaan
e) Critical Care
f) Rawat Jalan
g) Kamar Bersalin
a) Kajian teori
- Gawat 10 jam/hari/klien
Jumlah perawatan/hari
Loss day
b) Kajian data
Jumlah pasien yang digunakan dalam perhitungan rumus ini
berdasarkan pengkajian pada tanggal 25-27 April 2016 yang berjumlah
16 pasien.
Tabel 2.1
Analisa Jumlah Tenaga Kerja Di Ruang Al – Ikhlas
Rumus
Jumlah tenaga yang Jumlah tenaga yang ada
penyediaan Keterangan
dibutuhkan ruangan saat ini
tenaga kerja
Depkes RI 17 17 Cukup
Sumber :Observasi Mahasiswa Profesi Ners STIKes MP 2016
Analisa
perhari tapi pada kenyataannya di ruang Al-Ikhas jumlah perawat yang ada
saat ini sebanyak 17 orang perawat, jadi dari hasil perhitungan kenyataan
a) Kajian teori
Tabel 2.2
Standar Perhitungan tenaga perawat menurut Douglas
berikut:
berikut:
kriteria:
kriteria:
memerlukan prosedur
dengan kriteria :
a) Segalanya diberikan/dibantu.
d) Pemakaian suction.
e) Gelisah, disorientasi.
b) Kajian data
Tabel 2.3
Jumlah Tenaga Perawat menurut Douglas
Ketergantungan
Tanggal Pasien
Minimal Partial Total
25 April 2016 16 0 14 2
26 April 2016 21 0 18 3
27 April 2016 18 0 16 2
Total 55 0 48 7
Rata-rata 0 16 2,3
Sumber : Data pengkajian tanggal 25-27 April 2016
27
2016 perhitungan tenaga perawat diruang Al-Ikhlas dapat dilihat dari tabel
berikut :
Tabel 2.4
Perhitungan Tenaga Perawat Menurut Douglas
Di Ruang Al – Ikhlas RSU PKU Muhammadiyah Bantul
Periode 25-27 April 2016
Jumlah Kebutuhan Perawat
Tingkat Ketergantungan Pagi Sore Malam
25 April 2016
Minimal 0 x 0,17 = 0 0x 0,14 = 0 0 x 0,07 = 0
Partial 14 x 0,27 = 3,78 14 x 0,15 = 2,1 14 x 0,10 = 1,4
Total 2 x 0,36 = 0,72 2 x 0,30 = 0,60 2 x 0,20 = 0,40
Jumlah 4,5 (5) 2,71 (3) 1,80 (2)
26 April 2016
Minimal 0 x 0,17 = 0 0 x 0,14 = 0 0 x 0,07 = 0
Partial 18 x 0,27 = 4,86 18 x 0,15 = 2,7 18 x 0,10 = 1,8
Total 3 x 0,36 = 1,08 3 x 0,30 = 0,90 3 x 0,20 = 0,60
Jumlah 5,94 (6) 3,60 (4) 2,40 (2)
27 April 2016
Minimal 0 x 0,17 = 0 0 x 0,14 = 0 0 x 0,07 = 0
Partial 16 x 0,27 = 4,32 16 x 0,15 = 2,40 16 x 0,10 = 1,6
Total 2 x 0,36 = 0,72 2 x 0,30 = 0,60 2 x 0,20 = 0,40
Jumlah 5,04 (5) 3 2
Sumber : Data pengkajian tanggal 25-27 April 2016
Tabel 2.5
Perhitungan Tenaga Perawat Menurut Douglas dalam 3 Shift Kerja
Di Ruang Al – Ikhlas RSU PKU Muhammadiyah Bantul
Periode 25-27 April 2016
Jadwal Shift Jaga Waktu
25 April 2016 26 April 2016 27 April 2016
Pagi 5 perawat 6 perawat 5 perawat
Sore 3 perawat 4 perawat 3 perawat
Malam 2 perawat 2 perawat 2 perawat
Sumber : Data pengkajian tanggal 25-27 April 2016
Tabel 2.6
Analisa Jumlah Tenaga Kerja di Ruang Al – Insan
Analisa
a) Kajian teori
Keterangan :
b) Kajian data
sebagai berikut:
Tabel 2.7
Analisa Jumlah Tenaga Kerja di Ruang Al – Ikhlas
Rumus Jumlah tenaga Jumlah
Jumlah
penyediaan yang tenaga yang Keterangan
tenaga/hari nya
tenaga kerja dibutuhkan/hari ada saat ini
Gillies 12 17 11 kurang 1
Sumber :Observasi Mahasiswa Profesi Ners STIKes MP 2016
Analisis
a. Kajian Teori
1) Pemantauan
b. Kajian Data
Tabel 2.8
Data Pelatihan dan Seminar yang pernah diikuti Perawat
Di Ruang Al-Ikhlas RSU PKU Muhammadiyah Bantul
Periode 25-27 April 2016
No. Nama Jabatan Pendidikan Pelatihan atau seminar yang didikuti
1. Dwi Kepala DIV 1. Seminar keperawatan “Update regulasi
Setiyani, Ruangan keperawatan” tahun 2015
SST 2. Seminar & Workshop “Penatalaksanaan
keperawatan pada kegawat daruratan jantung”
tahun 2015
3. Seminar & Workshop “ manajemen resusitasi
cairan pada pasien syok” tahun 2015
4. Pentingnya pemeriksaan fisik dalam asesmen
pasien 2015
5. Seminar keperawatan “ perkesmas dalam
perspektif Undang-Undang Keperawatan”
Tahun 2014
6. Seminar & Workshop “ Insersi kateter terkini
pada pasien inkontinensia intra dan post
hospital” tahun 2014
7. Workshop Hypnoteraphy tahun 2014
8. Application patient safety workshop tahun
2014
9. Seminar “ARDS Update” tahun 2014
10. Pelatihan Asesor kompetensi keperawatan
tahun 2014
11. Seminar “deteksi dini dan penatalaksanaan
komplikasi diabetes dan hipertensi pada
ginjal” tahun 2014
12. Seminar manajemen pasien kritis “manajemen
terkini klien dengan multi organ failure di
Intensif Care Unit” tahun 2014
13. Pelatihan penggunaan alat pemadam api
ringan (APAR) tahun 2014
2. Triani Co Shift DIII 1. Seminar nasional keperawatan “ deteksi dini
Retnaningsih kelainan kongential neonatus” tahun 2015
, AMK 2. Seminar nasional keperawatan “kegawatan
bedah pediatrik” tahun 2015
3. Workshop mechanical ventilation for
pediatrik tahun 2015
32
IX tahun 2012
4. Kunti Nayla Co Shift DIII 1. Pelatihan keperawatan intensif anak angkatan
Rusni, AMK X tahun 2013
2. Pelatihan penanggulangan penderita gawat
darurat (PPGD) tahun 2015
3. Manajemen pasien kritis “manajemen terkini
klien dengan multin organ failure di Intesif
Care Unit” tahun 2014
4. Pentingnya pemeriksaan fisik dalam asesmen
pasientahun 2015
5. Workshop hipnoteraphy tahun 2014
6. Seminar kesehatan nasional “one day care of
diabetic acute wound and diabetic foot spa”
tahun 2014
7. Seminar keperawatan “up date regulasi
keperawatan” tahun 2015
8. Seminar nasional keperawatan “kegawatan
bedah pediatrik” tahun 2015
9. Seminar keperawatan “penatalaksanaan coma
diabetes mellitus” tahun 2015
10. Seminar & workshop “manajemen resusitasi
cairan pada pasien syok” tahun 2015
11. Seminar keperawatan “penatalaksanaan
keperawatan pada kegawatdaruratan jantung”
tahun 2015
12. Pelatihan penggunaan alat pemadaman api
ringan (APPAR) tahun 2014
5. Nur Co Shift DIII 1. Pelatihan penggunaan alat pemadaman api
Khasanah, ringan (APPAR) tahun 2014
AMK 2. Manajemen pasien kritis “manajemen terkini
klien dengan multi organ failure di Intensif
Care Unit” tahun 2014
3. In the event national conterence of nursing
being an international nurse to improve
quality of health tahun 2014
4. Pentingnya pemeriksaan dalam asesmen
pasien tahun 2015
5. Workshop “ Cardio Rehabilitation” tahun
2014
6. Seminar nasional “emergency update of
cardiovaskuler-cerebrovascular mangement
(penanganan kegawatdaruratan terkini
cardiovaskuler-cerebrovascular)” tahun 2014
7. Workshop hypnoteraphy tahun 2014
8. Seminar keperawatan nasional “one day care
of diabetic acute wound and diabetic foot spa”
tahun 2014
9. Seminar nasional keperawatan “kegawatan
bedah pediatrik” 2015
10. Seminar Keperawatan “ Hipnoteraphi pada
penatalaksanaan nyeri” tahun 2015
11. Seminar & workshop “manajemen resusitasi
cairan pada pasien syok” tahun 2015
12. Seminar keperawatan “penatalaksanaan coma
diabetes mellitus” tahun 2015
34
Analisa
3. Money
a. Kajian Teori
dari wilayah daerah yang bersangkutan yang terdiri dari hasil pajak daerah,
1) Jasa layanan
suatu produk fisik maupun tidak. Akan tetapi jasa ialah setiap
tindakan atau kegiatan yang dapat ditawarkan oleh suatu pihak kepada
pihak lain.
b. Kajian Data
sendiri, sumber dana seluruhnya berasal dari tarif yang dikenakan kepada
pasien.
Analisa
4. Material
a. Kajian teori
1) Alat Tenun
pelayanan keperawatan.
Tabel 2.9
Standar Alat Tenun di Ruang Rawat Inap
No Nama Barang Ratio Pasien Alat
1 Sprei 1:5
2 Taplak meja 1:3
3 Handuk kecil 1:3
4 Sarung bantal 1:6
5 Baju pasien 1:5
6 Perlak 1:5
7 Celana 1:5
Sumber: DepKes, 2001
2) Alat Keperawatan
keperawatan :
42
Tabel 2.10
Standar Alat Keperawatan di Ruang Rawat Inap
No Nama Barang Ratio Pasien alat
1 Stetoskop 2/ruangan
2 Tensi meter 2/ruangan
3 Bak instrumen besar 2/ruangan
4 Bak instrumen kecil 2/ruangan
5 Bengkok 2/ruangan
6 Standar infus 1:2
7 Korentang 2/ruangan
8 Gunting perban 2/ruangan
Sumber: DepKes, 2001
b. Kajian Data
1) Alat Tenun
Tabel 2.11
Standar Alat Tenun di Ruang Al-Ikhlas
RSU PKU Muhammadiyah Bantul
Dengan Kapasitas 21 Orang Pasien
No Nama Barang Jumlah Kondisi
1 Laken 67 Baik
2 Stik laken 57 Baik
2 Baju operasi 14 Baik
3 Selimut 21 Baik
4 Selimut VIP 5 Baik
5 Mukenah 2 Baik
6 Sajadah 7 Baik
7 Tikar 4 Baik
8 Ozon 1 Baik
9 Sarung bantal 66 Baik
10 Sarung guling 15 Baik
11 Perlak 53 Baik
13 Bantal 21 Baik
Sumber: Data observasi Mahasiswa Co Ners Stikes MP, 2016
2) Alat Keperawatan
Tabel 2.12
Standar Alat Keperawatan di Ruangan Al-Ikhlas
RSU PKU Muhammadiyah Bantul
Dengan Kapasitas 21 Orang Pasien
No Nama Barang Jumlah hasil pengkajian Keterangan
1 Stetoskop 3 Baik
2 Tensi raksa 6 Baik
43
3 Nebulizer 3 Baik
4 Penumbuk/penghalus obat tablet 1 Baik
5 Bak instrument kecil 20 Baik
6 Bak instrument besar 5 Baik
7 Temp (pengukur suhu) 6 Baik
8 ACCU Check 1 Baik
9 Saturasi oksigen 1 Baik
10 BNC 2 Baik
11 RM 1 Baik
12 NRM 1 Baik
13 Nasal Nebulizer 13 Baik
14 Emergeny kit 1 Baik
15 Korentang set 1 Baik
16 Spil kit 1 Baik
17 Tromol kasa besar 1 Baik
18 Oksigen tabung kecil 2 Baik
19 Ristol dewasa 1 Baik
20 Ristol anak-anak 1 Baik
21 Brankar 1 Baik
22 Troli Stainless 1 Baik
23 Timbangan bayi 1 Baik
24 Timbangan popok 1 Baik
25 Lampu sorot 1 Baik
26 Suction 1 Baik
27 Tongkat pasien fraktur 2 Baik
28 Tiang infus 29 Baik
29 Rak Troli 2 Baik
30 Oksigen tabung kecil 2 Baik
31 Ristol dewasa 1 Baik
32 Kom kecil 3 Baik
33 Pinset Cirugis 3 Baik
34 Pinset Anatomis 3 Baik
35 Gunting Jaringan 3 Baik
36 Gunting AJ 3 Baik
37 Klem anatomis 3 Baik
38 Gunting perban 3 Baikl
39 Box obat injeksi 20 Baik
40 Kom kecil 3 Baik
41 Pinset Cirugis 3 Baik
42 Pinset Anatomis 3 Baik
43 Oksigen tabung besar 1 Baik
44 Troli Stainless 1 Baik
45 Botol tes Urine 13 Baik
46 Bengkok 4 Baik
Sumber: Data observasi Mahasiswa Co Ners Stikes MP, 2016
44
Analisa
Tabel 2.13
Analisa Standar Alat Tenun di Ruang Al-Ikhlas
RSU PKU Muhammadiyah Bantul
Dengan Kapasitas 21 Orang Pasien
No Nama Ratio (Pasien : Ratio (Pasien : Keterangan
Barang Alat) Alat) di Al-Ikhlas
1 Sprei 1:5 1:3 Kurang 42
2 Taplak meja 1:3
3 Handuk kecil 1 : 3 - -
4 Sarung bantal 1 : 6 1:3 Kurang 60
5 Baju pasien 1:5 - -
6 Perlak 1:5 1:2 Kurang 52
7 Celana 1:5 - -
Sumber : Data pengkajian tanggal 25-27 April 2016
Tabel 2.14
Analisa Standar Alat Keperawatan di Ruangan Al-Ikhlas
RSU PKU Muhammadiyah Bantul
Dengan Kapasitas 21 Orang Pasien
No Nama Barang Jumlah Jumlah di Al- Keterangan
Ikhlas
1 Stetoskop 2/ruangan 3/ruangan Lebih 1
2 Tensi meter 2/ruangan 6/ruangan Lebih 4
3 Bak instrumen besar 2/ruangan 5/ruangan Lebih 3
4 Bak instrumen kecil 2/ruangan 20/ruangan Lebih 18
5 Bengkok 2/ruangan 4/ruangan Lebih 2
6 Standar infus 1:2 1:1 Kurang 13
7 Korentang 2/ruangan 1 Kurang 1
8 Gunting perban 2/ruangan 3 Lebih 1
Sumber : Data pengkajian tanggal 25-27 April 2016
yang baik.
3) Inventaris keperawatan
Tabel 2.15
Daftar Inventaris Di Ruangan Al-Ikhlas
RSU PKU Muhammadiyah Bantul Periode 25-27 April 2016
No Nama Barang Jumlah Hasil Keterangan
Pengkajian
Di Counter Perawat
1. Komputer 1 Baik
2. Printer 1 Baik
3. Battery Power 1 Baik
4. Meja Komputer 1 Baik
5. Meja couter perawat 1 Baik
6. Almari kaca tempat file dan dokumen 1 Baik
7. Papan untuk melihat hasil rontgen 1 Baik
8. Kaligrafi 1 Baik
9. Alquran 6 Baik
10. Kipas Angin 1 Baik
11. Struktur organisasi 1 Baik
12. Tempat sampah (sampah dosmetik 3 Baik
dan makanan, sampah infeksius, dan
sampah plabot)
13. Keranjang plastik kecil tempat 1 Baik
sampel urine
14. Pusat bel 1 Baik
15. Lemari plastik tempat file dan 1 Baik
dokumen
16. APAR 1 Baik
17. Struktur deklarasi 1 Baik
18. Struktur visi dan misi 1 Baik
19. Struktur kebijakan mutu 1 Baik
20. Kursi bulat besar 3 Baik
21. Kursi bulat kecil 3 Baik
22. Kursi plastik bulat 1 Baik
23 Keranjang sampah 1 Baik
24 Papan siaga bencana 1 Baik
25 Helm siaga bencana 4 Baik
26. Galon 2 Baik
27. Ember 1 Baik
28. Kursi Stainless 1 Baik
29. Tempat file dokumen (plastik) 23 Baik
30. Tropi (Piala) 4 Baik
31. Lampu 2 Baik
32. Tempat file (teka) 5 Baik
33. Kalkulator 1 Baik
34. Senter 1 Baik
35. Stop kontak 1 Baik
36. Box plastik tempat file (besar) 12 Baik
37. Telepon central 1 Baik
38. Box plastik tempat ATK 7 Baik
39. Keranjang pensil 1 Baik
40. Meter pengukur badan 1 Baik
41. Troli meja menulis 1 Baik
42. Keranjang pensil 1 Baik
43. Pembolong kertas 2 Baik
46
Analisa
kelas VIP yang dilakukan selama 3 hari dari 25-27 April 2016,
Tabel 2.16
Daftar Inventaris di Ruangan Al-Ikhlas
RSU PKU Muhammadiyah Bantul
Ruangan VIP I Dengan Kapasitas I Pasien
Dalam Ruangan
No Nama Barang Jumlah Hasil Keterangan
Pengkajian
1 Tv 1 Baik
2 Kulkas 1 Baik
3 Ac 1 Baik
4 Meja makan pasien 1 Baik
5 Troli alat 1 Baik
6 Alamri kayu 1 Baik
7 Pinjakan kaki pasien 1 Baik
8 Tiang infuse 1 Baik
9 Dispenser 1 Baik
10 Gallon 1 Baik
11 Wastafel 1 Baik
12 Kaca wastafel 1 Baik
13 Kursi 2 Baik
14 Bed Pasien 1 Baik
15 Bed Penunggu pasien 1 Baik
16 Remote Ac 1 Baik
17 Remote tv 1 Baik
18 Jam dinding 1 Baik
19 Lampu ruangan 2 Baik
20 Keset kaki 1 Baik
21 Kaligrafi 2 Baik
22 Lukisan 1 Baik
23 Struktur organisasi ruangan 1 Baik
24 HMF 1 Baik
25 O2 central 1 Baik
26 Bel 1 Baik
27 Telefhone 1 Baik
28 Pewangi Ruangan 1 Baik
29 Handscrap 1 Baik
Didalam Ruangan Wc
1 Jemuran baju 1 Baik
2 Gantungan baju 1 Baik
3 Closet 1 Baik
4 Bak mandi 1 Baik
5 Shower 1 Baik
6 Kran air 2 Baik
7 Baskom kecil 1 Baik
8 Baskom besar 1 Baik
9 Pispot 1 Baik
10 Pot Urinal 1 Baik
11 Cangkir ukur urine 1 Baik
12 Gayung 1 Baik
13 Lampu 2 Baik
Diluar Ruangan
1 Tempat sampah 1 Baik
48
Tabel 2.17
Daftar Inventaris Ruangan Al-Ikhlas
RSU PKU Muhammadiyah Bantul
Ruangan VIP II Dengan Kapasitas I Pasien
Dalam Ruangan
No Nama Barang Jumlah Hasil Keterangan
Pengkajian
1 Tv 1 Baik
2 Kulkas 1 Baik
3 Ac 1 Baik
4 Meja makan pasien 0 -
5 Troli alat 1 Baik
6 Alamri kayu 1 Baik
7 Pinjakan kaki pasien 0 -
8 Tiang infuse 1 Baik
9 Dispenser 1 Baik
10 Gallon 1 Baik
11 Wastafel 1 Baik
12 Kaca wastafel 1 Baik
13 Kursi 2 Baik
14 Bed Pasien 1 Baik
15 Bed Penunggu pasien 1 Baik
16 Remote Ac 1 Baik
17 Remote tv 1 Baik
18 Jam dinding 1 Baik
19 Lampu ruangan 2 Baik
20 Keset kaki 1 Baik
21 Kaligrafi 0 -
22 Lukisan 1 Baik
23 Struktur organisasi ruangan 0 -
24 HMF 1 Baik
25 O2 central 1 Baik
26 Bel 1 Baik
27 Telefhone 1 Baik
28 Pewangi Ruangan 0 -
29 Handsrap 1 Baik
Didalam Ruangan Wc
1 Jemuran baju 1 Baik
2 Gantungan baju 1 Baik
3 Closet 1 Baik
4 Bak mandi 1 Baik
5 Shower 1 Baik
6 Kran 2 Baik
7 Baskom kecil 1 Baik
8 Baskom besar 0 -
9 Pispot 1 Baik
10 Pot Urinal 1 Baik
11 Rak Sepatu 0 -
49
12 Gayung 1 Baik
13 Bengkok 0 -
14 Lampu 2 Baik
15 Almari tempat pispot 0 -
Diluar Ruangan
1 Tempat sampah 1 Gabung dengan kelas I
2 Kursi kayu 2 Baik
3 Meja kayu 1 Baik
4 Handsrap 1 Baik
5 Tiang infuse 1 Baik
Sumber: Data observasi Mahasiswa Co Ners Stikes MP 2016
Analisa
baik.
kelas I yang dilakukan selama 3 hari dari 25-27 April 2016, kami
Tabel 2.18
Daftar Inventaris Ruangan Al-Ikhlas
RSU PKU Muhammadiyah Bantul
Ruangan Kelas I Dengan Kapasitas 2 Pasien
Dalam Ruangan
No Nama Barang Jumlah Hasil Keterangan
Pengkajian
1 Tv 2 Baik
2 Ac 1 Baik
3 Troli alat (Kayu) 2 Baik
4 Tiang infuse 3 Baik
5 Wastafel 1 Baik
6 Kaca wastafel 1 Baik
7 Kursi 3 Baik
8 Bed Pasien 2 Baik
9 Remote Ac 1 Baik
10 Remote tv 2 Baik
11 Jam dinding 1 Baik
12 Lampu ruangan 2 Baik
13 Keset kaki 1 Baik
50
Analisa
baik.
kelas Utama yang dilakukan selama 3 hari dari 25-27 April 2016,
Tabel 2.19
Daftar Inventaris Ruangan Al-Ikhlas
RSU PKU Muhammadiyah Bantul
Ruangan Utama Dengan Kapasitas I Pasien
Dalam Ruangan
No Nama Barang Jumlah Hasil Keterangan
Pengkajian
1 Tv 1 Baik
2 Ac 1 Baik
3 Troli alat 1 Baik
4 Alamri kayu 1 Baik
5 Tiang infuse 1 Baik
6 Dispenser 1 Baik
7 Gallon 1 Baik
8 Wastafel 1 Baik
9 Kaca wastafel 1 Baik
10 Kursi 2 Baik
11 Bed Pasien 1 Baik
12 Bed Penunggu pasien 1 Baik
13 Remote Ac 1 Baik
14 Remote tv 1 Baik
15 Jam dinding 1 Baik
16 Lampu ruangan 2 Baik
17 Keset kaki 0 -
18 Kaligrafi 0 -
19 Lukisan 1 Baik
20 Struktur organisasi ruangan 1 Baik
21 HMF 1 Baik
22 O2 central 1 Baik
23 Bel 1 Baik
24 Pewangi Ruangan 0 -
25 Handsrap 1 Baik
26 Rak Sepatu 1 Baik
Didalam Ruangan Wc
1 Jemuran baju 1 Baik
2 Gantungan baju 1 Baik
3 Closet 1 Baik
4 Bak mandi 1 Baik
5 Kran 3 Baik
6 Baskom kecil 1 Baik
7 Baskom besar 3 Baik
8 Pispot 1 Baik
9 Pot Urinal 1 Baik
10 Gayung 1 Baik
11 Lampu 1 Baik
12 Ember kecil 1 Baik
Diluar Ruangan
1 Tempat sampah 1 Baik
2 Kursi kayu 2 Baik
3 Meja kayu 1 Baik
52
4 Handscrap 1 Baik
Sumber: Data observasi Mahasiswa Co Ners Stikes MP 2016
Analisa
bed
Tabel 2.20
Daftar Inventaris Ruangan Al-Ikhlas
RSU PKU Muhammadiyah Bantul
Ruangan Observasi Dengan Kapasitas II Pasien
Dalam Ruangan
No Nama Barang Jumlah Hasil Ket
Pengkajian
1 Ac 1 Baik
2 Troli kayu tempat alat pasien 2 Baik
3 Pinjakan kaki pasien 0 -
4 Tiang infuse 2 Baik
5 Wastafel 1 Baik
6 Kaca wastafel 0 Baik
7 Kursi 2 Baik
8 Bed Pasien 2 Baik
9 Jam dinding 1 Baik
10 Lampu ruangan 2 Baik
11 Keset kaki 1 Baik
12 Kaligrafi 0 Baik
13 Lukisan 0 Baik
14 Struktur organisasi ruangan 0 Baik
15 HMF 2 Baik
16 O2 central 3 Baik
17 Bel 2 Baik
18 Telefhone 1 Baik
19 Pewangi Ruangan 1 Baik
53
20 Handscrap 2 Baik
21 Kipas Angin 1 Baik
22 Lampu Emergeny 1 Baik
23 Pengatur Suhu Ruangan 1 Baik
24 Troli Emergeny 1 Baik
25 Monitor Vital sign 1 Baik
26 Tempat Tisue 1 Baik
Didalam Ruangan Wc
1 Closet 1 Baik
2 Bak Pencuci alat 1 Baik
3 Kran 2 Baik
4 Baskom kecil 0 -
5 Baskom besar 2 Baik
6 Pispot 0 -
7 Pot Urinal 1 Baik
8 Cangkir ukur urine 1 Baik
9 Gayung 3 Baik
10 Bengkok 3 Baik
11 Lampu 1 Baik
Diluar Ruangan
1 Tempat sampah 1 Baik
2 Kursi kayu 2 Baik
3 Meja kayu 1 Baik
4 Handsrap 1 Baik
Sumber: Data observasi Mahasiswa Co Ners Stikes MP 2016
Analisa
bed
kelas II yang dilakukan selama 3 hari dari 25-27 April 2016, kami
Tabel 2.21
Daftar Inventaris Ruangan Al-Ikhlas
RSU PKU Muhammadiyah Bantul
54
Analisa
bed
kelas III yang dilakukan selama 3 hari dari 25-27 April 2016,
Tabel 2.22
Daftar Inventaris Ruangan Al-Ikhlas
RSU PKU Muhammadiyah Bantul
Ruangan Kelas III Dengan Kapasitas 6 Pasien
Dalam Ruangan
No Nama Barang Jumlah Hasil Pengkajian Ket
1 Bed pasien 6 Baik
2 Tiang infuse 6 Baik
3 Kipas angina 2 Baik
4 Pinjakan kaki pasien 2 Baik
5 Troli kayu tempat alat pasien 6 Baik
6 Kursi bulat kayu 6 Baik
7 Jam dinding 2 Baik
8 HMF 6 Baik
9 O2 Central 3 Baik
10 Lukisan 3 Baik
11 Bel 6 Baik
12 Handscrap 6 Baik
13 Tempat sampah 1 Baik
Didalam ruangan wc
1 Wastafel 1 Baik
2 Shower 3 Baik
3 Ember 3 Baik
4 Gayung 3 Baik
5 Kran 6 Baik
6 Lampu 3 Baik
7 Tempat Piring Kotor 1 Baik
8 Baskom besar 3 Baik
9 Baskom Kecil 3 Baik
10 Pispot 2 Baik
11 Pot urine 3 Baik
12 Wc 3 Baik
Diluar Ruangan
1 APAR 1 Baik
Sumber: Data observasi Mahasiswa Co Ners Stikes MP 2016
56
Analisa
5. Method
1) Kajian Teori
level praktek terhadap staf atau suatu kondisi pada pasien atau sistem
tertentu.
Classification) untuk tujuan dan outcome yang ingin dicapai, dan NIC
tindakan/intervensinya.
2) Kajian Data
1) Kajian Teori
dalam organisasi
petugas terkait.
inefisiensi.
2) Kajian Data
tanggal 25–27 april 2016, daftar prosedur tetap yang ditemukan yang
Tabel 2.23
Daftar PROTAP yang banyak dilakukan di Ruang Al-Ikhlas
RSU PKU Muhammadiyah Tahun 2016
No.
No Kegiatan No.Dokumen Tahun
Revisi
1. Menyuntik SPO.220/005 01 2014
2. Persiapan pemberian obat SPO.220/004 00 2014
3. Melepaskan infus SPO.220/030 02 2014
4. Pemasangan Infus SPO.270.004 01 2012
5. Penatalaksanaan pemberian obat
SPO.220/058 01 2014
pasien ranap
Sumber : Protap Keperawatan ruang Al-Ikhlas RSU PKU Muhammadiyah Bantul tahun
2016
61
Analisa
yang ada di Rumah Sakit tersebut sudah sangat baik, protap mayoritas
6. Pasien
a. Kajian Teori
b. Kajian Data
Maret
Tabel 2.24
Laporan Kunjungan Pasien di Ruang Al-Ikhlas
RSU PKU Muhammadiyah Bantul Periode Januari sampai Maret 2016
No Debitur Jumlah
1 Januari 154
2 Februari 142
3 Maret 136
Total 432
Sumber:Perhitungan buku register ruangan Al-Ikhlas dan Rekam medis RSU PKU
muhammadiyah Bantul
Analisis
sebanyak 154 pasien, dan yang terendah adalah bulan Maret yaitu
Maret
Tabel 2.25
10 Besar Penyakit di Ruang Al-Ikhlas RSU PKU Muhammadiyah Bantul
mulai dari Periode Januari sampai Maret 2016
No Jenis Penyakit Januari Februari Maret Jumlah Persentase
1 Febris 25 30 21 76 23,8%
2 DF (Dengue Fever) 27 15 16 58 18,1%
3 KDS (Kejang Demam 5 13 19 37 11,5%
Sederhana)
4 Vomitus 16 13 6 35 11%
5 GEA (Gastroentritis Akut) 17 9 5 31 9,7%
6 DHF (Dengue Hemoeragic 12 12 7 31 9,7%
Fever)
63
7 Pneumonia 5 9 7 21 6,5%
8 Fimosis 2 3 7 12 3,8%
9 Ispa 2 4 4 10 3,1%
10 ISK (Infeksi Saluran Kemih) 3 2 4 9 2,8%
Total 114 110 96 320 100%
Sumber: Laporan Register Ruang Al-Ikhlas periode Januari sampai Maret
Analisa
Dari data tabel 2.15 dapat dilihat bahwa dari 320 kasus yang terjadi
sebagian besar berasal dari penyakit Febris 76 (23,8%) dan data yang terkecil
7. Peserta didik
a. Kajian Teori
b. Kajian Data
Ikhlas selama 6 bulan terakhir pada tahun 2016 dalam table berikut :
Tabel 2.26
JumlahMahasiswaPraktik Di Ruang Al – Ikhlas Periode 6 Bulan
Terakhir RSU PKU Muhammadiyah Bantul Tahun 2016
No Institusi Pendidikan Jumlah
1 STIKes Aisyah Jogjakarta 35
2 UNISA 3
3 STIKes Muhammadiyah Klaten 3
4 Akper YKY 15
Jumlah 56
Sumber data dokumen Al – Ikhlas 2016
64
Ikhlas merupakan ruang rawat inap anak yang ada di RSU PKU
Muhammadiyah Bantul.
Bantul saja melainkan juga dari daerah luar bantul seperti Stikes
D. PROSES
Keperawatan Profesional)
a. Kajian Teori
Kesehatan.
65
berpendidikan, lebih sadar akan hak dan hukum, serta menuntut dan
(Nursalam, 2011).
1) Kepala ruangan
2014).
67
Huston, 2010).
a. Perencanaan (Planning)
perencanaan :
masing
diri
sakit.
b. Pengorganisasian (Organizing)
di ruang rawat
harian).
70
rawat
standart
peralatan
ketenangan.
72
c. Pergerakan (Actuating)
2. Melalui supervisi :
d. Evaluasi (Controlling)
di ruang rawat.
2) Perawat primer
sampai pemulangan.
penyelia.
hospitalisasi.
terapeutik.
pasien langsung.
oleh RN
atau diterapkan.
f) Lebih mencerminkan.
3) Perawat Pelaksana
sebagai berikut:
1. Pemberian obat
2. Pemeriksaan laboratorium
diagnosis
kemampuannya
sakaratul maut
secara administrative
penyakitnya (PKMRS)
4) Meeting Morning
a. Pengertian
b. Tujuan
komunikasi) Kebijakan
c. Prosedur
1. Persiapan
meeting
2. Pelaksanaan
doa bersama
3. Penutup
notulensi
5) Pre conference
1. Persiapan
2. Pelaksanaan
conference
masalah
nggota tim
6) Post conference
pada akhir shift atau telah melakukan askep atau mencatat dibuku
1. Persiapan
2. Pelaksanaan
conference
82
masalah
nggota tim
7) Handover
yaitu:
fokus).
(Urrahman, 2009).
perawat
paripurna.
b. Kajian Data
1) Kepala ruang
Tabel 2.27
Pelaksanaan Uraian Tugas Kepala Ruang Di Ruang Al-Ikhlas
Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Bantul
Periode 25-27 April 2016
n=3
Observasi
No Variabel yang dinilai
Ya Tidak
1 Membagi staf ke dalam tim sesuai dengan kemampuan dan beban 3 0
kerja
2 Membuat jadwal dinas koordinasi dengan tim 3 0
3 Menyiapkan materi tentang permasalahan pasien dan ruangan yang 0 3
ada pada hari tersebut termasuk laporan permasalahan dinas malam
4 Kepala ruang melakukan meeting morning untuk menindaklanjuti 0 3
masalah yang ada yang diawali dan diakhiri dengan doa
5 Membagi pasien ke dalam tim sesuai dengan kemampuan dan 3 0
beban kerja
6 Memfasilitasi dan mendukung kelancaran tugas ketua tim dan 3 0
anggota tim
7 Melakukan supervise dan memberi motivasi seluruh staf 3 0
keperawatan untuk mencapai kinerja optimal
8 Memberikan reinforcement positif kepada semua staf termasuk 0 3
pada saat mengakhiri meeting morning kepada dinas malam dan
dinas pagi
9 Berperan serta sebagai konsultan 3 0
10 Melakukan pengawasan kedisiplinan tugas staf melalui daftar hadir 3 0
yang ada di ruang
Jumlah 21 9
Prosentase 70% 30 %
Sumber : Observasi Mahasiswa Profesi Ners STIKes MP 2016
Analisis
dan ruangan yang ada pada hari tersebut, Kepala ruangan tidak
yang ada yang diawali dan diakhiri dengan doa, Kepala ruangan
2) Kepala Tim
Tabel 2.28
Pelaksanaan Uraiann Tugas Kepala Tim Di Ruang Al-Ikhlas
Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Bantul
Periode 25-27 Maret 2016 n = 3
Observasi
No Variabel Yang Dinilai
Ya Tidak
1 Bertugas pada pagi hari 3 0
2 Bersama Perawat Pelaksana menerima operan tugas jaga 3 0
dari yang Perawat Pelaksana tugas malam.
3 Bersama Perawat Pelaksana melakukan 3 0
konfirmasi/supervise tentang kondisi pasien segera setelah
selesai operan tugas jaga malam.
4 Bersama Perawat Pelaksana melakukan do’a bersama 3 0
sebagai awal dan akhir tugas dilakukan setelah selesai
operan tugas jaga malam.
5 Melakukan pre conference dengan semua Perawat 3 0
Pelaksana yang ada dalam grupnya setiap awal dinas pagi.
6 Membagi tugas atau pasien kepada Perawat Pelaksana 3 0
sesuai kemapuan dan beban kerja.
7 Melakukan pengkajian, menetapkan masalah atau 3 0
diagnose dan perencanaan keperawatan kepada semua
pasien yang menjadi tanggung jawab ada bukti di rekam
keperawatan.
8 Memonitor dan membimbing tugas Perawat Pelaksana. 3 0
87
Analisa
Tabel 2.29
Presentase Uraian Tugas Perawat Asosiatif Di Ruang Al-Ikhlas
Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Bantul
Periode 25-27 April 2016
n=3
Observasi
No Variabel yang dinilai
Ya Tidak
1. Mengerjakan semua tugas yang diberikan kepala ruang 3 0
2. Menerima sesuai SOP di rumah sakit 3 0
3. Melakukan pengkajian keperawatan 3 0
4. Menganalisis data pasien sesuai biodata 3 0
5. Menetapkan diagnose keperawatan berdasarkan masalah yang 3 0
dirumuskan
6. Menyusun rencana keperawatan berdasarkan data hasil 3 0
pengkajian keperawatan
7. Bekerjasama dengan tim kesehatan lain dalam menyusun 3 0
perencanaan keperawatan
8. Melakukan tindakan keperawatan berdasarkan SOP 1 2
9. Memperkenalkan diri setiap bertemu pasien dan 0 3
mendengarkan setiap keluhan pasien
10. Memberikan penjelasan pada klien sebelum melakukan 2 1
tindakan keperawatan
11. Mengutamakan keselamatan klien dalam memberikan asuhan 3 0
keperawatan dan melakukan dokumentasi keperawatan
12. Melakukan evaluasi asuhan keperawatan berdasarkan tujuan 3 0
13. Melakukan discharge planning pada pasien pulang 3 0
14. Melakukan operan dengan penanggung jawab sift berikutnya 3 0
15 Mengikuti setiap pertemuan yang diadakan ruangan dan 3 0
bekerjasama serta membantu sesama rekan kerja
16. Memberikan dukungan terhadap atasan ketika melaksanakan 3 0
tugas atau pekerjaan
Jumlah 42 6
Persentase 87,5% 12,5%
Sumber : Observasi Mahasiswa Profesi Ners STIKes MP 2016
89
Analisa
terlaksanakan sepenuhnya.
4) Meeting morning
Tabel 2.30
Presentase Proses Pelaksanaan Meeting Morning
Di Ruang Al-Ikhlas RSU PKU Muhammadiyah Bantul
Periode 25-27 April 2016
n=3
No Variable yang dinilai Observasi
Ya Tidak
1 Karu menyiapkan tempat untuk melakukan meeting
1 2
morning.
2 Karu membuka meeting morning dilanjutkan dengan doa
1 2
bersama
3 Spiritual corner (membaca Al-Qur’an/kultum/membaca
0 3
Hadist)
4 Melakukan repetitive magic power (budaya kerja dan
keyakian dasar) yang dibacakan salah satu peserta 1 2
ditirukan peserta lain.
5 Karu memberikan informasi dan arahan kepada staff serta
melakukan klarifikasi apa yang telah disampaikan kepada 1 2
staff.
6 Memberikan kesempatan staf untuk mengungkapkan
1 2
permasalahan yang muncul di ruangan.
7 Bersama-sama staff mendiskusikan pemecahan masalah 1 2
90
Analisa :
rawat inap Al-Ikhlas selama tiga hari dalam 3 shift kerja pagi,
operan jaga.
5) Pre Conference
Tabel 2.31
Presentase Proses Pelaksanaan Pre Conference Di Ruang Al-
Ikhlas RSU PKU Muhammadiyah Bantul
Periode 25-27 April 2016
n=3
No Kegiatan Observasi
Ya Tidak
Persiapan
1 Ketua Tim menyiapkan ruangan 3 0
91
Analisa :
6) Post Conference
Tabel 2.32
Presentase Proses Pelaksanaan Post Conference Di Ruang Al-
Ikhlas RSU PKU Muhammadiyah Bantul
Periode 25-27 April 2016
n=3
Observasi
No Aktivitas
Ya Tidak
Persiapan
1. Ketua Tim menyiapkan ruangan post conference 3 0
2. Ketua Tim menyiapkan rekam medik pasien dalam
3 0
tanggung jawabnya
Pelaksanaan
1. Ketua Tim/PJ membuka post conference 3 0
2. Ketua Tim/PJ menjelaskan tujuan dilaksanakannya post
0 3
conference
3. Anggota Tim menjelaskan tentang hasil tindakan/ hasil
3 0
asuhan keperawatan yang telah dilakukan.
4. Mendiskusikan masalah yang telah ditemukan dalam
memberikan ASKEP pada pasien dan mencari upaya 3 0
penyelesaian masalah
5. Ketua Tim/PJ memberi reinforcement pada Anggota Tim 3 0
6. Ketua Tim/PJ menyimpulkan hasil post conference 0 3
7. Ketua Tim/PJ mengklarifikasi informasi pasien sebelum
melakukan operan jaga shift jaga berikutnya 3 0
Penutup
1. Mengakhiri post conference dengan doa 3 0
2. Mendokumentasikan post conference 3 0
Jumlah 27 6
Persentase 81,8% 18,2%
Sumber :Observasi mahasiswa profesi Ners STIKes MP 2016
Analisa :
Persiapan perawat
a. Kelompok dalam keadaan siap
2 6 0
b. Kelompok yang akan bertugas menyiapkan buku
catatan
Persiapan pasien
3 6 0
Pasien dalam kondisi stabil atau dalam pemantauan
4 Pelaksanaan :
Dalam Penerapan sistem MPKP, operan dilaksanakan oleh perawat jaga
sebelumnya perawat yang mengganti jaga pada shift berikutnya
Perawat shift malam ada yang tidak melaporkan pasien yang menjadi
tanggung jawabnya terkait masalah keperawatan yang kemungkinanan
muncul
Perawat shift pagi tidak mengklarifikasi apa yang disampaikan
oleh perawat shift malam.
Perawat shift pagi tidak mengajak perawat shift malam dan perawat shift pagi
lainnya yang bertanggung jawab untuk mengklarifikasi pasien
(menghampiri pasien dalam visite keperawatan).
Perawat shift pagi memberikan reinforcement kepada perawat shift malam.
Perawat shift malam menutup operan dengan berdo’a.
a. Kajian Teori
perawat yang dianggap baik, tepat dan benar yang dirumuskan sebagai
b. Kajian Data
Tabel 2.34
Penilaian Asuhan Keperawatan Di Ruang Al-Ikhlas
Muhammadiyah Bantul Periode 25 April – 27 April 2016
n = 10
No Aspek yang dinilai Ya Tidak
Pengkajian
Mencatat data yang dikaji sesuai dengan pedoman
1
pengkajian 10 0
2 Data dikelompokan (Bio-Psiko-sosial-spiritual) 10 10
3 Data yang dikaji sejak pasien masuk sampai pulang 10 0
Masalah dirumuskan berdasarkan kesenjangan antara
4 status kesehatan dengan norma dan pola fungsi
kehidupan 10 0
Diagnosa
Diagnosa keperawatan berdasarkan masalah yang telah
1
dirumuskan 6 4
2 Diagnosa keperawatan mencerminkan PES 10 0
3 Merumuskan diagnosa keperawatan aktual/potensial 10 0
Intervensi
1 Berdasarkan diagnosa keperawatan 6 4
2 Disusun menurut urutan prioritas 8 2
Rumusan tujuan mengandung komponen pasien
3
perubahan perilaku, kondisi pasien atau criteria 10 0
Rencana tindakan mengacu pada tujuan dengan kalimat
4
perintah, terinci dan jelas 10 0
Analisa
berikut:
telah dirumuskan.
diagnosa keperawatan.
a. Kajian Teori
program Pasien Safety, sistem utama (patient safety) rumah sakit dengan
(Nursalam, 2012).
seharusnya dilakukan
Tujuan :
masyarakat.
101
perhatian.
a. Kajian Data
Tabel 2.35
Pengukuran instrumen pasien safety: Identifikasi Pasien
di Ruang Al-Ikhlas Periode 25 - 27 April
RSU PKU Muhammadiyah Bantul
Tahun 2016
n = 10
No Variabel Ya Tidak
1 Pemberian gelang identitas pasien 10 0
2 Identitas pasien di lengkapi nama lengkap , 10 0
tanggal lahir, nomer rekam medis
3 Pemberian gelang identitas sesuai jenis kelamin 10 0
Laki laki = biru
Perempuan = pink
4 Periksa identitas sebelum memberikan obat 7 3
kepada pasien
5 Periksa identitas sebelum memberikan transfusi - -
darah dan produk darah lainnya
6 Periksa identitas sebelum mengambil sampel - -
darah pasien
Total 37 3
Persentasi (%) 92,5 % 7,5 %
Sumber: Hasil observasi mahasiswa Ners STIKes MP tahun 2016
Analisa
a. Kajian Teori
b. Kajian Data
Tabel 2.36
Pelaksanaan Peningkatan Komunikasi yang Efektif
di ruang Al-Ikhlas Periode 25 - 27 April
RSU PKU Muhammadiyah Bantul
Tahun 2016
n = 10
No Variabel Ya Tidak
1 Keluarga mendapatkan penjelaskn 7 3
tentang kondisi pasien
2 Keluarga dijelaskan tentang tata tertib 9 1
ruangan
3 Keluarga pasien diberikan penjelasan 7 3
tentang perkembangan pasien
4 Dokumentasi perawat di R.M 10 0
5 Dokumentasi medis di R.M 10 0
Jumlah 43 7
Persentase (%) 86 % 14 %
Persentase total (%) 100 %
Sumber: Hasil observasi mahasiswa Ners STIKes MP tahun 2016
Analisa
a. Kajian teori
yaitu :
dokumentasi.
b. Kajian data
Tabel 2.37
Pengukuran Instrument Patient Safety : Pemberian Obat
di Ruang Al-Ikhlas Periode 25-27 April
RSU PKU Muhammadiyah
Bantul Tahun 2016
n = 10
No Variabel Ya Tidak
1 Tersedianya loker pemisahan obat antar 10 0
pasien
2 Pemberian label nama pasiendan dosis pada 10 0
obat pasien
3 Pemisah obat norum (nama obat, rupa dan 10 0
ucapan mirip)
4 Penyimpan obat sesuai indikasi tempat 10 0
penyimpanan
5 Tersedia obat-obat emergency 10 0
6 6 benar dalam pemberian obat (benar obat, 10 0
dosis, waktu, cara, pasien, dokumentasi)
7 Pemberian nama obat dan drif pada botol - -
infuse.
8 Menjelaskan manfaat obat yang diberikan 8 2
pada pasien
9 Perawat menjelaskan efek samping 6 4
pemberian obat yang telah diberikan kepada
pasien
Jumlah 74 6
Persentase (%) 92,5 % 7,5 %
Persentase total (%) 100%
Sumber: Hasil observasi mahasiswa Ners STIKes MP tahun 2016
Analisa
(no.7) tidak bisa dikaji karena pada saat observasi tidak ditemukan
a. Kajian Teori
b. Kajian Data
Tabel 2.38
Pengukuran Instrument Patient Safety : Resiko Salah Lokasi,
110
2016
Analisa
a. Kajian Teori
jaringan atau cairan tubuh yang disertai suatu gejala klinis baik
dari rumah sakit adalah infeksi yang tidak diderita pasien saat
2006).
b. Kajian Data
tercapai.
berikut :
Tabel 2.39
Pengukuran Instrument Pasien Safety : Resiko Infeksi
Nosokomial di Ruang Al-Ikhlas Periode 25-27 April
RSU PKU Muhammadiyah Bantul Tahun 2016
n = 10
No Variabel Ya Tidak
1. Perawat dapat melakukan cuci tangan 6 langkah 10 0
dengan benar
2. Perawat mencuci tangan ditempat yang sudah 10 0
disediakan
3. Handsrub tersedia 10 0
4. Handuk / tissue untuk mengelap setelah cuci tangan 10 0
tersedia
5. Mempunyai tempat sampah infeksius 10 0
6. Mempunyai tempat sampah non infeksius 10 0
7. Mempunyai tempat kotor linen 10 0
8. Mempunyai tempat pembuangan benda tajam 10 0
9. Petugas mencuci tangan 6 langkah benar sebelum 0 10
prosedur aseptic
10. Perawat menjelaskan langkah cuci tangan kepada 3 7
keluarga
Jumlah 83 17
Persentase (%) 83 % 17%
Persentase Total (%) 100%
Sumber: Hasil observasi mahasiswa Ners STIKes MP tahun 2016
113
Analisa
6) Resiko Jatuh
a. Kajian teori
beresiko jatuh.
b. Kajian Data
dibawah ini:
Tabel 2.40
Pengukuran Instrument Patient Safety Resiko Jatuh
di Ruang Al-Ikhlas Periode 25-27 April
RSU PKU Muhammadiyah Bantul
Tahun 2016
n = 10
No Variabel Ya Tidak
1 Perawat mengerti tentang pengkajian resiko jatuh 10 0
(Humpty Dumpty)
2 Perawat sudah pernah melakukan 10 0
pengidentifikasian resiko jatuh
3 Perawat antusias dalam melaksanakan 10 0
pengidentifikasian resiko jatuh
4 Perawat mau mengaplikasikan kembali 2 8
pengidentifikasian resiko jatuh
5 Perawat sudah menjelaskan tentang resiko jatuh 0 10
kepada pasien
6 Perawat sudah menanggani pasien dengan benar 2 8
terkait dengan resiko jatuh
7 Perawat sudah memasang label atau tanda resiko 9 1
jatuh pada pasien
Jumlah 43 27
Persentase (%) 61,4% 38,6%
Persentase total (%) 100 %
Sumber: Hasil observasi dan wawancara mahasiswa Ners STIKes MP tahun
2016
116
Analisa
a. Kajian Teori
lender.
2) Linen (perlak)
cytotoki.
b. Kajian Data
Tabel 2.41
Pengkajian Data Pengendalian Infeksi selama Periode 25-27 April
2016 di Ruang Al-Ikhlas RSU PKU Muhammadiyah Bantul
n=5
No Variabel Ya Tidak
Membuang sampah infeksius di tempat sampah 5 0
1
berwarna kuning
Membuang sampah non infeksius di tempat sampah 5 0
2
berwarna hitam
Mengumpulkan linen infeksius di dalam kantong 5 0
3
bewarna kuning
Mengumpulkan linen non infeksius kedalam 0 5
4 kantong bewarna putih/tempat linen kotor non
infeksius
Membuang jarum,vial,ampul ke dalam tempat 4 1
5
sampah tajam
Ketatan pengunjung pada jam kunjungan (Pagi : 5 0
6
jam 10.00-13.00 dan Sore : jam 16.00-19.00 )
Perawat mengajarkan etika batuk dan bersin kepada 0 5
7
keluarga dan pasien
29 11
Jumlah
68,5 % 31,5%
Persentase (%)
Persentase total (%) 100%
Sumber: Hasil observasi mahasiswa Ners STIKes MP tahun 2016
118
Analisa
infeksi masih sangat kurang sebanyak 68,5% yaitu pada Perawat yang
tidak mengajarkan etika batuk dan bersin kepada keluarga dan pasien baru
rawat inap di ruang Al-Ikhlas dan cara perawat mengumpulkan linen non
Hal ini dikarenakan kepala ruangan menganggap bahwa linen kotor yang
a. Kajian Teori
1) Penerimaan
2) Orientasi
a. Umum
pelaksanaan PKK.
b. Khusus
3) Orientasi ruang:
4) Orientasi tugas:
lahan.
7) Bimbingan
telah ditentukan
121
8) Pengarahan
1. Pre-Post Conference
pembimbing akademik.
2. Ronde keperawatan
kepada pasien.
3. Bed SideTeaching
klinik.
5. Diskusi
perawat lain.
9) Pengawasan
syarat/tindakan keperawatan.
b. Kajian Data
Tabel 2.42
Pengukuran Layanan Bimbingan Klinik Terhadap Mahasiswa
Praktek Di Ruang Al-Ikhlas RSU PKU Muhammadiyah Bantul
Periode 25-27 April 2016
n=1
No Observasi
Variabel
Ya Tidak
1 Apakah anda bersedia membimbing 1 0
2 Apakah anda mengorientasi mahasiswa sebelum masuk 1 0
ruang Al-Ikhlas
3 Apakah anda memberikan penjelasan kepada mahasiswa 1 0
tentang apa yang seharusnya dilakukan saat berada di
Ruang Al-Ikhlas
4 Apakah anda mengetahui apa saja yang dilakukan 1 0
mahsiswa saat praktek berlangsung
5 Apakah anda menjelaskan kompetensi yang harus 1 0
124
Analisa
sebesar 100% dengan katagori sangat baik, yang berarti untuk pelayanan
1) Kepuasan Pasien
a) Kajian Teori
b) Kajian Data
Tabel 2.43
Penilaian Kepuasan Pasien Terhadap Mutu Pelayanan di Ruang
Al-IKHLAS Periode 25– 27 April RSU PKU Muhammadiyah
Bantul Tahun 2016
n = 10
No Pertanyaan Ya Tidak
1 Perawat menyambut dengan ramah ketika 10 0
saudara/i datang
2 Perawat memperkenalkan diri kepada/i 9 2
3 Perawat menjelaskan sarana dirungan yang dapat 8 2
dimanfaatkan
4 Perawat menjelaskan aturan-aturan yang berlaku 8 2
saat ini selama perawatan
5 Perawat menanyakan masalah-maslah yang 9 1
saudra/i alami terkait dengan kondisi kesehatan
saudara/i
6 Perawat menjelaskan kegiatan yang harus dilatih 7 3
untuk dilakukan secara mandiri
7 Perawat segera menangggapi keluhan saudara/i 10 0
8 Perawat mendampingi saudara/i ketika dilakukan 9 1
pemeriksaan dokter
9 Perawat menjaga privasi saudara saat melakukan 10 0
tindakan keperawatan
10 Perawat memberikan pengamanan pada bed agar 7 3
tidak jatuh/memberikan tanda resiko jatuh
11 Perawat menggunakan sarung tangan saat 9 1
melakukan tindakan
12 Perawat bersikap sopan 10 0
13 Perawat berpenampilan rapi 10 0
14 Perawat menjelaskan kegiatan yang harus 9 1
saudara/i dilakukan dirumah
15 Perawat menjelaskan obat-obatan yang harus 10 0
127
diteruskan dirumah
16 Perawat menjelaskan obat yang akan diberikan 8 2
17 Perawat identitas obat sesuai dengan nama dan 9 1
No.kamar saudara/i
18 Perawat menjelaskan obat pada waktu control 10 0
Jumlah 162 19
Prosentase 90 % 10%
Sumber :Observasi Mahasiswa Profesi Ners STIKes MP 2016
Analisa
a) Kajian Teori
merasa puas atas kerja yang telah atau sedang dijalankan, apabila
kerja, yaitu:
1. Motivasi
peningkat penghasilan.
2003).
129
melaksanakan tugasnya.
2. Lingkungan
kondusif.
130
3. Peran Manajer
b) Kajian Data
Tabel 2.44
Kepuasan Kerja Karyawan di Ruang Al-Ikhlas Periode 05–07
April RSU PKU Muhammadiyah Bantul Tahun 2016
n = 10
No Pernyataan Obsevasi
Ya Tidak
1 Gaji Salery
Saya puas dengan sistem pemberian gaji di tempat saya 5 5
bekerja
Gaji yang terima sesuai dengan tingkat pendidikan saya 5 5
2 Kondisi Kerja
Saya merasa puas dengan kondisi lingkungan kerja 10 0
saya
Kondisi kerja sangat menyenangkan dan nyaman 10 0
3 Kebijakan Rumah Sakit
Saya merasa tidak puas dengan cara rumah sakit 3 7
menerapkan kebijakan yang berlaku
Sanksi yang diterapkan oleh rumah sakit tidak 8 2
merugikan karyawan
4 Hubungan Antar Pribadi
Tingkat kebersamaan diantara rekan kerja lebih 10 0
memuaskan saya
Rekan kerja saya di rumah sakit ini menyenangkan 10 0
5 Supervisi
Komunikasi dengan atasan sangat baik 10 0
Atasan membantu dalam permasalahan yang 10 0
menyangkut pekerjaan
6 Prestasi
Saya puas dengan prestasi kerja saya saat ini 10 0
Saya mendapatkan pengakuan yang selayaknya atas 10 0
prestasi kerja saya
7 Pengakuan
Saya sangat dihargai di tempat kerja 10 0
Atasan saya sangat menghargai hasil kerja saya 10 0
8 Pekerjaan itu sendiri
Pekerjaan yang saya lakukan tidak sesuai dengan job 2 8
descrption
Saya bisa menyelesaikan tugas-tugas saya selama jam 10 0
kerja
9 Tanggung Jawab
132
Analisa:
3) Kepuasan Keluarga
a. Kajian Data
Tabel 2.45
Kepuasan Keluarga Pasien di Ruang Al-Ihklas Periode 25-27
April RSU PKU Muhammadiyah Bantul Periode Tahun 2016
n = 10
No Pertanyaan Ya Tidak
1. Perawat bersikap sopan dan berpenampilan rapi 10 0
2. Perawat menggali informasi dari keluarga 8 2
3. Perawat memberikan informasi mengenai masalah 9 1
yang dihadapi pasien
4. Perawat memberikan informasi mengenai tindakan 9 1
yang akan dilakukan kepada pasien (inform consent)
5. Perawat menjelaskan perkembangan pasien 8 2
133
Analisa:
Analisa
Berdasarkan observasi yang kami lakukan di ruang Al-Ikhlas, hasil
dari praktek menyuntik yang aman yang dilakukan perawat sebesar 96,7%
( sangat baik), Hal ini menunjukan bahwa tindakan praktek menyuntik
yang aman di ruang Al-ikhlas sudah berjalan dengan sangat baik. Namun
masih ada yang tidak melakukukan teknikmenutup spuit dengan 1 tangan.
Analisa
Berdasarkan observasi yang kami lakukan di ruang Al-Ikhlas, hasil
dari pelepasan IVFD yang dilakukan perawat sebesar 70,3% (baik), hal ini
menunjukan bahwa tindakan pelepasan IVFD di ruang Al-Ikhlas sudah
berjalan baik. Namun terdapat beberapa hal yang masih perlu di perhatikan
diantaranya :
Lakukan cuci tangan sebelum tindakan
Awali tindakan dengan basmalah
Observasi daerah sekitar penusukan tentang adanya tanda dan gejalan
infeksi atau infiltrasi atau plebitis
Memakai sarung tangan disposable
Memasang perlak di bawah tangan pasien
3.) Penyuntikan
Berdasarkan observasi yang dilakukan selama 3 hari penyuntikan
di ruang Al-Ikhlas akan dijelaskan pada tabel berikut :
Tabel 2.48
Penyuntikan Di Ruang Al - Ikhlas RS PKU Muhammadiyah
Bantul Periode 25 – 27 April 2016
n=5
NO Kegiatan Observa si
Ya Tidak
136
Analisa
Berdasarkan observasi yang kami lakukan, hasil dari penyuntikan yang
dilakukan perawat sebesar 73,3% (baik), akan tetapi terdapat beberapa hal yang
masih perlu di perhatikan diantaranya :
Lakukan cuci tangan sebelam melakukan tindakan
Ucapkan salam pada saat memasukin ruangan pasien
Jelaskan pada pasien dan atau keluarga tentang tindakan yang akan
dilakukan dan tujuannya.
Lakukan identifikasi pasien.
Cek identitas pasien yang disebutkan dengan identitas yang ada di
spuite dan from pengolaan obat.
4.) Persiapan Pemberian Obat
Berdasarkan observasi yang dilakukan selama 3 hari persiapan
pemberian obat di ruang Al-Ikhlas akan dijelaskan pada tabel berikut :
Tabel 2.49
Persiapan pemberian Obat Di Ruang Al – Ikhlas
138
Analisa
Berdasarkan tabel diatas setelah yang kami melakukan pengkajian
selama 3 hari, hasil dari persiapan pemberian obat yang dilakukan perawat
sebesar 87,5% (sangat baik), akan tetapi terdapat beberapa hal yang masih
perlu di perhatikan diantaranya :
Lakukan Prosedur cuci tangan 6 langkah
Lakukan pemberian obat sesuai dengan standar prosedur operasional
Tabel 2.50
Penatalaksanaan Pemberian Obat Pasien Rawat Inap Di Ruang Al – Ikhlas
RSU PKU Muhammadiyah Bantul Periode 25 – 27 April 2016
n=9
Observasi
No Tindakan
Ya Tidak
1 Cermati program medis yang terdokumentasi 9 0
139
Analisa
Berdasarkan observasi yang kami lakukan, hasil dari
penatalaksanaan pemberian obat di ruang Al-Ikhlas yang dilakukan oleh perawat
sebesar 83,3% ( sangat baik ), hanya ada beberapa hal yang perlu diperhatikan
diantaranya :
Lakukan cuci tangan sebelum tindakan
Pastikan obat benar-benar sampai diminum pasien, bila obat
diberikan secara oral
140
141
D. Output
April 2016.
1. Rentang kendali
Tabel 2.51
Hasil Penilaian Mutu Pelayanan (Instrumen A,B,C) di RuangAl-
Ikhlas Periode 25 - 27 April RSU PKU Muhammadiyah Bantul
Tahun 2016
No Aspek Tercapai (%) Target yang harus di capai
1 Instrumen A 95% >70%
2 Instrumen B 89,1% >70%
3 Instrumen C 82,9% >70%
Total 89%
Sumber: Data Observasi Mahasiswa Ners STIkes MP 2016
Analisa
a. Kajian Teori
b. Kajian Data
1652
143
Analisa
sudah ideal.
dirawat)
a. Kajian Teori
b. Kajian Data
dirawat 4 hari, An.P pulang dengan lama hari dirawat 4 hari, An.F
dirawat 5 hari.
2016 = 514 pasien. Pasien pulang hidup dan mati bulan Januari
2016 =163 pasien. Pasien pulang hidup dan mati bulan Februari
2016 = 187 pasien. Pasien pulang hidup dan mati bulan Maret 2016
= 189 pasien
Analisa
didapatkan rata – rata lama rawat pasien adalah 4 hari. Hal ini
a. Kajian Teori
dimana tempat tidur tidak ditempati dari telah diisi kesaat terisi
b. Kajian Data
1652
Pasien pulang hidup dan mati dari Januari- Maret 2016 = 539
Analisa
dari telah diisi kesaat terisi berikutnya adalah 1 hari. Hal ini
Tabel 2.52
Efisiensi Ruang Rawat Inap di Ruang Al-IKHLAS Periode
25- 27 April 2016
No Indikator Hasil
1 BOR 87,3%
2 LOS 4 Hari
3 TOI 1 Hari
Sumber :Observasi Mahasiswa Profesi Ners
Tabel 2.53
Efisiensi Ruang Rawat Inap di Ruang Al-IKHLAS Periode
Januari - Maret 2016
No Indikator Hasil
1 BOR 86,4%
2 LOS 3 Hari
3 TOI 1Hari
Sumber :RekamMedik RSU PKU Muhammadiyah Bantul
Analisa
dimana hal ini sesuai dengan Depkes yaitu 1-3 hari. Hal ini
dapat terjadi karena tidak setiap hari ada pasien yang harus
hari.
F. Identifikasi Masalah
1. Input
2. Proses
Tabel 2.54
Identifikasi masalah
No MASALAH C A R L TOTAL RANK
Proses pelayanan kepeawatan (SP2KP)
1. Tugas kepala ruangan : 70% 3 3 2 3 54 7
2. Tugas kepala Tim/PJ : 85% 2 3 2 2 24 9
3 Tugas perawatan sosiatif : 87,5% 2 1 1 2 4 22
149
3. Output
ditemukan permasalahan.
PRIORITAS MASALAH
L : Seberapa besar pengaruh kriteria yang satu dengan yang lain dalam
rangking atau prioritas adalah nilai tertinggi sampai dengan nilai terendah.
151
Tabel 2.55
Prioritas Masalah Berdasarkan CARL
di Ruang Al – Ikhlas RSU PKU Muhammadiyah Bantul
Tahun 2016
No MASALAH C A R L TOTAL RANK
Morning Meeting : 0% 4 5 4 5 400 1
Handover 3 4 4 5 240 2
Resiko Infeksi Nosokomial : 83% 2 4 5 5 200 3
PPI secara umum : 68,5% 3 3 4 5 180 4
Resiko Jatuh : 61,4% 3 3 2 4 72 5
Identifikasi Pasien : 92,5% 3 3 3 3 81 6