Intervensi DIAGNOSA NO KEPERAW TUJUAN INTERVENSI RASIONAL ATAN 1 Ketidakefekti Setelah 1. Lakukan suctioning maksimal durasi 5-10 1. Suctioning (pengisapan lendir) dapat menghisap akumulasi fan bersihan dilakukan detik setiap pengisapan (sebelumnya lender yang ada dijalan napas supaya airway lancar jalan napas tindakan FiO2 dinaikkan menjadi 100%) terbebas dari mukus dengan FiO2 100% dan durasi 5-10 berhubungan keperawatan detik untuk mencegah hipoksia.close suction dipilih karena dengan selama 30 menit mampu meminimalisir gangguan fisiologis seperti adanya diharapkan penurunan saturasi oksigen, penigkatan MAP, dan akumulasi terjadi peningkatan HR (Evans, Sophie, Warwick, Sharon, sekret di perbaikan 2014) jalan napas keefektifan 2. Pemberian nebulizer dengan adrenalin 4 ditandai bersihan jalan ml + NaCl 0,9% 2. Adrenalin bekerja pada otot polos bronkus yang dengan napas klien mengandung reseptor B-2 sehingga menyebabkan dilatasi DS : dengan kriteria bronkus. Tindakan inhalasi ini juga bertujuan untuk DO : hasil sesuai memperlancar pernapasan dengan mengencerkan tabel masalah secret/mucus pasien 3. Pertahankan suhu cairan humidifier ventilator tetap hangat 3. Cairan humidifier ventilator yang hangat dapat memberikan kelembaban pernapasan sehingga mengencerkan mucus 4. Dst Implementasi
Diagnosa Tanggal dan Implementasi Evaluasi
waktu Ketidakefe 12 Nov 2015 1. Meninggikan posisi kepala pasien 30 S: kosongkan saja sbb tdk ada pasien beri tanda (-) ktifan Pkl. ........ derajat O: bersihan 2. Melakukan close suction selama 10 - Peninggian posisi kepala terjadi peningkatan kadar SaO2 detik dari rata-rata 94% menjadi 96% (yuliani, 2017) jalan 3. Memantau karakteristik pernapasan - Pelaksanaan close suction SaO2 menyebabkan penurunan napas pasien (frekuensi, SaO2 dan usaha volume tidal dari rata-rata 382 menjadi 286 (Serly, 2018) berhubung napas) serta auskultasi adanya suara - Dst sesuai implementasi an dengan napas tambahan (Jadi pembuatan evaluasi “O” tdk dibuat-buat melainkan adanya 4. Dst nya sesuai kebutuhan pasien berdasarkan hasil jurnal penelitian. Misal cek nilai rata-rata akumulasi hasil) sekret (respon pasien tidak perlul dibuat sbb A: Masalah teratasi sebagian/sudah teratasi (bandingkan hasil tdk ada pasien saat intervensi jurnal sejauh apa bisa mengurangi kondisi pasien sesuai dilakukan) data kriteria tabel dibuat seprti biasa) bisa jadi teratasi P: Intervensi dilanjutkan - tinngikan posisi kepala 30 derajat - lakukan Close suction - dsb seperti biasa Catatan : implementasi cukup dibuat 1 kali pelaksanaan implementasi sesuai diagnosa pasien Penilaian akan dinilai seberapa dalam analisis dan perbaruan sumber yang digunakan (karena keunggulan ners ada di analisis) Penilaian LK nanti akan dinilai dari laporan kasus tdk ada pembuatan video Laporan LK dikumpul lewat e-learning dan akan ada feedback dar pembimbing