Disusun Oleh:
Ismail julianto
2008040
ANALISA SINTESA
TERAPI NEBULIZER
Nama : Tn. S
Diagnosa Medis : PPOK
No. Reg : C745***
Tanggal : 19 Agustus 2019
1. Diagnosa Keperawatan
Ketidakefektifan bersihan jalan nafas b.d sekresi yang tertahan
Data Fokus Etiologi Problem
DS: Sekresi yang Ketidakefektifan
- Klien mengatakan sesak tertahan bersihan jalan
nafas nafas
- Klien mengatakan batuk
berdahak sudah 2 minggu
DO:
- Pasien batuk
- TD: 130/100 mmHg
- Nadi: 98 x/menit
- RR: 24 x/menit
- Suhu : 36.4oC
2. Dasar pemikiran
Penyakit paru obsruksi kronis (PPOK) adalah sekelompok penyakit paru yang
menghambat aliran udara pada pernapasan saat menarik napas atau
menghembuskan napas. Udara harus dapat masuk dan keluar dari paru-paru
untuk memenuhi kebutuhan tubuh. Ketika aliran udara ke arah luar paru-paru
terhambat, udara akan terperangkap di dalam paru-paru. Hal ini akan
mempersulit paru- paru mendapatkan oksigen yang cukup bagi bagian tubuh
yang lainnya. Emfisema dan bronkitis kronis menyebabkan proses inflamasi
yang berlebihan dan pada akhirnya menimbulkan kelainan di dalam struktur
paru-paru, sehingga aliran udara terhambat secara permanen(itulah sebabnya
disebut “obstruktif kronis”).
Pada PPOK faktor predisposisi merangsang perubahan pada sel-sel penghasil
mukus bronkus dan menyebabkan inflamasi. Silia yang melapisi bronkus
mengalami kelumpuhan atau disfungsional serta metaplasia. Perubahan pada
sel-sel penghasil mukus dan silia ini mengganggu sistem eskalator
mukosiliaris dan menyebabkan penumpukan mukus kental dalam jumlah
besar dan sulit dikeluarkan dari saluran napas. Oleh sebab itu, diperlukan
suatu terapi untuk mengatasi masalah tersebut, yaitu dengan terapi inhalasi
atau nebulizer. Terapi inhalasi merupakan suatu metode yang mengubah obat
cair menjadi aerosol, dihisap melalui masker/mouthpiece dan bekerja secara
langsung ke target organ di saluran napas
9. Evaluasi Diri
Pemberian obat bronkodilator dengan menggunakan bronkodilator dapat
dilakukan secara mandiri tanpa hambatan. Masker oksigen yang digunakan
terkadang tidak sesuai dan klien tidak merasa nyaman sehingga masker
oksigen harus dipegang dengan tangan.
P Pembimbing, Mahasiswa,
( ) ( )