Gili Trawangan merupakan sebuah pulau kecil yang terletak di pinggir
pulau Lombok. Dahulunya pulau ini merupakan pulau yang pernah dijadikan tempat pembuangan narapidana. Sebelumnya pulau sering dijadikan tempat bercocok tanam, lalu pada waktu itu karena semua penjara sedang penuh maka raja membuang pemberontak Sasak ke pulau ini. Namun, pada tahun 1970-an penduduk Sulawesi atau suku Bugis berkunjung ke Gili Trawangan yang kemudian menetap di Gili Trawangan. Dengan adanya kedua suku tersebut dalam satu pulau maka terjadilah pertukaran budaya antara keduanya.
Gili Trawangan terletak di kawasan Gili Indah. Gili Indah merupakan
kawasan tiga pulau kecil yang terletak di dalam satu pemerintahan desa yaitu desa Gili Indah. Beberapa orang menyebut kawasan ini dengan sebutan Gili Mantra yaitu Gili Meno, Air dan Trawangan. Gili Trawangan adalah pulau terbesar dari ketiga pulau kecil atau Gili yang lain. Gili Trawangan juga merupakan Gili yang ketinggiannya diatas permukaan laut cukup signifikan. Awalnya Gili Trawangan hanya berpopulasi tidak lebih dari 500 orang, seiring berjalannya waktu populasi tersebut bertambah menjadi sekitar 800 jiwa, lalu pada tahun 1980-an Gili Trawangan mulai dipromosikan sebagai daerah wisata. Gili Trawangan tidak banyak di tempati dan tidak banyak mempunyai fasilitas pariwisata dan hanya mempunyai beberapa fasilitas pariwisata seperti losmen yang pertama kali dibuat yang di beri nama pak majid losmen, sehingga losmen tersebut memancing fasilitas pariwisata lain bermunculan hingga saat ini Gili Trawangan memiliki fasilitas paling banyak dibandingkan dua gili yang bertetanggaan dengan Gili Trawangan. Kawasan Gili Trawangan berada dibawah pengelolaan Direktur Jendral Kelautan Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil yang membentuk sebuah UPT dengan nama Balai Kawasan Konservasi Perairan Nasional yang berkedudukan di Kupang NTT sejak tahun 2001. 24
4.2 Letak dan Luas
Gili Trawangan terletak di Desa Gili Indah, Kecamatan Pemenang, Kabupaten Lombok Utara, Provinsi Nusa Tenggara Barat. Gili Trawangan terletak dalam Kawasan Taman Wisata Alam Laut Gili Indah yang mempunyai total luas 2.954 hektar. Luas daratan Gili Trawangan 340 hektar dengan keliling pulau 7,5 kilometer dan selebihnya merupakan perairan laut. Jumlah penduduk Gili Trawangan sebanyak 1517 jiwa. Secara geografis Gili Trawangan terletak pada bagian Barat Lombok. Adapun batas-batas administrasi Gili Trawangan sebagai berikut : - Sebelah Utara berbatasan dengan Laut Jawa - Sebelah Timur berbatasan dengan Tanjung Sire - Sebelah Selatan berbatasan dengan Selat Lombok - Sebelah Barat berbatasan dengan Laut Jawa
4.3 Jumlah Kunjungan Wisatawan
Gili Trawangan merupakan pulau wisata yang berkembang cukup pesat dalam sektor pariwisata. Tidak lagi sepaket dengan Bali tetapi Gili Trawangan sudah mempunyai nama tersendiri di mata wisatawan mancanegara maupun domestik. Jumlah kunjungan wisatawan terus meningkat dari tahun ketahun. Mulai dari wisatawan mancanegara hingga wisatawan Domestik yang berkunjung ke Gili Trawangan. Rincian jumlah kunjungan wisatawan dari tahun 2009 hingga 2011 dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 4.1 Jumlah Kunjungan Wisatawan di Gili Trawangan
Tahun Kunjungan Wisatawan Jenis Wisatawan 2009 2010 2011 Wisatawan Mancanegara 36.099 172.336 184.419 Wisatawan Domestik 4.025 37.947 22.943 Sumber : Data Sekunder, 2011 25
4.4 Sarana dan Prasarana Penunjang Wisata
Fasilitas pariwisata yang baik merupakan satu faktor penunjang bangkitnya wisata di Gili Trawangan yang dapat berpengaruh terhadap jumlah kunjungan wisatawan yang datang ke Gili Trawangan. Tanpa didukung oleh pengembangan fasilitas maka program yang yang sudah direncanakan tidak akan optimal. Dalam menunjang kegiatan wisata di Gili Trawangan pengadaan fasilitas pariwisata pun cukup pesat bertambah. Hal ini dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 4.2 Jenis Sarana dan Prasarana Pariwisata di Gili Trawangan
Jumlah No. Jenis Usaha Usaha Tenaga Kerja (Unit) (Orang) 1 Penginapan 215 1047 2 Resto, café & Rumah makan, Bar 114 846 3 Kolam Renang & Diving 64 204 4 SPA, Salon & Fashion, Art Shop 36 71 5 Travel Agent 11 35 6 Money Changer 3 5 7 Live Music 2 20 Jumlah 445 2228 Sumber : Data Sekunder, 2011
4.5 Karakteristik Responden
Karakteristik wisatawan yang dijadikan responden dalam penelitian ini adalah 30 orang wisatawan mancanegara dan 30 wisatawan domestik. Masing- masing wisatawan domestik dan mancanegara tersebut dibagi lagi menjadi 15 pria dan 15 wanita karena jumlah wisatawan yang berkunjung ke Gili Trawangan Rata-rata berpasangan yaitu wanita dan pria. Pembagian ini dimaksudkan untuk melihat dan membandingkan hasil penelitian antara wisatawan asing dan domestik dan membandingkan antara wisatawan wanita dan pria. Semua responden yang dipilih merupakan wisatawan asing dan Domestik yang berkunjung ke Gili Trawangan. Lama berwisata merupakan berapa lama wisatwan mancanegara dan domestik menetap dan melakukan kegiatan wisata di Gili Trawangan. Lama berwisatwa para wisatawan mancanegara dan asing responden sangat beragam, terdapat perbedaan lama kunjungan antara wisatawan asing dan wisatawan Domestik yang disajikan pada tabel berikut : 26
Tabel 4.3 Lama Kunjungan Wisatawan
Wisatawan Lama Kunjungan Mancanegara Domestik 1-6 Hari 27% 25% 1-14 Hari 13% 3% 1-21 Hari 10% 0% Lebih Dari 21 Hari 50% 2% Sumber : Data Primer diolah, 2012
Tingkat lama kunjungan sangat bermacam-macam. Tingkat lama
kunjungan wisatawan mancanegara dan domestik terbagi kedalam empat golongan, yaitu dengan lama kunjungan 1-6 Hari, 1-14 Hari, 1-21 Hari, dan Lebih dari 21 Hari. Pada Gambar 4.1 dapat dilihat bahwa jumlah wisatawan mancanegara yang berkunjung lebih banyak pada golongan lebih dari 21 Hari, berbeda dengan jumlah wisatawan domestik yang berkunjung lebih banyak pada golongan 1-6 Hari. Pada tabel 4.3 dapat dilihat bahwa wisatawan asing berkunjung dan menetap lebih lama untuk berwisata di Gili Trawangan dibandingkan wisatawan domestik yang berwisata dan menetap berwisata tidak terlalu lama di Gili Trawangan. Berdasarkan intensitas Kunjungan, terdapat perbedaan dalam intensitas berkunjung wisatawan domestik dan wisatawan mancanegara ke Gili Trawangan. Terdapat empat golongan intensitas kunjungan yaitu kunjungan pertama bagi yang pertama kali berkunjung ke Gili Trawangan, kunjungan kedua bagi yang sudah melakukan kunjungan sebanyak dua kali ke Gili Trawangan, kunjungan ketiga bagi yang sudah melakukan kunjungan sebanyak tiga kali ke Gili Trawangan, dan golongan lebih dari kunjungan ketiga bagi yang sudah melakukan kunjungan lebih dari tiga kali kunjungan ke Gili Trawangan. Persentase kunjungan wisatawan asing dan domestik berdasarkan golongan dapat dilihat pada Tabel 4.4. 27
Tabel 4.4 Intensitas Kunjungan Wisatawan
Wisatawan Intensitas Kunjungan Asing Domestik kunjungan pertama 77% 60% Kunjungan Kedua 17% 13% Kunjungan Ketiga 3% 20% Lebih Dari Kunjungan Ketiga 3% 7% Sumber : Data Primer diolah, 2012
Dari seluruh responden wisatawan asing, 77 persen diantaranya baru
pertama kali berkunjung ke Gili Trawangan sedangkan sisanya telah beberapa kali berkunjung ke Gili Trawangan. Sedangkan dari seluruh responden wisatawan domestik 60 persen diantaranya baru pertama kali berkunjung ke Gili Trawangan dan 40 persen diantaranya sudah melakukan kunjungan beberapa kali ke Gili Trawangan. Hal ini menyatakan bahwa wisatawan asing lebih banyak yang baru melakukan kunjungan pertama kali ke Gili Trawangan dibandingkan dengan wisatawan domestik yang sudah cukup banyak yang melakukan kunjungan wisata beberapa kali ke Gili Trawangan.