Oleh :
NARINDA WAHYU MARTHASIWI
NIM 170351616570 / Offering B
KELOMPOK 2
1.2 Tujuan
Berdasarkan latar belakang diatas, tujuan dari penulisan laporan ini
adalah sebagai berikut :
a. Untuk mengetahui profil BBIB Singosari
b. Untuk mengetahui visi/misi BBIB Singosari
c. Untuk mengetahui susunan organisasi BBIB Singosari
d. Untuk melaporkan hasil pelaksanaan kegiatan di BBIB Singosari
e. Untuk melaporkan hasil kegiatan di BBIB Singosari
1.3 Manfaat
a. Sebagai laporan dalam rangka memenuhi tugas mata kuliah IPA Terapan
b. Sebagai informasi bagi pembaca untuk mengetahui tentang lembaga BBIB
BAB II
GAMBARAN UMUM
2.1 Profil Balai Besar Inseminasi Buatan
Balai Besar Inseminasi Buatan (BBIB) Singosari merupakan Unit
Pelaksana teknis (UPT) Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan.
Sesuai dengan Peraturan Menteri Pertanian No.40/permentan/OT.140/6/2012,
tanggal 5 Juni 2012, BBIB Singosari merupakan Unit Pelaksana Teknis eselon
2b yang bertanggung jawab kepada Direktur Jenderal Peternakan dan
Kesehatan Hewan.
Dengan pengalaman lebih dari dua puluh delapan tahun BBIB Singosari
telah memproduksi semen beku dari sembilan bangsa sapi (Limousin,
Simental, Aberdeen Angus, Brangus, Brahman, Ongole, Madura, Bali dan
Friesien Holstein) dan dua bangsa kambing (Peranakan Ettawa dan Boer) [1].
BBIB Singosari memiliki motto "Setetes Mani Sejuta Harapan" yang
telah terregistrasi di Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia no
IDM000138723. Dengan motto tersebut BBIB Singosari senantiasa
memproduksi semen beku berkualitas sesuai dengan SNI 01-4869,1-2008,
dengan menggunakan bahan pengencer yang berkualitas dan mesin - mesin
modern. Sebagai jaminan terhadap kualitas semen beku produksi BBIB
Singosari, Laboratorium Uji Mutu Semen BBIB Singosari telah terakreditasi
yang ke dua kali pada tanggal 19 Pebruari 2010, menerapkan dan memelihara
Sistem Mutu sesuai ISO/IEC 17025:2005 .
BBIB Singosari memiliki komitmen yang kuat untuk memajukan dunia
peternakan di Indonesia. Hal ini diwujudkan dalam bentuk Program Progeny
Testing / Uji Zuriat yang telah dilaksanakan bekerjasama dengan pemerintah
Jepang dalam proyek ATA - 233 (The Strengthening of Singosari AI Centre).
Program ini telah menghasilkan FH Elite Indonesia yang memiliki mutu
genetic yang tinggi dan mampu beradaptasi dengan baik terhadap iklim tropis
.
2.2 Visi/Misi Balai Besar Inseminasi Buatan
Visi
”Mewujudkan unit kerja yang professional, efisien dan tangguh untuk
menghasilkan semen yang berkualitas dan mampu bersaing dalam
mendukung peternakan yang tangguh”
Misi
1. Menjaga profesionalisme SDM melalui disiplin dan dedikasi yang
tinggi.
2. Meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan serta teknologi .
3. Mewujudkan lembaga yang kokoh dan mandiri serta berorientasi
kedepan.
4. Menghasilkaan produk semen beku yang berkualitas dan mampu
bersaing.
5. Mewujudkan kesejahteraan untuk masyarakat petani peternak.
BBIB Singosari memiliki tugas dan fungsi, yakni sebagai berikut;
a. Produksi, distribusi, pemasaran dan pemantauan mutu semen beku
aneka pejantan sapi, kambing dan ikan serta pengembangan inseminasi
buatan.
b. Melaksanakan pelatihan yang berhubungan dengan inseminasi buatan.
c. Melaksanakan uji performan dan uji zuriat.
d. Menguji kualitas semen dari balai IB yang lain
Fungsi
1. Penyusunan program kegiatan produksi, pemasaran dan pemantauan
mutu semen unggul ternak serta pengembangan Inseminasi Buatan.
2. Pelaksanaan pemeliharaan ternak pejantan unggul.
3. Pelaksanaan pengujian keturunan dan fertilisasi pejantan unggul.
4. Pelaksanaan produksi dan penyimpanan semen unggul.
5. Pelaksanaan pemantauan dan pengawasan mutu semen unggul ternak
yang beredar.
6. Pelaksanaan pengembangan tehnik dan metoda Inseminasi Buatan.
7. Pemberian saran tehnik produksi semen unggul ternak.
2.3 Susunan Organisasi Balai Besar Inseminasi Buatan
X
BAB III
PEMBAHASAN
3.1 Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan dilaksanakan pada Hari Selasa Tanggal 3 Maret 2020, diawali
dengan berkumpul di lapangan Graha Cakrawala Universitas Negeri Malang
pada pukul 06.00 WIB. Keberangkatan dimulai pada pukul 07.09 WIB
mengendarai 2 bis. Pada pukul + 08.30 sampai di tempat tujuan yakni Balai
Besar Inseminasi Buatan Singosari, sesampainya disana, kami dikumpulkan
dalam satu aula untuk menunggu giliran berkeliling menggunakan kereta yang
telah disediakan oleh BBIB. Sembari menunggu, kami ditampilkan video-video
tentang profil singkat BBIB Singosari, setelah itu kai berkeliling menggunakan
kereta yang telah disediakan mengelilingi kawasan peternakan sapi. Disana,
terdapat banyak kandang sapi yang sangat dijaga kebersihannya, ada pula
tempat pemotongan kuku sapi. Setelah berkeliling di kandang sapi, kami
berkumpul lagi di aula untuk mendengarkan materi yang dilanjutkan dengan
sesi tanya jawab. Setelah acara di BBIB selesai, kami melanjutkan perjalanan
menuju lokasi berikutnya.
3.2 Hasil Kegiatan
A. Ternak Unggulan Sapi
Berdasarkan hasil kunjungan lapangan yang telah dilaksanakan di BBIB Singosari,
kami memeroleh beberapa pengetahuan dan ilmu bahwa terdapat beberapa jenis
sapi yang menjadi unggulan BBIB diantaranya :
1. Sapi Bali 7. Sapi Brahman
2. Sapi Ongole 8. Sapi Red Brahman
3. Sapi Limousin 9. Sapi Brangus
4. Sapi Simmental 10. Sapi Wagyu
5. Sapi A. Angus 11. Sapi Fh Indonesia
6. Sapi Madura
B. Ternak Kambing Unggulan
1. Kambing peranakan Etawa 3. kambing saanen
2. Kambing boer 4. kambing senduro
4.2 Saran
Sebelum pelaksanaan kegiatan, diharapkan sudah mempelajari profil dan
latar belakang perusahaan yang akan dikunjungi, hal ini dimaksudkan agar kita
dapat mempelajari hal-hal yang lebih mendalam dan dapat ditanyakan kepada
pihak yang bersangkutan.
DAFTAR PUSTAKA
[1] S. Prastowo, P. Dharmawan, T. Nugroho, A. Bachtiar, and A. Pramono,
“Kualitas semen segar sapi Bali ( Bos javanicus ) pada kelompok umur yang
berbeda Age Effect on Bali Cattle ( Bos Javanicus ) Fresh Semen Quality,”
vol. 18, no. 1, pp. 1–7, 2018, doi: 10.24198/jit.v18i1.17684.
[2] D. A. Siregar, I. Cholissodin, and B. Rahayudi, “Optimasi Pakan Bibit
Unggul Sapi Jantan Menggunakan Particle Swarm Optimization ( PSO )
( Studi Kasus pada Balai Besar Inseminasi Buatan Singosari ),” vol. 3, no. 1,
pp. 728–737, 2019.
[3] “BUKU-PROFIL-BBIB-SINGOSARI.pdf.” .
LAMPIRAN