Anda di halaman 1dari 2

Laurentius Juan Wicaksono

2201011922
0198

Ny. H, 30 tahun, G1P0 hamil 40 minggu, datang ke RS tanggal 20 Mei 2000,


pada pukul 10.00 WIB, dengan keluhan sudah pecah selaput ketuban sejak
pukul 08.00 WIB. Saat ini ibu kesakitan menahan sakit saat kenceng kenceng
datang. Hasil pemeriksaan TD 110/70, suhu 36.8 C, penurunan kepala 3/5, His
3 kali/10 mnt selama 30 detik, DJJ 140x/mnt, pembukaan serviks 4 cm,
ketuban jernih, moulase +1.

 LANJUTAN KASUS

Dari observasi denyut jantung janin, his dan frekuensi nadi maternal setiap 30
menit didapatkan data sebagai berikut:

Waktu Denyut His Frekuensi Penjelasan


jantung nadi
janin maternal

10.30 140 dpm 3-4’(30”) 85 dpm

11.00 130 dpm 3-4’(30”) 90 dpm

11.30 140 dpm 3-4’(30”) 90 dpm

12.00 135 dpm 3-4’(30”) 85 dpm

12.30 130 dpm 3-4’(30”) 85 dpm

13.00 130 dpm 3-4’(30”) 90 dpm

13.30 130 dpm 3-4’(30”) 85 dpm

14.00 130 dpm 3-4’(45”) 80 dpm TD 110/70 mmhg, suhu 37


C, VT : pembukaan 6 cm,
penurunan kepala 3/5,
ketuban jernih, molase +2.

14.30 120 dpm 2-3’(45”) 90 dpm

15.00 120 dpm 2-3’(50”) 90 dpm

15.30 110 dpm 2-3’(50”) 95 dpm

16.00 100 dpm 2-3’(45”) 100 dpm

16.30 95 dpm 2-3’(50”) 100 dpm

17.00 90 dpm VT : pembukaan 6 cm,


penurunan kepala 3/5,
ketuban bercampur
mekonium, molase +3.

17.30 Lahir bayi laki-laki berat


lahir 4603 gram secara SC

Anda mungkin juga menyukai