Nim:1609511125
1.prinsip USG
Berkas suara dibedakan atas : divergensi/ menyebar, sejajar atau terpusat tergantung
pada :1. Frekuensi suara 2. Diameter transducer 3. Ada tidaknya lensa akustik
echo diproduksi oleh jaringan lunak-Jaringan berinteraksi dengan suara = timbul suara
akustik-Echo ditangkap oleh kristal transducer-Echo diinterpretasikan oleh mesin USG
2.prisip EKG
Elektrokardiografi adalah ilmu yang mempelajari aktivitas listrik jantung. Elektrikardiogram
(EKG) adalah suatu grafik yang menggambarkan rekaman listrik jantung. Kegiatan listrik
jantungdalam tubuh dapat dicatat dan direkam melalui elektroda-elektroda yang dipasang pada
permukaan tubuh
EKG berfungsi sebagai sarana evaluasi untuk menilai keberhasilan tindakan pengobatan yang
telah diberikan, dan sebagi saranan evaluasi dari tindakan latihan yang dilakukan.
Kurva EKG menggambarkan proses listrik yang terjadi pada atrium dan ventrikel. Proses listrik ini
terdiri Dari Depolarisasi atrium, Repolarisasi atrium, Depolarisasi ventrikel
Kurva EKG normal terdiri dari gelombang P,Q, R, S, dan T serta kadang terlihat gelombang U.
selain itu juga ada beberapa interval dan segmen EKG.
Gelombang QRS Merupakan gambaran dari proses depolarisasi ventrikel. Gelombang QRS
adalah jarak antara permulaan gelombang Q sampai akhir gelombang S.
Gelombang R
Adalah defleksi positif pertama dari kompleks QRS. Gelombang R menggambarkan fase
depolarisasi ventrikel.
Gelombang R umumnya positif di lead I,II, V5 dan V6. Di lead AVR, V1 dan V2 biasanya hanya
kecil atau tidak ada sama sekali Untuk Menandakan adanya hipertrofi ventrikel,Menandakan
adanya tanda-tanda B.B.B
Gelombang U adalah gelombang yang timbul setelah gelombang T dan sebelum gelombang P
berikutnya. Asal usulnya tidak diketahui dan paling jelas terlihat di sadapan V1-V4, dan daiduga
akibat repolarisasi lambat system konduksi interventrikel. Bila amplitude U > T, menandakan
adanya hipokalemia, Gelombang U yang terbalik terdapat pada iskemia dan hipertrofi
Interval PR merupakan penjumlahan dari waktu depolarisasi atria dan waktu perlambatan dari
simpul AV (AV node delay), dengan kata lain merupakan waktu yang dibutuhkan untuk
depolarisasi atrium dan jalannya impuls melalui berkas His sampai permulaan depolarisasi
ventrikel. Adalah jarak antara permulaan gelombang P sampai dengan permulaan kompleks
QRS. Nilai normal interval PR ditentukan oleh frekuensi jantung, bila denyut jantung lambat
maka interval PR akan menjadi lebih panjang.
Interval QT adalah jarak antara permulaan gelombang Q sampai dengan akhir gelombang T, jadi
menggambarkan lamanya aktivitas, depolarisasi dan repolarisasi ventrikel
V.A.T ( Ventricular Activation Time = Defleksi Intrinsik) Adalah jarak antara permulaan
gelombang Q ke puncak gelombang R, dan menggambarkan waktu yang diperlukan oleh impuls
untuk menyebar dari permukaan dalam ventrikel (endokard) ke permukaan luar ventrikel
(epikard)
Titik J (= RS – Junction) Adalah titik dimana kompleks QRS berakhir dan segmen ST dimulai
Kepentingan : sebagai titik pegangan untuk menentukan adanya deviasi segment ST
EKG sebagai sarana melihat keberhasilan pengobatan sedangkan USG pemeriksaan sebelum
pengobatan
Pemeriksaan kebuntingan
Pyometra
Nekrosis myocard
iskemia dan hipertrofi
Atropi jantung
Hipertropi Jantung
Gambaran USG terbentuk dari intensitas gelombang suara yang dipantulkan kembali oleh jaringan
kepada probe (transducer). Berdasarkan kekuatan intensitas tersebut dapat dievaluasi bentuk, kontur,
ukuran serta posisi dari struktur yang dipelajari. Struktur echogenic terbentuk dari pantulan gelombang
suara yang tervisualisasi sebagai warna putih hingga abu-abu pada monitor, sedangkan struktur yang
tidak bersifat echoes (anechogenic) seperti cairan folikel akan mentransmisikan gelombang sehingga
tervisualisasikan sebagai warna hitam (DesCôteaux et al., 2006a).