Anda di halaman 1dari 21

SP 2 KELUARGA

Kondisi Keluarga

DS : Keluarga mengatakan belum mengetahui cara memberi pujian langsung ke klien


DO : Keluarga tampak bertanya cara memberikan pujian ke klien

Tujuan Tindakan : Keluarga mampu :

a. membantu pasien mengidentifikasi kemampuan yang dimiliki pasien

b. memfasilitasi pelaksanaan kemampuan yang masih dimiliki pasien

c. memotivasi pasien untuk melakukan kegiatan yang sudah dilatih dan memberikan pujian atas
keberhasilan pasien

d. menilai perkembangan perubahan kemampuan pasien

Tindakan Keperawatan :

a. Evaluasi kegiatan keluarga membimbing pasien melaksanakan kegiatan pertama yang dipilih dilatih
pasien. Beri pujian

b. Bersama keluarga melatih pasien dalam melakukan kegiatan kedua yang dipilih pasien

c. Anjurkan membantu pasien sesuai jadwal

Strategi Komunikasi
1. Fase Orientasi

A. Salam Terapeutik :

Perawat : Assalamualaikum bapak. Saya devita, mahasiswi praktik yang 2 hari lalu berbincang-bincang
dengan bapak.

Keluarga : oh iya saya masih ingat

B. Validasi

Perawat : Bagaimana kabar bapak hari ini?

Keluarga : Alhamdulillah sehat sust


C. Kontrak

Perawat : Bapak masih ingat latihan merawat keluarga Bapak seperti yang kita pelajari dua hari yang
lalu?

Pasien : iya sust tapi saya masih bingung cara memberikan pujian langsung ke adik saya

Perawat : Baik, hari ini kita akan mampraktekkannya langsung kepada Bapak. Waktunya 20 menit Ya
pak. Sekarang mari kita temui adik bapak

Pasien : iya sust

2. Fase Kerja

Perawat : Selamat pagi Bapak. Bagaimana perasaan Bapak hari ini? Hari ini saya datang bersama
keluarga Bapak. Seperti yang sudah saya katakan sebelumnya, keluarga Bapak juga ingin merawat Bapak
agar Bapak cepat pulih.

Keluarga : Bagaimana kabarmu no? Saya juga ingin membantumu agar kamu cepat pulih

Pasien : ya seperti ini

Perawat : Nah sekarang Bapak bisa mempraktekkan apa yang sudah kita latihkan beberapa hari lalu,
yaitu memberikan pujian terhadap perkembangan keluarga Bapak dan menemani latihan kedua

Keluarga : Coba saya lihat jadwal kegiatan kamu no. Wah hebat sekali kamu no, kamu sudah semakin
terampil dan mandiri dalan melakukan kegiatan kamu no

Perawat : Sekarang kita lakukan kegiatan yang kedua yang dipilih pak yatno yaitu mengepel yang akan
di dampingin oleh keluarga bapak. Bagaimana pak yatno?

Pasien : iyaa sust

(Melakukan Kegiatan)

Perawat : Bagaimana perasaan pak yatno setelah melakukan kegiatan didampingi oleh keluarga bapak?

Pasien : saya senang

Perawat : (berbicara ke pasien) Baiklah, sekarang saya dan keluarga Bapak ke ruang perawat dulu ya
pak

3. Fase Terminasi

Perawat : Bagaimana perasaan Bapak setelah kita latihan tadi?

Keluarga : saya senang sekali sust melihat perkembangan adik saya

Perawat : oh iya pak tadi saya lihat bapak kurang memberikan pujian kepada pak yatno
Keluarga :iyaa sust saya lupa. Besok besok saya akan lakukan sust

Perawat : coba bagaimana cara bapak memberikan pujian kepada adik bapak?

Pasien : (mempraktikan)

Perawat : wah bagus sekali pak. Seperti itu ya pak cara memberikan pujian

RENCANA TINDAK LANJUT

Perawat : Bagaimana kalau kita bertemu lagi 3 hari mendatang untuk mendiskusikan pengalaman bapak
dalam merawat adik bapak dan melatih kegiatan selanjutnya.

Keluarga : iya sust

Perawat : Kira-kira bapak bisa jam brp dan dimana?

Keluarga : Disini saja jam 10.00

Perawat : Baik pak kalau begitu saya pamit ya pak. Assalamualaikum

Keluarga : Waalaikumsalam
SP 3 KELUARGA
Kondisi Keluarga

DS: Keluarga mengatakan bahwa dia ingin mendampingi pengobatan adiknya


DO : Keluarga tampak bersemangat saat diajak berinteraksi

Tujuan Tindakan : Keluarga mampu :

a. membantu pasien mengidentifikasi kemampuan yang dimiliki pasien

b. memfasilitasi pelaksanaan kemampuan yang masih dimiliki pasien

c. memotivasi pasien untuk melakukan kegiatan yang sudah dilatih dan memberikan pujian atas
keberhasilan pasien

d. menilai perkembangan perubahan kemampuan pasien

Tindakan Keperawatan :

a. Evaluasi kegiatan keluarga dalam membimbing pasien melaksanakan kegiatan pertama dan kedua.
Beri pujian

b. Bersama keluarga melatih kegiatan ketiga

c. Anjurkan membantu pasien sesuai jadwal. Berikan pujian

Strategi Komunikasi
1. Fase Orientasi

A. Salam terapeutik

Perawat : Assalamualaikum bapak. Saya devita, mahasiswi praktik yang 3 hari lalu berbincang-bincang
dengan bapak.

Keluarga : iyaa sust

B. Validasi

Perawat : Bagaimana kabar bapak hari ini?

Keluarga : Alhamdulillah sehat sust


C. Kontrak

Perawat : Bapak masih ingat latihan merawat keluarga Bapak seperti yang kita pelajari tiga hari yang
lalu?

Pasien : iya sust

Perawat : Baik, hari ini kita akan mampraktekkannya lagi ya kepada Bapak. Waktunya masih sama ya pak
sekitar 20 menit. Sekarang mari kita temui adik bapak

Pasien : iya sust

2. Fase Kerja

Perawat : Selamat pagi Bapak. Bagaimana perasaan Bapak hari ini? Hari ini saya datang bersama
keluarga Bapak lagi.

Pasien : iya sust

Perawat : Nah sekarang Bapak bisa mendampingi adik bapak lagi untuk melakukan kegiatannya

Keluarga : Coba saya lihat jadwal kegiatan kamu no. Wah hebat sekali kamu no, kamu sudah semakin
terampil dan mandiri dalan melakukan kegiatan kamu no

Perawat : Sekarang kita lakukan kegiatan yang ketiga yang dipilih pak yatno yaitu melukis yang akan di
dampingin oleh keluarga bapak. Bagaimana pak yatno?

Pasien : iyaa sust

(Melakukan Kegiatan)

Perawat : Bagaimana perasaan pak yatno setelah melakukan kegiatan didampingi oleh keluarga bapak?

Pasien : senang

Perawat : (berbicara ke pasien) Baiklah, sekarang saya dan keluarga Bapak ke ruang perawat dulu ya
pak

Keluarga : Saya keluar dulu yaa no

3. Fase Terminasi

Perawat : Bagaimana perasaan Bapak setelah kita latihan tadi?

Keluarga : saya senang sekali sust melihat perkembangan adik saya dan saya sudah memberikan pujian
ke dia

Perawat : ya bagus sekali ya pak. Sepertinya bapak bisa lebih meningkatkan lagi untuk memberikan
pujian positif ke adiknya dan mendampingin kegiatan di rs ataupun nanti saat dirumah
Keluarga : iyaaa baik sust

RENCANA TINDAK LANJUT

Perawat : Bagaimana kalau kita bertemu lagi 2 hari mendatang untuk mendiskusikan pengalaman bapak
dalam merawat adik bapak dan melatih kegiatan selanjutnya serta merencanakan kepulangan adik
bapak?

Keluarga : Boleh sust

Perawat : Kira-kira bapak bisa jam brp dan dimana?

Keluarga : Disini lagi saja sust jam 10.00

Perawat : Baik pak. Saya tunggu besok disini ya pak. kalau begitu saya pamit dulu ya pak.
Assalamualaikum

Keluarga : Waalaikumsalam
SP 4 KELUARGA
Kondisi keluarga:

DS : Keluarga mengatakan bahwa belum mengetahui hal-hal apa saja yang harus dilakukan saat
merawat klien dirumah
DO : Keluarga tampak bertanya-tanya cara merawat klien dirumah

Tujuan Tindakan : Keluarga mampu :

a. membantu pasien mengidentifikasi kemampuan yang dimiliki pasien

b. memfasilitasi pelaksanaan kemampuan yang masih dimiliki pasien

c. memotivasi pasien untuk melakukan kegiatan yang sudah dilatih dan memberikan pujian atas
keberhasilan pasien

d. menilai perkembangan perubahan kemampuan pasien

Tindakan Keperawatan :

a. Evaluasi kegiatan keluarga dalam membimbing pasien melaksanakan kegiatan pertama kedua dan
ketiga Beri pujian

b. Bersama keluarga melatih pasien melakukan kegiatan keempat yang dipilih

c. Jelaskan follow up ke RSJ/PSM, tanda kambuh, rujukan

d. Anjurkan membantu pasien sesuai jadwal dan memberikan pujian

Strategi Komunikasi
1. Fase Orientasi

A. Salam terapeutik

Perawat : Assalamualaikum bapak. Saya devita yang 2 hari lalu berbincang-bincang dengan bapak.

Keluarga : iya saya selalu ingat dengan suster

Perawat : Wah terimakasih banyak pak

B. Validasi

Perawat : Bagaimana kabar bapak hari ini?

Keluarga : Alhamdulillah sehat sust


C. Kontrak

Perawat : Bapak masih ingat latihan merawat keluarga Bapak seperti yang kita pelajari dua hari yang
lalu?

Pasien : iya sust

Perawat : Baik, hari ini kita akan mampraktekkannya lagi ya kepada Bapak. Waktunya 20 menit ya pak?

Pasien : Bagaimana kalua 30 menit sust?

Perawat : Oh iya baik pak. Sekarang mari kita temui adik bapak

2. Fase Kerja

Perawat : Selamat pagi Bapak. Bagaimana perasaan Bapak hari ini? Hari ini saya datang lagi lho bersama
keluarga Bapak lagi.

Pasien : Saya senang sekali

Perawat : Nah sekarang Bapak bisa mendampingi adik bapak lagi untuk melakukan kegiatannya

Keluarga : Coba saya lihat jadwal kegiatan kamu no. Wah hebat sekali kamu no, kamu sudah semakin
mandiri

Perawat : Sekarang kita lakukan kegiatan yang keempat yang dipilih pak yatno yaitu merapihkan tempat
tidur yang akan di dampingin oleh keluarga bapak. Bagaimana pak yatno?

Pasien : iyaa sust dengan senang

(Melakukan Kegiatan)

Perawat : Bagaimana perasaan pak yatno setelah melakukan kegiatan didampingi oleh keluarga bapak?

Pasien : saya merasa masih dipedulikan oleh keluarga saya sust

Perawat : iyaa pak. Karna keluarga bapak pun mengharapkan bapak agar bapak cepat pulih dan bisa
berkumpul bersama lagi dirumah

Pasien : iyaa sust saya juga merindukan itu

Perawat : (berbicara ke pasien) Baiklah, sekarang saya dan keluarga Bapak ke ruang perawat dulu ya
pak

Pasien : Iya silahkan sust


Perawat : Pak ini jadwal kegiatan adik bapak selama di rumah sakit. Coba diperhatikan, apakah semua
dapat dilaksanakan di rumah?

Pasien : bisa sust

Perawat : Pak jadwal yang telah dibuat selama adik bapak dirawat dirumah sakit tolong dilanjutkan
dirumah, baik jadwal kegiatan maupun jadwal minum obatnya

Pasien : iya sust

Perawat : Hal-hal yang perlu diperhatikan lebih lanjut adalah perilaku yang ditampilkan oleh adik bapak
selama di rumah. Misalnya kalau adik bapak terus menerus menyalahkan diri sendiri dan berpikiran
negatif terhadap diri sendiri, menolak minum obat atau memperlihatkan perilaku membahayakan orang
lain. Jika hal ini terjadi segera hubungi rumah sakit atau bawa bapak lansung kerumah sakit

Pasien : iyaa sust saya akan mendampingi adik saya dalam melakukan kegiatan dan mengontrol pikiran
negatif adik saya

3. Fase Terminasi

Perawat : Bagaimana perasaan Bapak setelah kita latihan tadi?

Keluarga : saya bahagia melihat adik saya sudah mau berkomunikasi lagi dengan saya

Perawat : ya bagus sekali ya pak. Sepertinya bapak bisa lebih meningkatkan lagi untuk memberikan
pujian positif ke adiknya dan mendampingin kegiatannya.

Keluarga : iyaaa baik sust

Perawat : Coba bapak ulangi apa saja persiapan bapak ketika merawat adik bapak dirumah?

Pasien : saya harus memperhatikan perilaku adik saya misalnya adik saya terus menyalahkan dirinya
sendiri. Saya harus mendampingi kegiata adik saya dan mengontrol minum obat. Dan saya harus segera
membawa adik saya ke RS apabila dia berpikiran negatif terhadap dirinya sendiri, menolak minum obat
dan membahayakn orang lain

Perawat : wah saya rasa bapak sudah paham cara merawat adik bapak saat dirumah

RENCANA TINDAK LANJUT

Perawat : Bagaimana kalau kita bertemu lagi besok untuk melihat sejauh mana keluarga sudah mampu
membimbing dan mendampingi adik bapak melakukan kegiatan yang di pilih oleh pak yatno yang sudah
terjadwalkan dan sejauh mana keluarga mengerti dan melakukan kontrol ke RS

Keluarga : iya sust

Perawat : Kira-kira bapak bisa jam brp dan dimana?


Keluarga : Disini saja jam 10.00

Perawat : Baik pak kalau begitu saya pamit ya pak. Assalamualaikum

Keluarga : Waalaikumsalam. Terimakasih sust

Perawat : Sama-sama pak


SP 2 PASIEN
Kondisi Klien:

DS : Klien tampak tersenyum, klien mengatakan bahwa dia senang melakukan kegiatan
DO : Ada kontak mata, klien tampak aktif dalam melakukan kegiatan walaupun belum mandiri

Dx Keperawatan : Harga diri rendah kronis

Tujuan tindakan : pasien mampu :

a. menetapkan atau memilih kegiatan yang lainnya

b. melatih kegiatan yang telah dipilih

c. merencanakan kegiatan yang telah dipilih

Tindakan Keperawatan :

a. evaluasi kegiatan pertama yang telah dilatih dan berikan pujian

b. bantu pasien memilih kegiatan kedua yang akan dilatih

c. latih kegiatan kedua

d. masukkan pada jadwal kegiatan untuk latihan

STRATEGI KOMUNIKASI
1. Fase Orientasi

a. Salam Terapeutik

Perawat : Assalamualaikum pak. Selamat pagi. Saya devita yang kemarin berbincang-bincang dengan
bapak

Pasien : iyaa

b. Validasi

Perawat : Bagaimana perasaan bapak pagi ini? Bagaimana dengan perasaan negatif yang bapak rasakan?

Pasien : Sudah berkurang sust

Perawat : Bagus sekali berarti perasaan tidak berguna yang bapak rasakan sudah berkurang, Bagaimana
dengan kegiatan mencuci piringnya?
Pasien : Saya kerjakan

Perawat : boleh saya cek? Wahhh bersih sekali tidak ada piring dan gelas yang kotor. Semua sudah
tertata rapih di rak piring

Perawat : Sekarang mari kita lihat jadwalnya. wah ternyata bapak telah melakukan kegiatan mencuci
piring sesuai jadwal, lalu apa manfaat yang bapak rasakan dengan melakukan kegiatan mencuci piring
secara terjadwal?

Pasien : saya jadi mempunyai kegiatan sust

c. Kontrak

Perawat : Baik lah, bagaimana kalau sekarang kita diskusikan kegiatan kedua yang bapak pilih lalu kita
praktikan?

Pasien : Iya sust

Perawat : Mau berapa lama dan dimana kita melakukan kegiatannya pak?

Pasien : Disini saja , jangan lama-lama pokoknya

Perawat : Baik pak. Gimana kalau 30 menit?

Pasien : (hanya mengangguk)

2. Fase Kerja

Perawat : Sekarang kita akan kita akan lanjutkan latihan kegiatan yang kedua. Hari bapak mau pilih
kegiatan apa untuk kita lakukan?

Pasien : Mengepel

Perawat : Baik pak. Kita hari ini latih kegiatan mengepel ya

Perawat : Nah kalau kita mau mengepel, kita siapkan perlengkapannya seperti kain pel, cairan
pembersih lantai, wadah untuk menampung air dan air bersih.

Pasien : iyaa sust

Perawat : sekarang saya perlihatkan dulu ya pak caranya. Setelah semua pelengkapan sudah siap, lalu
kita isi wadah iu dengan air kira-kira kita isi air setengah ember dan kita tuangkan cairan pembersih
lantai sehabis itu masukkan kain pel ke dalam ember itu. Lalu kita ambil kain pel itu lalu kira peras agar
tidak terlalu basah. Lalu kita bersihkan lantai dari mulai kamar, lalu ruangan bagian dalam rumah hingga
bagian luar rumah. Kita tunggu kering dulu baru kita boleh injak lantainya. Selesai. Sekarang coba bapak
praktikan.

Pasien : (mempraktekan mengepel)


Pasien : Sudah sust

Perawat : Wah bagus sekali pak. Bapak bias mempraktekan mengepel dengan baik

3. Fase Terminasi

Perawat : Bagaimana perasaan bapak setelah melakukan kegiatan mengepel?

Pasien : Dulu saat saya masih sekolah, saya suka disuruh lakukan kegiatan itu oleh ibu saya. Saya senang
melakukan kegiatan itu karna sambal bermain air. Itu adalah hal yang saya rindukan saat saya kecil yaitu
bermain air

Perawat : oh begitu ya pak. Saat bapak kecil berarti bapak tidak pernah keberatan ya melakukan
kegiatan itu ?

Pasien : Tidak, saya lebih suka mengepel dibanding menyapu yang tidak perrnah bersih-bersih.

Perawat : Wah sepertinya masa kecil bapak seru yaa

Pasien : iyaa tapi saya tidak bisa membahagiakan orang tua saya

Perawat : Bapak jangan berbicara seperti itu. Buktinya bapak sekarang masih senang melakukan
kegiatan yang suka ibu bapak suruh kan?

Pasien : iyaa sust

Perawat : Nah coba sekarang bapak jelaskan lagi bagaimana cara mengepel

Pasien : (menjelaskan ulang)

Perawat : Wah hebat pak. Sekarang kita masukkan ke jadwal harian bapak. Mau berapa kali bapak
melakukannya? Termasuk kegiatan yang kemarin ya pak

Pasien : 2 kali sehari aja

Perawat : Bagus, di jam berapa aja pak?

Pasien : Pokoknya di pagi dan sore

Perawat : Baik pak..seperti yang saya sampaikan sebelumnya, jika bapak melakukan tanpa diingatkan
perawat, bapak beri tanda M, tapi kalau bapak mengepel dibantu atau di ingatkan perawat, bapak beri
tanda B. Dan kalau bapak tidak melakukannya bapak beri tanda T.

Pasien : Iya sust


Rencana Tindak Lanjut

Perawat :Baik, besok saya akan kembali lagi untuk melatih kemampuan bapak yang ketiga. Kira- kira
bapak maunya jam berapa ?

Pasien : Jam 10 saja

Perawat : Baik, jam 10 pagi ya pak. Bapak maunya tempatnya dimana untuk kita berbincang-bincang?

Pasien : Disini aja sust

Perawat : Jadi besok kita ketemu lagi disini jam 10 pagi ya pak

Pasien : iyaaa

Perawat : Kalau begitu saya pamit dulu ya pak. Assalamualaikum


SP 3 PASIEN
Kondisi Klien:

DS : Klien mengatakan bahwa dia senang melakukan kegiatan


DO : Ada kontak mata, klien sudah tampak aktif melakukan kegiatan walaupun harus dibantu

Dx Keperawatan : Harga diri rendah kronis

Tujuan tindakan : pasien mampu :

a. menetapkan atau memilih kegiatan yang lainnya

b. melatih kegiatan yang telah dipilih

c. merencanakan kegiatan yang telah dipilih

Tindakan Keperawatan :

a. evaluasi kegiatan pertama dan kedua yang telah dilatih dan berikan pujian

b. bantu pasien memilih kegiatan ketiga yang akan dilatih

c. latih kegiatan ketiga

d. masukkan pada jadwal kegiatan untuk latihan

STRATEGI KOMUNIKASI
1. Fase Orientasi

a. Salam Terapeutik

Perawat : Assalamualaikum pak. Selamat pagi. Saya devita , apakah bapak masih ingat dengan saya?
Sesuai janji saya kemarin saya datang lagi pak

Pasien : iyaa saya masih ingat

b. Validasi

Perawat : Bagaimana perasaan bapak pagi ini? Bagaimana dengan perasaan negatif yang bapak rasakan?

Pasien : sudah jarang sust

Perawat : Bagus sekali berarti perasaan tidak berguna yang bapak rasakan sudah berkurang, Bagaimana
dengan kegiatannya pak?

Pasien : Saya kerjakan


Perawat : boleh saya cek? Wahhh rapih sekali

Perawat : Sekarang mari kita lihat jadwalnya. wah ternyata bapak telah melakukan kegiatan mencuci
piring dan mengepel sesuai jadwal, lalu apa manfaat yang bapak rasakan dengan melakukan kegiatan
mencuci piring secara terjadwal?

Pasien : saya jadi mempunyai kegiatan sust.

c. Kontrak

Perawat : Baik lah, bagaimana kalau sekarang kita diskusikan kegiatan ketuga yang bapak pilih lalu kita
praktikan?

Pasien : Iya sust

Perawat : Mau berapa lama dan dimana kita melakukan kegiatannya pak?

Pasien : Disini saja , waktunya terserah saja

Perawat : Baik pak. Gimana kalau 30 menit?

Pasien : iyaaa sust

2. Fase Kerja

Perawat : Sekarang kita akan kita akan lanjutkan latihan kegiatan yang kedua. Hari bapak mau pilih
kegiatan apa untuk kita lakukan?

Pasien : Melukis

Perawat : Baik pak. Menurut bapak apa saja yang kita perlukan untuk melukis?

Pasien : Cat akrilik, kanvas, wadah cat, kuas.

Perawat : Bagus sekali pak. Lalu bagaimana cara melukis yang biasa bapak lakukan?

Pasien : (menjelaskan)

Perawat : iyaaa bagus sekali pak. Jadi yang pertama adalah kita membuat sketsa di kanvas lalu kita beri
warna sesuai dengan gambarnya. Lalu diamkan hingga kering dan kita bisa pasang di dinding kamar
bapak. Selesai. Sekarang coba bapak praktikan.

Pasien : (mempraktekan melukis)

Pasien : Sudah sust

Perawat : Wah bagus sekali pak lukisannya. Bapak bisa melukis dengan bagus sekali pak. Saya sampai
kagum dengan lukisan bapak. Ini bisa dipasang di kamar bapak karna gambarnya sangat bagus
Pasien : iyaaa terimakasih sust

3. Fase Terminasi

Perawat : Bagaimana perasaan bapak setelah melakukan kegiatan melukis?

Pasien : Saya sangat suka melukis sust

Perawat : Wah bagus pak. Bapak bisa melatih kemampuan bapak ini lebih dalam lagi. Dengan begitu
bapak bisa menghasilkankan karya yang sangat bagus dan bisa dinikmati oleh orang banyak.

Pasien : iyaa sust. Terimakasih banyak sust

Perawat : Nah coba sekarang bapak jelaskan lagi bagaimana cara melukis

Pasien : (menjelaskan ulang)

Perawat : Wah hebat pak. Sekarang kita masukkan ke jadwal harian bapak. Mau berapa kali bapak
melakukannya? Termasuk kegiatan yang kemarin ya pak

Pasien : 1 kali sehari aja

Perawat : Bagus sekali pak. Kapan bapak mau melakukan itu?

Pasien : Saat siang aja

Perawat : Baik pak..seperti yang saya sampaikan sebelumnya, jika bapak melakukan tanpa diingatkan
perawat, bapak beri tanda M, tapi kalau bapak melukis dibantu atau di ingatkan perawat, bapak beri
tanda B. Dan kalau bapak tidak melakukannya bapak beri tanda T.

Pasien : Iya sust

Rencana Tindak Lanjut

Perawat :Baik, besok saya akan kembali lagi untuk melatih kemampuan bapak yang ketiga. Kira- kira
bapak maunya jam berapa ?

Pasien : Jam 10 saja

Perawat : Baik, jam 10 pagi ya pak. Bapak maunya tempatnya dimana untuk kita berbincang-bincang?

Pasien : Disini aja sust

Perawat : Jadi besok kita ketemu lagi disini jam 10 pagi ya pak

Pasien : iyaaa

Perawat : Kalau begitu saya pamit dulu ya pak. Assalamualaikum


SP 4 PASIEN
Kondisi Klien:

DS : Klien tampak tersenyum, klien mengatakan bahwa dia senang melakukan kegiatan
DO : Ada kontak mata, klien sudah mulai mau bercerita dan melakukan kegiatan secara mandiri

Dx Keperawatan : Harga diri rendah kronis

Tujuan tindakan : pasien mampu :

a. menetapkan atau memilih kegiatan yang lainnya

b. melatih kegiatan yang telah dipilih

c. merencanakan kegiatan yang telah dipilih

Tindakan Keperawatan :

a. evaluasi kegiatan pertama, kedua dan ketiga yang telah dilatih dan berikan pujian

b. bantu pasien memilih kegiatan keempat yang akan dilatih

c. latih kegiatan keempat

d. masukkan pada jadwal kegiatan untuk latihan

STRATEGI KOMUNIKASI
1. Fase Orientasi

a. Salam Terapeutik

Perawat : Assalamualaikum pak. Selamat pagi. Saya devita sesuai janji kita yang kemarin, kita ngobrol
lagi ya pak hari ini

Pasien : iyaa

b. Validasi

Perawat : Bagaimana perasaan bapak pagi ini? Bagaimana dengan perasaan negatif yang bapak rasakan?

Pasien : Sudah tidak muncul lagi sust

Perawat : Bagus sekali berarti perasaan tidak berguna yang bapak rasakan sudah berkurang, Bagaimana
dengan kegiatan bapak?
Pasien : Saya kerjakan kok sust

Perawat : boleh saya cek? Wahhh rapi sekali dan gambarnya sudah ditempel di dinding. Bagus sekali
gambar-gambar bapak

Perawat : Sekarang mari kita lihat jadwalnya. wah ternyata bapak telah melakukan kegiatannya sesuai
jadwal, lalu apaa manfaat yang bapak rasakan dengan melakukan kegiatannya terjadwal?

Pasien : saya jadi mempunyai kegiatan sust. Tidak bosan

c. Kontrak

Perawat : Baik lah, bagaimana kalau sekarang kita diskusikan kegiatan keempat yang bapak pilih lalu kita
praktikan?

Pasien : Iya sust

Perawat : Mau berapa lama dan dimana kita melakukan kegiatannya pak?

Pasien : Terserah sust

Perawat : Baik pak. Gimana kalau 30 menit?

Pasien : (hanya mengangguk)

2. Fase Kerja

Perawat : Sekarang kita akan kita akan lanjutkan latihan kegiatan yang keempat ya pak. Hari bapak mau
pilih kegiatan apa untuk kita lakukan?

Pasien : Bagaimana kalau mencuci pakaian?

Perawat : wahhh bagus itu pak. Kita hari ini latih kegiatan mencuci pakaian ya. Mari pak kita ke kamar
mandi

Perawat : Nah menurut bapak, apa saja yang diperlukan untuk mencuci pakaian?

Pasien : Baju kotor, detergen, ember, air bersih

Perawat : Ya bagus jadi sebelum kita mencuci pakaian, kita pisahkan pakaian yang berwarna dengan
pakaian yang berwarna putih, kemudian masukkan detergen secukupnya disesuaikan dengan jumlah
baju dan tambahkan air sampai adanya busa, masukkan pakaian yang kotor tadi rendam 10-15 menit.
Setelah 10-15 menit kucek pakaian sampai bersih, apabila ada noda yang tidak mau dikucek maka bapak
bisa menggunakan gundar. Kemudian bilas pakaian sampai busanya hilang kemudian pakaian bisa
dijemur. Coba sekarang bapak lakukan

Pasien : (mempraktekan cuci pakaian)


Pasien : Sudah sust

Perawat : Wah bagus sekali pak. Bapak bisa mempraktekan mencuci baju dengan baik.

3. Fase Terminasi

Perawat : Bagaimana perasaan bapak setelah melakukan kegiatan mencuci baju?

Pasien : Saya bisa sekalian main air sust selain mengepel

Perawat : oh begitu ya pak. Menurut bapak bagaimana perbedaan pakaian yang setelah dicuci
dibandingkan tadi sebelum dicuci?

Pasien : Lebih bersih dan wangi sust

Perawat : iyaa pak, jadi bapak pun lebih nyaman menggunakan bajunya

Pasien : iyaa sust

Perawat : Nah coba sekarang bapak jelaskan lagi bagaimana cara mencuci baju

Pasien : (menjelaskan ulang)

Perawat : Wah hebat pak. Sekarang kita masukkan ke jadwal harian bapak lagi ya. Mau berapa kali
bapak melakukannya? Termasuk kegiatan yang kemarin ya pak

Pasien : 2 kali seminggu aja

Perawat : Bagus, di hari apa aja pak?

Pasien : Hari selasa dan sabrtu

Perawat : Baik pak..seperti yang saya sampaikan sebelumnya, jika bapak melakukan tanpa diingatkan
perawat, bapak beri tanda M, tapi kalau bapak mengepel dibantu atau di ingatkan perawat, bapak beri
tanda B. Dan kalau bapak tidak melakukannya bapak beri tanda T.

Pasien : Iya sust


Rencana Tindak Lanjut

Perawat :Baik, besok saya akan kembali lagi untuk berbicara tentang keberishan diri bapak ya. Bapak
maunya jam berapa?

Pasien : Jam 10 saja

Perawat : Baik, jam 10 pagi ya pak. Bapak maunya tempatnya dimana untuk kita berbincang-bincang?

Pasien : Disini aja sust

Perawat : Jadi besok kita ketemu lagi disini jam 10 pagi ya pak

Pasien : iyaaa

Perawat : Kalau begitu saya pamit dulu ya pak. Assalamualaikum

Anda mungkin juga menyukai