Anda di halaman 1dari 7

Nama : M.

Raihan Fadillah
NIM : 1802111525
Mata Kuliah : Manajemen Strategi

UTS

BAB 1 (Proses Manajemen Strategis, Pentingnya Manajemen Strategis, Proses


Pemngambilan Keputusan Manajemen Strategis)

1. Jelaskan Pengertian Manajemen Strategis Menerut Salah satu Ahli !


JAWABAN :
Menurut Michael A. Hitt & R. Duane Ireland & Robert E. Hoslisson (2006,XV) Manajemen
strategis adalah proses untuk membantu organisasi dalam mengidentifikasi apa yang ingin
mereka capai, dan bagaimana seharusnya mereka mencapai hasil yang bernilai

2. Sebutkan dan jelaskan 3 proses dalam manajemen strategis!


JAWABAN :

1) Pembuatan Strategi, yang meliputi pengembnagan misi dan tujuan jangka panjang,
mengidentifiksikan peluang dan ancaman dari luar serta kekuatan dan kelemahan
organisasi, pengembangan alternatif-alternatif strategi dan penentuan strategi yang
sesuai untuk diadopsi.

2) Penerapan strategi meliputi penentuan sasaran-sasaran operasional tahunan,


kebijakan organisasi, memotovasi anggota dan mengalokasikan sumber-sumber daya
agar strategi yang telah ditetapkan dapat diimplementasikan.

3) Evaluasi/Kontrol strategi, mencakup usaha-usaha untuk memonitor seluruh hasil-


hasil dari pembuatan dan penerapan strategi, termasuk mengukur kinerja individu dan
organisasi serta mengambil langkah-langkah perbaikan jika diperlukan.

3. Sebutkan manfaat yang bisa di rasakan perusahaan jika menerapkan Manajemen strategis
yang baik !
JAWABAN :

1) Memberikan arah jangka panjang yang akan dituju.

2) Membantu organisasi beradaptasi pada perubahan-perubahan yang terjadi

3) Membuat suatu organisasi menjadi lebih efektif

4) Mengidentifikasikan keunggulan komparatif suatu organisasi dalam lingkungan yang


semakin beresiko.

5) Aktifitas pembuatan strategi akan mempertinggi kemampuan perusahaan untuk


mencegah munculnya masalah di masa datang.
6) Keterlibatan anggota organisasi dalam pembuatan strategi akan lebih memotivasi
mereka pada tahap pelaksanaannya.

7) Aktifitas yang tumpang tindih akan dikurangi

8) Keengganan untuk berubah dari karyawan lama dapat dikurangi.

BAB 2 (Visi, Misi, Unsur-Unsur Manajemen Strategis)


4. Jelaskan Pengertian Visi dan Misi !
JAWABAN :
Menurut Wibisono (2006, p. 43), visi merupakan rangkaian kalimat yang menyatakan cita-
cita atau impian sebuah organisasi atau perusahaan yang ingin dicapai di masa depan.

Menurut Wheelen sebagaimana dikutip oleh Wibisono (2006, p. 46-47) Misi merupakan
rangkaian kalimat yang menyatakan tujuan atau alasan eksistensi organisasi yang memuat
apa yang disediakan oleh perusahaan kepada masyarakat, baik berupa produk ataupun jasa.

5. Sebutkan karakteristik Visi yang efektif !


JAWABAN :

1. Imagible (dapat di bayangkan). Yaitu Gambaran tentang masa depan yang ingin
diwujudkan dalam kurun waktu tertentu atau saat ditentukan.
2. Desirable (menarik). Yaitu mudah diingat serta mempengaruhi kinerja suatu perusahaan
untuk mencapai tujuan tertentu.
3. Feasible (realities dan dapat dicapai). Yaitu sesuatu tujuan yang sesuai dengan kriteria
perusahaan.
4. Focused (jelas). Yaitu sebuah perusahaan harus jelas arah dan tujuan yang ingin dicapai.
5. Communicable (mudah dipahami).

6. Sebutkan tahap-tahap penyusunan misi yang umum dilakukan oleh organisasi atau
perusahaan !
JAWABAN :

1. Melakukan proses brainstorming dengan mensejajarkan beberapa kata yang


menggambarkan organisasi
2. Penyusunan prioritas dan pemfokusan pada kata-kata yang paling penting
3. Mengkombinasikan kata-kata yang telah dipilih menjadi kalimat atau paragraf yang
menggambarkan misi perusahaan
4. Mengedit kata-kata sampai terdengar benar atau sampai setiap orang kelelahan untuk adu
argumentasi berkaitan dengan kata atau fase favorit mereka.

BAB 3 (Analisis Lingkungan Eksternal Perusahaan)

7. Apakah yang dimaksud dengan analisis Lingkungan ?


JAWABAN :
Analisis lingkungan adalah suatu proses monitoring terhadap lingkungan organisasi yang
bertujuan untuk mengidentifikasikan  peluang (opportunities) dan tantangan (threats) yang
mempengaruhi kemampuan  perusahaan untuk mencapai tujuannya.

8. Jelaskan Secara singkat Proses dalam Analisis Lingkungan Eksternal !


JAWABAN :
1. Scanning Lingkungan Yaitu Usaha untuk memantau, memahami, dan menelusuri berbagai
kecenderungan dalam lingkungan organisasi disebut dengan scanning lingkungan
(environmental scanning).
2. Monitoring, Pada saat melakukan monitoring, para analisi mengamati perubahan lingkungan
untuk melihat apakah, sebenarnya, suatu kecendurungan sedang berkembang
3. Forecasting, Saat melakukan forecasting, analis mengembangkan proyeksi tentang apa yang
akan terjadi, dan seberapa cepat, sebagai hasil perubahan dan kecenderungan yang dideteksi
melalui scanning dan monitoring
4. Assessing , yang mana Tujuan dari assessing adalah untuk menentukan saat dan pengaruh
perubahan lingkungan serta kecenderungan dalam manajemen strategis suatu perusahaan.

9. Apa Saja Faktor-Faktor Lingkungan Eksternal?


JAWABAN :
A. Lingkungan Umum

Lingkungan umum adalah Lingkungan eksternal organisasi yang menyusun faktor-faktor dan
memiliki ruang lingkup luas yang pada dasarnya berada di luar dan terlepas dari operasi
perusahaan. Faktor faktor nya adalah Ekonomi, Sosial, Politik dan Hukum, Teknologi, Faktor
Demografi

B. Lingkungan Industri

Lingkungan industri adalah tingkatan dari lingkungan eksternal organisasi yang


menghasilkan komponen-komponen yang secara normal memiliki implikasi yang relatif lebih
spesifik dan langsung terhadap operasionalisasi perusahaan.
BAB 4 (Analisis Lingkungan Internal)

10. Sebutkan dan jelaskan 4 kriteria yang bisa digunakan untuk menentukan
kapabilitas (capabilities) perusahaan menjadi kompetensi inti (core competencies) ?
Mengapa kriteria tersebut dianggap penting bagi perusahaan untuk
mengembangkan kapabilitas ?

JAWABAN :
4 kriteria yang bisa digunakan untuk menentukan kapabilitas (capabilities) perusahaan
menjadi kompetensi inti (core competencies). Kriteria tersebut di antaranya:

1. Valuable Capabilities – kapabilitas yang memungkinkan perusahaan memanfaatkan


peluang dan meminimalkan ancaman eksternal.
2. Rare Capabilities – kapablitas yang dimiliki oleh sangat sedikit pesaing.
3. Imperfectly Imitable Capabilities – kapabilitas yang tidak mudah dikembangkan oleh
perusahaan lain.
4. Nonsubtitutable Capabilities – kapabilitas yang tidak dapat disubtitusikan

Keberadaan ke 4 faktor tersebut dianggap penting bagi perusahaan untuk mengembangkan


kapabilitas karena bisa menentukan competitive implications dari resources & capabilities.

11. ). Untuk mengembangkan keunggulan internal, terdapat 3 komponen lingkungan internal


yang penting yaitu?
JAWABAN :
a) Core Competencies adalah dasar dari pengembangan kekuatan internal perusahaan
untuk dapat mencapai keunggulan bersaing yang berkelanjutan (SCA).
b) Resource yaitu sumber daya sering diartikan sebagai input yang dibutuhkan oleh
perusahaan untuk suatu proses produksi
c) Capability adalah sekumpulan resource yang menampilkan suatu tugas atau aktifitas
tertentu secara integratif Pendekatan identifikasi diatas dapat dilakukan untuk
ananlisis variabel ini seperti pendekatan fungsional dan rantai nilai

12. Sebutkan dan jelaskan Beberapa tipe dasar struktur yang mendominasi dalam organisasi !
JAWABAN :
a) Struktur Sederhana, tidak ada kategori fungsional maupun produk ; tepat untuk
perusahaan kecil yang didominasi oleh pengusaha dengan satu atau dua lini produk
yang beroperasi pada ceruk pasar yag mudah diidentifikasi.
b) Struktur Fungsional, tepat untuk perusahaan ukuran sedang dengan beberapa lini
produk dalam satu industri. Para karyawan cenderung ahli dalam fungsi bisnis yang
penting bagi industri tersebut.
c) Struktur Divisonal, tepat untuk perusahaan besar dengan banyak lini produk dalam
beberapa industri yang berhubungan. Para karyawan biasanya spesialis fungsional
yang diatur sesuai dengan pembedaan produk ataupun pasarnya.
d) Struktur Konglomerat, tepat untuk perusahaan besar dengan banyak lini produk dalam
industri yang tidak berhubungan. Struktur ini adalah variasi dari struktur divisional(
holding company). Struktur semacam  ini biasanya gabungan dari cabang atau
perusahaan independen.

BAB 5 (Analisis Lingkungan Organisasi)

13. Sebutkan empat jenis tekstur (corak) lingkungan organisasi !


JAWABAN :
1. Lingkungan Tenang-Acak (Placid-Randomized)

Merupakan jenis lingkungan yang paling sederhana. Keadaannya tenang, yang berarti
elemen-elemennya berubah secara perlahan. Kesempatan dan ancaman munculnya sangat
jarang. Tetapi,  lingkungan ini bersifat acak, yaitu perubahan pada suatu elemen terjadi tanpa
bisa diduga sebelumnya dan tanpa ada kaitannya dengan elemen-elemen lainnya

2. Lingkungan Tenang-Mengelompok (Placid-Clustered)

Jenis lingkungan ini juga cukup stabil, tetapi lebih kompleks disbanding lingkungan Tenang
Acak. Elemen-elemen lingkungan berkaitan satu sama lain dan dapat berubah secara
bersamaan (simultan).

3. Lingkungan Diganggu-Bereaksi (Disturbed-Reactive)

Pada jenis lingkungan ini perubahan tidak lagi bersifat acak. Dalam lingkungan ini  tidakan
suatu organisasi bias mengganggu ketenangan lingkungan, sehingga akan mengundang reaksi
dari organisasi lainnya.

4. Lingkungan Kacau (Tubulent Field)

Lingkungan ini tandai dengan kompleksitas yang tinggi dan perubahan yang cepat. Berbagai
sector berubah secara drastic, dengan perubahan yang saling berkaitan.

14. Jelaskan Jenis Jenis Pengendalian Organisasi !


JAWABAN :
Pengendalian strategis merupakan proses dari evaluasi strategi, yang dilakukan baik strategi
tersebut dirumuskan dan setelah diimplementasikan.

Sistem Pengendalian operasional merupakan pedoman untuk melakukan evaluasi tujuan-


tujuan jangka pendek, umumnya jangka waktu satu bulan hingga satu tahun.
Sistem Pengendalian Kualitas merupakan pedoman Untuk menjamin kualitas produk yang
dihasilkan memenuhi syarat-syarat dari konsumen.

15. Sebutkan dan jelaskan jenis-jenis struktur organisasi!


JAWABAN :
1. Organisasi Lini

Organisasi lini adalah tipe organisasi yang sangat menekankankan pada hierarki vertikal.
Pada organisasi lini perintah hanya diberikan oleh seorang atasan saja, dan kepada atasan
yang bersangkutan karyawan bertanggung jawab.

2. Organisasi Staff

Organisasi bentuk staf adalah salah satu bentuk organisasi yang tidak mempunyai garis
komando ke bawah. Para karyawan hanya berfungsi sebagai pemberi bantuan kepada
pimpinan puncak untuk kelancaran tugas.

3. Organisasi Lini dan Staff

Disebut organisasi garis dan staf disebabkan karena disamping adanya otoritas garis
yang menjadi saluran perintah, ada juga otoritas staf. (Sukarna, 1992:70). Organisasi bentuk
lini dan staf merupakan gabungan dari organisasi lini dan staf.

4. Organisasi Fungsional

Hardjito (2001:35) mengatakan bahwa organisasi fungsional adalah suatu bentuk organisasi
yang didalamnya terdapat hubungan yang tidak terlalu menekankan kepada hierarki
struktural, akan tetapi lebih banyak didasarkan pada sifat dan jenis pekerjaan yang akan
dilakasanakan.

5. Organisasi Line, Staff, dan Fungsional

Hasibuan (1996:73) mengatakan bahwa organisasi lini, staf dan fungsional merupakan
kombinasi dari organisasi lini, lini dan staf serta organisasi fungsional. Gabungan dari ketiga
organisasi ini mengakibatkan struktur organisasi menjadi lebih kompleks dan banyak
digunakan oleh organisasi besar.

BAB 6 (Corporate Social Responsibility)

16. Apakah yang dimaksud dengan Corporate Social Responsibility (CSR)?


JAWABAN :
Corporate social responsibility (CSR) adalah suatu mekanisme perusahaan untuk secara
sadar mengintegrasikan sebuah perhatian terhadap lingkungan sosial ke dalam operasi dan
interaksinya dengan stakeholder, yang melampaui tanggung jawab sosial di bidang hukum.
17. Apa Saja langkah langkah dalam Pengembangan Strategi CSR?
JAWABAN :
a. Membangun dukungan dengan manajemen senior dan karyawan
b. Pengamatan terhadap pihak lain
c. Mempersiapkan matriks ktivitas CSR yang diusulkan
d. Mengembangkan opsi bagi kelanjutan program CSR
e. Membuat keputusan dalam hal arah, pendekatan, dan focus

18. Apa saja Jenis-Jenis Aktivitas CSR menurut Kotler dan Lee (2005)?
JAWABAN :
1. Cause promotion (Promosi Kegiatan Sosial)
2. Cause related marketing (Pemasaran Terkait Kegiatan Sosial)
3. Corporate social marketing (Pemasaran Kemasyarakatan Korporat)
4. Corporate philanthropy (Kegiatan Filatropi Perusahaan)
5. Community volunteering (Pekerja Sosial Kemasyarakatan Secara Sukarela)
6. Socially responsible buisness practice (Praktik Bisnis Yang Memilik Tanggung Jawab
Sosial)

Anda mungkin juga menyukai