Anda di halaman 1dari 3

TEKNIK-TEKNIK DASAR DALAM PRAKTIKUM MIKROBIOLOGI

Tujuan :

1. Mengenalkan beberapa prosedur teknik aseptik dan instrumen dasar pada Praktikum
Mikrobiologi
2. Mengembangkan kemampuan dan keterampilan mahasiswa dalam bekerja pada
Praktikum Mikrobiologi

Hasil dan Pembahasan :

Kegiatan 1

a) Pengenalan Alat dan Bahan :


1. Petridish : Cawan petri memiliki berbagai fungsi, tetapi yang paling penting antara lain
digunakan sebagai wadah untuk perkembangan kultur sel, bakteri, serta virus yang
hendak diteliti
2. Autoclave : Autoklaf adalah alat untuk mensterilkan berbagai macam alat dan bahan yg
digunakan dalam mikrobiologi menggunakan uap air panas bertekanan
3. Erlenmeyer : Emil Erlenmeyer, yang menciptakannya pada tahun 1860. Labu Erlenmeyer
adalah wadah berbentuk kerucut dengan leher, sehingga anda dapat memegang labunya
atau mencantelkan sebuah penjepit atau menggunakan stopper
4. Agar plate : Piring agar adalah cawan petri yang mengandung agar sebagai media
pertumbuhan padat plus nutrisi, digunakan untuk membudidayakan mikroorganisme
5. Jarum ose (loop) : Jarum inokulum berfungsi untuk memindahkan atau mengambil koloni
suatu mikrobia ke media yang akan digunakan kembali
6. Beaker glass : Fungsi gelas beaker adalah sebuah wadah penampung yang digunakan
untuk mengaduk, mencampur, dan memanaskan cairan.
7. Aquades 9 ml / 99 ml : Sebagai pelarut Selain digunakan untuk mencuci
alat, aquades juga digunakan sebagai pelarut bahan-bahan kimia padatan/serbuk yang
akan dibuat menjadi larutan
8. Agar miring : media agar padat dalam tabung reaksi yang diletakkan miring dengan
tujuan mempunyai permukaan media yang lebih luas daripada permukaan agar tegak
9. Agar tegak / deep

b) Media yang digunakan


Media yang digunakan dalam kegiatan ini meliputi media agar dan media cair , media
agar/ nutrien agar adalah medium umum untuk uji air dan produk dairy. NA juga
digunakan untuk pertumbuhan mayoritas dari mikroorganisme yang tidak selektif, dalam
artian mikroorganisme heterotrof sedangkan media cair , nutrien cair adalah suatu bahan
yang terdiri atas campuran nutrisi atau zat-zat hara (nutrien) yang digunakan untuk
menumbuhkan mikroorganisme di atas atau di dalamnya.

Pembuatan media

 Nutrient agar plate / slant


Menggunakan oxoid 28 gr/L
300
Jadi x 28 gr/L = 8,4 gram
1000
 Strach agar Strach
300
Dengan ketentuan : x 5 g/L
1000
Strach agar = Nutrien agar + strach (5 gr/L) = 1,5 gram
IL = 8,4 gr + 1,5 gr
= 9,9 gram
 Simon sitrat sitrat sebagai sumber karbon.
Dengan ketentuan : 22,5 g/L
300
Jadi x 22,5 g/L = 6,75 gram
1000

 Cair
 Nutrient Broth / cair
 Oxoid dengan ketentuan 13 g/L
300
Jadi x 13 g/L = 3,9 gram
1000
 Merck dengan ketentuan 8 g/L
300
Jadi x 8 g/L = 2,4.
1000
Fermentasi gula-gula

Anda mungkin juga menyukai