NIM : 1182020059
Pengalaman pribadi terhadap orang lain dan pengalaman yang saya rasakan dan
alami pada diri sendiri
Pengalammnya ikut sedih dan terharu, seperti contohnya saya punya teman dekat
yang pada waktu lalu orang tunanya meninggal dirumah sakit. Saya merasakan
apa yang dia rasakan.
Saya punya teman yang kerjaanya suka gelisah termasuk saya juga sama kadang
suka kaya gitu. Namun yang saya alami ketika merasa gelisah adalah malah
membuat diri menjadi drop, tak bersemangat,lesu,pusing,stress begitupun ketika
berhadapan langsung dengan orang yang suka gelisah hampir sama kaya gitu.
Namun aku selalu mencari solusi dengan cara menenangkan diri, menennagkan
orang lain. Karena rasa cemas dan gelisah dengan berlebihan akan merusak diri.
Penjelasan di atas adalah pengalaman saya terhadap orang lain dan pengalaman
apa yang sedang aku rasakan.
2. Pengalaman mengenai kondisi psikologis seperti marah,sedih,dan gelisah
Marah bisa diakibatkan dari diri seseorang , semua orang bisa marah. Ada yang
marahnya secara langsung atau ada yang memedamnya tetapi marah itu bica
muncul dengan adanya rasa kesal,hipertiroidisme yang terjadi karena kelenjar
tiroid memproduksi hormon tiroid terlalu banyak , atau bisa jadi karena depresi
karena masalah dalam keluarga, teman,masyarakat atau di dalam kuliah pun bisa
jadi.salah satu orang mudah marah adalah gangguan dari
kecemasan,ketakutan,memiliki masa lalu yang traumatis,merasa tak berdaya dan
kebiasaan buruk. Kesedihan yang berlebihan juga sama pemicu dari rasa ingin
marah. Nah ketika hal tersebut baik marah,sedih dan cemas sangat berdampak
kepada tingkah perilaku diantaranya perilaku menjadi buruk. Dan juga
mempengaruhi terhadap proses belajar mislkan belajar tidak maksimal, tidak
bersemangat, ilmu susah masuk karena pikiran dan hatinya sedang tidak baik atau
tidak sinkron. Hasil belajarnya juga menjadi anjlok, nilai turun,prestasi turun,
banyak masalah.
Gambaran saya sesudah belajar PAI adalah adab, adab kita terhadap guru atau
dosen harus baik dan juga akhlaknya juga sama.Perilaku yang tadinya kurang baik
menjadi baik. Dan ilmu-ilmu agama yang tadinya tidak tau jadi tau, seperti :