1. PENDAHULUAN
2. PERTANYAAN KLINIS
Apakah IMD mampu mengurangi dan membantu terjadinya
pendarahan pada ibu Post Partum?
3. RUMUSAN MASALAH
P (Problem) : hemorogic post partum
I (Intervensi) : Pengaruh IMD dengan pendarahan Ibu 2 jam post partum
di Kota Semarang
C (Comparing) :-
O (Outcome) : Upaya mengurangi angka kematian ibu karena perdarahan
post partum dengan melakukan IMD ditatanan pelayanan
kesehatan yang membantu persalinan.
Validity :
Jenis penelitian ini adalah penelitian observasional dengan
menggunakan desain kohort prospektive dimana penelitian ini
membandingkan efek dari kelompok terpapar dan efek dari kelompok
tidak terpapar. Sampel dalam penelitian ini 90 orang ibu post partum.
Pengolahan data dilakukan dengan komputerisasi. Data disajikan dalam
bentuk distribusi frekuensi dan selanjutnya dilakukan uji independen t-
test, uji korelasi dan regresi untuk mengetahui pengaruh hubungan kedua
variabel.
Importance :
Aplicability :
Hasil penelitian menunjukan bahwa menggunakan uji wilcoxon
adalah ada perubahan gejala pernapasan asma secara signifikan setelah 15
menit pada kelompok perlakuan dan kelompok kontrol (p<0,05). Hasil uji
Mann-Whithney yang dilakukan yaitu ada perbedaan yang signifikan pada
gejala frekwensi pernapasan (respiration rate) antara kelompok perlakuan
dan kontrol pada menit ke 30 dan 45 setelah terapi.
Ada efektifitas yang signifikan antara pemberian tehnik relaksasi
napas dalam terhadap penurunan gejala pernapasan pada pasien asma di
IGD RSUD Patuh Patut Patju Gerung Lombok Barat dengan taraf
signifikan 95% yang berarti bahwa hipotesis alternatif (Ha) diterima dan
(Ho) ditolak dengan nilai P hitung < 0,05
6. DISKUSI
7. KESIMPULAN
DAFTAR PUSTAKA