Anda di halaman 1dari 1

Terdapat empat komponen pendekatan saintifik yang dijabarkan dalam pembelajaran,

yakni: (1) Mengamati, kompetensi yang ingin dikembangkan yakni melatih kesungguhan,
ketelitian, dan kemampuan mencari informasi, (2) Menanya, Kompetensi yang
dikembangkan adalah pengembangan kreativitas, rasa ingin tahu (curiousity), kemampuan
merumuskan pertanyaan untuk pengembangan keterampilan berpikir kritis, dan pembentukan
karakter pebelajar sepanjang hayat (life long learner). (3) Mengumpulkan informasi,
Kompetensi yang ingin dikembangkan antara lain: peserta didik akan mengembangkan sikap
teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat orang lain, memiliki kemampuan berkomunikasi,
memiliki kemampuan mengumpulkan informasi dengan beragam cara, mengembangkan
kebiasaan belajar, hingga menjadi seorang pebelajar sepanjang hayat (life long learner). (4)
Mengasosiasi, kompetensi yang ingin dicapai yakni sikap jujur, teliti, disiplin, taat kepada
aturan, bekerja keras, mampu menerapkan suatu prosedur dalam berpikir secara deduktif atau
induktif untuk menarik suatu kesimpulan. (5) Mengkomunikasikan, kompetensi yang ingin
dicapai toleransi, berpikir secara sistematis, mengutarakan pendapat dengan cara yang singkat
dan jelas, hingga berkemampuan berbahasa secara baik dan benar.

Ft ini diambil ketika ak selesai lomba diipdn tapi sebenarnya blm selesai krn virus
corona menyerang akhirnya ipdn dilockdown jg dan semua peserta lomba disuruh keluar
maks jam 1, dan tiket pulangku kac-sby hr sabtu jam 09.40. lama bgt kan, aku mutusin utk
naik angkot terus berhenti dihalte deket unpad. Sama sekali gapernah ke daerah situ sekali.
Nunggu, slm bbrp menit dateng bis damri. Naik, terus duduk sambil liat map, terus kok
bisnya belok” gk sesuai map. Bingung dong, mulai resah krn udh dibandung kota, mau
kemana gatau wkwk. Akhirnya tanya ke supir sambil curhat wkwk, ternyata bapaknya jg
curhat dia org jawa. Terus dikasih tau sebenernya mbaknya turun di deket tol td terus naik
angkot ke stasiun kac. Wkwkw, udah jauh jaraknya terus mau balik gatau juga. Yaudah sama
pak sopir dikasih tau icon”nya bandung mulai gedung sate, istana bogor, jembatan gantung
dll, sampek deh deket stasiun bandung, turun sambil kehujanan bawa koper berat bawa tas
bawa kresek. Laper akhirnya belok ke penjual gorengan terus jalan ke stasiun bdg liat jadwal
kereta lokal bdg-kac katanya tempatnya 12 km dr rel ini. Kan gatau, harus apa wkwk.
Akhirnya istirahat duluu sampek jam 5 baru mutusin naik grab ke kac. Sampe deh… akhirnya
punya kenangan jugakk wkwk

Anda mungkin juga menyukai