Anda di halaman 1dari 7

IDENTIFIKASI STRUKTUR TANAH DASAR KOLAM

TUGAS MATA KULIAH MANAJEMEN KUALITAS TANAH DAN AIR


PROGRAM STUDI TEKNIK BUDIDAYA PERIKANAN
SEMESTER III

TAHUN AKADEMIK 2019/2020

Oleh :

AZIZ YUDHANTARA DEWA KUSUMABHAKTI


NIT. 18.3.02.034

KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN


BADAN RISET DAN SDM KELAUTAN DAN PERIKANAN
POLITEKNIK KELAUTAN DAN PERIKANAN SIDOARJO
2019
Analisa Struktur Tanah Dasar Kolam

1. Sampel 1

Analisa :

Lapisan tanah liat = 50 mL

Lapisan pasir = 25 mL

Lapisan debu = 5 mL

Tanah dasar kolam tersebut mengandung :

50
ℎ % 100% 62,5%
80

25
% 100% 31,25%
80
5
% 100% 6,25%
80
Berdasarkan komposisi tanah diatas dapat disimpulkan bahwa tanah

tersebut mengandung 62,5% tanah liat 31,25% pasir, dan 6,25% debu karena

kandungan terbanyak pada tanah tersebut adalah tanah liat (62,5%) sehingga

tanah tersebut sukar untuk ditembus air. Tanah tersebut termasuk kedalam
2

klasifikasi tanah liat berpasir. Karena daya ikat antar partikel di tanah liat berpasir

rapat sehingga tanah ini memiliki kemampuan menahan air yang baik sehingga

baik untuk menjadi pematang dan tanah dasar kolam.

2. Sampel 2

Analisa :
Lapisan tanah liat = 30 mL

Lapisan pasir = 40 mL

Lapisan debu = 10 mL
Tanah dasar kolam tersebut mengandung :
30
ℎ % 100% 37,5%
80

40
% 100% 50%
80
10
% 100% 12,5%
80

Berdasarkan komposisi tanah diatas dapat disimpulkan bahwa tanah

tersebut mengandung 37,5% lempung 50% pasir, dan 12,5% debu karena

kandungan terbanyak pada tanah tersebut adalah pasir (50%) sehingga tanah

tersebut mudah untuk ditembus air. Tanah tersebut termasuk kedalam klasifikasi

tanah pasir berlempung. Karena daya ikat antar partikel di pasir berlempung
3

renggang sehingga tanah ini memiliki kemampuan menahan air yang kurang baik

sehingga kurang baik untuk menjadi pematang dan tanah dasar kolam.

3. Sampel 3

Analisa :
Lapisan tanah liat = 40 mL

Lapisan pasir = 40 mL

Lapisan debu = 10 mL
Tanah dasar kolam tersebut mengandung :
40
ℎ % 100% 44,4%
90

40
% 100% 44,4%
90
10
% 100% 11,1%
90

Berdasarkan komposisi tanah diatas dapat disimpulkan bahwa tanah

tersebut mengandung 44,4% tanah liat, 44,4% pasir, dan 11,1% debu karena

kandungan terbanyak pada tanah tersebut adalah tanah liat dan pasir (44,4%)

sehingga tanah tersebut sukar untuk ditembus air. Tanah tersebut termasuk

kedalam klasifikasi tanah liat berpasir. Karena daya ikat antar partikel di tanah liat
4

berpasir rapat sehingga tanah ini memiliki kemampuan menahan air yang baik

sehingga baik untuk menjadi pematang dan tanah dasar kolam.

4. Sampel 4

Analisa :
Lapisan tanah liat = 40 mL

Lapisan pasir = 45 mL

Lapisan debu = 3 mL
Tanah dasar kolam tersebut mengandung :
40
ℎ % 100% 45,45%
88

45
% 100% 51,136%
88
3
% 100% 3,4%
88

Berdasarkan komposisi tanah diatas dapat disimpulkan bahwa tanah

tersebut mengandung 45,45% lempung, 51,136% pasir, dan 3,4% debu karena

kandungan terbanyak pada tanah tersebut adalah pasir (51,136%) s sehingga

tanah tersebut mudah untuk ditembus air. Tanah tersebut termasuk kedalam

klasifikasi tanah pasir berlempung. Karena daya ikat antar partikel di pasir

berlempung renggang sehingga tanah ini memiliki kemampuan menahan air yang
5

kurang baik sehingga kurang baik untuk menjadi pematang dan tanah dasar

kolam.

5. Sampel 5

Analisa :
Lapisan tanah liat = 40 mL

Lapisan pasir = 17 mL

Lapisan debu = 5 mL
Tanah dasar kolam tersebut mengandung :
40
ℎ % 100% 55,55%
72

17
% 100% 23,61%
72
5
% 100% 6,94%
72

Berdasarkan komposisi tanah diatas dapat disimpulkan bahwa tanah

tersebut mengandung 55,55% lempung, 44,4% pasir, dan 11,1% debu karena

kandungan terbanyak pada tanah tersebut adalah tanah liat dan pasir (44,4%)

sehingga tanah tersebut sukar untuk ditembus air. Tanah tersebut termasuk

kedalam klasifikasi tanah lempung berpasir. Karena daya ikat antar partikel di
6

tanah lempung berpasir rapat sehingga tanah ini memiliki kemampuan menahan

air yang baik sehingga baik untuk menjadi pematang dan tanah dasar kolam.

Anda mungkin juga menyukai