Anda di halaman 1dari 8

ANALISIS / RENCANA PEMBELAJARAN

RENCANA PENGAJARAN SEMESTER


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

MATA KULIAH : TEKNIK PEMBENIHAN IKAN BERSIRIP


TBP.2.23.3.3 / 3 SKS (1-2)
Semester IV
PS. TEKNIK BUDIDAYA PERIKANAN

KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN


BADAN RISET DAN SUMBER DAYA MANUSIA KELAUTAN DAN PERIKANAN
POLITEKNIK KELAUTAN DAN PERIKANAN SIDOARJO
2020
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
PROGRAM STUDI TEKNOLOGI BUDIDAYA PERIKANAN
POLITEKNIK KELAUTAN DAN PERIKANAN SIDOARJO

MATA KULIAH KODE Rumpun MK BOBOT (sks) SEMESTER Direvisi


TEKNIK PEMBENIHAN IKAN BERSIRIP TBP.2.19.3.3 BUDIDAYA PERIKANAN T=1 P=2 IV -

OTORISASI Pengembang RP Koordinator RMK Ka. Prodi


1. Mohsan Abrori, S.Pi, M.Si Mohsan Abrori, S.Pi, Mohsan Abrori, S.Pi, M.Si.
2. Lusiana BR Ritonga, S.Pi, M.P M.Si.
3. Atika Marisa Halim, M.P
Capaian Pembelajaran (CP) Program Studi
Taruna mampu melakukan pembenihan ikan bersirip dengan benar, mulai dari pengelolaan induk, penetasan telur, penanganan
larva dan pendederan untuk menghasilkan benih yang berpedoman pada Cara Pembenihan Ikan yang Baik (CPIB)
Mata Kuliah
1. Taruna mampu menjelaskan ruang lingkup pembenihan ikan bersirip
2. Taruna mampu memilih lokasi pembenihan ikan dengan tepat
3. Taruna mampu menentukan layout dan tata letak pembenihan ikan bersirip
4. Taruna mampu menjelaskan dan menentukan pakan yang sesuai dengan biota
5. Taruna mampu mendemonstrasikan dan melaksanakan persiapan media pemijahan dengan tepat
6. Taruna mampu mendemonstrasikan dan melaksanakan seleksi induk dengan tepat
7. Taruna mampu mendemonstrasikan dan melaksanakan pembenihan ikan air tawar dengan tepat
8. Taruna mampu mendemonstrasikan dan melaksanakan pembenihan ikan air laut dengan tepat
9. Taruna mampu mendemonstrasikan dan melaksanakan pembenihan ikan katadromus dengan tepat
10. Taruna mampu mendemonstrasikan dan melaksanakan pembenihan ikan anadromus dengan tepat
Deskripsi Singkat MK

Pustaka Utama :
1. Le Francois, N,M; M.Jobby, C. Carter dan P. Biller. 2010. Finfish aquaculture Diversification, CABI.
2. Friederich, U and Volland, W. (2004). Breeding food animals, live food for vivarium animals, Krieger publishing company.
3. Fingerman, M. and Nagabhushanam, R. (2000). Recent advances in marine biotechnology. vol 4, Aquaculture part A, Seaweed and
invertibrates, Science Publishers, Inc.
4. De Silva, S,S.(Ed)(1998). Tropical mariculture. Access Online via Elsever.
5..Holdich, D, M. and Lowery, R.S. (1988). Freshwater crayfish, biology, management and exploitation, Croom Helm Ltd.
6.. Pillay, T.V.R and Kutty, M, N (2005). Aquaculture principles and practices (no Ed, 2), Blackwell publishing.
7. Noga, E.J (2010). Fish disease diagnosis and treatment, John Willey and Sons.
8.Bromage, N.R., and Roberts R.J.,(1995). Broodstock management and Egg and Larvae Quality. Wiley-Blackwell, 1 edition.
9. Lim, C., & Webster, C.D. (2001). Nutrition and fish health, Binghamton, New York : Food Products Press.
10. Amri, Khairul. (2014) Buku pintar Bisnis Pembenihan Ikan Konsumsi, Gramedia Pustaka, Jakarta
Pendukung :
1. Saparinto, Cahyo, (2013).Sukses Pembenihan 6 jenis Ikan Air Tawar Ekonomis, Lily Publisher, Yogyakarta.
2. Direktorat Pembenihan (2007), Pembenihan Ikan Hias Air Tawar, Direktorat Pembenihan, Jakarta.
.
Media Pembelajaran Software : Hardware :
1. Power point 1. Diktat
2. Video terkait 2. Modul
3. Panduan Praktikum
Team Teaching 1. Mohsan Abrori, S.Pi, M.Si
2. Lusiana BR Ritonga, S.Pi, M.P
Mata kuliah Syarat 1. Biologi Perikanan
2. Dasar-dasar budidaya ikan
3. Pathologi ikan
4. Manajemen kualitas tanah dan air
Mg CP-MK Materi Pembelajaran Metode / Strategi Assessment Bobot
Ke- Pembelajaran Indikator Bentuk (%)
I. Ruang lingkup 1. Pengertian pembenihan ikan bersirip - Teori klasikal - Dapat menjelaskan - Tes sumatif
pembenihan ikan 2. Pengertian larva dan benih - Penugasan - Laporan tugas baik - Laporan
bersirip 3. Ruang lingkup pembenihan ikan bersirip
4. Komoditas ikan bersirip ekonomis penting
5. Kebutuhan benih ikan
6. Prospek pembenihan ikan bersirip.
7.Perkembangan pembenihan ikan bersirip
8. Kendala budidaya perikanan
9. Kendala2 pembenihan ikan bersirip
10.Habitat dan Biologi ikan air tawar dan air laut

II. Penentuan lokasi 1. Pengertian penentuan lokasi - Teori klasikal - Dapat menjelaskan - Tes sumatif
pembenihan ikan 2. Tujuan penentuan lokasi - Praktek lapang - Laporan praktek - Laporan
air tawar dan laut 3. Manfaat penentuan lokasi baik
4. Persyaratan lokasi untuk pembenihan ikan air
tawar dan laut
5. Persyaratan lokasi untuk pembenihan ikan air
tawar dan laut
6. Metode penentuan lokasi pembenihan
7. Perangkat survey lokasi pembenihan
8. Metode penilaian dan penetapan lokasi (scoring)
9. Praktek Penentuan Lokasi Pembenihan

III. Fasilitas 1. Pengertian fasilitas pembenihan - Teori klasikal - Dapat menjelaskan - Tes sumatif
pembenihan ikan 2. Tujuan penyediaan fasilitas pembenihan - Praktek lapang - Laporan praktek - Laporan
air tawar dan laut 3. Fasilitas pokok pembenihan ikan air tawar dan baik
laut
4. Fasilitas penunjang pembenihan ikan air tawar
dan laut
5. Desain dan tata letak bak-bak pembenihan
6. Prinsip2 pembuatan desain bak-bak pembenihan
9. Prinsip2 pengaturan tata letak bak pembenihan
10. Praktek membuat perencanaan fasilitas
pembenihan ikan berdasarkan kebutuhan dan
prinsip2 pembuatan dan pengaturan tata letak
bak pembenihan yang benar.
IV. Manajemen 1. Pengertian manajemen pemeliharaan induk - Teori klasikal - Dapat menjelaskan - Tes sumatif
Pemeliharaan 2. Tujuan manajemen pemeliharaan induk - Praktek lapang - Laporan praktek - Laporan
induk ikan air 3. Persyaratan kolam dan media pemeliharaan induk baik
tawar ikan air tawar (lele, nila, mas)
4. Persiapan media pemeliharaan induk ikan air
tawar
5. Persyaratan induk/calon ikan air tawar
6. penyediaan induk/calon induk air tawar
7. Pengangkutan induk/calon induk ikan
8. Penanganan induk/calon induk ikan air tawar
9. Seleksi induk/calon induk ikan air tawar
10. Penebaran induk pada kolam pemeliharaan
induk
11. Pengelolaan pakan pada pemeliharaan
induk/calon induk ikan air tawar
12. Pengendalian kualitas air media pemeliharaan
induk/ calon induk ikan air tawar
13. Pengendalian hama dan penyakit pada
pemeliharaan induk /calon induk ikan air tawar
14. Monitoring Kualitas air media pemeliharaan
induk
15. Monitoring kesehatan dan penyakit induk
V. Manajemen 1. Persiapan media pemeliharaan induk ikan air laut - Teori klasikal - Dapat menjelaskan - Tes sumatif
Pemeliharaan 2. Persyaratan induk/calon ikan air laut - Praktek lapang - Laporan praktek - Laporan
induk ikan air laut 3. penyediaan induk/calon induk air laut (kerapu dan baik
kakap)
7. Pengangkutan induk/calon induk ikan
8. Penanganan induk/calon induk ikan air laut
9. Seleksi induk/calon induk ikan air laut
10. Penebaran induk pada kolam /bak pemeliharaan
induk
11. Pengelolaan pakan pada pemeliharaan
induk/calon induk ikan air laut
12. Pengendalian kualitas air media pemeliharaan
induk/ calon induk ikan air laut
13. Pengendalian hama dan penyakit pada
pemeliharaan induk /calon induk ikan air laut
14. Monitoring Kualitas air media pemeliharaan
induk ikan laut
15. Monitoring kesehatan dan penyakit induk

VI. Pematangan gonad 1. Pengertian pematangan gonad - Teori klasikal - Dapat menjelaskan - Tes sumatif
induk ikan air 2. Metode pematangan gonad induk ikan tawar - Praktek lapang - Laporan praktek - Laporan
tawar dan ikan laut 3. Metode pematangan gonad induk ikan laut baik
4. Tingkat kematangan gonad
5. Monitoring kesehatan induk ikan
6. Monitoring kematangan gonad

VII. Pemijahan dan 1. Pengertian pemijahan (perkawinan) - Teori klasikal - Dapat menjelaskan - Tes sumatif
penetasan telur 2. Metode pemijahan ikan air tawar (lele, nila, Mas) - Praktek lapang - Laporan praktek - Laporan
ikan air tawar 3. Persiapan kolam pemijahan baik
4. Proses pemijahan
5. Monitoring pemijahan
6. Seleksi induk siap memijah
7. Proses pemijahan
8. Persiapan media penetasan telur
9. Proses penetasan telur
8 Evaluasi Tengah Semester
IX. Pemeliharaan larva 1. Pengertian pemeliharaan larva - Teori klasikal - Dapat menjelaskan - Tes sumatif
ikan air tawar 2. Tujuan pemeliharaan larva - Praktek lapang - Laporan praktek - Laporan
3. Persiapan media pemeliharaan larva baik
4. Pengelolaan pakan (pakan hidup dan pakan
buatan)
5. Pengelolaan kualitas air media pemeliharaan larva
6. Pengendalian penyakit
7. Monitoring pertumbuhan dan kesehatan
8. Pendederan
9. Panen dan pasca panen
10. Uji kualitas benih

X. Pemijahan induk 1. Metode pemijahan ikan air laut (kerapu dan kakap) - Teori klasikal - Dapat menjelaskan - Tes sumatif
ikan laut 2. Persiapan kolam pemijahan - Praktek lapang - Laporan praktek - Laporan
4. Proses pemijahan baik
5. Monitoring pemijahan
6. Pemanenan telur
6. Seleksi telur
7. Inkubasi telur
8. Kualitas telur

XI Penetasan telur 1. Persiapan media pemeliharaan larva - Teori klasikal - Dapat menjelaskan - Tes sumatif
dan Pemeliharaan 2. Penebaran telur - Praktek lapang - Laporan praktek - Laporan
larva ikan laut 3. Proses penetasan baik
4. Menentukan daya tetas
5. Pengelolaan pakan
= Pakan hidup
= Pakan buatan
6. Pengelolaan kualitas air
7. Pengendalian penyakit
8. Monitoring pertumbuhan
9. Grading

XII Pendederan benih 1. Pengertian pendederan - Teori klasikal - Dapat menjelaskan - Tes sumatif
ikan air tawar 2. Metode pendedran - Praktek lapang - Laporan praktek - Laporan
3. Persiapan media pendederan baik
4. Seleksi benih
5. Penebaran benih
6. Pengelolaan pakan
7. Pengelolaan kualitas air
8. pengendalian hama dan penyakit
9. Monitoring pertumbuhan
10. Panen dan pasca panen
11. Pengangkutan dan pemasaran benih
XIII. Pendederan benih 1. Persiapan media pendederan - Teori klasikal - Dapat menjelaskan - Tes sumatif
ikan air laut 2. Seleksi benih - Praktek lapang - Laporan praktek - Laporan
3. Penebaran benih baik
4. Pengelolaan pakan
5. Pengelolaan kualitas air
6. pengendalian penyakit
7. Monitoring pertumbuhan
8. Grading
9. Panen dan pasca panen
10. Pengangkutan dan pemasaran benih

XIV. Pembenihan Ikan 1. Prospek usaha pembenihan bandeng - Teori klasikal - Dapat menjelaskan - Tes sumatif
Bandeng 2. Karakteristik umum biologi bandeng - Praktek lapang - Laporan praktek - Laporan
3. Persyaratan lokasi baik
4. Fasilitas pembenihan
5. Teknik pembenihan
= Persyaratan dan seleksi induk
= Pemeliharaan induk
= Metode Pematangan gonad
= Metode pemijahan
= Penetasan dan pemeliharaan larva
* Pengelolaan pakan
* Pengelolaan kualitas air media
* Pengendalian penyakit
* Monitoring pertumbujhan dan kesehatan
- Teknik panen dan pasca panen
- Teknik pendederan

16 Evaluasi Akhir Semester


Catatan : 1 sks = (50’ TM + 50’ PT + 60’ BM)/Minggu BM = Belajar Mandiri T = Teori (aspek ilmu pengetahuan)
TM = Tatap Muka (Kuliah) PS = Praktikum Simulasi (160 menit/minggu) P = Praktek (aspek ketrampilan kerja)
PT = Penugasan Terstruktur PL = Praktikum Laboratorium (160 menit/minggu)

Mengetahui Sidoarjo, Maret 2020


Ketua Program Studi TBP, Dosen Pengampu,

1. Mohsan Abrori, S.Pi, M.Si


2. Lusiana BR Ritonga, S.Pi, M.P
Mohsan Abrori, S.Pi, M.Si, 3. Atika Marisa Halim, M.P
NIP. 19701230 200312 1 004

Anda mungkin juga menyukai