TEORI

 PENGERTIAN TAMAN

Menurut Laurie (1986) mengemukakan bahwa asal mula pengertian kata taman
(garden) dapat di telusuri pada bahasa Ibrani yaitu gan yang berarti melindungi dan
mempertahankan, menyatakan secara tidak langsung hal pemagaran atau lahan
berpagar, dan oden atau eden yang berarti kenangan atau kegembiraan. Jadi dalam
bahasa inggris perkataan ”garden” memiliki gabungan dari kata-kata tersebut, yaitu
berarti sebidang lahan berpagar yang digunaan untuk kenangan atau kegembiraan.

Menurut Djamal (2005) taman adalah sebidang tanah terbuka dengan luasan
tertentu didalamnya di tanam pepohonan, perdu, semak, dan rerumputan yang
dapat dikombinasikan dengan kreasi dari bahan lainnya. Umumnya digunakan untuk
olah raga, bersantai, bermain dan sebagainya.

Dari dua pengertian di atas dapat di simpulkan suatu pengertian taman secara
sederhana bahwa taman merupakan suatu area yang didalamnya terdapat vegetasi
estetis, tempat duduk, terlihat hijau dan merupakan tempat rekreasi, diskusi,
edukasi dan olah raga.

 FUNGSI TAMAN
1. Fungsi hidrologi dan ekologi :
 Hidrologi berarti taman berfungsi sebagai penyedia air di sebabkan pada
taman terdapat tanaman/tumbuhan yang menyimpan air
 Ekologi berarti taman berfungsi menjaga atau menyeimbangkan
ekosistem, di sebabkan pada taman terjadi hubungan timbal balik antara
mahluk hidup dan mahluk tak hidup.
2. Fungsi kesehatan : taman merupakan salah satu sumber penyuplai oksigen dan
sebagai salah satu sumber untuk menyerap karbon dioksida, sebab pada taman
terdapat tumbuh-tumbuhan hijau, pada pagi sampai sore hari tumbuhan hijau
menyuplai oksigen.
3. Tempat olah raga dan nilai-nila edukatif artinya di taman orang bisa belajar,
menanamkan nilai-nilai yang positif dalam kehidupan guna menjadi manusia
yang lebih baik lagi
4. Fungsi estetika atau keindahan, debgan adanya taman pada suatu kawasan atau
area membuat area atau kawasan tersebut menjadi lebih hidup menjad lebi
menarik, sehingga tidak ada kejenuhan bagi orang-orang ketika berkunjung
ketempat esebut
5. Fungsi rekreasi, taman berfungsi sebagai pelepas penat bagi pekerja, pelepas
penat bagi para mahasiswa yang di banjiri oleh tugas-tugas sehingga mudah stres
maka taman menawarkan diri sebagai sebuah sarana untuk menenangkan diri
 menjernihkan pikiran dan lain-lain, taman di jadikan sarana rekreasi bersama
keluarga, atau teman- teman untuk sejenak melupakan masalah-masalah
kehidupan yang seakan tidak ada habisnya.

LATAR BELAKANG

Taman pada kampus pada umumnya merupakan suatu total kompleks dari fisik
yang ada di dalam kampus dan terbentuk akibat adanya interaksi antara manusia
Sebagai mahluk sosial dengan lingkungannya. Kampus merupakan pusat
pendidikan dimana di dalam penuh dengan kesibukan-kesibukan mahasiswa baik
terhadap tugas-tugas, maupun organisasi-organisasi pergerakan, untuk itu butuh
suatu sarana yang dapat menjawab kebutuhan mahasiswa untuk melepas penat
maupun berdiskusi, maka di buatlah suatu sara khusus yaitu taman. Terkusus
dengan rencana pembuatan taman di belakang ruangan Program Studi
Asritektur, Fakultas teknik, UHO. Alasannya sebab lahan di belakang prodi
tersebut tidak di gunakan hanya menumbuhkan semak belukar. Sehingga di
butuhkan pengembangan, perambahan terhadap fasilitas untuk menghidupkan
kembali lahan tersebut.

PROBLEM
 Lokasi lahan yang terpencil
 Kurangnya daya tarik
 Kontur tidak rata
 Sampah berserakahan
 Terkena sinar mata hari langsung

ANALISIS
1. Lokasi lahan terpencil
 Lokasi berada di belakang gedung rsitektur
 Akses ke taman yang kurang baik
 Kebanyakan mahasiswa tidak mengetahui
 Taman terhalau oleh kantin
2. Tidak adanya daya tarik
 Banyak sampah
 Lahan tidak terawat dan terpakai
 Tidak adanya fasilitas
 Taman terlihat sepi
3. Sampah berselokan
 Taman dijadikan tempat pembakaran sampah
 Kurangnya kepedulian mahasiswa dengan lingkunganya
  Sampah yang berada di drainase
4. Tidak adanya fasilitas
 Tidak adanya sarana diskus
 Tidak terdapat tempat duduk di lokasi lahan
5. Kontur
 Tidak rata dan relatif lembek
6. Kurangnya interaksi antara warga fakultas dengan disekitarnya
 Buruknya akses dan tidak adanya fasilitas penunjang membuata
mahasiswa enggan mau ketaman

7. Paparan sinar matahari langsung

 Sedikitnya vegetasi dari arah timur
 Tidak adanya pelindung seperti gazebo

SOLUSI

 Membuat gerbang pada jalur masuk untuk menambadaya tarik, serta penambahan
vegetasi seperti pepohonan kerdil, bunga dan semak
 Memanfaatkan perbedaan kontur pada lahan sebagai sebuah kelebihan atau nilai
ples dari sebuah taman baik itu di buatkan sebagai tanga-tangga untuk tempat
duduk dan berdiskusi bagi mahasiswa atau tempat untuk menanam pepohonan atau
bunga agar taman terlihat lebih menarik
 Membuat tempat sampah agar sampah tidak berserakahan di mana-mana serta
pembutan umbul-umbul bertuliskan “buanglah sampah pada tempatnya”. Dalam
pembuatan tempat sampah di buat dua jenis tempat sampah yaitu untuk sampah
organik dan untuk sampah non organik.
 Menjadikan taman sebagai sarana edukasi, diskusi serta berekspresi, maka harus di
buat tempat duduk atau gazebo atau taman baca di sekitar taman.
 Penambahan vegetasi pelindung, vegetasi berfungsi sebagai pelindung dari sinar
matahari langsung yang cukup panas, sehingga akan mengganggu kenyamanan
pengunjung di taman tersebut.
 Menambahkan unsur-unsur yang memberikan kesan estetis pada taman seperti;
kolam, air mancur,tanaman hias, pengecatan warna yang sesuai dengan keadaan
taman.