Anda di halaman 1dari 6

Kata Pengantar

Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha
Panyayang, Kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah
melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat
menyelesaikan makalah ilmiah tentang “Arstektur Pohon” bermanfaat untuk
kitasemua sebagai sumber ilmu.

Makalah ilmiah ini telah kami susun dengan maksimal dan mendapatkan
 bantuan dari berbagai pihak sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah ini.
Untuk itu kami menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah
 berkontibus dalam membantu pembuatan makalah “Arsitktur Pohon”.

Terlepas dari semua itu, Kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada
kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu
dengan tangan terbuka kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar
kami dapat memperbaiki makalah ilmiah “Arsitektur Pohon” yang kami buat.
Akhir kata kami berharap semoga makalah ilmiah tentang “Arsitektur Pohon “ untuk
kita semua ini dapat memberikan manfaat maupun ilmu yang bermanfaat terhadap
 pembaca.

Jambi, 18 April 2017

Penyusun

1
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................................... 1

DAFTAR ISI ................................................ .............................................................. 2

BAB I : PENDAHULUAN ........................................................................................ 3

1.1.Latar Belakang ............................................................................................... 3


1.2.Rumusan Masalah .............................................. ............................................ 4
1.3.Tujuan ............................................................................................................ 4

BAB II : PEMBAHASAN ......................................................................................... 5

2.1.Pengertian Arsitektur Pohon .......................................................................... 5


2.2.Model Arsitektur Pohon .............................................. ................................... 6
2.3.Cara Mengidentifikasi Model Arsitektur Pohon ............................................ 9

BAB III : PENUTUP ............................................................................................... 11

3.1. Kesimpulan ................................................................................................. 11

DAFTAR PUSTAKA .............................................................................................. 12

2
BAB 1

Pendahuluan

1.1 Latar Belakang

Pembuatan makalah “Arsitektur pohon “ ini untuk mmenuhi tugas struktur


tumbuhan dan menambah wawan kita terhadap keaneka ragaman struktur tumbuhan
yang ada di muka bumi. Kita tau bahwa pohon Arsitektur pohon sangat terkait
dengan pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan. Arsitektur pohon dan merupakan
 produk dari organogenesis dan morfogenesis. Model arsitektur merupakan bentuk
ekspresi secara morfologi dari genetic blueprint suatu pohon dengan pola
 pertumbuhan kontinyu atau ritmik. Model arsitektur suatu pohon memiliki hubungan
erat dengan pertumbuhan pohon dan kualitas kayu, hal ini dapat dilihat dari
kebutuhan tertentu dengan faktor-faktor penentu pertumbuhan diantaranya cahaya, air
dan unsure hara. Pohon-pohon dengan pola percabangan kontinyu cenderung
menghasilkan fenotip batang yang silindris, sedangkan pola percabangan ritmik lebih
 banyak membentuk tajuk yang mengerucut. Dengan demikian model arsitektur
 pohon dan akan berpengaruh terhadap kualitas kayu yang dihasilkan.

Supriyanto (2010; komunikasi pribadi) menjelaskan bahwa hasil dari organogenesis


dan morfogenesis akan membangun arsitektur pohon. Arsitektur pohon merupakan
hasil dari pertumbuhan yang dilakukan oleh jaringan meristem apical yang
membentuk pola-pola pada percabangan pohon dan pola-pola ini berlanjut dengan
 pengulangan yang sama. Jenis-jenis pohon tertentu akan memiliki pola-pola tertentu
 pula dalam pertumbuhan percabangan membentuk model-model tertentu.

Menurut Tomlison (1983), bentuk dari pohon mencirikan penampilan dari suatu
kelompok biologi, artinya pohon-pohon yang berada pada kelompok biologi yang
sama cemnderung memiliki kesamaan dalam bentuk dan pola arsitekturnya.
Sebelumnya Halle dan Oldeman (1978) telah mendeskripsikan model-model
arsitektur pohon hutan terdiri atas 23 model untuk jenis-jenis pohon dan tumbuhan

3
hutan lainnya dijumpai sebagai model pada pohon-pohon hutan di wilayah tropika.
Dijelaskan lebih lanjut bahwa arsitektur pohon merupakan abstraksi dari genetic oleh
suatu tumbuhan sejak mengawali pertumbuhannya, arsitektur pohon berbeda
 pengertian dengan pola pertumbuhan, habitus dan bentuk-bentuk tajuk. Arsitektur
adalah bentuk dari produk akhir dari suatu pola perilaku pertumbuhan meristem
apical, ukuran atau habitus bukan merupakan faktor pembeda karena pohon dengan
herba dapat saja memiliki hasil akhir pola perilaku pertumbuhan yang sama.

1.2 Rumusan Masalah

a. Apa yang dimaksud dengan arsitektur pohon?

 b. Apa saja model-model arsitektur pohon ?

c. Bagaimana cara mengidentifikasi model arsitektur pohon?

1.3 Tujuan

a. Dapat mengetahui arsitektur pohon.

 b. Dapat mengetahui model-model arsitektur pohon

c. Dapat mengetahui cara mengidentifikasi model arsitektur pohon

4
BAB II
PEBAHASAN

2.1 Pengertian Arsitektur Pohon


Arsitektur pohon merupakan gambaran morfologi pada suatu waktu yang
merupakan suatu fase pada saat tertentu dari suatu rangkaian seri pertumbuhan
 pohon, nyata dan dapat diamati setiap waktu. Bentuk pertumbuhan yang menentukan
rangkaian fase arsitektur pohon disebut model arsitektur.
Arsitektur pohon adalah hasil dari pertumbuhan yang dilakukakan oleh jaringan
meristem apical yang membentuk pola-pola pada percabangan pohon dan pola ini
 berlanjut dengan pengulangan yang sama. Jenis pohon tertentu akan memiliki pola-
 pola yang tertentu pula dalam pertumbuhan percabangan membentuk model-model
tertentu (Tomlinson, 1986).
Menurut Tomlison (1983), bentuk dari pohon mencirikan penampilan dari
suatu kelompok biologi, artinya pohon-pohon yang berada pada kelompok biologi
yang sama cemnderung memiliki kesamaan dalam bentuk dan pola arsitekturnya.
Sebelumnya Halle dan Oldeman (1978) telah mendeskripsikan model-model
arsitektur pohon hutan terdiri atas 23 model untuk jenis-jenis pohon dan tumbuhan
hutan lainnya dijumpai sebagai model pada pohon-pohon hutan di wilayah tropika.
Dijelaskan lebih lanjut bahwa arsitektur pohon merupakan abstraksi dari genetic oleh
suatu tumbuhan sejak mengawali pertumbuhannya, arsitektur pohon berbeda
 pengertian dengan pola pertumbuhan, habitus dan bentuk-bentuk tajuk. Arsitektur
adalah bentuk dari produk akhir dari suatu pola perilaku pertumbuhan meristem
apical, ukuran atau habitus bukan merupakan faktor pembeda karena pohon dengan
herba dapat saja memiliki hasil akhir pola perilaku pertumbuhan yang sama.

5
DAFTAR PUSTAKA

Aththorick, T. Alief. 2000. Pengaruh Arsitektur Pohon Model Massart dan Rauh


Terhadap Aliran Batang, Curahan Tajuk, Aliran Permukaan, dan Erosi Di Hutan
 Pendidikan Gunung Walat Sukabumi. IPB. Bogor..

Syafitri. 2007. Arsitektur Pohon-Pohon Pelingung yang Terdapat di Kota


 Padang.Universitas Andalas. Padang.

Wiyono. 2009. Arsitektur Pohon. Universitas Gadjah Mada. Yogyakarta.

12

Anda mungkin juga menyukai