Anda di halaman 1dari 3

NAMA : MAULANA ISHAK

NIM : 1906156205

KELAS : AGT-C

MATKUL: MIKROBIOLOGI

RINGKASAN MATERI BAKTERI

A. Apa itu Bakteri

          Bakteri berasal dari kata bakterion yang artinya batang kecil.Bakteri merupakan


organisme bersel satu(uniseluler) dan tidak memiliki membran inti sel(prokariotik).Orang
yang pertama kali menemukan bakteri yaitu seorang ilmuwan dari belanda yang
bernama Antonio van Leeuwenhoek.Ia juga merupakn seorang penemu mikroskop lensa
tunggal.

B.Ciri-ciri bakteri

 Berdiameter 0,5-5 mikrometer

 Tubuhnya berupa sel yang memiliki dinding sel,plasma,inti,dan organel sel

 Dinding selnya tersusun oleh asam amino dan gula yang disebut peptidoglikan

 Tidak berklorofil

 Dapat hidup dimana-mana (kosmopolit)

 Dapat dikulturkan

 Jika lingkungannya buruk,dapat membentuk endospora

C.Struktur morfologi bakteri

       Bagian luar tubuh bakteri terdiri atas:

 Kapsul

 Dinding sel(tersusun atas peptidoglikan)

 Membran plasma

 Flagela(tidak semua bakteri memilikinya)

        Bagian dalam tubuh bakteri terdiri atas:


 Sitoplasma yang mengandung butiran protein,glikogen,lemak,dan organel sel serta
asam nukleat.Sitoplasma berfungsi sebagai tempat berlangsungnya reaksi
metabolisme sel.

 Ribosom yang tersusun atas senyawa protein dan RNA.Ribosom berfungsi dalam
sintesis protein.Jumlah ribosom dalam sel bakteri dapat mencapai ribuan

 DNA(deoxyribonucleic acid) yang berguna dalam menentukan sifat-sifat dari sel


tersebut.DNA dalam bakteri terbagi menjadi dua yaitu DNA kromosom dan DNA
nonkromosom(Plasmid).DNA kromosom menentukan sifat metabolisme sel
sedangkan DNA non kromosom hanya menentukan sifat patogen,fertilitas,dan
kekebalan terhadap suatu antibody.

 Granula yang berfungsi untuk menyimpan cadangan-cadangan makanan atau senyawa


lain yang dihasilkan sebuah bakteri.

 Mesosom yang merupakan penonjolan membran plasma yang mengarah ke dalam


sitoplasma.Salah satu fungsi mesosom ialah menghasilkan energi serta membentuk
dinding sel pada saat pembelahan sel.

D.Archebacteria dan Eubacteria

 Archebacteria merupakan bakteri yang tidak memiliki peptidoglikan serta hidup di


tempat yang memiliki kondisi ekstrem.Archebacteria memiliki kondisi fisik yang
tahan terhadap antibiotik.Archebacteria digolongkan berdasarkan tempat tinggalnya
seperti:

1. Bakteri Metanogen: Bakteri ini hidup dalam kondisi yang kaya akan gas metana
contohnya seperti di rawa-rawa dan dalam pencernaan hewan.Bakteri metanogen
sangat intoleran terhadap O2 sehingga bakteri metanogen digolongkan dalam bakteri
anaerob.Contoh dari bakteri metanogen yaitu  Methanobacterium.

2. Bakteri Halofil:Bakteri ini hidup dalam kondisi yang memiliki kadar garam yang
sangat tinggi.Contoh dari bakteri halofil ialah Halobacterium.

3. Bakteri Termofil:Bakteri ini hidup pada linkungan yang memiliki suhu yang tinggi
serta mengandung banyak sulfur.Contoh dari bakteri ini
adalah Thermophilus dan Sulfolobus.

 Eubacteria merupakan bakteri yang memiliki peptidoglikan.Ciri-ciri dari Eubacteria


adalah bersifat patogen dan tidak patogen,bereproduksi secara Aseksual dan
Seksual,merupakan bakteri sejati,dapat hidup dimana saja(kosmopolit).Eubacteria
digolongkan menjadi 5 kelompok yaitu:

1. Protobacteria
2. bakteri Gram positif

3. Cyanobacteria

4. Spirocheta

5. Chlamydia

E.Peranan bakteri dalam kehidupan sehari-hari

           Bakteri memiliki peranan yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari.Bakteri


juga dapat digolongkan dalam 2 jenis yaitu bakteri yang menguntungkan dan
merugikan.Berikut contohnya:

 Bakteri yang menguntungkan:

1. Lactobacillus bulgaricus;pembuatan yoghurt

2. Lactobacillus casei:pembuatan keju

3. Escheresia coli:pembusukan makanan serta menghasillkan viamin K

4. Nitrosomonas:mengoksidasi amonia menjadi nitrit

5. Nitrobacter:mengoksidasi nitrit menjadi nitrat

6. Clostridium butyricum:mengolah limbah organik

7. Acetobacter xylinum:pembuatan nata de coco

8. Bacillus thuringensis:pembasmi hama tanaman

9. Streptomyces grieus:mengasilkan antibiotik streptomiosin

 Bakteri yang merugikan:

1. Vibrio cholerae:menyebabkan penyakit muntaber

2. Clostrodium tetani:menyebabkan penyakit tetanus

3. Treponema pallidum:menyebabkan penyakit sifilis

4. Mycobacterium tuberculosis:menyebabkan penyakit TBC

5. Mycobacterium leprae:menyebabkan penyakit lepra

6. Bacillus antharacis:menyebabkan penyakit antraks pada sapi dan manusia

7. Salmonella thypi:menyebabkan penyakit demam tifoid dan pendarahan usus

Anda mungkin juga menyukai