Saya Riyan Mariyani , semua siswa memanggil saya Riyan . saya siswa kelas XII di SMA N 1 BALEN .

Saya
berada di jurusan IPA dikelas nomor 3 . Jadi saya adalah siswa kelas XII – IPA 3 . Saya bias masuk IPA
karena keinginan saya sendiri dan juga keinginan orang tua . saya senang bias masuk ipa karena bias
membuat orang tua saya bahagia . Yang pasti dalamJurusan IPA itu ada 3 mata pelajaran yang termasuk
IPA yaitu Kimia ,Fisika dan Biologi . menurut saya pelajaran yang paling mudah di antara tiga mata
pelajaran itu tidak ada , karena saya masih merasa kesulitan untuk memahaminya . Jika saya banyak
masalah iyu terkadang cara berpikir saya agak lemot loading . Karena itu lah saya bellum bias diajak
berpikir cepat kalau pelajaran yang menghitung sih saya masih bias mempelajari sendiri di buku atau di
lks seperti Kimia dan Fisika , tapi kalau sudah biologi … haduh hh pusing saya kalau ketinggalan sedikit
saja .

Kata teman-teman , saya itu termasuk murid yang agak pandai , tapi ngak pandai banget hehe .
teman-teman juga bilang saya itu pintar dalam hal menghitung tapi kadang saya merasa ceroboh karena
terkadang saya salah menggunakan rumus untuk mengerjakan soal menurut saya , Saya itu orangnya
cuek tapi saya belum yaki . karena kalau saya yang seperti ini itu cuek , terus yang ramah seperti apa
DOnKK ..??? ;) . Tetapi teman-teman saya ada juga yang bilang kalau saya itu ramah dan mudah
bergaul , karena saya sering menyapa orang yang saya kenal , walaupun kadang nggak tau namanya tapi
saya teta menyapa .

Kembali ke IPA , Jujur saya itu susah belajar biologi karena waktu SMP dulu gurunya killer
banget jadi takut untuk bertanya hal-hal yang tidak saya ketahui . sampai saat ini pun saya masih merasa
takut untuk bertanya Apalagi kalau Tanya jawab , badan semua bergetar , jantung berdebar karena takut
untuk menjawab , badan semua bergetar takut salah juga . jadi cara mengajar untuk orang seperti saya
ini , itu dengan cara slow (jaman sekarang: wolws ) agar mudah di pahami . karna biasanya kalau di ajak
berpikir cepat itu pikiran jadi bingung dan banyak tidak pahamnya , Karena anak muda jaman sekarang
suka yang nyantai-nyantai.

Menurut saya menjadi guru biologi itu harus pintar, benar-benar pintar bukan karena hanya
pengakuan, karena biologi itu menyangkut seluruh tatanan makhluk hidup didunia ini. Biologi juga
bermanfaat bagi makhluk hidup, maka dari itu jangan bermain main dengan illmu biologi, kalau saya
menjadi guru biologi saya akan menjelaskan secara singkat tetapi mudah dipahami oleh murid dan tidak
membuat murid tidak bingung saya ingin pelajaran biologi itu tidak terlalu sulit untuk anak SMA karena
semakin lama pelajaran itu sangat susah dan zaman semakin lama semakin janggih. Jadi, cra yang
digunakan dalam pelajaran biologi yang dulu itu jarang untuk diterapkan dalam kehidupan sehari – hari
seperti menanan padi, pada saat membajak tanah yang dulu menggunakan sapi atau kerbau tetapi
sekarang sudah menggunakan tenaga mesin. Bahkan, saat pemupukan jaman dulu dan sekarang saja
sudah berbeda dulu memupuk dengan menggunakan kotoran ayam, sapi atau kambing secara langsung
tetapi sekarang kotoran kotoran tersebut sudah diolah lagi menjadi tidak berbau tetapi saat ini untuk
mendapatkan itu harus membeli dengan harga yang cukup mahal. Apalagi sekarang banyak orang yang
memilih untuk menggunakan pupuk kimia dan peptesida yang lebih berbahaya bagi kesehatan mereka.

Kurikulum yang digunakan saat ini adalah kurikulum 2013. Mungkin itu lebih sulit dari KTSP
2006 dan cara mengajarkan juga berbeda, tidak paham itu harus mencari di internet dan juga harus
memahami sendiri kalau seperti itu dalam pelajaran biologi bagaimana caranya agar murid murid itu
paham. Contoh yang namanya cambium dalam pohon itu yang bagaimana, kalau Cuma membaca
definisi dan gambar, apakah murid bias mengetahui secara nyata dalam lingkungan? Jadi menurut saya
cara pengajaran yang seperti itu harus diganti atau mungkin kembali ke KTSP 2006 itu lebih baik agar
murid murid bias bertambah wawasannya dan tidak tergantung dengan elektroni. Tetapi kalau
dijelaskan guru murid juga bias bingung karena terlalu cepat. Jadi, mengajar itu harus nyantai tetapi
serius dan juga belum murid memahami materi guru harus menjelaskan lagi tetapi juga tidak terlalu
detail atau sesuai standart kompetensi saja