Teori konstruktivisme menurut pendapat para ahli yakni Glaserfeld,Bettenecourt (1989) dan
Matthews (1994),mereka mengemukakan bahwa pengetahuan yang dimiliki seseorang
merupakan hasil konstruksi (bentukan) orang itu sendiri.Sementara Piaget
(1971),mengemukakan bahwa pengetahuan merupakan ciptaan manusia yang
dikonstruksikan dari pengalamannya.Proses pembentukan berjalan terus menerus dan setiap
kali terjadi rekonstruksi karena adanya pemahaman yang baru.
Jadi,teori ini membantu memahami belajar sebagai proses dalam membangun pengetahuan
oleh pelaku belajar itu sendiri.Salah satu prinsip yang mendasar dalam teori ini adalah
pendidik tidak hanya memberikan pengetahuan kepada peserta didik,namun peserta didik
juga harus berperan aktif membangun lingkungan pendidikan yang aktif dan positif.Dalam
hal ini,pendidik dapat memberikan kemudahan untuk proses pembelajaran dengan
memberikan kesempatan kepada siswa untuk menemukan atau menerapkan ide-ide mereka
sendiri.