2. RELIEVER
Obat asma reaksi cepat digunakan saat serangan asma terjadi. Obat asma
jenis ini, mampu bekerja dengan cepat untuk meredakan gejalanya.
A. Agonis beta kerja cepat (short-acting beta agonist)
Seperti halnya agonis beta untuk pengobatan jangka panjang, agonis
beta jenis ini juga merupakan jenis obat bronkodilator yang merupakan
obat untuk sesak napas.
Obat-obat agonis beta long-acting: Ssalbutamol, terbutaline
B. Ipratropium (Atrovent)
Obat ini berfungsi untuk merelaksasi saluran pernapasan dengan cukup
cepat.
C. Teofilin
Obat ini digunakan sebagai obat tambahan untuk gejala asma yang
tidak dapat diatasi dengan obat lainnya. Cara kerja teofilin, yaitu
membantu melebarkan saluran pernapasan dengan mengendurkan otot-
otot di sekitarnya, sehingga pasien asma dapat bernapas dengan lancar.
D. Kortikosteroid
Selain untuk mencegah kekambuhan gejala asma, kortikosteroid juga
dapat digunakan untuk membantu mengobati serangan asma ketika
kumat. Hanya sajat bedanya terdapat pada dosis pemberiannya.