Anda di halaman 1dari 6

TUGAS IPA

KLIPING MIKROSKOP
O
L
E
H
TEUKU SIDIK JULIANSYAH
VII.2
MTsN 1 KOTA PAYAKUMBUH
T/P . 2019/2020
 
MIKROSKOP

Definisi Mikroskop

Mikroskop berasal dari kata mikros dan scopein. Mikros berarti kecil dan scopeinartinya melihat. Jika
dijadikan satu maka menjadi mikroskop yang didefinisikan sebagai alatuntuk melihat benda kecil
untuk dilihat secara kasat mata. Sejarah mikroskop sendiri diawalipada masa Anthony Van
Leeuwenhoek (1632-1723). Anthony Van Leeuwenhoek membuatmikroskop pertamanya pada
tahun 1675 dengan cara menumpuk beberapaa kaca pembesar.Melalui percobaan itu Anthony
bias mengamati mikroorganisme dalam air. Dari situlahkemudian kegunaan mikroskop sebagai alat
untuk melihat jasad renik mulai dikembangkan.

Bagian-Bagian Mikroskop
 

Bagian-Bagian Mikroskop dan Fungsinya


Berikut ini adalah bagian-bagian mikroskop dan fungsinya meliputi lensa
okuler, lensa objektif, tubus, makrometer, mikrometer, revolver, reflektor,
diafragma, kondensor, meja mikroskop, klip, lengan mikroskop, bagian kaki
mikroskop serta sendi inklinasi.

Lensa Okuler

Lensa okuler termasuk salah satu bagian-bagian mikroskop yang paling


dikenali. Letak lensa okuler dekat dengan mata pengamat atau observer.
Fungsi letak okuler adalah untuk membentuk bayangan maya, tegak,
diperbesar dari lensa objektif.

Lensa Objektif

Selain lensa okuler juga ada lensa objektif. Jika lensa okuler berdekatan
dengan mata pengamat, maka lensa objektif berada dekat dengan objek yang
diamati. Fungsi lensa objektif adalah untuk membentuk bayangan nyata,
terbalik, diperbesar.

Tabung Mikroskop (Tubus)

Bagian mikroskop berikutnya adalah tabung mikroskop yang biasa disebut


sebagai tubus. Bentuk tabung mikroskop berbentuk seperti tabung. Fungsi
tabung mikroskop atau tubuh adalah untuk mengatur fokus dan
menghubungkan lensa okuler dengan lensa objektif.

Makrometer (Pemutar Kasar)

Berikutnya ada bagian mikroskop makrometer atau pemutar kasar. Letak


makrometer terdapat di bagian lengan mikroskop. Fungsi makrometer atau
pemutar kasar adalah untuk menaikkan dan menurunkan tabung mikroskop
dengan cepat.

Mikrometer (Pemutar Halus)


Selain makrometer juga ada mikrometer atau pemutar halus. Fungsi
mikrometer atau pemutar halus adalah untuk menaikkan dan menurunkan
tabung mikroskop dengan lambat. Ukuran mikrometer biasanya lebih kecil
dibandingkan makrometer.

Revolver (Pemutar Lensa)

Bagian-bagian mikroskop berikutnya adalah pemutar lensa atau yang lebih


dikenal sebagai revolver mikroskop. Fungsi revolver adalah untuk  mengatur
perbesaran lensa objektif. Cara penggunaan revolver adalah dengan
memutarnya ke kanan atau ke kiri.

Reflektor (Cermin Pengatur)

Reflektor juga termasuk bagian mikroskop. Fungsi reflektor adalah untuk


memantulkan cahaya dari cermin ke objek yang diamati melewati lubang yang
ada di meja objek. Reflektor terdiri dari dua jenis cermin, yaitu cermin datar,
digunakan saat cahaya yang dibutuhkan terpenuhi, serta cermin cekung,
digunakan saat kondisi kekurangan cahaya.

Diafragma

Bagian mikroskop selanjutnya adalah diafragma atau yang dikenal sebagai


pengatur cahaya. Fungsi diafragma adalah untuk mengatur sedikit banyaknya
cahaya yang masuk, sehingga pengamat bisa menentukan jumlah cahaya yang
masuk.

Kondensor

Kondensor bisa digunakan dengan cara diputar-putar dan dinaik-turunkan


sesuai keinginan. Fungsi kondensor adalah untuk mengumpulkan cahaya yang
dipantulkan oleh cermin serta memfokuskan cahaya untuk menerangi objek
pengamatan.

Meja Mikroskop
Berikutnya juga ada meja mikroskop atau meja kerja sebagai salah satu bagian
mikroskop. Meja mikroskop ini menjadi alas dan tempat mengamati objek.
Fungsi meja mikroskop adalah untuk meletakkan objek yang diamati dalam
sebuah penelitian.

Penjepit Kaca (Klip)

Ada juga bagian penjepit kaca atau penjepit objek atau dikenal juga sebagai
klip. Fungsi penjepit kaca ini adalah sebagai pelapis objek agar objek tidak
bergeser-geser saat pengamatan sedang berlangsung. Caranya dengan
menjepit kaca yang melapisi objek sehingga posisi objek menjadi tetap.

Lengan Mikroskop

Selain itu juga terdapat bagian lengan mikroskop yang cukup mencolok untuk
diamati. Fungsi lengan mikroskop ini adalah sebagai pegangan pada
mikroskop. Hal ini penting saat mikroskop akan dibawa atau dipindahkan
menuju ke tempat lain.

Bagian Kaki Mikroskop

Berikutnya juga bagian kaki pada mikroskop. Fungsi kaki mikroskop adalah
berfungsi sebagai penyangga atau penopang mikroskop. Hal ini penting agar
posisi mikroskop tetap stabil dan bisa berdiri tanpa takut akan terjatuh atau
terbalik posisinya.

Sendi Inklinasi (Pengatur Sudut)

Yang terakhir juga ada bagian pengatur sudut atau yang dikenal sebagai sendi
inklinasi. Fungsi sendi inklinasi adalah untuk mengatur sudut tegaknya
mikroskop yaitu dengan mengatur derajat kemiringan mikroskop untuk
memudahkan pengamatan.

Nah itulah penjelasan mengenai bagian-bagian mikroskop dan fungsinya


dijelaskan secara lengkap dan detail beserta gambar mikroskopnya. Semoga
penjelasan tersebut bisa menjadi referensi untuk melakukan pengamatan dan
penelitian dengan mikroskop.

Anda mungkin juga menyukai