Kelompok : 3

Kelas : Akuntansi Forensik dan Audit Investigasi F

Soalan 11 dan 12 Halaman 536

11. Kesulitan ketika mencoba untuk menghubungkan pelanggan, pemasok, atau

pegawai dengan permasalahan orang-orang yang di ketahui, kesulitan yang dialami
adalah pada saat proses produksi ketika pemula suatu bisnis tidak tahu dimana
pemasok untuk bahan baku berada dan ini menyebabkan pemula bisnis kesulitan
untuk mendapat informasi untuk memulai bisnis dan sulit untuk ia berkomuniksi
dengan pebisnis lainnya.
Kesulitan yang seterusnya adalah ketika terjadinya persaingan produk dan harga.
Hal ini karena untuk menggabungkan pemasok, pelanggan atau pegawai tidak
mudah, manusia memiliki pemikiran sendiri-sendiri dan memiliki pendapat yang
berbeda dengan manusia lainnya. Jadi hal ini sangat memungkinkan terjadinya
kecurangan diantara meraka. Tujuan mereka melakukan kecurangan adalah untuk
mendapatkan keuntungan dan mereka memiliki kesempatan untuk melakukan
kecurangan tersebut. Tapi apabila mengunakan penyimpanan data hal ini bisa
mengurangi kecurangan dalam perusahaan.
Informasi yang kurang tepat juga bisa menyebabkan kegagalan dalam
menghubungkan pemasok dengan pelanggan atau pegawai dengan pelanggan.
Informasi perusahaan seperti terdapat karyawan yang melakukan kecurangan,
sebagai pemasok harus mengetahui hal tersebut, hal ini dilakukan agar pemasok
dapat percaya dengan sistem yang digunakan oleh perusahaan. Selain itu,
kelemahan dalam sistem pengendalian juga merupakan hal yang bisa menyebabkan
kecurangan berlaku dan ini juga bisa menyebabkan pemasok dan pelanggan tidak
mempercayai perusahaan tersebut.
Kesulitan yang selanjutnya adalah adanya perubahan atau keinginan pelanggan
seiring berjalannya waktu. Hal ini mungkin tidak dapat di lakukan oleh perusahaan
karena terjadinya kelemahan sistem perusahaan jika pegawainya melakukan
kecurangan melalui data-data perusahaan. Selain itu, munculnya produk-produk
yang baru sehingga persaingan sangat hebat dipasaran.
Harga yang ditawarkan juga mungkin lebih murah dibandingkan dengan produk lain
yang sama jenisnya. Pemasok juga memiliki kualitas produk yang bagus untuk
ditawarkan untuk suatu perusahaan. Sebagian besar bisnis memiliki data elektronik
yang nilainya cukup besar dalam basis data yang dapat diakses dan dianalisis
melalui ODBC dan impor teks. Hal ini mungkin setiap perusahaan berbeda dalam
penyimpanan datanya dan mungkin bisa menyebabkan kurangnya cara untuk
menyatukan suatu sistem yang satu dengan yang lain. Penyimpanan data
memberikan lokasi penyimpanan yang efektif dan efisien untuk data yang digunakan
dalam analisis kecurangan.
Komunikasi yang kurang bisa dimengerti antara pelanggan, pemasok ataupun
pegawai, yang ini juga merupakan salah satu kesulitannya. Karena kurangnya
komunikasi yang baik dapat mengakibatkan perbedaan pendapat yang terkadang
sulit untuk masing-masing diantara pelanggan, pemasok dan pegawai dapat
mengerti akan hal yang mereka harapkan. Sehingga hal ini dapat menjadi penyebab
kesulitan antara mereka dalam menghubungkan permasalahan yang ada diantara
orang-orang yang diketahui.
Selanjutnya adanya perselisihan diantara mereka. Perselisihan yang ada ini memicu
terjadinya sebuah kesulitan untuk dapat menghubungkan permasalahan diantara
mereka sendiri. Karena perselisihan dapat membuat suatu proses permasalahan
lama untuk dapat terselesaikan, disebabkan setiap masing-masing diantara
pelanggan, pemasok ataupun pegawai memiliki sudut pandang yang berbeda-beda
dalam setiap hal.
12. Keuntungan menggunakan impor dua-tahap dengan menggunakan penyimpanan
data adalah data impor tersebut dapat disimpan memalui data pada komputer
invistigator. Invistigator dapat dengan mudah mengakses data tersebut tanpa harus
datang ke suatu perusahaan, hal ini dapat memudahkan kerja investigator itu sendiri.
Selain itu penyediaan yang tidak mahal dan ini dapat dikontrol langsung oleh
investigator itu sendiri. Data tersebut dapat secara langsung di impor dari basis data
perusahaan kedalam aplikasi analisis. Hal ini dapat dengan mudahnya pertanyaan
pra analisis mentransfer data dari basis data perusahaan kedalam penyimpanan
data. Pertanyaan ini dapat meringkas data, mengonversi jenis dan skala data dan
melakukan modifikasi lain untuk membuat analilis selanjutnya lebih efektif dan
efisien.
Melalui model praktik terbaik ini, hanya investigator saja yang tahu mengenai
informasi tentang data perusahaan, dan ini dapat mengurangi risiko terjadinya
kecurangan. Hal ini karena, kesempatan yang dimiliki oleh karyawan atau pegawai
untuk memanipulasi suatu data dapat dikurangi. Setelah data tersebut ada dalam
penyimpanan data, maka invistigator itu dapat berhubung (melalui ODBC)
aplikasinya ke penyimpanan data untuk prosedur analisis yang utama, karena
penyimpanan data ada dalam pengendalian langsung oleh investor. Hal ini dapat
memberikan hasil yang baik dan lebih baik lagi selama beberapa waktu.
Penggunaan impor dua tahap juga dapat membantu perkembangan sebuah pasar
produk. Dengan adanya ekspor dan impor, kita bisa mendorong industri di seluruh
dunia untuk membuat produk yang lebih baik. Melalui penyimpanan data, data kita
yang tersimpan akan lebih aman dan terjaga oleh investigator. Pengunaan impor ini
juga dapat meningkatkan keuntungan bagi perusahaan. Melalui praktik ini, data
keuntungan suatu perusahaan dapat dilindungi melalui penyimpanan data.
Invistigator dapat menggunakan berbagai cara untuk menyimpan data yang nilainya
tidak mahal, tetapi dapat menjadi skala pada data jumlah yang besar seperti
menggunakan MySQL, PostgreSQL, dan SQLServer.
Menjalin hubungan kerja sama juga merupakan salah satu keuntungan melalui impor
dua tahap. Dengan adanya ekspor dan impor, kita akan bisa berinteraksi dan
memberikan dampak untuk negara lain. Jadi untuk melindungi data kita dari negara
luar kita memerlukan penyimpanan data untuk melindungi data suatu perusahaan.
Data yang disimpan oleh investigator juga akan aman jika kita menggunakan praktik
modal yang baik. Jadi pihak investasi dapat menanamkan saham modalnya ke suatu
perusahaan karena data yang disimpan dapat dipercayai oleh pihak tersebut
sehingga hal ini dapat mengurangi terjadinya kecurangan melalui basis data.
Memperluas jangkaun pasar juga merupakan salah satu keuntungan menggunakan
impor dua tahap. Dengan menjaga kerja sama dengan negara lain kita bisa
memasuki pasar yang lebih luas. Hal yang perlu kita jaga untuk memperluas
jangkauan pasar adalah data itu sendiri. Jika suatu perusahaan mampu melindungi
datanya maka penanam saham akan terus percaya dan mau bekerja sama dengan
perusahaan itu, jadi kita dapat memperluas jangkaun pasar dan kecurangan dari
tekanan pihak lain dapat kita elakkan jika menggunakan penyimpanan data yang
baik.

a) Kata “Anomali akuntansi” terdapat pada halaman 510, 514 dan 535
b) Kata “Benford Law” terdapat pada halaman 516, 519, 520, 522, 535, 536, 537, dan
538