Disusun Oleh :
Kelompok IV
Agustin Yakob
Nurul Alfaida
Hajrah Aswad
Maya Nopitasari
Adrianus Dagung
Jumriani
Puji syukur kepada Tuhan yang Maha Esa yang telah memberikan
hikmat dan karuniaNya sehingga saya dapat menyelesaikan tugas
makalah tentang Metode Harga Pokok Pesanan.
Tugas makalah ini telah saya susun dengan maksimal dan mendapat
refrensi dari beberapa sumber buku dan internet.Untuk itu saya
menyampaikan banyak terima kasih kepada pihak yang telah
berkontribusi dalam pembuatan tugas makalah ini.
Terlepas dari semua itu, saya menyadari sepenuhnya bahwa masih ada
kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh
karena itu dengan tangan terbuka saya menerima segala kritikan agar
saya dapat memperbaiki makalah ini.
Akhir kata, saya berharap semoga makalah tentang Metode Harga
Pokok Pesanan ini dapat memberikan manfaat maupun inspirasi terhadap
pembaca.
i
Daftar isi
BAB I PENDAHULUAN
C. Tujuan .......................................................................................................3
BAB II PEMBAHASAN
A. Kesimpulan............................................................................................................14
B. Saran......................................................................................................................15
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
komponen biaya produksi sebagai unsur harga pokok, yang meliputi biaya
bahan baku, biaya tenaga kerja langsung, biaya overhead pabrik variable
dan biaya overhead pabrik tetap. Didalam metode Full Costing, biaya
produk yang dihasilkan atas dasar tarif yang ditentukan di muka pada
Oleh karena itu biaya overhead pabrik tetap akan melekat pada harga
pokok persediaan produk selesai yang belum di jual, dan baru dianggap
tersebut tidak dijual. Menurut metode Full Costing, karena produk yang
1
Tujuan dari penggunaan metode harga pokok pesanan adalah untuk
menetukan harga pokok produk dari setiap pesanan baik harga pokok
Biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung dan biaya overhead
B. Rumusan Masalah
2
3. Apa yang dimaksud kartu biaya pesanan?
pokok pesanan?
7. Apa yang dimaksud kartu harga pokok (job order cost sheet)?
C. Tujuan
pesanan.
per pesanan.
7. Untuk mengetahui tentang kartu harga pokok (job order cost sheet).
3
BAB II
PEMBAHASAN
produk dari setiap pesanan baik harga pokok secara keseluruhan dari
tertentu dan harga pokok produksi per satuan dihitung dengan cara
biaya pada unit individual atau pekerjaan, kontrak atau tumpukan produk
yang spesifik.
4
B. Karakteristik Biaya Pesanan
diterima.
biaya diakumulasi setiap batch atau loy dalam sistem biaya pesanan
menunjukkan bahan baku langsung dan tenaga kerja langsung serta biaya
overhead pabrik yang dibebankan untuk suatu pesanan. File kartu biaya
5
1. Masing-masing pesanan, pekerjaan, atau produk dapat dipisahkan
biaya langsung (BBB dan BTKL) dan biaya tak langsung (selain BBB
dan BTKL).
selesai.
Pesanan
yang datang.
harga pokok, maka nomor order produksi harus dituliskan di atas kartu
didapat perusahaan.
pengumpulan dua jenis jam kerja yaitu, jam kerja total selama periode
tertentu dan jam kerja yang digunakan hanya dalam setiap pengerjaan
pesanan.
8
biaya reparasi, biaya tenaga kerja tak langsung, biaya yang timbul
karena adanya penilai terhadap aktiva tetap, serta biaya lainnya yang
Harga pokok produksi adalah biaya yang terjadi dalam rangka untuk
menghasilkan barang atau produk jadi yang siap untuk dijual. Biaya
produksi dapat diklasifikasikan menjadi tiga, yaitu biaya bahan baku, biaya
menghasilkan barang jadi dan secara fisik menjadi bagian dari produk
tersebut. Misalnya, pemakaian bahan berupa kulit, benang, paku, lem dan
atau bahan baku menjadi barang jadi. Misalnya upah yang dibayarkan
produksi selain biaya bahan baku dan tenaga kerja langsung. Misalnya
dalam:
yang dikehendaki oleh pemesan. Oleh karena itu harga jual yang
Ada kalanya harga jual produk yang dipesan oleh pemesan telah
mengalami kerugian.
diperhitungkan sebelumnya.
11
menutup biaya non produksi dan menghasilkan laba atau rugi. Oleh
tiap pesanan guna menghasilkan informasi laba atau rugi tiap pesanan.
berupa neraca dan laporan laba rugi. Di dalam neraca manajemen harus
menyajikan harga pokok persediaan barang jadi dan harga pokok yang
pada pesanan yang telah selesai diproduksi, namun pada tanggal neraca
tidak langsung dicatat dalam kartu harga pokok berdasarkan suatu tarif
tertentu.
13
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
produk dari setiap pesanan baik harga pokok secara keseluruhan dari
metode harga pokok pesanan (job order cost method), dan metode harga
B. Saran
DAFTAR PUSTAKA