Lingkungan pemasaran berubah dengan kecepatan yang semakin meningkat, sehingga
dibutuhkan informasi pasar yang lebih besar dari pada diwaktu yang lalu. Perusahaan yang memiliki informasi lebih unggul akan menikmati keunggulan bersaing. Perusahaan dapat memilih pasar dengan lebih baik, dan melaksanakan rencana pemasaran dengan lebih baik dengan melakukan pengukuran dan peramalan permintaan pasar. Virus Corona atau biasa disebut COVID-19 bisa menyebabkan krisis bagi setiap organisasi. Baik organisasi perusahaan atau organisasi non–perusahaan. Oleh karena itu perusahaan harus mempersiapkan strategi agar krisis ini tidak menjadi halangan perusahaan dalam menjalankan bisnisnya. Krisis sejatinya adalah katalis bagi semua orang terutama perusahaan untuk menjadi lebih baik. Misalnya saja di saat krisis virus Corona saat ini. Hal ini tentu memicu perusahaan untuk melakukan transformasi digital dan mempercepat perubahan industri. Lalu apa yang dapat dilakukan perusahaan pada saat akan mengukur dan meramal permintaan pasar saat terjadi virus corona akhir-akhir ini? 1. Mengukur Permintaan Pasar Pemasaran bertanggung jawab untuk mempersiapkan ramalan penjualan. Bila perkiraannya ternyata jauh dari kenyataan, perusahaan itu akan menanggung beban kelebihan kapasitas dan persediaan atau persediaan barangnya tidak memadai. Ditambah dengan adanya wabah virus corona saat ini pasti permintaan pasar akan kebutuhan dan keingan barang atau jasa berubah. 2. Kaji Ulang Target Keuangan Perusahaan Kinerja keuangan perusahaan dipastikan akan mengalami banyak tantangan dalam menghadapi virus corona. Oleh karenanya, pada saat akan mengukur dan meramal permintaan pasar, perusahaan dinilai perlu mengkaji ulang target keuangan. Pengkajian perlu dilakukan dengan memperhitungkan berbagai skenario wabah virus corona. 3. Stabilkan pasokan Permintaan terhadap beberapa produk tengah mengalami kenaikan, akibat terhambatnya pasokan global. Oleh karenanya, perusahaan perlu memastikan apabila pasokan barang terpenuhi. Salah satu langkah yang perlu dilakukan perusahaan adalah mencari pemasok baru, yang tidak terganggu distribusinya.