AKUNTANSI BIAYA

TUGAS INDIVIDU

Dosen Pengampu: Enny Hardi SE,M.Si,Ak

Nama : Faridah
Erlianoor
Nim :
1710313220023
Kelas : D/ S1 Akuntansi

Semester III

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT

BANJARMASIN
2018

Analisis Variansi : Biaya Overhead

Pada bahan baku langsung dan tenaga kerja langsung, total variansi dibagi menjadi Variansi
Harga dan Variansi Efesiensi.Variansi overhead total yaitu perbedaan antara overhead yang
dibebankan dan overhead yang aktual, juga dibagi menjadi berbagai variansi komponen.
Berapa banyak variansi komponen yang dihitung, tergantung pada metode analisis variansi
yang digunakan. Variansi total overhead variabel dibagi menjadi dua komponen yaitu,
variansi pengeluaran overhead variable dan variansi efisiensi overhead variable.

Variansi Overhead Variabel

 Total Variansi Overhead Variabel

Perbedaan antara overhead variabel yang aktual dengan yang dibebankan. Pada
contoh sebagai berikut :
Total Variansi = Biaya aktual overhead pabrik – overhead pabrik yang dibebankan

Contoh perhitungan :
- Biaya aktual overhead pabrik = $ 1.600
- Overhead pabrik yang dibebankan = $ 1.456
Total Biaya = $ 1.600 - $ 1.456 = $144 U

 Variansi Pengeluaran Overhead Variabel

Mengukur pengaruh agregat dari perbedaan antara tarif aktual overhead variabel
( actual variable overhead rate –AVOR) dan tarif standar overhead variabel ( standard
variable overhead rate – SVOR). Tarif aktual overhead variabel adalah overhead
variabel aktual dibagi dengan jam aktual. Berikut sebagai contoh :
tarif = $4 per jam ( $ 1.600/400 jam).
Variansi pengeluaran overhead variabel = (AVOR  AH) – (SVOR  AH)
=(AVOR – SVOR) AH
=($4,00 - $3,85)400

= $60U

 Perbandingan Variansi Harga Bahan Baku dan Tenaga Kerja

Overhead variabel merupakan suatu input yang tidak homogeny- gabungan dari
sebuah sejumlah besar bahan baku, seperti bahan baku tidak langsung, tenaga kerja
tidak langsung, listrik, pemeliharaan lain-lain. Tarif standar overhead variabel
mewakili beban per jam tenaga kerja langsung yang seharusnya muncul pada semua
bagian overhead variabel.
Variansi pengeluaran overhead variabel dapat muncul karena harga- harga pada tiap
bagian overhead variabel telah meningkat dan menurun. Jika satu- satunya sumber
variansi pengeluaran overhead adalah perubahan harga, variansi pengeluaran juga di
pengaruhi oleh seberapa efesiensiya overhead digunakan. Terbuang atau tidak
efesiensinya penggunaan overhead variabel akan meningkatkan biaya overhead
variabel aktual.
Selain itu, efesiensi dapat menurunkan biaya aktual overhead variabel. Penggunaan
yang efesien atas bagian overhead variabel dapat mendukung variansi pengeluaran
yang menguntungkan. Jika efesiensi mendominasi, kontribusi bersih menguntungkan.
Oleh sebab itu, variansi pengeluaran overhead variabel adalah hasil dari harga dan
efesiensi.
 Tanggung jawab pada variansi pengeluaran overhead variabel
Jika pada tingkat konsumsi overhead variabel dapat ditelusuri ke suatu pusat
pertanggung jawaban dapat dibebankan Konsumsi bahan baku tidak langsung adalah
suatu contoh biaya overhead variabel yang dapat ditelusuri. Kemampuan
mengendalikan merupakan suatu prasyarat untuk pembebeanan tanggung jawab. Jika
perubahan harga kecil, variansi pengeluaran terutama pada penggunaan efesien
overhead dalam produksi yang dapat dikendalikan oleh pengawas produksi. Secara
umum, tanggung jawab pada variansi pengeluaran overhead variabel dibebankan pada
Departemen produksi.

 Analisis variansi pengeluaran overhead variabel

Variansi $60 yang tidak menguntungkan hanya mengungkapkan bahwa Blue-Corn
Foods mengeluarkan lebih banyak overhead variabel secara agregat daripada yang
direncanakan, meski variansi tersebut tidak signifikan, hal ini menyatakan apa pun
tentang seberapa baik biaya overhead variabel telah dikendalikan. Pengendalian
overhead variabel memerlukan analisis lini per lini pada tiap bagian. Dari tampilan 9-
9, jelas bahwa dua dari tiga bahan menunjukan tidak adanya masalah pengendalian di
perusahaan. Listrik adalah satu-satunya hal yang menunjukan variansi yang tidak
menguntungkan, bahkan hal ini adalah penyebab keseluruhan variansi pengeluaran
overhead variabel. Jika variansi signifikan, penyelidikan dapat dilakukan.
Penyelidikan ini dapat menunjukan perusahaan listrik meningkatkan harga listrik. Jika
memang demikian, penyebab variansi di luar kendali perusahaan. Respons yang benar
adalah merevisi rumus anggaran untuk mencerminkan kenaikan biaya listrik. Namun,
harga listrik yang tidak berubah berarti penggunaan listrik yang lebih banyak dari
diharapkan. Sebagai contoh, perusahaan dapat menemukan banyak penyalaan dan
pematian listrik yang melebihi normal hingga menyebabkan peningkatan konsumsi
listrik. Tampilan 9-9

Blue-Corn Foods, Inc.

Laporan kinerja anggaran fleksibel
Untuk mingguan berakhir 8 maret 2008

Rumus Biayaª Biaya Aktual Anggaranᴮ Variansi

Pengeluaran
Bahan Bakar $3,00 $1.190 $1.200 $10F
Listrik 0,78 385 312 73U
Air 0,07 25 28 3F
Biaya Total $3,85 $1.600 $1.540 $60 U
Catatan : ª Per jam tenaga kerja langsung . ᴮDihitung dengan menggunakan rumus
biaya dan tingkat aktivitas 400 jam aktual tenaga kerja langsung.

 Variansi Efesiensi Overhead Variabel

Overhead variabel diasumsikan bervariasi sejalan dengan perubahan volume
produksi. Jadi, overhead variabel berubah sesuai proporsi perubahan jam tenaga kerja
langsung yang digunakan. Variansi efesiensi overhead variabel mengukur perubahan
 konsumsi overhead variabel yang muncul karena penggunaan efesien ( atau tidak
efesien) tenaga kerja langsung. Variansi efesiensi dihitung dengan menggunakan
rumus berikut :
Variasi efesiensi overhead variabel = (AH – SH)SVOR
= (400 – 378.3)$3,85
= $84 U (dibulatkan)

 Tanggung jawab pada variansi efesiensi overhead variabel

Variansi efesiensi overhead variabel secara langsung berhubungan dengan efesiensi
tenaga kerja langsung atau variansi penggunaan. Jika jam tenaga kerja langsung yang
digunakan lebih banyak ( atau lebih sedikit) daripada standarnya, biaya total overhead
variabel akan meningkat ( atau menurun), berlakunya pengukuran tersebut bergantung
pada seberapa valid hubungan antara biaya overhead variabel dan jam tenaga kerja
langsung. Dengan kata lain jika biaya overhead variabel benar-benar berubah dalam
proporsi perubahan jam tenaga kerja langsung , tanggung jawab untuk variansi
efesiensi overhead variabel seharusnya dibebankan kepada individu yang bertanggung
jawab pada penggunaan tenaga kerja langsung; manajer produksi.

 Analisis variansi efesiensi overhead variabel

Alasan variansi efesiensi overhead variabel yang tidak menguntungkan sama
dengan yang dikemukakan variansi penggunaan tenaga kerja yang tidak
menguntungkan. Waktu lebih banyak digunakan dari pada standarnya karena
banyaknya waktu mengganggur bagi para pengawas dan operator mesin yang
digunakan sebagai pengganti para pengawas yang tidak berpengalaman dalam
pemilihan. Informasi lebih lanjut tentang pengaruh penggunaan tenaga kerja pada
overhead variabel tersedia dalam analisis lini per lini tiap overhead variabel. Hal ini
dapat dipenuhi dengan membandingkan besarnya anggaran untuk jam tenaga kerja
aktual yang digunakan dengan besarnya anggaran untuk jam standar yang
diperbolehkan untuk tiap bagian.
Dari tampilan 9-10, kita dapat melihat bahwa biaya bahan bakar sebagaian
besar dipengaruhi oleh ketidak efesienan penggunaan tenaga kerja. Hal ini dapat
dijelaskan dengan perlunya membiarkan minyak goreng panas (dengan asumsi bahan
bakar digunakan untuk masak) meski proses pemasakan diperlambat dengan adanya
proses pemilihan.
Kolom berlabel “Anggaran untuk jam standar” memberikan jumlah overhead
variabel yang seharusnya dikeluarkan untuk output aktual. Total semua bagian dalam
kolom ini adalah overhead variabel yang dibebankan, yaitu jumlah yang dibebankan
pada produksi dalam sistem biaya standar. Perhatikan bahwa dalam sistem biaya
standar, overhead variabel dibebankan dengan menggunakan jam yang diizinkan
untuk output aktual (SH) , sedangkan dalam perhitungan biaya normal, overhead
variabel dibebankan dengan jam aktual. Meskipun tidak ditujukan pada Tampilan
9-10. Perbedaan antara biaya aktual dan kolom ini adalah total variansi overhead
variabel (lebih sedikit sebesar $144) jadi, variansi overhead variabel yang kurang
dibebankan adalah jumlah dari variansi pengeluaran dan efesiensi.
 Tampilan 9-10

Blue- Corn Foods, Inc

Laporan Kinerja
Untuk Minggu Berakhir 8 Maret 2008
Biaya Rumus Anggaran Jam Variansi Anggaran Variansi
Biaya ª untuk biaya Aktual Pengeluaran untuk jam Efesiensiº
aktual ᴮ standarᶜ
Bahan bakar $3,00 $1.190 $1.200 $10 F $1.135 $65 U
Listrik 0,78 385 312 73 U 295 17 U
Air 0,07 25 28 3F 26 2U
Total $3,85 $1.600 $1.540 $60 U $1.456 $84 U
Catatan:
ª Per jam tenaga kerja langsung
ᴮVariansi pengeluaran = biaya aktual- anggaran untuk jam aktual
ᶜDihitung dengan menggunakan rumuis biaya dan tingkat aktivitas 378,3 jam
standar.dibulatkan ke nilai dolar terdekat
ºVariansi efesiensi= Anggaran untuk jam aktual- anggaran untuk jam standar

Variasi Overhead Tetap

Sebagai contoh Blue-Corn Foods, Inc. Perhitungan variansi overhead tetap. Data
tahunan dbutuhkan untuk contoh berikut.
Hal yang Dianggarkan atau Direncanakan
Overhead tetap yang dianggarkan $749.970
Aktivitas praktis 23.400 jam tenaga kerja langsung*
Tarif standar overhead tetap $ 32,05**
Catatan: *jam yang diizinkan untuk memproduksi 3.000.000 bungkus keripik :
0,0078  3.000.000
** $749.970/23.400
Hasil Aktual
Produksi aktual 2.750.000 bungkus keripik
Biaya aktual overhead tetap $749.000
Jam standar yang dimungkinkan untuk
Produksi aktual 21.450*

Catatan : *0,00782.750.000

 Total Variansi Overhead Tetap

Perbedaan antara overhead tetap aktual dan overhead tetap yang dibebankan.
overhead tetap yang dibebankan diperoleh dengan mengalihkan tarif standar.
overhead tetap dengan jam standar yang diizinkan untuk output aktual. Berikut
overhead tetap yang dibebankan.
overhead tetap yang dibebankan = Tarif standar overhead tetap  Jam standar
= $32,05  21.450
=$687.473 (dibulatkan)
 Total variansi overhead tetap adalah perbedaan antara overhead tetap aktual dan
overhead tetap yang dibebankan.
Total variasi overhead tetap = $749.000 - $687.473
= $61.527 kurang dibebankan
 Variansi Pengeluaran Overhead Tetap
Perbedaan antara overhead tetap aktual dan overhead tetap yang dianggarkan.
Variansi pengeluaran menguntungkan karena overhead tetap yang dikeluarkan lebih
sedikit daripada yang dianggarkan.

 Tanggung jawab pada Variansi Pengeluaran Overhead Tetap

Overhead tetap dibuat dari beberapa bagian terpisah, seperti gaji, penyusutan, pajak
dan asuransi. Banyak overhead tetap- investasi jangka pendek, sebagai contoh tidak
berubah dalam jangka pendek. Akibatnya, biaya overhead tetap sering dipengaruhi
oleh keputusan jangka panjang dan bukan oleh perubahan dalam tingkat produksi,
variasi anggaran biasanya kecil.

 Analisis Variansi Pengeluaran Overhead Tetap

Karena overhead tetap dibuat banyak dari bagian terpisah, perbandingan lini per lini
dari biaya yang dianggarkan dengan biaya aktual, menginformasikan penyebab
variansi pengeluaran lebih banyak. Dalam tampilan 9-11 laporan mengungkapkan
variansi pengeluaran overhead tetap sesuai dengan yang diperkirakan. Variansi
overhead adalah tetap untuk yang berbasis lini ataupun secara agregat dan relatif
kecil.
Tampilan 9-11

Blue-Corn Foods, Inc.

Laporan Kinerja
Untuk Minggu Berakhir 8 Maret 2008
Overhead Tetap Biaya Aktual Biaya yang Variansi
Dianggarkan
Penyusutan $530.000 $530.000 $0
Gaji 159.370 159.970 600 F
Pajak 50.00 50.000 500 U
Asuransi 9.130 10.000 870 F
Total overhead tetap $749.000 $749.970 $970 F

 Variansi Volume Overhead Tetap

Perbedaan antar overhead tetap yang dianggarkan dan overhead tetap yang
dibebankan. Variansi volume mengukur pengaruh perbedaan output aktual dari output
yang digunakan diawal tahun untuk menghitung tarif perkiraan standar overhead
tetap.
Sebagai contoh, pada awal tahun Blue-Corn Foods,Inc. Memiliki kapasitas
untuk memproduksi 3.000.000 bungkus keripik dengan menggunakan 2.750.000
bungkus. Jadi, output aktual kurang dari yang diperkirakan dan hanya 21.450 jam
 yang diizinkan untuk output aktual. Kapasitas yang digunakan lebih sedikit dari yang
dimiliki, dan biaya dari kapasitas yang tidak digunakan ini dihitung dengan
mengalikan tarif dengan perbedaan dalam kapasitas yang diperkirakan dan aktual
(diukur dalam jam).
Variansi Volume = $32,05 (23.400 – 21.450)
=($32,05  23.400) – ($32,05  21.450)
= $749.970 - $687.473
= $62.497 U

 Tanggung jawab pada Variansi Volume Overhead Tetap

Dengan mengansumsikan variansi volume mengukur penggunaan kapasitas tersirat
bahwa tanggung jawab umum atas variansi ini seharusnya dibebankan pada
Departemen Produksi. Akan tetapi, penyelidikan terhadap alasan variansi volume
yang signifikan terkadang dapat mengungkapkan penyebabnya adalah faktor dari luar
kendali produksi.