Anda di halaman 1dari 6

KELOMPOK 7

Mayang Putri 19080574003


Hasnaning Monica
19080574078
Aeraafi 19080574121
Ahmad Masuly Afandy19080574128 (IZIN)
Rayhan Amri Putra B.

Diskusi materi : Globalisasi


1. Bagaimana strategi membentengi generasi muda terhindar dari jeratan Narkoba?
(Dijawab oleh Ahmad Masuly Afandy (121)
Adapun strategi membentengi generasi muda agar terhindar dari jeratan narkoba
adalah :
a. Selektif dalam Pergaulan.
Pergaulan yang salah bisa menyebabkan kita terperosok sehingga kita harus
berhati-hati dengan teman-teman kita sendiri.
b. Memperkuat Pertahanan Spiritual.
c. Jangan Mencoba.
d. Miliki Hobby dan Aktivitas Positif.
e. Berpikir Jangka Panjang.
f. Ingat Masa Depan.

2. Bagaimana pandangan Islam tentang operasi plastik untuk kecantikan?


(Dijawab oleh Mayang Putri (003)
Cara memepercantik diri menurut Islam adalah tidak perlu dengan mengubah
bentuk dan penampilan fisik, cukup dengan cara memperbaiki akhlak dan
meningkatkan keimanannya terhadap Allah SWT. Meski demikian, tetap saja banyak
kaum muslimin yang tetap melakukan operasi plastik. Dan berikut beberapa
pandangan Islam mengenai perkara operasi plastik :
a. Operasi plastik hukumnya mubah
Operasi plastik hukumnya mubah atau diperbolehkan apabila hal tersebut
dilakukan demi kepentingan medis atau kesehatan orang yang bersangkutan.
b. Operasi plastik hukumnya haram
Hukum operasi plastik menjadi haram apabila hal tersebut dilakukan
berdasarkan untuk mempercantik diri dan menyempurnakan penampilan
semata-mata untuk kepuasan batin. Hal tersebut diharamkan karena sama saja
sepert mengubah ciptaan Allahidak mensyukuri pemberian Allah SWT.
c. Dianjurkan apabila untuk rehabilitasi
Dalam Islam apabila operasi plastik bersifat rehabilitasi atau untuk
penyembuhan seperti bibir sumbing, atau cacat karena kecelakaan, maka hal
tersebut justru dianjurkan. Mengapa dianjurkan? Karena hal tersebut demi
kebaikan psikologis penderitanya.
d. Berdampak negatif
Operasi plastik yang dilakukan berdasarkan untuk kecantikan dapat
berdampak negative bagi pelakunya, karena keberhasilan dari operasi tersebut
belum bisa dipastikan berhasil seratus persen sempurna. Bisa jadi hasilnya
malah diluar dugaan.
e. Merubah ciptaan Allah
Mempercantik diri dengan operasi plastik sama saja dengan merubah
ciptaan Allah SWT. dan hukumnya adalah dosa.
f. Wujud dari rasa tidak bersyukur
Orang yang melakukan operasi plastik demi mendapatkan penampilan
dan rupa yang cantik, hal tersebut membuktikan bahwa pelakunya tidak
mensyukuri nikmat dan pemberian Allah.
g. Menimbulkan dosa
Operasi plastik menjadi menimbulkan dosa bagi pelakunya apabila
tujuannya bukan berdasarkan apa yang diperbolehkan dalam Islam dan
melanggar aturan-aturan Islam.

Jadi, dalam Islam tidak diperbolehkan untuk melakukan operasi plastik apabila
tidak mengalami urgensi dan secara medis tidak membutuhkan hal tersebut. Dan
untuk para kaum hawa, dosa wanita yang paling dibenci oleh Allah salah satunya
adalah merubah fisik. Allah SWT. membenci hambanya yang merubah fisiknya,
karena hal tersebut merupakan wujud dari rasa tidak bersyukur atas pemberian-Nya.
Wanita cantik  menurut Islam bukanlah berdasarkan rupa dan penampilannya,
namun berdasarkan pada akhlak, ketakwaan dan keimanannya kepada Allah SWT.

3. Rumuskan tips dalam memilih makanan dan kosmetik yang halal?


(Dijawab oleh Mayang Putri 003, Hasnaning Monica A. 078, Ahmad Masuly Afandy 121)
a. Tips Memilih makanan yang halal
perlu pula sikap bijak konsumen Muslim tatkala akan mengonsumsi
produk. Wan Nasron B Wan Mohd Nasir (2009) menyarankan untuk menjadi
konsumen yang bijak dengan cara, memastikan sumber produk berdasarkan ada
atau tidaknya label halal.
Memastikan kandungan bahan yang boleh membawa kemudaratan. Tidak
mudah terpengaruh dengan iklan. Mampu memilih kawasan rumah makan yang
bersih, luar dan dalam. Terakhir, sebaiknya memasak sendiri makanan.
Rambu lain yang dapat dipedomani konsumen ketika memilih produk
makanan agar dapat lebih terjamin dan aman (detikFood, 2010) adalah produk
makanan itu mestinya; bersertifikat halal, melihat menu keseluruhan,
menanyakan titik kritis, perhatikan warung/restoran yang terpisah dari
rumah, curigai produk yang terlalu murah, dan jangan malu bertanya
mengenai kehalalan produk.

Untuk memperkuat rambu tersebut Rahmat Hidayat (2013) menghimbau


bagi konsumen Muslim, sebelum membeli produk tertentu harus memeriksa
tabel informasi yang tertera dilabel produk. Misalnya berkaitan dengan tanggal
kadaluarsa, membaca label halal, nomor pendaftaran (seperti merek dalam
negeri/MD, merek luar negeri/ML), komposisi produk atau daftar bahan yang
digunakan. Semoga bermanfaat.

b. Tips memilih kosmetk yang halal


Ketika ingin memakai pun membeli kosmetik, sebaiknya lebih dulu perhatikan
kandungan apa saja yang ada di dalamnya. Meskipun pada dasarnya produk
kecantikan dan personal care sifatnya berbeda dengan makanan, tidak masuk
secara langsung ke dalam tubuh, namun kandungan yang tidak baik bagi tubuh
tentunya tidak pula baik untuk wajah. Terutama produk yang langsung bekerja
pada kulit dan masuk ke dalam aliran darah. Apabila produk yang kamu pakai
mengandung bahan kimia berbahaya, maka bahan-bahan tersebut akan meresap
ke dalam tubuh.

1. Utamakan Produk yang Memiliki Label Halal


Untuk memilih kosmetik yang halal, tentunya produk tersebut harus memiliki label
tersebut, ya. Label halal yang terdapat pada kemasan produk kecantikan, tentu
saja berasal dari sertifikasi halal dari produk LPPOM MUI (Lembaga sertifikasi
halal di Indonesia). Hal tersebut membuktikan bahwa produk tersebut telah teruji
oleh lembaga untuk mengetahui kandangan yang ada di dalamnya, termasuk
kosmetik. Jadi, untuk mendapatkan kosmetik yang halal pastikan terdapat label
‘Halal’ di kemasannya.

2. Terdapat Kode BPOM yang Legal


Kosmetik yang aman dan halal tentu saja memiliki izin lembaga yang menangani
kelegalan nya, yaitu Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Depkes RI.
Jika suatu produk tidak memiliki kode legal tentu saja bukan kosmetik yang aman
karena tidak illegal dan pastikan kode kosmetik yang anda gunakan terdaftar
pada situs BPOM resmi. Jika anda ragu dengan suatu produk, lakukan
pengecekan dengan memasukkan kode produk atau nama produk di
http://www.pom.go.id/.

3. Terdapat Langkah Pemakaian yang Tepat


Memilih kosmetik yang halal, jangan lupa memilih kosmetik yang memiliki cara
dan langkah pemakain tersebut. Pastikan pula, pada saat menggunakannya,
kamu dapat mengikuti langkah pemakaian dengan tepat agar mendapatkan
manfaatnya secara maksimal.
4. Perhatikan Tanggal Kadaluwarsa Produk
Selanjutnya tips memilih kosmetik yang halal yaitu perhatikan dengan cermat
tanggal kadaluwarsa produk tersebut. Hal tersebut dilakukan demi memastikan
bahwa masa pakai produk pasti akan berpengaruh pada tingkat keamanan serta
kualitasnya.

5. Produsen yang Terdaftar


Banyak sekali jenis kosmetik di pasaran yang membuat kaum hawa sering
terkecoh, bahkan banyak pula produk kosmetik abal-abal yang tidak halal namun
mereka mencantumkan label halal yang ternyata masih mengandung bahan-
bahan kimia berbahaya. Kosmetik yang mengandung bahan kimia memang lebih
cepat membuahkan hasil yang maksimal, salah satunya adalah kulit tampak lebih
putih dalam waktu singkat bahkan tidak ada jerawat menempel sedikitpun.
Namun, kamu perlu waspada, ya. Sebab, jika dipakai terus-menerus, dapat
berdampak buruk dikemudian hari.
4. Bagaimana kriteria busana yang syar'i bagi wanita dan bagaimana pendapat Anda
tentang wanita yang mengenakan Jilboobs!
(Dijawab oleh Hasnaning Monica Aeraafi (078)
1. Syarat pertama : pakaian wanita harus dikenakan pada wajah dan telapak
tangan. Ingat, selain anggota tubuh ini wajib menyertakan juga telapak kaki
karena termasuk aurat .
2. Syarat kedua : Bukan pakaian untuk berhias seperti yang lebih disukai dengan
gambar Bunga yang disediakan berwarna-warni, atau bisa dibenarkan gambar
mengumpulkan bernyawa, dilengkapi gambarnya lambang partai politik! Yang
terkahir ini bahkan dapat menimbulkan perpecahan di antara kaum muslimin.
3. Syarat ketiga : Bukan pakaian untuk berhias seperti yang lebih disukai dengan
gambar Bunga yang disediakan berwarna-warni, atau bisa dibenarkan gambar
mengumpulkan bernyawa, dilengkapi gambarnya lambang partai politik! Yang
terkahir ini bahkan dapat menimbulkan perpecahan di antara kaum muslimin.

4. Syarat keempat: pakaian ini tidak tipis dan tidak dapat dilihat bentuknya. Pakaian
muslimah juga harus dibalik dan tidak ketat bentuknya seperti lekuk tubuh.
Dalam sebuah hadits shohih, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,
" Dua golongan dari penduduk yang belum pernah saya temui, yaitu: Tempat
kaum yang memiliki cambuk, seekor sapi untuk manusia dan wanita, tapi
berlenggak-lenggok, kepala mereka seperti punuk unta yang miring, wanita
seperti itu tidak akan masuk surga dan tidak akan mencium baunya, meskipun
baunya tercium selama perjalanan ini dan ini. " (HR.Muslim)

5. Syarat kelima : tidak berhak memakai wewangian atau parfum. Dari Abu Musa Al
Asy'ary bahwanya katanya, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,
6. Syarat keenam: tidak boleh melepaskan pakaian pria atau wanita non muslim.
Sungguh meremukkan hati kita, bagaimana kaum wanita masa kini
berbondong-bondong merampas sekian banyak jenis pakaian pria. Hampir tidak
ada jenis pakaian pria satu pun kecuali wanita bebas-bebas saja memakainya,
sehingga membuat siapa pun bisa lagi, mana yang pria dan wanita yang
memakai celana panjang.

7. Syarat ketujuh : bukan pakaian untuk mencari kebenaran atau popularitas (baca:
pakaian syuhroh). Dari Abdullah bin 'Umar, Rasulullah shallallahu' alaihi wa
sallam bersabda,
Pakaian syuhroh di sini bisa bentuknya adalah pakaian yang paling
mewah atau pakaian yang paling kere atau kumuh jadi terlihat sebagai orang
yang zuhud. Terkadang maksud pakaian syuhroh adalah pakaian yang berbeda
dengan pakaian yang biasa dipakai di negara tersebut dan tidak digunakan di
zaman itu. Semua pakaian syuhroh seperti ini terlarang.

8. Syarat kedelapan : pakaian tersebut terbebas dari salib. Dari Diqroh Ummu
Abdirrahman bin Udzainah, dia berkata,
“Dulu kami pernah berthowaf di Ka'bah bersama Ummul Mukminin
(Aisyah), lalu beliau melihat wanita yang mengenakan burdah yang mengandung
salib. Lantas Ummul Mukminin mengatakan, “ Lepaskanlah salib itu.
Lepaskanlah salib tersebut. Sungguh Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam
kompilasi melihat semacam itu, ia menghilangkannya . ” (HR. Ahmad. Syaikh
Syu'aib Al Arnauth mengatakan bahwa hadits ini hasan ). Ibnu Muflih dalam Al
Adabusy Syar'iyyah mengatakan, “Salib di pakaian dan lainnya adalah sesuatu
yang terlarang. Ibnu Hamdan memaksudkan bahwa hukumnya haram. ”

9. Syarat kesembilan : pakaian tersebut berasal dari bahan yang suci dan halal.
10. Syarat kesepuluh : pakaian tersebut bukan pakaian kesombongan.
11. Syarat kesebelas : pakaian tersebut bukan pakaian pemborosan.
12. Syarat keduabelas : Bukan pakaian yang mencocoki pakaian ahlu bid'ah. Seperti
memakai pakaian hitam kompilasi mendapat musibah diminta yang dilakukan
oleh Syi'ah Rofidhoh pada wanita mereka kompilasi sesuai di bulan Muharram.
Syaikh Ibnu Utsaimin mengatakan bahwa pengharusan seperti ini adalah syi'ar
batil yang tidak ada landasannya.

Jadi, Menurut kelompok kami, cara berjilbab yang masih memperlihatkan aurat
dada, atau jilboobs merupakan hal yang sama sekali tidak boleh dan bahkan
diharamkan oleh MUI pada tahun 2014 lalu. Cara berpakaian yang seperti itu benar-
benar tidak menunjukkan identitas diri sebagai seorang Muslimah karena tidak
masuk ke 1 pun kriteria berpakaian syar'i menurut syariat Islam. Hal ini sama saja
dengan memperlihatkan aurat tubuhnya karena masih terlihat secara detail lekuk
tubuhnya. Menurut kami, sebaiknya kita semua menghindari efek modernisasi yang
dapat berdampak buruk terlebih mengenai agama, sudah seharusnya kita memiliki
pendirian dan iman yang kuat sehingga tidak terjerumus efek negatif dari
modernisasi dan tetap meneguhkan keimanan dan ketaqwaan kita dalam beragama
Islam

Anda mungkin juga menyukai