Penelitian bioremediasi ini dilakukan pada hari Senin tanggal 20 April 2020
menggunakan media Grup Whatsapp MK PTLT 2. Dalam penelitian ini
digunakan dua metode yaitu metode landfarming dan bioplie. Bahan dan alat yang
digunakan dalam penelitian ini adalah botol semprot, timbangan analitik,
desikator, botol vial, waterbath, stiler, Erlenmeyer, pipet, pinset, kertas saring,
oven, pH meter, turbidimeter, spektrofotometer, wadah plastik, konsorsium
Bacillus sp, tanah percobaan, oli bekas, Bulking Agent jenis sekam padi, pupuk
urea 46% N, pupuk NPK 16% N, 16% P, dan 16% K, N-hexane, akuades, dan
Na2SO4 (serbuk). Prosedur yang dilakukan pada penelitian ini yaitu tanah
diambil secukupnya dan dihomogenkan, disediakan 3 jenis reaktor yaitu reactor
control, reactor dengan penambahan Bacillus sp 5 %, dan reactor dengan
penambahan Bacillus sp 10 %.
Prosedur pelaksanaan praktikum untuk reaktor landfarming adalah sebagai
berikut.
Mulai
Tanah dimasukkan ke dalam wadah plastik hingga mencapai ketinggian maksimum 10 cm.
Pupuk NPK sebesar 0,5-0,8% dan urea sebesar 1% ditambahkan, lalu diaduk hingga merata di
dalam tanah.
Air ditambahkan dengan frekuensi 2 kali dalam seminggu dengan botol penyemprot hingga
tanah lembap dan diaduk secara manual dengan tangan.
Tanah diaduk setiap hari atau maksimal dua hari sekali, lalu wadah ditutup dengan plastik yang
telah dilubangi.
Selesai
Selang aerator dirangkai di dalam reaktor biopile hingga tercapainya akomodasi udara yang
merata di setiap bagian reaktor.
Bulking agent sekam padi dimasukkan ke dalam tanah percobaan dengan perbandingan
sebesar 1:3 lalu diaduk hingga merata.
Pupuk NPK sebesar 0,5-0,8% dan urea sebesar 1% ditambahkan, lalu diaduk hingga merata di
dalam tanah.
Air ditambahkan dengan frekuensi 2 kali dalam seminggu dengan botol penyemprot hingga
tanah lembap, Lalu lapisan tanah bagian atas diaduk tanpa mengganggu selang aerator.
Wadah ditutup dengan plastik yang telah dilubangi agar keberlangsungan sirkulasi udara dan
kelembapan tanah terjaga.
Selesai
Temperatur, pH, dan turbiditas dicek dengan mengikuti durasi pengecekan TPH.
Penurunan TPH, jumlah populasi bakteri, turbiditas, temperatur dan pH tanah diamati selama
32 hari
Selesai