PEND.

KEWARGANEGARAAN

URGENSI DAN TANTANGAN KETAHANAN NASIONAL

DAN BELA NEGARA BAGI INDONESIA
Oleh Kelompok 5
OUTLINE OF TOPICS
WHAT WE'LL DISCUSS

Kasus dari Media Masa Terkait Aspek Kehidupan Sosial

Macam-Macam Bentuk Ancaman Militer dan Non Militer
Jenis Ancaman yang Berpotensi Menyerang Bangsa
Indonesia
Alasan Negara Memerlukan Konsep Ketahanan Nasional
Perbedaan Unsur Ketahanan Nasional Tiap Negara
Jenis Penduduk yang Mendukung Ketahanan Nasional
Alasan Indonesia Mengalami Krisis Moneter dan Politik
Tahun 1997-1998
Keadaan Ketahanan Negara Uni Soviet dan Yugoslavia
Sekarang

Kelompok 5
KASUS TERKAIT BERBAGAI ASPEK
KEHIDUPAN NASIONAL

Masalah pandemi Covid-19 saat ini sudah

termasuk bencana nasional yang perlu
ditanggapi dengan cepat agar tidak
menjatuhkan banyak korban.
Mengenai bagaimana tanggapan
Indonesia dalam menyelesaikan dan
menanggulangi dampak pandemi ini bisa
ditinjau dari model Ketahanan Nasional
Indonesia saat ini, yaitu yang dikenal
sebagai Astagatra.

Kelompok 5
SEKILAS INFO

Berdasarkan model Ketahanan Nasional

Indonesia, aspek kehidupan nasional dibagi dua,
yaitu aspek alamiah dan aspek sosial.
1. Aspek alamiah mencakup tiga gatra sebagai
berikut.
Kondisi geografis negara.
Kekayaan alam.
Keadaan dan kemampuan penduduk
(demografi).
Karena aspek alamiah tersebut mencakup tiga
gatra, maka disebut Trigatra.
SEKILAS INFO

2. Aspek sosial mencakup lima gatra, yaitu

sebagai berikut:
Ideologi.
Politik.
Ekonomi.
Sosial budaya.
Hankam (Pertahanan dan Keamanan).
Karena aspek sosial terdiri atas lima gatra, maka
disebut Pancagatra. Penggabungan aspek
alamiah (Trigatra) dan aspek sosial (Pancagatra)
menghasilkan delapan gatra atau yang dikenal
dengan istilah Astagatra (asta = delapan).
FAKTOR PENYEBARAN COVID-19
DI INDONESIA

1. Berdasarkan Astagatra, masalah Kesehatan masyarakat bisa dimasukkan

kedalam aspek sosial, pancagatra, di "Gatra Sosial/Budaya". Namun bila dilihat
dari perkembangan situasi saat ini, akan juga berkaitan dengan "Gatra" lainnya.
2. Mewabahnya Covid-19 di banyak negara dan di Indonesia sudah
mempengaruhi perekonomian dunia dan Indonesia, ini berkaitan dengan
Gatra Ekonomi. Dilibatkannya instansi militer dan aparat keamanan lainnya
juga sudah melibatkan "Gatra Pertahanan dan Keamanan".

Kelompok 5
3. Bila dilihat dari aspek alamiah, trigatra, maka dari "Gatra Kondisi Geografis Negara
Indonesia", yang merupakan negara kepulauan dan berada di persimpangan dunia
mau tidak mau akan ikut juga merasakan wabah Covid -19. Kondisi negara yang banyak
pulau bisa cukup menguntungkan untuk mencegah berkembangnya Covid-19 dari satu
pulau ke pulau lainnya selama bisa diatur dengan baik. Dari Gatra Kekayaan Alam,
pemanfaatannya akan terkendala dan tentunya tidak akan banyak bisa dinikmati
Masyarakat apabila Covid-19 tidak segera dihentikan.
4. Dari Gatra Keadaan dan Kemampuan Penduduk (Demografi), inilah yang harus terus
menerus diperhatikan. Tunjukkan kepada masyarakat bahwa Pemerintah benar-benar
sudah sangat serius dan sudah memimpin, memegang komando dan kendali penuh
dalam perang menghadapi Covid-19.

Corsen-Tallows Builders 2020

 Informasikan berita-berita yang jelas

SOLUSI
tentang cara-cara dan aturan-aturan
dalam menghadapi Covid-19 agar
masyarakat bisa lebih paham dan
terlindungi. Kobarkanlah terus
semangat, sikap kebersamaan dan
rasa percaya diri bahwa bangsa
Indonesia pasti mampu dan bisa
menyelesaikan wabah Covid-19
sesegera mungkin. Masyarakat juga
jangan mudah panik dalam
menghadapi situasi saat ini.

Masyarakat harus disiplin, patuh dan taat

melaksanakan aturan-aturan dan
himbauan dari pemerintah. Masyarakat
harus bisa menjaga dirinya sendiri dan
keluarga serta Lingkungannya agar tidak
terkena Covid-19.
 APA YANG KAMU KETAHUI ?

BENTUK ANCAMAN MILITER DAN

NON MILITER
 ANCAMAN MILITER
Ancaman yang menggunakan kekuatan bersenjata
terorganisasi dan dinilai mempunyai kemampuan yang
dapat membahayakan kedaulatan dan keutuhan wilayah
suatu negara, serta keselamatan warga negara dan
segenap bangsa

ANCAMAN NON MILITER

Ancaman yang tidak menggunakan kekuatan senjata,
namun, dapat membahayakan kedaulatan dan keutuhan
wilayah suatu negara, serta keselamatan segenap
bangsa
CONTOH ANCAMAN MILITER

1. Agresi : Invasi, Bombardemen, Blokade

2. Pelanggaran oleh negara lain yang menggunakan
kapal maupun pesawat non komersial
3. Spionase
4. Sabotase
5. Aksi teror bersenjata
6. Pemberontakan yang menggunakan senjata
7. Perang saudara yang bersenjata
CONTOH ANCAMAN
NON MILITER 1. Perdagangan dan penyalahgunaan Narkoba
2. Kegiatan imigrasi gelap/ilegal
3. Penangkapan ikan secara ilegal
4. Tindakan Korupsi, Kolusi dan Nepotisme
(KKN)
5. Penyeludupan (dalam maupun luar negeri)
6. Kemiskinan, kebodohan, dsb.
7. Komponen untuk menghadapi

Kelompok 5
ANCAMAN YANG PALING
BERPOTENSIAL MENYERANG
INDONESIA

1. Kesehatan. Seperti yang terjadi saat ini, adanya

virus COVID-19 termasuk ke dalam ancaman non
militer dan mengakibatkan perekonomian yang
tidak stabil.
2. Napi yang dibebaskan. Karena adanya wabah ini,
menteri memutuskan untuk membebaskan
beberapa napi agar tidak terjadi penularan virus.
Hal ini menuai banyak pro dan kontra.

Kelompok 5
Item 1
INTISARI
Sebenarnya semua ancaman itu
Item 2 berbahaya, akan tetapi lebih berbahaya
lagi apabila ancaman tersebut tidak bisa
dilihat bentuknya tapi tetap
membahayakan. Oleh karena itu,
Item 3 Ancaman non militer lebih berbahaya
karena tidak terlihat bentunya, dilakukan
dengan sembunyi-sembunyi tapi dapat
menghancurkan sebuah negara. Tetapi
Item 4
juga tidak menolak juga bahwa ancaman
0 25 50 75 100 125
milter juga berbahaya, karena melibatkan
kekuatan militer dan kekerasan.

Kelompok 5
 ALASAN

NEGARA MEMERLUKAN KONSEP

KETAHANAN NASIONAL 
 Arti dari pertahanan nasional sendiri mencakup keamanan suatu negara,
konsep pertahanan sangat di perlukan untuk suatu Negara karena untuk
menghindari suatu ancaman, tantangan, serangan baik dari dalam maupun dari
luar yang bias menyebabkan kebahayaan kehidupan  Indonesia serta perjuangan
dalam mewujudkan tujuan nasional dan juga internasional. Tujuan dari semua
konsep pertahanan buat kemaslahatan umat suatu Negara dan wilayah, suatu
Negara bersaing dalam  hal pertahanan  Karena mereka tidak mau di serang
ataupun dihancurkan secara formal maupun tidak formal.

Kelompok 5
APAKAH BISA KETAHANAN SETIAP NEGARA BERBEDA ?

Bisa
Secara praktik dan teknis, unsur penerapan tiap negara bisa berbeda.
Unsur-unsur kekuatan nasional di Indonesia dalam Ketahanan Nasional dikenal
dengan istilah gatra yang dirumuskan dan dikembangkan oeh Lemhanas.
Unsur-unsur kekuatan  nasional dikenal dengan istilah Astagatra yang terdiri dari
Trigatra dan Pancagatra.
Trigatra
Posisi dan Lokasi
Geografi Negara, Keadaan dan Kekayaan Alam, Keadaan dan Kemampuan
Penduduk
Pancagatra : Aspek Ideologi, Politik, Ekonomi, Sosial Budaya, Pertahanan dan
Keamanan

Kelompok 5
Studi Kasus : China vs Indonesia

Ideologi dan sistem politik cina adalah

Unsur geografi, penduduk dan sumber
komunis sedangkan ideologi dan sistem
daya di Cina dan Indonesia memiliki
politik Indonesia adalah demokrasi
karakteristik yang berbeda.
pancasila.

Perekonomian di cina adalah sistem Pertahanan dan keamanan antara di Indonesia

perekonomian sosiali sedangkan di Indonesia dan Cina, memiliki perkembangan yang
adalah sistem perekonomian campuran. Sosial berbeda, dimana Cina memiliki persenjataan
budaya antara indonesia dan cina memiliki nuklir sebagai pertahanan mereka. Sedangkan di
ketarisktik yang berbeda dan keunikan Indonesia persenjataan nuklir masih belum
tersendiri. dikembangkan.

Kelompok 5
JENIS PENDUDUK
PENDUKUNG KETAHANAN
NASIONAL

1. Gatra penduduk sangat besar pengaruhnya

terhadap upaya membina dan
mengembangkan ketahanan nasional dengan
menjadi penduduk yang produktif atau
menjadi SDM yang berkualitas dan memiliki
kolerasi positif dalam menjaga kelestarian
lingkungan hidup fisik maupun sosial.
2. Penduduk yang setia pada bangsanya
3. Penduduk yang sadar akan bela negara dan
setia mengabdi pada negara.
Kelompok 5
ALASAN INDONESIA MENGALAMI
KRISIS MONETER DAN POLITIK
TAHUN 1997-1998

Kelompok 5
 Krisis Moneter Indonesia

ASAL MULA DAMPAK

Imbas dari krisis

moneter Asia 1. Inflasi Rupiah
tanggal 2 Juli 1997 2. Harga Barang
yang bermula dari Melonjak Naik
deklarasi Thailand 3. Meminjam Dana
yang menyatakan Pada IMF
tidak sanggup
membayar utang
luar negri

Kelompok 5
KRISIS POLITIK

10 MARET 1998 11 MARET 1998 16 MARET 1998 31 MARET 1998 21 MEI 1998
Sidang umum MPR Terpilihnya Soeharto- Mahasiswa kembali Mahasiwa tolak dialog Soeharto lengser dan
memutuskan bahwa Habibie menuai unjuk bentrok dengan menteri digantikan oleh Habibie
Soeharto-Habibie rasa terutama kalangan mempermasalahkan
menjabat sebagai mahasiswa dan turunnya kenaikan harga dan
presiden dan wakil mosi tidak percaya menuntut reformasi
presiden selama periode pemerintah
1998-2003

Kelompok 5
APA YANG TERJADI PADA NEGARA UNI SOVIET DAN YUGOSLAVIA
SEKARANG ?

Yugoslavia merupakan negara federasi yang terbentuk karena persamaan

sejarah bahwa mereka pernah sama-sama terjajah selama berabad-abad.
Yugoslavia didiami oleh beberapa suku atau etnis yaitu Bosnia-Herzegovina,
Serbia, Montenegro, Kroasia, Slovenia dan Macedonia.
Penyebab keruntuhan Yugoslavia pada dasarnya terkait masalah internal.
Mereka yang tergabung dalam Yugoslavia memiliki perbedaan baik dalam
agama, ide, dan sistem politik sehingga menyebabkan berbagai konflik.

Kelompok 5
 PENYEBAB RUNTUHNYA YUGOSLAVIA

Pengaruh Politik di Uni Soviet

(Uni Soviet yang runtuh dan terbagi dalam   beberapa negara yang berdiri sendiri mendorong
bangsa-bangsa di   Yugoslavia untuk melakukan hal yang sama. Mereka merasa memiliki ide   politik
  sendiri sehingga akan lebih mudah mewujudkannya bila memiliki sistem    pemerintahan sendiri).
Perbedaan Agama dan Bahasa
(Yugoslavia yang terdiri beberapa bangsa   memiliki   beberapa keyakinan, tentunya peraturan
dalam agama Islam akan   berbeda   dengan Kristen Ortodoks, begitu pula dengan Kristen Roma.
Apalagi   setiap bangsa memiliki bahasa dan huruf yang berbeda, dan hal ini seringkali   menjadi 
pemicu perpecahan).
Penentangan Serbia Terhadap Keinginanan Bangsa Lain
(Serbia merasa hak-haknya   dikurangi ketika bergabung dengan Yugoslavia, sehingga mereka
memperkuat diri   dan ingin menguasai negara bagian dengan cara memiliki kedudukan yang tinggi  
di Yugoslavia. Serbia juga menolak keinginan bangsa lain yang ingin merdeka).
Item 1
INTISARI
Dari kedua contoh runtuhnya Uni Soviet
Item 2 dan Yugoslavia menunjukkan bagaimana
lemahnya ketahanan nasional yang mana
tidak bisa mengatasi berbagai
permasalahan dan ancaman yang
Item 3 membahayakan ketahanan nasionalnya
sehingga akibatnya terjadi keruntuhan.

Item 4

0 25 50 75 100 125

Kelompok 5
 Dipersembahkan Oleh :

THANK YOU M. Fairuz N.A 19012010269

ANY QUESTIONS ? Itmamud Dirojah 19044010003
Faradilla Adriani 19044010016
Nurul Azizah S 19044010021
Hawa Ridhani W.S 19044010031
Anggi Koenjaeni P 19044010040
Hendrina N.A.R 19044010051
M. Chusaini Ashari 19044010117

Kelompok 5