Oleh :
Mengetahui,
Puji serta syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat
dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan kegiatan Program Praktik
Lapangan Kependidikan (PPL-K) di SMP N 1 Padang Panjang.
Penulisan laporan kegiatan PPL-K ini dimaksudkan untuk memenuhi persyaratan dalam
menyelesaikan mata kuliah PPL-K pada Program Studi Pendidikan Matematika, Jurusan
Matematika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Padang.
Dalam melaksanakan kegiatan PPL-K dan menyusun laporan kegiatan PPL-K banyak
ditemui hambatan dan kesulitan, namun berkat bantuan, bimbingan dan dorongan dari berbagai
pihak hal tersebut dapat penulis atasi dengan baik. Pada kesempatan ini penulis mengucapkan
terimakasih kepada:
1. Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya yang tak terhingga
jumlahnya
2. Kedua orang tua serta keluarga yang memberikan dukungan dalam bentuk doa serta
dukungan moril maupun materil
4. Bapak Drs.Hendra Syarifuddin, M.Si, Ph.D selaku Ketua Jurusan Matematika dan Ketua
Prodi Pendidikan Matematika FMIPA UNP.
8. Ibu Zainidar Darussamin, S.Pd. selaku Guru Pamong di SMP N 1 Padang Panjang.
11. Rekan-rekan mahasiswa PPL-K UNP, UIN Imam Bonjol Padang, dan IAIN Bukittinggi,
serta semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.
Penulis menyadari bahwa penulisan laporan ini masih banyak kekurangan, dan penulis
mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun demi kesempurnaan laporan ini.
Untuk itu penulis berharap laporan ini dapat bermanfaat terutama bagi penulis sendiri dan
kemajuan dunia pendidikan pada umumnya.
Penulis
NIM.16029106
DAFTAR ISI
Judul
Halaman pengesahan...................................................................................... I
Kata Pengantar ............................................................................................... Iii
Daftar Isi.......................................................................................................... V
Daftar Lampiran............................................................................................. Vii
Bab I Pendahuluan.......................................................................................... 1
A. Latar Belakang.................................................................................. 1
B. Tujuan PLK.................................................................................... 3
C. Waktu dan Tempat PLK............................................................... 3
Bab II Pengenalanan Lingkungan Sekolah.................................................. 4
A. Sejarah Ringkas Sekolah................................................................. 4
B. Profil Sekolah.................................................................................... 6
1. Visi.................................................................................................. 7
2. Misi................................................................................................. 8
3. Tujuan............................................................................................ 9
C. Keadaan Sekolah............................................................................... 12
4. Interaksi Sosial.............................................................................. 19
D. Tata tertib Sekolah........................................................................... 20
Lampiran ......................................................................................................... 33
DAFTAR LAMPIRAN
1. Hymne Guru
2. Agenda Harian Kegiatan PPL-K
3. Daftar Piket Mahasiswa PPL-K
4. Jadwal PPL-K
5. Kalender Akademik Pendidikan kota Padang Panjang
6. Perhitungan Minggu Efektif
7. Program Tahunan
8. Program Semester
9. Silabus Kelas VII
10. Analisis Keterkaitan SKL, KI, dan KD
11. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
12. KKM Matematika
13. Lembar Kerja Peserta Didik
14. Rincian Jam Mengajar
15. Daftar Nama Peserta Didik yang Diajar
16. Daftar Hadir Peserta Didik yang Diajar
17. Daftar Nilai Peserta Didik yang Diajar
18. Soal UH dan Kunci Jawaban
19. Analisis UH
BAB I
PENDAHULUAN
Indonesia adalah salah satu negara yang mempunyai penduduk terbanyak di dunia,
sumber daya manusia yang berlimpah diharapkan dapat menjadi sumber daya manusia yang
berkualitas. Untuk menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas salah satu aspek yang
Salah satu komponen itu adalah pendidik. Pendidik merupakan salah satu komponen terpenting
untuk mencapai tujuan pendidikan nasional di samping peserta didik dan kurikulum. Pendidik
yang berkualitas tentu akan menghasilkan peserta didik yang berkualitas baik dari segi ilmu,
sikap, dan kepribadian. Hal ini membuktikan bahwa tugas pendidik di sekolah tidak hanya
mengajar tapi juga mendidik sehingga ilmu yang didapatkan peserta didik menjadi lebih
pendidik haruslah terjun langsung ke lapangan untuk menerapkan ilmu yang telah didapatkan di
kampus dan mendapatkan pengalaman belajar yang diharapkan sebagai bekal untuk terjun ke
masyarakat nantinya. Salah satu perguruan tinggi yang memiliki program studi kependidikan
adalah Universitas Negeri Padang (UNP) yang telah banyak menghasilkan tenaga pendidik yang
diberikan pengalaman belajar dengan mewajibkan mahasiswa untuk menyelesaikan sebuah mata
kuliah yang dikelola langsung oleh Unit Pelaksanaan Praktik Lapangan (UPPL) UNP yang
mencari informasi tentang sejarah sekolah, profil sekolah, keadaan sekolah, fasilitas sekolah,
lingkungan sekolah, keadaan pendidik dan peserta didik, interaksi sosial, tata tertib sekolah,
administrasi sekolah serta proses belajar mengajar di sekolah. Dengan adanya observasi
pengenalan lapangan ini diharapkan mahasiswa lebih mengenal lingkungan sekolah tempat
melaksanakan PPL-K tersebut sehingga dapat menyesuaikan diri dengan baik. Setelah
selama lebih kurang dua minggu. Kegiatan ini di bawah bimbingan penuh guru pamong. Untuk
selanjutnya dilakukan Latihan Mengajar Mandiri (LMM), kegiatan ini bertujuan melatih
kegiatan proses pembelajaran. Kegiatan yang dapat dilakukan mahasiswa PPL-K diantanya
Pelaksanaan PPL-K di sekolah menjadi modal dan bekal bagi para mahasiswa sebagai
seorang calon pendidik dalam mengembangkan kemampuan yang telah didapatkan di perguruan
tinggi. Mahasiswa dapat menambah ilmu dalam mengelola keadaan kelas dan memecahkan
masalah yang dihadapi pada saat proses pembelajaran. Pelaksanaan PPL-K juga sebagai
penerapan atas hasil pembelajaran yang diperoleh mahasiswa dari perguruan tinggi.
B. Tujuan PLK
PPL-K bertujuan untuk memberi pengalaman nyata kepada mahasiswa agar dapat
merasakan dan menjiwai tuga-tuga pendidik, baik untuk tugas mengajar maupun tugas-tugas non
teaching. Untuk itu agar tercapai pendidik yang professional perlu dikembangkan kompetensi
1. Menguasai materi.
5. Meguasai berbagai kemampuan profesionalisme keguruan secara utuh dan terpadu dalam
situasi nyata.
6. Menarik kesimpulan edukatif dari penghayatan dan pengalaman selama latihan melalui
Waktu dan pelaksanaan Praktek Lapangan Kependidikan (PLK) yang dimulai pada
tanggal 23 Juli 2019 sampai dengan 2 November 2019 yang dilaksanakan di salah satu Sekolah
Menengah Pertama yaitu SMPN 1 Padang Panjang yang beralamat di Jl. Jend. Sudirman No.41
Balai-Balai, Kecamatan Padang Panjang Barat, Kota Padang Panjang, Provinsi Sumatera Barat.
BAB II
SMP Negeri 1 Padang Panjang adalah bangunan tertua yang berdiri pada tanggal 28
Setelah Kemerdekaan Negara Indonesia pada tanggal 22 Juni 1947 berganti nama menjadi SMP
Negeri 1 Padang Panjang dengan pimpinan pertama adalah Bapak Ahmad Rasad. Sekolah ini
berdiri di kelurahan Balai-Balai, Kecamatan Padang Panjang Barat. Sebagai sekolah peninggalan
zaman Belanda, kondisi sekolah saat itu sangat terbatas baik pendidik, Tenaga Kependidikan,
sarana prasarana, maupun lingkungannya. Dari tahun ke tahun SMP Negeri 1 Padang Panjang
mulai mengalami kemajuan dan berupaya keras untuk mengejar ketinggalan agar dapat
SMP Negeri 1 Padang Panjang merupakan salah satu SMP Negeri yang, menempati
tanah seluas 3750 m2. Lokasi sekolah yang strategis di tepi jalan raya Padang Panjang-Solok,
didukung dengan prestasi sekolah selama ini menyebabkan sekolah ini banyak diminati oleh
Kondisi masyarakat di lingkungan sekolah yang terletak di kota Padang Panjang, boleh
dikatakan sebagai masyarakat yang relatif memiliki pola pikir yang memadai. Akses menuju ke
kota besar seperti ibu kota Propinsi yaitu Kota Padang, hanya memerlukan waktu sekitar 90
menit dengan kendaraan bermotor. Sebagian masyarakat bekerja sebagai PNS, pedagang dan
bertani. Hal ini memiliki nilai positif, yaitu dalam cara berpikir sangat mendukung untuk
1 Kota Padang Panjang adalah SMP yang pertama didirikan di kota ini, maka SMP inilah yang
paling banyak diminati oleh peserta didik lulusan SD/MI di Kota Padang Panjang untuk
melanjutkan pendidikannya ke tingkat SMP. Tak mengherankan bila pada waktu tahun ajaran
baru sebagian besar masyarakat memilih mendaftarkan putranya ke sekolah ini. Calon peserta
didik yang tidak diterima di sekolah ini mendaftar ke SMP negeri dan swasta di lokasi yang tidak
SMP N 1 Padang Panjang tidak hanya menjadi sekolah favorit karena banyaknya prestasi
yang diraih, tetapi SMPN 1 Padang Panjang juga menjadi sekolah adiwiyata terlihat dari
lingkungan sekolah yang cukup bersih dan memiliki tanaman yang cukup banyak. Tidak hanya
itu SMP N 1 Padang Panjang juga melakukan Gerakan Literasi Sekolah, hal ini dilakukan untuk
Fasilitas yang dimiliki SMP Negeri 1 Padang Panjang antara lain ruang kelas sejumlah 19
ruang, 3 ruang labor komputer terdiri dari 85 unit komputer dan 4 buah server, perpustakaan,
musholla, dan lapangan olah raga yang kurang memadai. Pada tahun pelajaran 2019/2020
sekolah ini telah menerapkan Kurikulum Tingkat satuan Pendidikan dari kelas VII sampai
dengan kelas IX. SMP Negeri 1 Padang Panjang memiliki tenaga pendidik dan kependidikan
sebagai berikut, tenaga Tenaga Pendidik sejumlah 44 orang dan tenaga tata usaha 12 orang.
Sesuai dengan ketentuan yang ada bahwa Tenaga Pendidik SMP minimal berkualifikasi ijazah
S1 / Akta IV, kondisi Tenaga Pendidik di SMP Negeri 1 Padang Panjang 95 % berkualifikasi
umumnya, menyusun perencanaan/program sekolah untuk jangka waktu yang akan datang
merupakan suatu keharusan yang tidak bisa ditawar-tawar lagi, untuk hal tersebut sekolah
mencoba menyusun Rencana Kerja Sekolah (RKS) untuk jangka menengah, dengan harapan
kegiatan rutin sekolah dan kegiatan pengembangan sekolah dapat lebih terprogram dan jelas arah
tujuannya.
B. Pofil Sekolah
Kelembagaan sekolah
Visi Sekolah adalah imajinasi moral yang dijadikan dasar atau rujukan dalam
menentukan tujuan atau keadaan masa depan sekolah yang secara khusus diharapkan oleh
Sekolah. Visi Sekolah merupakan turunan dari Visi Pendidikan Nasional, yang dijadikan dasar
atau rujukan untuk merumuskan Misi, tujuan sasaran untuk pengembangan sekolah dimasa
depan yang diimpikan dan terus terjaga kelangsungan hidup dan perkembangannya.
2. Unggul dalam lulusan yang memiliki kompetensi sesuai dengan Standar Nasional
9. Unggul dalam kemampuan bersaing secara global dan dapat hidup berdampingan dengan
bangsa lain.
10. Unggul dalam disiplin diri, terampil dan berpengetahuan yang mampu menjawab
tantangan zaman dalam berbagai prestasi akademik
11. Unggul dalam sarana dan prasarana yang memadai dan mendukung pembelajaran
12. Unggul dalam kompetensi tenaga pendidik dan kependidikan sesuai dengan standar
kompetensi dan mempunyai disiplin yang bagus serta menjadi panutan untuk warga
belajar.
14. Unggul dalam sistem penilaian hasil belajar secara efektif, objektif dan sistematis
15. Unggul dalam Kejujuran, Kedisiplinan, Rasa Tanggung Jawab, Rasa Etika dan Estetika
Warga Sekolah melalui Kegiatan Intra dan Ekstrakurikuler yang Berkualitas.
16. Unggul dalam penghayatan yang dalam dan pengalaman yang tinggi terhadap ajaran
agama (Religi) sehingga tercipta kematangan dalam befikir dan bertindak.
2. Misi
4. Meningkatkan keunggulan dalam persaingan masuk SMA dan SMK Negeri favorit
7. Merancang sekolah berwawasan global yang mampu bersaing dengan sekolah lokal,
nasional, dan internasional.
8. Membangun kemampuan bersaing secara global dan dapat hidup berdampingan dengan
bangsa lain.
10. Menjadikan sarana dan prasarana yang memadai dan mendukung pembelajaran
11. Memaksimalkan kompetensi tenaga pendidik dan kependidikan sesuai dengan standar
kompetensi dan mempunyai disiplin yang bagus serta menjadi panutan untuk warga
belajar.
13. Merancang sistem penilaian hasil belajar secara efektif, objektif dan sistematis
14. Mengkombinasikan Kejujuran, Kedisiplinan, Rasa Tanggung Jawab, Rasa Etika dan
Estetika Warga Sekolah melalui Kegiatan Intra dan Ekstrakurikuler yang Berkualitas.
15. Meningkatkan penghayatan yang dalam dan pengalaman yang tinggi terhadap ajaran
agama (Religi) sehingga tercipta kematangan dalam befikir dan bertindak.
16. Menumbuhkembangkan budaya bersih dan indah pada semua warga sekolah.
17. Menumbuhkan semangat dan aktifitas warga sekolah dalam rangka perawatan dan
pengembangan sarana fisik sekolah.
18. Melaksanakan disiplin dan tata tertib sekolah secara terpadu, kontinyu berdasarkan etos
kerja bagi semua warga sekolah.
3. Tujuan
Tujuan yang ingin dicapai oleh SMPN 1 Padang Panjang adalah sebagai berikut:
3. Tercapainya sekolah memiliki 80 % alat dan media pembelajaran sesuai Standar Nasional
5. Tercapainya peserta didik meraih 3 medali emas pada olimpiade Sains,O2SN, FL2SN
dan 1 medali perak pada PORSENI Tingkat Nasional
10. Tercapainya Sekolah mengembangkan bahan dan sumber belajar pada semua mata
pelajaran
11. Tercapainya Sekolah mengembangkan model supervisi teman sejawat pada semua mata
pelajaran dan menekankan kepada sikap disiplin, kerjasama
14. Tercapainya Sekolah mengembangkan pengajaran untuk peserta didik berprestasi dan
mempersiapkan peserta didik berprestasi untuk mengikuti lomba-lomba akademik dan
olimpiade MIPA sehingga tahun pelajaran 2019/2020 sekolah dapat memperoleh juara di
tingkat Kota dan Propinsi, bahkan Tingkat Nasional dengan menekankan bahwa prestasi
yang diraih berdasarkan ridho dari Allah SWT
15. Tercapainya Sekolah mengembangkan dan melengkapi administrasi sekolah pada tahun
2019/2020
17. Terlaksananya memiliki tim pengembang kurikulum sekolah di bawah koordinasi wakil
kurikulum
18. Tercapainya Sekolah melaksanakan pengembangan diri untuk memberikan kesempatan
kepada peserta didik untuk mengembangkan potensi dirinya baik laki-laki maupun
perempuan.
19. Tercapainya peningkatan Perolehan Nilai Rata-rata Ujian Nasional dan Ujian Sekolah
minimal 7,20 sehingga Mutu Lulusan Diterima pada SLTA idaman.
20. Tercapainya aktifitas dan kreatifitas secara optimal kepada seluruh komponen sekolah
terutama para siswa
22. Melaksanakan pembelajaran dan bimbingan secara efektif sehingga kecerdasan siswa
terus diasah agar terciptanya kecerdasan intelektual dan emosional yang mantap.
25. Menanamkan cinta kebersihan dan keindahan kepada semua komponen sekolah.
26. Menimbulkan penghayatan yang dalam dan pengalaman yang tinggi terhadap ajaran
agama (Religi) sehingga tercipta kematangan dalam befikir dan bertindak.
28. Menanamkan suasana pergaulan sehari-hari yang berlandaskan keimanan dan ketaqwaan.
29. Mempunyai manajemen sekolah yang transparan dan partisipatif, melibatkan seluruh
warga sekolah dan kelompok kepentingan yang terkait.
30. Mempunyai lingkungan sekolah yang bersih, indah, resik dan asri
31. Tercapainya sekolah adiwiyata kota, adiwiyata provinsi, dan adiwiyata nasional.
C. Keadaan Sekolah
Luas tanah SMPN 1 Padang Panjang 3.750m2 dengan luas tanah yang terbangun 2.500
m2. Jumlah ruang yang digunakan untuk kegiatan belajar mangajar adalah sebanyak 19 ruang
belajar dengan kondisi baik dan beberapa bangunan lainnya sebagai sarana dan prasarana
5) Lapangan
No Jumlah Perabot
. ruang kelas Jumlah dan kondisi Jumlah dan kondisi Almari + rak Papan tulis
meja siswa kursi siswa buku/alat
Rsk Rs
Rsk. Rsk. Rsk. Rsk. Rsk.
. Jm Bai k. Jm Bai Rsk.
Jml Baik Rin Bera Jml Baik Bera Rin Rin
Rin l k Ber l k Berat
gan t t gan gan
gan at
1 20 627 √ - - 627 √ - - - - - - 20 √ - -
Perabot
Almari + rak
Meja Kursi Komputer
buku/alat
No. Ruang Rs
Rsk. Rsk. Rsk. Rsk.
Rsk. k. Jm Bai Rsk. Rsk.
Jml Baik Ring Jml Baik Bera Rin Jml Baik Ring
Berat Rin l k Berat Berat
an t gan an
gan
1 Perpustakaan 5 √ - - 8 √ - - 15 √ - - 1 - - -
2 Lab. IPA 7 √ - - 33 √ - - 4 √ - - - - - -
3 Lab. 86 √ - - 86 √ - - - - - - 85 √ - -
Komputer
Perabot
Almari + rak
Meja Kursi Komputer
buku/alat
No. Ruang Rsk Rs
Rsk. Rsk. Rsk. Rsk. Rsk.
Bai . Jm Bai k. Jm Bai Rsk.
Jml Baik Rin Bera Jml Bera Rin Rin
k Rin l k Ber l k Berat
gan t t gan gan
gan at
1.Kepala 2 √ - - 6 √ - - 2 √ - - - - - -
Sekolah
2.Wk Kepala 3 √ - - 5 √ - - 2 √ - - - - - -
Sekolah
3.Guru 40 √ - - 45 √ - - 2 √ - - - - - -
4.Tata Usaha 10 √ - - 15 √ - - 4 √ - - 5 - - -
5. 2 √ - - 2 √ - - 4 √ - - - - - -
BP/BK
7) Perpustakaan
Kondisi
No. Jenis Jumlah
Rusak Baik
1. Buku siswa/pelajaran (semua mata
7.812 √
pelajaran)
2. Buku Penunjang 441 √
3. Buku Bacaan 277 √
JUMLAH 8.530 √
baik, nyaman dan bersih. SMP N 1 Padang Panjang memiliki lingkungan yang bersih dan sehat,
sehingga SMP N 1 Padang Panjang menjadi salah satu sekolah adiwiyata di kota Padang
Panjang. Sarana dan prasarana di SMP N 1 Padang Panjang sudah bisa terpenuhi dengan baik,
namun untuk lapangan olahraga masih kurang memenuhi karena ukuran lapangan olahraga
masih terbilang kecil. Selain itu hanya ada lapangan basket saja, lapangan voli dan bola kaki
tidak tersedia sehingga peserta didik membutuhkan lapangan di luar sekolah untuk mendapatkan
pelajaran.
Sistem keamanan SMP N 1 Padang Panjang terbilang cukup baik, hanya saja saat jam-
jam tertentu peseta didik meminta izin kepada guru untuk keluar lingkungan sekolah.
SMP N 1 Padang Panjang dilengkapi dengan fasilitas jaringan Wifi sehingga memudahkan akses
internet bagi peserta didik (di dalam labor) dan pendidik yang membutuhkan materi dan bahan
pendukung pembelajaran.
Jenis
Pend. Masa
No. Jabatan Nama Kelamin Usia
Akhir Kerja
L P
1. Kepala Rita Yanti, S.Pd. - √ 54 S1 29
Sekolah
2. Wakasek - √ 42 S1 16
Neri Oktavia, S.Pd.
Kurikulum
3 Wakasek H. Ujang √ - 58 D2 34
Kesiswaan
4 Wakasek Hondrizal, S.Pd. √ - 44 S1 16
Sarpras
b. Personalia
Personalia yang terdapat di SMPN 1 Padang Panjang 41 orang dengan latar belakang, S2, S1,
D3, D1, dan SMA yang terdiri dari :
c. Jumlah Siswa
Untuk lengkapnya jumlah siswa yang terdaftar pada semester Juli—Desember 2019 adalah
sebagai berikut.
Kelas Jumlah
VII A 32
VII B 32
VII C 32
VII D 32
VII E 32
VII F 31
VIII A 32
VIII B 32
VIII C 32
VIII D 32
VIII E 32
VIII F 30
IX A 32
IX B 32
IX C 32
IX D 32
IX E 32
IX F 32
IX G 25
Total 598
4. Interaksi Sosial
a. Hubungan pendidik dan pendidik
Hubungan antar sesama pendidik selama penulis melakukan PPL-K di SMPN 1 Padang
Panjang terlihat sangat baik. Semua pendidik terlihat akrab dan terjalinnya komunikasi yang baik
antar sesama pendidik. Keseluruhan pendidik di SMPN 1 Padang Panjang memiliki sikap tolong
menolong, sehingga jika ada pendidik yang kesulitan maka pendidik lainnya bersedia membantu.
Hubungan pendidik dengan peserta didik selama penulis melakukan PPL-K terlihat baik.
Rasa hormat kepada pendidik dan menghargai di tunjukkan peserta didik dengan cara menyapa
dan menyalami pendidik. Apabila peserta didik melihat pendidik yang sedang berjalan di depan
Hubungan peserta didik dengan peserta didik selama penulis melakukan PPL-K terlihat
baik dan tidak ada masalah yang serius. Walaupun terjadi pelanggaran seperti terlambat, tidak
berpakaian lengkap seperti saat upacara masih ada beberapa peserta didik yang tidak memakai
topi, maka hal itu lebih kepada individu masing-masing. Namun jika ada permasalahan
perkelahian, maka peserta didik tersebut akan di bimbing oleh pendidik Bimbingan Konseling
(BK).
Hubungan pendidik dengan tenaga kependidikan selama PPL-K terlihat baik. Hal ini
terlihat ketika pendidik meminta tolong kepada tenaga kependidikan, kemudian tenaga
kependidikan akan membantu secepat mungkin. Begitu juga sebaliknya saat tenaga kependidikan
membutuhkan data pendidik untuk proses administrasi sekolah, pendidik langsung tanggap dan
Hubungan sosial secara keseluruhan selama penulis melaksanakan PPL-K terlihat baik
dan tidak ada masalah. Secara keseluruhan hubungan setiap perangkat sekolah mulai dari kepala
sekolah, pendidik, tenaga kependidikan, dan peserta didik terjalin dengan baik dan harmonis. Hal
ini terjadi karena semua perangkat sekolah saling menghormati, menghargai dan membantu satu
sama lain. Disamping itu sekolah beserta pihak-pihak sekolah juga ingin mewujudkan tujuan
seperti disiplin waktu, disiplin berpakaian dan disiplin lainnya yang berhubungan dengan tata
tertib yang telah ditetapkan. Hal ini terlihat dengan diadakannya penegakan disiplin peserta didik
dengan berkala, misalnya dengan mengadakan razia. Hal ini dipertegas dengan memberikan
a) Kehadiran
1) Jam 07.20 WIB bel masuk berbunyi
2) Setelah bel masuk berbunyi, siswa memasuki lokal masing-masing sambil
menunggu pendidik yang akan mengajar.
3) Peserta didik yang terlambat datang, tidak dibenarkan mengikuti pelajaran,
kecuali seizin guru piket.
4) Peserta didik yang tidak hadir karena sesuatu halangan harus mengirim surat yang
diketahui oleh orang tua atau wali.
b) Pakaian dan kerapian
1) Setiap siswa wajib berpakaian seragam sekolah yaitu:
a. Hari Senin :
- Baju putih, celana/rok dongker
- Sepatu hitam, kaos kaki putih, jilbab berwarna putih (bagi wanita)
- Topi sekolah untuk upacara bendera
- Dasi (bagi laki-laki)
b. Hari Selasa :
- Baju putih, celana/rok dongker
- Sepatu hitam, kaos kaki putih, jilbab berwarna putih (bagi wanita)
- Dasi (bagi laki-laki)
c. Hari Rabu :
- Pakaian Pramuka
- Memakai kacu
- Kaos kaki hitam
E. Administrasi Sekolah
Administrasi di SMPN 1 Padang Panjang terletak pada bagian Tata Usaha (TU).
Beberapa contoh kegiatan administrasi yang dikelola oleh pegawai TU merupakan suatu bentuk
partisipasi dalam mengelola bidang administrasi di sekolah seperti proses pendaftaran siswa
baru, surat menyurat, pengadaan soal untuk ujian MID dan UAS dan segala bentuk kegiatan
Proses belajar dan mengajar di SMPN 1 Padang Panjang berjalan baik. Pada hari Senin
proses belajar dan mengajar dimulai dari pukul 07.10-15.10 WIB, dengan rincian sepuluh jam
pelajaran, dimana jam pembelajaran pertema digunakan untuk kegiatan upacara bendera. Pada
hari Selasa proses belajar dan mengajar dimulai pukul 07.20-14.40 WIB, dengan rincian
sembilan jam pelajaran. Pada hari Rabu proses belajar dan mengajar dimulai dari pukul 07.20-
14.40 WIB dengan sembilan jam pelajaran. Pada hari Kamis proses belajar dan mengajar dimulai
dari pukul 07.20-15.20 WIB dengan sepuluh jam pelajaran untuk kelas VII dan delapan jam
pelajaran untuk kelas VIII & IX. Pada hari Jumat proses belajar dan mengajar dimulai dari pukul
07.10-11.30 WIB dengan empat jam pelajaran, dan kegiatan pertama dimulain dengan mengikuti
kegiatan Imtaq dilapangan. Sedangkan pada hari Sabtu tidak ada kegiatan pembalajaran, namun
sekolah tetap dimulai pada pukul 07.20-12.00. kegiatan awal dimulai dengan senam pagi
bersama bergantian antara laki-laki dan perempuan, dimana kegiatan senam dipandu oleh
beberapa guru. Selanjutnya siswa kembali kekelas untuk mendapatkan arahan dari walikelas
SMPN 1 Padang Panjang terdiri dari pramuka, olahraga, tari, randai, UKS, PIK-R dan lain
sebagainya.
Selain melaksanakan upacara bendera pada hari senin pukul 07.15-08.10 WIB, sekolah
ini juga memiliki kegiatan bernuansa islami pada hari Jumat pukul 07.15-08.25 WIB, SMPN 1
Padang Panjang melaksanakan kegiatan imtaq.Tidak hanya dibidang akademis, SMPN 1 Padang
Panjang juga memiliki kegiatan-kegiatan bersifat seni dan rekreasi, seperti kegiatan classmeeting
yang diisi dengan acara pentas seni dan pagelaran seni, perlombaan tahfiz Al Quran. Meskipun
SMPN 1 Padang Panjang memiliki banyak kegiatan, tetapi kegiatan belajar dan mengajar tetap
KEGIATAN PLK
akan menyerahkan mahasiswa kepada Dinas Pendidikan tempat mahasiswa melakukan PPL-K.
Setelah itu pihak dinas akan menyerahkan mahasiswa kepada masing-masing sekolah tempat
mahasiswa akan melaksanakan PPL-K nantinya. Setelah itu mahasiswa akan melakukan
pengamatan mengenai keadaan sekolah, fasilitas sekolah, keadaan pendidik dan peserta didik,
interaksi sosial dan tata tertib sekolah. Kemudian mahasiswa akan diberitahu siapa yang akan
menjadi guru pamong mahasiswa nantinya. Guru pamong adalah guru yang menjadi
Latihan Mengajar Terbimbing (LMT) selama lebih 2 minggu. LMT adalah latihan mengajar
yang dilakukan oleh mahasiswa yang didampingi oleh guru pamong. Nantinya mahasiswa akan
melihat cara mengajar guru dalam kelas. Setelah itu dilanjutkan dengan Latihan Mengajar
Mandiri (LMM) yang dilaksanakan oleh mahasiswa dengan mengajar sendiri tanpa didampingi
Pada saat sosialisasi antara mahasiswa UNP dengan Pihak Sekolah, ditetapkan bahwa
yang menjadi guru pamong penulis dalam pelaksanaan proses belajar mengajar adalah Ibu
Zainidar Darussamin,S.Pd. Beliau merupakan guru di sekolah SMPN 1 Padang Panjang yang
Pada masa latihan mengajar ini sesuai dengan program yang telah di tetapkan terbagi atas 2,
yaitu:
Latihan mengajar terbimbing secara penuh berlangsung selama dua minggu. Dalam
kegiatan ini mahasiswa mengamati proses berlangsungnya kegiatan PBM dan hanya membantu
peserta didik yang mengalami kesulitan dalam kegiatan belajar. Pada pertemuan-pertemuan
selanjutnya penulis dipercaya oleh guru pamong untuk mengajar secara mandiri di kelas. Namun
demikian, guru pamong tetap memantau dan memberikan bimbingan dalam melaksanakan PBM.
Dalam kegiatan latihan mengajar mandiri (LMM), penulis diberi kewenangan penuh
mandiri, penulis tetap melakukan diskusi dan konsultasi dengan guru pamong yang berkaitan
dengan proses belajar mengajar. Sehingga dalam latihan mengajar mandiri penulis tidak
B. Kegiatan Nonteaching
Selain dari kegiatan PMB, mahasiswa PLK diwajibkan melakukan kegiatan non-teaching
yang mendukung kegiatan-kegiatan pendidikan secara utuh dan program pengajaran khususnya.
Adapun kegiatan-kegiatan yang dilakukan selama PPL-K yang dilaksanakan di sekolah latihan
1. Melibatkan diri dalam administrasi kelas dan sekolah yaitu membuat dan
menyelenggarakan daftar nilai, daftar hadir.
2. Melibatkan diri dalam kegiatan sekolah seperti upacara bendera, rapat yang diadakan
sekolah, peringatan hari besar dan lain-lain.
rincikan pada penjelasan di atas. Mengenai kegiatan piket, penulis mendapat jadwal piket
Berikut tabel rincian jadwal penulis secara garis besar, baik teaching maupun nonteaching
No Hari Kegiatan
1 Senin Teaching dan Non Teaching (Piket
Perpustakaan)
2 Selasa Hari Libur
3 Rabu Teaching dan Non Teaching (piket TU)dan
4 Kamis Teaching dan Non Teaching (Piket Ruang
Guru)
5 Jumat Non Teaching (piket TU)
6 Sabtu Non Teaching (kegiatan Ekskul)
Hal ini dapat menyebabkan suasana kelas tidak kondusif sehingga materi yang
disampaikan tidak dapat diserap dengan baik oleh peserta didik yang bersangkutan. Hal ini
terjadi karena:
f. Kebiasaan peserta didik keluar masuk sewaktu proses pembelajaran. Hal ini
menyebabkan peserata didik kurang bisa memahami materi karena seringnya
keluar kelas.
g. Banyaknya kegiatan yang bertepatan pada jam pembelajaran. Sehingga membuat
pendidik terpaksa memadatkan materi sehingga pada saat proses pembelajaran
waktu untuk mencatat dan membahas soal-soal latihan menjadi terbatas. Dan juga
peserta didik yang mengikuti kegiatan lain pada jam pembelajaran menjadi
bingung terhadap materi yang disampaikan pada pertemuan selanjutnya.
h. Banyaknya peserta didik yang tidak menguasai materi prasyarat sehingga
terkendala dalam PBM.
i. Peserta didik malas mencatat hal-hal penting yang dituliskan oleh pendidik.
j. Peserta didik tidak terbiasa berfikir kritis. Sehingga jika dihadapkan dengan soal
yang berbeda, peserta didik mengeluh tidak dapat menjawabnya.
k. Banyak peserta didik yang tidak teliti dalam membaca soal, sehingga terjadi
kekeliruan dalam pengerjaan soal baik itu latihan, PR, maupun tes tertulis/ujian.
l. Pada umumnya peserta didik malas mengerjakan soal cerita.
m. Beberapa orang peserta didik sering mengerjakan hal lain pada saaat PBM
(membaca novel dan mengerjakan tugas mata pelajaran lain).
n. Peserta didik tidak terbiasa belajar sebelum ke sekolah. Sehingga disekolah
peserta didik benar-benar belum mengetahui materi yang akan dipelajari.
o. Pada saat diskusi ada beberapa peserta didik memanfaatkan waktu itu untuk
mengobrol dengan temannya, sehingga menimbulkan suasana rebut.
p. Pada saat PBM, ada beberapa peserta didik pada kelas lain mengganggu.
Sehingga perhatian peserta didik teralihkan.
a. Penulis menerapkan strategi pembelajaran aktif dengan model diskusi kelompok dan
memberikan alat peraga yang dapat diotak-atik.
b. Penulis juga menggunakan metode pembelajaran yang bervariasi. Dalam menyajikan
materi menggunakan media yaitu power point dan LKPD agar peserta didik lebih tertarik
untuk memperhatikan pelajaran.
c. Mendekati para peserta didik yang sedang meribut dan menuntut mereka menjawab
pertanyaan yang diajukan sehingga memicu semangat mereka untuk belajar.
d. Memberi teguran kepada peserta didik yang masih meribut. Jika tidak didengarkan
sampai tiga kali peserta didik diberikan pengurangan poin dan dicatat di buku jurnal.
e. Untuk meningkatkan perhatian siswa penulis mengajak siswa untuk tanya jawab dan
memberikan pertanyaan kepada siswa yang tidak memperhatikan pembelajaran.
f. Peserta didik tidak diperbolehkan keluar kelas sewaktu PBM berlangsung, mengatur
peserta didik yang izin secara bergantian.
g. Memberikan pengertian dan pengarahan kepada peserta didik akan pentingnya
mengulang kembali pelajaran dirumah.
h. Memberikan PR dan memberikan kuis sebelum masuk kelas sehingga peserta didik akan
belajar dirumah terlebih dahulu.
i. Apabila ada peserta didik yang tidak mengerjakan PR ataupun tugas berulang kali,
pendidik memberikan sanksi berupa berdiri selama 30 menit dimaksudkan untuk
memberikan efek jera sehingga peserta didik mengerjakan tugas yang diberikan.
j. Meminta peserta didik belajar sebelum pembelajaran itu dipelajari disekolah. Berguna
untuk mengetahui apakah peserta didik iswa telah mengetahui materi prasyarat atau
belum.
k. Sebelum memasuki pembelajaran baru menguji peserta didik dengan materi prasyarat
pembelajaran tersebut.
l. Memotivasi peserta didik bahwa pembelajaran itu penting.
Selain dari hal diatas. Banyak hal positif lainnya yang dapat penulis sampaikan diantaranya:
1) Dengan adanya PPL-K ini penulis tau cara merancang RPP yang baik dan benar.
2) Penulis juga tahu bagaimana cara mengelola kelas serta cara mengatasi masalah-masalah
yang terjadi pada saat proses pembelajaran sedang berlangsung.
3) Melalui PPL-K ini penulis juga mengetahui banyak faktor pendukung terjadinya proses
pembalajaran yang baik dengan adanya persiapan mental, materi, dan instrument yang
didukung.
4) Penulis pun menyadari besarnya tanggungjawab serang pendidik. Selain mengajar
pendidik jiga harus mendidik peserta didik agar memiliki kepribadian yang lebih baik.
5) Dalam melaksanakan PPL-K ini penulis juga mengetahui bagaimana cara berinteraksi
dan bekerjasama dengan pihak sekolah, yakni majelis guru, karyawan/ti, dan yang
lainnya untuk kelancaran proses belajar mengajar.
6) Dengan melaksanakan PPL-K ini penulis dapat mempraktekkan ilmu yang penulis
dapatkan dibangku kuliah.
7) Dengan pelaksanaan PPL-K ini, penulis juga dapat mengetahui bagaimana cara-cara
menghadapi siswa yang bermasalah.
8) Dengan adanya PPL-K ini, penulis dapat memperbaiki kesalahan yang telah diperbuat
pada masa PPL-K. Sehingga akan menjadi pembelajaran yang berarti bagi penulis.
Demikianlah yang dapat penulis sampaikan dalam pengalaman positif permasalahan yang
penulis temukan dalam melaksanakan Program Pengalaman Lapangan Kependidikan (PPL-K) di
SMPN 1 Padang Panjang. .
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Kegiatan PPL-K bertujuan untuk memberikan pengalam nyata kepada penulis agar
dapat merasakan dan menjiwai tugas-tugas pendidik. Diharapkan setelah menyelesaikan PPL-
K penulis sebagai calon pendidik memiliki kompetensi pendidik yaitu kompetensi pedagogik,
profesional, kepribadian, dan sosial. Kegiatan PPL-K terdiri dari 2 kegiatan yaitu kegiatan
teaching dan non-teaching. Kegiatan teaching yaitu kegiatan dari proses belajar mengajar,
seperti: kegiatan latihan mengajar terbimbing dan latihan mengajar mandiri. Sedangkan
kegiatan non-teaching berupa upacara bendera, piket PBM, Imtaq, piket perpustakaan, piket
PPL-K mempunyai peranan yang penting dalam mempersiapkan calon pendidik yang
professional karena dengan PPL-K ini dapat memperoleh banyak pengetahuan seperti
perkuliahan dalam bentuk nyatanya. Secara umum dalam PPL-K tercantum beberapa
kegiatan seperti observasi, orientasi, konsultasi dengan guru pamong dan dosen pembimbing,
B. Saran
Penulis mengharapkan agar kita senantiasa berusaha untuk lebih baik. Hal yang
positif dalam kegiatan PPL-K yang sudah terdapat di sekolah semoga selalu dapertahankan
dan ditingkatkan lagi. Bagi mahasiswa PPL-K ambil lah pelajaran dari setiap hal yang
berada disekolah latihan. Perbaiki kesalahan dan pertahankan kebaikan yang telah ada.
Dhiharapkan mahasiswa PPL-K dapat memberikan kesan yang baik serta hal yang dapat
bermanfaat bagi sekolah latihan. Penulis juga mengharapkan hubungan kerjasama pihak