Anda di halaman 1dari 6

Yusi's Blog

 Beranda Fisika ▼
Kamis, 04 Juni 2015

[Makalah] Hukum Gravitasi Newton

BAB I
PENDAHULUAN

I.       Latar Belakang

Mekanika merupakan sebuah ilmu yang mempelajari pengaruh-pengaruh yang ditimbulkan oleh


gaya  (seperti  gaya  tarik bumi,  gesekan,  tahanan  angin, dsb.)  pada benda yang bergerak dan tidak
bergerak. Mekanika juga berarti ilmu pengetahuan yang mempelajari gerakan suatu benda serta
efek gaya dalam gerakan tersebut. Cabang ilmu Mekanika terbagi dua, yaitu mekanika statis dan
mekanika dinamis, sedang mekanika dinamis dapat dibagi dua pula, yaitu kinematika dan
dinamika. Dalam kinematika dipelajari penggambaran gerakan tanpa memperhatikan penyebabnya,
sedangkan pada dinamika kita memperhatikan penyebab dan pengaruhnya terhadap perubahan
gaya.

      Mekanika dinamika mempelajari tentang hukum-hukum Newton, termasuk hukum gravitasi


newton. Isaac Newton melalui tulisannya di journal Philosophiæ Naturalis Principia
Mathematica menjelaskan tentang gaya gravitasi. Gaya gravitasi memegang peranan penting dalam
menjaga alam semesta terpadu dalam tata surya.

II.    Rumusan Masalah
1.      Apa yang di maksud dengan Gaya Gravitasi ?

2.      Apa yang di maksud dengan Medan Gravitasi ?

III. Tujuan

1.      Memahami konsep gaya gravitasi.

2.      Memahami tentang medan gravitasi.


BAB II

PEMBAHASAN

1.      Perumusan Hukum Gravitasi Umum

Newton mengemukakan, bahwa ternyata ada suatu ”gaya pada suatu jarak” yang
memungkinkan dua benda atau lebih untuk berinteraksi. Istilah tersebut oleh Michael Faraday, pada
abad 18 diubah menjadi istilah ”medan”. Adapun pengertian medan adalah tempat di sekitar   suatu
besaran fisis yang masih dipengaruhi oleh besaran tersebut dalam suatu entitas tertentu. Sebagai
contoh, gaya gravitasi akan bekerja pada massa suatu benda yang masih berada dalam medan
gravitasi suatu benda atau planet. Jika medan gravitasi sudah dapat diabaikan, maka sebuah massa
yang berada di sekitar besaran benda tersebut tidak dapat dipengaruhi. Dengan demikian,
dapatlah dipahami, mengapa daun yang massanya lebih kecil dibanding bulan yang massanya jauh
lebih besar dapat ditarik bumi.

Saat itu Newton belum dapat mendefinisikan besar dari G. Nilai G tidak dapat diperoleh dari
teori, namun harus melalui eksperimen. Orang yang pertama kali melakukan eksperimen untuk
menentukan nilai G adalah Henry Cavendish, dengan menggunakan neraca torsi. Neraca seperti ini
kemudian disebut neraca Cavendish.Bola dengan massa yang berbeda, yaitu m dan M yang dapat
bergerak bebas pada poros, akan tarik menarik, sehingga akan memuntir serat kuarsa, sehingga
cahaya yang memantul pada cermin pun akan bergeser pada skala. Dengan mengkonversi skala, dan
memperhatikan jarak m dan M serta massa m dan M, maka Cavendish menetapkan nilai G sebesar
6,754 x 10-11 N.m2/kg2. Nilai ini kemudian kini dengan perlengkapan yang lebih canggih
disempurnakan, sehingga diperoleh nilai G = 6,672 x 10-11 N.m2/kg2.

a.       Menentukan gravitasi

Hukum gravitasi : “Setiap benda di alam semesta menarik benda lain dengan  gaya yang besarnya
berbanding lurus dengan hasil kali massa-massanya  dan berbanding terbalik dengan kuadrat
jarak  antara keduanya.

Besarnya gaya gravitasi secara matematis dituliskan :


Dimana :

F = gaya gravitasi (N)

m1, m2 = massa masing-masing benda (kg)

r = jarak antara kedua benda (m)

G = konstanta gravitasi (Nm2kg-2) = 6,67 x 10-11 Nm2kg-2

b.      Resultan gaya gravitasi pada suatu benda

Gaya gravitasi merupakan besaran vektor, sehingga bila suatu benda mengalami gaya tarik gravitasi
dari lebih satu benda sumber gravitasi, maka teknik mencari resultannya dipergunakan teknik
pencarian resultan vektor. Misalnya dua buah gaya F1 dan F2 yang membentuk sudut a, resultan
gayanya dapat ditentukan berdasarkan persamaan :

2.      Medan gravitasi

Kuat medan gravitasi sama dengan percepatan gravitasi yang didefinisikan sebagai gaya gravitasi
per satuan massa. Secara fisis dapat diartikan, bila ada sebuah benda bermassa, maka ruang di
sekitar benda itu disebut dengan medan gravitasi. Secara matematis dapat dituliskan :

Dimana :

g = kuat  medan gravitasi (m/s2)

m1, m2 = massa masing-masing benda (kg)

r = jarak antara kedua benda (m)


G = konstanta gravitasi (Nm2kg-2) = 6,67 x 10-11 Nm2kg-2

Percepatan gravitasi pada ketinggian tertentu di permukaan gravitasi

 Apabila benda berada pada ketinggian h dari permukaan  bumi atau berjarak r = R + h dari pusat
bumi, maka  perbandingan g' pada jarak R dan g pada permukaan bumi  dirumuskan:

  

Besar percepatan gravitasi yang dialami semua benda di sebuah permukaan planet adalah sama.
Selembar bulu ayam dan segumpal tanah liat dijatuhkan dari ketinggian yang sama dalam tabung
hampa akan bersamaan mencapai dasar tabung. Namun bila tabung berisi udara tanah liat akan
mencapai dasar tabung lebih dahulu. Hal itu bukan disebabkan karena percepatan gravitasi di
tempat tersebut yang berbeda untuk benda yang berbeda, namun disebabkan oleh adanya
hambatan  udara di dalam tabung.
BAB III

PENUTUP

Simpulan

Gaya gravitasi atau gaya tarik-menarik dapat berlaku secara universal dan sebanding oleh
massa masing-masing benda dan berbanding terbalik dengan kuadrat jarak kedua benda Sebelum
mencetuskan Hukum Gravitasi Universal,Newton telah melakukan perhitungan untuk menentukan
besar gaya gravitasi yang diberikan bumi pada bulan sebagaimana besar gaya gravitasi bumi yang
bekerja pada benda-benda di permukaan bumi.

Semua benda di alam semesta menarik semua benda lain dengan gaya sebanding dengan
hasil kali massa benda-benda tersebut dan berbanding terbalik dengan kuadrat jarak antara benda-
benda tersebut. Di samping gaya gravitasi, hukum gravitasi Newton juga menetapkan tentang
medan gravitasi disekitar suatu benda atau umumnya sebuah planet. Medan gravitasi ini akan
menunjukkan percepatan gravitasi dari suatu benda di sekitar suatu benda atau planet. Besar
percepatan gravitasi yang dialami semua benda di sebuah permukaan planet adalah sama.

Pandangan lain mengenai gravitasi adalah konsep medan, di mana sebuah benda bermassa
mengubah ruang di sekitarnya dan menimbulkan medan gravitasi. Medan ini bekerja pada semua
partikel bermassa yang berada di dalam medan tersebut dengan menimbulkan gaya tarik gravitasi.

Unknown di 4:15 PM
Berbagi

3 komentar:

1.

Unknown12 Oktober 2016 09.13

Tiket Pesawat Murah Online, dapatkan segera di SELL TIKET Klik disini:
selltiket.com
Booking di SELLTIKET.COM aja!!!
CEPAT,….TEPAT,….DAN HARGA TERJANGKAU!!!
Ingin usaha menjadi agen tiket pesawat??
Yang memiliki potensi penghasilan tanpa batas.
Bergabung segera di agen.selltiket.com

INFO LEBIH LANJUT HUBUNGI :


No handphone : 085365566333
PIN : d2e26405

Segera Mendaftar Sebelum Terlambat. !!!


Balas

2.

Unknown15 November 2016 05.16

MAAF KALAU BOLEH TAU JUDUL SEMUA LAGU UNTUK BLOGER INI
APA AJA YA
Balas

3.

Unknown21 Januari 2018 11.58

Judul lagu nya apa ya?


Balas

Beranda

Lihat versi web


About Me

Unknown

Lihat profil lengkapku

Diberdayakan oleh Blogger.

Anda mungkin juga menyukai