Anda di halaman 1dari 3

LAPORAN PRATIKUM ANALISA KADAR AIR

“Perubahan Kadar Air Ubi Kayu dengan pengeringan menggunakan pengering secara kabinet”

DISUSUN OLEH:

ASPITA PEBRIYANAH (P0313019004)

PRODI : D.IV GIZI/TINGKAT 1.A

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


POLITEKNIK KESEHATAN KENDARI
TAHUN AJARAN
2019/2020
LAPORAN ANALISA KADAR AIR

1. Judul: analisa kadar air dalam sampel ubi kayu dengan menggunakan pengering kabinet.

2. Tujuan:

a. Mengetahui kadar air dalam sampel ubi kayu dengan menggunakan pengeringan secara
kabinet

3. Hasil:

a. Kadar air dalam ubi kayu dengan menggunakan pengeringan secara kabinet.

No Perlakuan pengeringan dengan Kadar air (%) Sumber pustaka


. menggunakan pengeringan kabinet (jurnal/TKPI)
1. Pengeringan pada waktu 2 jam 12,07%
Jurnal/ardianto dan
2. Pengeringan pada waktu 4 jam 4,86%
jamaluddin, 2017
3. Pengeringan pada waktu 6 jam 4,58%

4. Pembahasan:

a. kadar air dalam ubi kayu dengan peengeringan menggunakan pengeringan secara kabinet

berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan pada suhu 50ºC diperoleh kadar air ubi kayu pada
waktu pengeringan 2 jam mencapai sebesar 12,07%, pada waktu 4 jam mencapai 4,86%, dan
pada waktu pengeringan 6 jam kadar ubi kayu mencapai 4,58%.

5.Simpulan:

a. jumlah kadar air dalam ubi kayu dengan pengeringan menggunakan pengeringa kabinet
adalah:

kombinasi suhu dan lama pengeringan yang paling baik dicapai pada suhu 60ºC dan lama
pengeringan waktu 2 jam=12,07%, waktu 4 jam=4,86%,dan waktu 6 jam=4,58%.

6. Daftar pustaka:

Anonim. 2013. Statistik Ekonomi Sulawesi Selatan.Badan Pusat Statistik (on line),
(http://www.ipteknesia.com,diakses pada tanggal 8 juni 2016).

Diane M. Barret dan Djoko S. Damardjati, 1999, Peningkatan Mutu Hasil Ubi Kayu Di
Indonesia. Balai penelitian Tanaman Pangan Sukamandi.

Anda mungkin juga menyukai