Anda di halaman 1dari 2

Nama : Islammudin Afdol

Nim : 18.00.23

RINGKASAN KONSEP ERGONOMI.

Ergonomi berasal dari bahasa yunani. Ergon berasal dari kata “ergon” artinya kerja. Sedangkan nomi
berasal dari kata “nomos” artinya hukum. Jadi ergonomi itu berkaitan dengan desain suatu sistem
dimana manusia bekerja didalamnya.

Ergonomi penting karena untuk menjamin kebutuhan manusia akan keamanan, keselamatan,
kesehatan, kenyamanan, efektisitas, efisiensi dalam bekerja.

Disiplin ergonomi itu merupakan disiplin ilmu yang mempelajari manusia dalam kaitannya dengan
pekerjaan. Artinya manusia memiliki batas batas kemampuan (jangka ppendek maupun jagka
panjang). Ergonomi ini untuk multidisplin pekerja.

Definisi menurut I E A (International Ergonomic Asosiaton)

Merupakan suatu studi anatomi, psikologi, aspek aspek manusia dalam lingkungan kerja yang
berkenan dengan kesehatan, keselamatan, kenyamanan, dengan orang yang dipekerjakan.

Tujuan ergonomi :

1. Memaksimalkan efisiensi tenaga kerja


2. Menjamin kesehatan dan keselamatan kerja
3. Meningkatkan kenyamanan produktifitas
4. Memaksimalkan bentuk kerja yang menyakinkan

Aplikasi penerapan ergonomi


1. Posisi kerja terdiri dari posisi duduk dan berdiri
2. Proses kerja para pekerja dapat menjangkau peralatan kerja sesuai dengan posisi bekerja
3. Tata letak tempat kerja
4. Pada saat mengangkat beban (kepala, bahu, tangan, punggung, dll)
Manajemen kesehatan

Tujuan dari medical manajemen adalah memprovokasikan pencegahan penyakit akibat kerja dan
menjamin keamanan serta mengurangi kerugian tidak langsung.

Perawat beresiko dalam mengalami nukleous fetal disorders apabila tidak bekerja secara ergonomi

Contoh : posisi tidak bergerak

Yaitu posisi statis dengan tuuh sedikit atau sampai tidak melakukan pergerakan. Perawat ruang bedah
yang sedang melakukan tindakan pembedahan akan berdiri cukup lama. Hal ini dapat terjadinya
kontrasi otot dan cepat lelah.

Faktor faktor ergonomi yang menyebabkan muskuloskeletal disorder


1. Repetitiv motion adalah melakukan gerakan yang sama atau berulang ulang
2. Work postur meliputi reshing mencapai suatu benda, flesting berputar, bending membungkuk,
knelling pelutut
3. Konteks stresses tekanan pada tubuh yang menyebabkan sisi tepi atau ujung yang berkotak
langsung
4. Vibration (getaran)
5. Porshpull exertion (lighting, pusshing, and pulling)
6. Duration (jumlah waktu)
7. Static postur (pergerakan yang tida ada)
8. Psychal envorenment (temperatur, atau aliran dingin)

Anda mungkin juga menyukai