Anda di halaman 1dari 16

MAKALAH

DASAR KESEHATAN REPRODUKSI

KESEHATAN SAAT KEHAMILAN

Disusun Oleh:

Poppy Pratiwi (G1D116081)

Gustika Trisiyani (G1D116082)

Syarifah Balqis Shahab (G1D116083)

Miftahur Rahmi (G1D116084)

Nursafira Rianita (G1D116085)

Dosen Pengampu:

Asparian.,SKM.,M.Kes

PROGRAM ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS JAMBI

TAHUN AKADEMIK 2017


Kata Pengantar

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Puji syukur atas kehadiran Allah SWT yang telah memberi rahmat dan
hidayahnya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan judul
“Kesehatan Saat Kehamilan”. Terimakasih pula kepada Bapak
Asparian.,SKM.,M.Kes sebagai dosen pengampu untuk makalah ini, kami juga
mengucapkan terimakasih kepada rekan-rekan anggota kelompok yang telah imut
berpartisipasi dalam pembuatan dan penyusunan makalah ini.

Kami berharap makalah ini dapat bermanfaat sebagai bahan pengetahuan dan
untuk menambah wawasn kita semua dalam hal kesehatan ibu dan anak pada saat
sebelum, selama,dan setelah kelahiran. Makalah ini banyak sekali kekurangan
pada penulisan maupun pembahasanya sehingga kami sangat membutuhkan saran
dari pembaca.

Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Jambi, Febuari 2017

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA
PENGANTAR.......................................................................................................i

DAFTAR
ISI.......................................................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang................................................................................................01

1.2 Rumusan Masalah............................................................................................01

1.3 Tujuan Penulisan..............................................................................................01

BAB II PEMBAHASAN

2.1 Kebiasaan Dan Pola Hidup Sehat Pada Ibu Hamil.........................................02

2.2 Keluhan Ataupun Gangguan Yang Perlu Diwaspadai Ketika Hamil..............06

2.3 Kematian Ibu Hamil........................................................................................10

BAB III PENUTUP

3.1 Kesimpulan......................................................................................................12

3.2 Saran................................................................................................................12

DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................13

LAMPIRAN

ii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pada kenyataan, kematian dan cedera ibu merupakan tragedi yang


ditemukan secara luas di negara-negara berkembang. Tragedi tersebut selalu
terabaikan oleh para penentu prioritas, baik secara nasional maupun secara
internasional, karena para penderita itu pada umumnya hidup di tempat
terpencil, miskin, buta huruf dan secara politis tidak berkuasa.
Dewasa ini angka kematian ibu di negara maju dan negara berkembang
memperlihatkan perbedaan yang lebih mencolok bila dibandingkan dengan
indikator kesehatan masyarakat lainya, termasuk angka kematian bayi yang
seringkali dianggap sebagai parameter tingkat kesejahteraan.

1.2 Rumusan Masalah

1. Kebiasaan dan pola hidup sehat pada ibu hamil.


2. Keluhan ataupun gangguan yang perlu diwaspadai ketika masa
kehamilan.
3. Kematian ibu hamil.

1.3 Tujuan Penulisan

Untuk mengetahui kesehatan untuk ibu dan anak mulai dari bagaimana
kebiasaan, pola hidup, dan gangguan yang sering terjadi pada ibu hamil.

01
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 KEBIASAAN DAN POLA HIDUP SEHAT PADA IBU HAMIL

A. MORNING SICKNESS DAN TIPS MENGATASINYA SAAT


KEHAMILAN

Morning sickness pada dasarnya merupakan gejala mual, muntah, dan


pusing pada pagi dan siang hari. Morning sickness kebanyakan terjadi saat
trimester 1 pada kehhamilan dan lama kelamaan akan berkurang. Penyebab
morning sickness pada ibu hamil pada dasarnya belum diketahui, namun
kemungkinan terjadi karena peningkatan hormon progesterone. Adapun cara
mengatasinya dengan:

1. Sebelum turun dari tempat tidur pada pagi hari di ajurkan untuk duduk
terlebih dahulu. Minum teh manis hangat dan sedikit cemilan ringan lalu
tunggu sekitar lima sampai sepuluh menit sebelum turun dari tempat tidur
untuk menstabilkan asam lambung
2. Untuk mengtasi mual dan muntah minumlah segelas teh hangat.
3. Makanlah dalam jumlah sedikit tetapi sesering mungkin, karena makan
dengan porsi yang besar akan memungkinkan menimbulkan dan
menambah rasa mual.
4. Hindari makanan yang mengandung lemak, terlalu berbumbu, terlalu asam
dan pedas. Karena akan merangsang asam lambung dan ibu hamil akan
semakin mual. Dianjurkan unruk mengkonsumsi yang banyak
mengandung karbohidrat dan protein, buah dan sayur.
5. Perbanyak cairan dengan meminum air putih, susu rendah lemak atau jus
buah untuk mengganti cairan yang hilang ketika muntah.

02
B. GIZI SEIMBANG UNTUK IBU HAMIL

Makanan yang sehat merupakan salah satu kunci untuk mendapatkan


buah hati yang sehat pula. Selain bermanfaat untuk ibu hamil namun akan
membantu perkembangan optimal bagi bayi dalam kandungan. Adapun cara
atau tips bagi ibu hamil untuk menyeibangkan gizi pada saat kehamilan
adalah:

1. Ubah pola makan saat hamil


Saat hamil di butuhkan lebih banyak protein, kalori, vitamin, asam folat,
dan zat besi untuk perkembangan janin. Setiap harinya ibu hamil
membutuhkan tambahan 300 kalori perhari.
2. Pantangan makanan bagi ibu hamil
Pada masa kehamilan ibu hamil harus menghindari makanan yang kurang
matang atau bahkan mentah terutama daging dan telur, keju lunak, susu
yang tidak di pasteurisasi, alcohol, sayur mentah atau lalapan yang tidak
dicuci dengan baik dan juga kafein (kopi dan cokelat)
3. Tidak dianjurkan untuk diet pada masa kehamilan
Kehamilan bukan masa yang tepat untuk diet karena hanya akan
membahayakan ibu hamil dan janin. Pertambahan berat badan pada ibu
hamil menandakan bahwa kehamilannya sehat.
4. Minum vitamin secara teratur
Pada masa kehamilan vitamin yang sangat dibutuhkan adalah zat besi dan
asam folat, bila merasa kurang yakin terhadap makanan yang dikonsumsi
disarankan untuk mengkonsusmsi supplement vitamin
5. Minum air yang cukup
Disarankan untuk minum 8 gelas air perhari karena saat hamil bukn hanya
ibunya saja yang yang membutuhkan cairan namun bayinya pun juga.
Cairan dibutuhkan untuk membangun sel darah merah pada bayi. Bagi ibu
hamil cairan berguna untuk mengatasi konstipasi dan mengatur suhu
tubuh.

03
Adapun nutrisi penting yang dibutuhkan selama kehamilan:
1. Asam folat – berguna untuk perkembangan sistem saraf dan sela darah,
asam folat banyak terdapat pada sayuran berwarna hijau gelap (bayam,
kembang kol, brokoli). Pada buah-buahan terdapat dalam jeruk, pisang,
wortel dan tomat.
2. Karbohidrat dan lemak – dibutuhkan untuk sumber zat tenaga untuk
menghasilkan kalori, karbohidrat dan lemak diperoleh dari serealia dan
umbi-umbian
3. Protein - sebagai sumber zat pembangun, protein dapat diperoleh dari
daging, ikan, telur, dan kacang-kacangan
4. Mineral – sebagai zat pengatur dalam tubuh, mineral dapat diperoleh dari
buah dan sayur.
5. Vitamin b kompleks – berguna untuk menjaga sistem saraf, otot dan
jantung agar berfungsi secara normal. Vitamin b kompleks dapat dijumpai
pada serealia, biji-bijian, kacang-kacangan, sayuran hijau, ragi, telur dan
produk susu.
6. Vitamin D – Berguna untuk pertumbuhan dan pembentukan tulang bayi.
Sumbernya terdapat pada minyak hati ikan, kuning telur dan susu.
7. Vitamin E – berguna untuk pembentukan sel darah merah yang sehat
terdapat pada biji-bijian terutama gandum, kacang-kacangan, minyak
sayur dan sayuran hijau.
8. Zat besi – zat besi dibutuhkan ibu hamil agar terhindar dari anemia,
banyak terdapat pada sayuran hijau, daging dan hati.
9. Kalsium – kalsium diperlukan untuk pertumbuhan tulang dan gigi janin,
serta melindungi ibu hamil dari osteoporosis. Kalsium diperoleh dari susu
serta produk olahannya, sayuran hijau dan kacang-kacangan.

04
C. MAKANAN DAN MINUMAN YANG BAIK DAN YANG HARUS
DIHINDARI IBU HAMIL PADA SAAT KEHAMILAN

Makanan merupakan faktor yang penting untuk membentuk sebuah


kehamilan yang sehat. Makanan yang memiliki nutrisi dan gizi yang cukup
dapat menjanjikan ibu hamil fit dan sehat. Ada beberapa jenis makanan yang
harus dihindari selama kehamilan karena dapat menyebabkan infeksi seperti
salmonella, toksoplamosis, listeria, dan ecoli yang dapat mebahayakan bayi
dalam kandungan.

1. Jangan makan daging ayam yang di masak kurang mateng atau mentah,
hindari makan hati ayam atau daging yang mungkin menjadi sumber
salmonella yang akan menyebabkan diare berat pad ibu hamil.
2. Toksoplasmosis terdapat pada sayuran yang tidak dicuci dengan baik.
Selain itu jika memelihara kucing hindari membersihkan kotorannya
secara langsung atau bermain-main dengan kucing karena bisa
mengandung toksoplasmosis
3. Keju lunak seperti brie dan camembert, blueveined, juga keju dari susu
kambing dan domba, serta jangan minum susu yang tidak di pasteurisasi
karena semuanya mempunyai resiko pembawa listeria (tipe bakteri yang
mampu menembus plasenta dan menyebabkan infeksi janin).
4. Hindari makan ikan tuna steak, ikan sea bas, atau ikan-ikan yang
berukuran besar yang diketahui mengandung tingkat memrkuri yang
tinggi.
5. Hindari minuman dan makanan mengandung kafein (kopi, teh, cokelat)
karena dapat menyebabkan berat badan rendah pada bayi, keguguran dan
juga mengurangi penyerapan zat besi.
6. Hindari minuman yang mengandung alcohol karena dapat menyebabkan
kelainan perkembangan pada janin dan juga mengganggu emosional pada
bayi
7. Hindari makanan yang terlalu pedas dan berbumbu karena dapat memicu
timbulnya asam lambung berlebih.
05
8. Ibu hamil boleh mengkonsumsi es krim namun janganterlalu banyak
karena dapat menyebabkan berat badan bayi naik secara berlebih. Es krim
bisa dijadikan pengganti susu apabila ibu hamil tidak bisa meminum susu.

D. KEBUGARAN IBU HAMIL

1. Olahraga

Olahraga selama kehamilan dianjurkan untuk memperbaiki kinerja


jantung, mengatur berat badan, menjaga kebugaran tubuh, menyiapkan otot-
otot untuk persalinan tanpa menyebabkan stress atau gangguan terhadap janin
yang sedanhg di kandung. Olahraga yang dapat dilakukan adalah jalan kaki,
yoga, berenang. Namun pastikan untuk selalu konsultasi pada dokter.

2. Senam hamil

Senam hamil merupakan terapi latihan gerak untuk mempersiapkan ibu


hamil secara fisik ataupun mental dalam menghadapi persalinan yang cepat,
aman dan spontan. Senam hamil biasanya dimulai sejak kehamilan memasuki
trimester ketiga sekitar usia 28 sampai 30 minggu. Senam hamil juga
bertujuan untuk menguasai teknik pernapasan, memperkuat elastisitas otot,
mengurangi keluhan atau depresi, melatih relaksasi memperkuat dan
mempertahankan kelenturan otot perut serta panggul, meningkatkan mood ibu
hamil serta mempercepat penurunan berat badan setelah persalinan.

2.2 KELUHAN ATAUPUN GANGGUAN YANG PERLU DIWASPADAI


KETIKA MASA KEHAMILAN

A. KONTRAKSI

Di dalam tubuh ibu hamil terdapat hormon oksitosin yang bertugas


merangsang refleks pengeluaran ASI. Namun, pengeluaran hormon ini juga
menyebabkan rahim berkontraksi. Otot rahim ibu hamil akan meregang dan
mengerut yang membuat kepala bayi terdorong ke leher rahim.

06
Kontraksi sebenarnya tidak hanya terjadi pada saat mendekati persalinan.
Pada saat hamil terkadang gerakan yang tiba-tiba dilakukan dapat
menyebabkan kontraksi dinding rahim.

B. HIPERTENSI

Hipertensi merupakan salah satu masalah medis yang kerap kali muncul
selama kehamilan dan dapat menimbulkan komplikasi pada kehamilan.
Hipertensi pada kehamilan dapat menyebabkan rasa sakit pada ibu ( termasuk
kejang eklampsia, pendarahan otak, adanya cairan didalam paru, gagal ginjal
akut, dan penggumpalan atau pengentalan darah didalam pembuluh darah)
serta rasa sakit pada janin.

C. HEPATITIS B dan C

Dari kedua jenis hepatitis yang sering menjadi kronis, upaya pencegahan
dengan imunisasi hanya bisa dilakukan untuk hepatitis B. bila diketahui
mengidapkan hepatitis B ( jika hasil laboratorium menunjukkan HBsAg
positif) maka saat bayi lahir secepatnya diberikan imunisasi pasif. Sayangnya
upaya serupa tidak dapat dilakukan untuk infeksi akibat virus hepatitis C.
hingga saat ini belum ditemukan vaksinasi yang cukup efektif untuk
mencegah penularan infeksi virus C dari ibu ke anak.

D. DIABETES

Diabetes kehamilan beresiko menimbulkan komplikasi kehamilan yang


menimbulkan resiko untuk ibu hamil dan bayinya. Resiko komplikasi untuk
ibu hamil mencakup hipertensi kehamilan, edema ( pembengkakan ), cairan
ketuban terlalu banyak, melahirkan bayi lebih besar dari ukuran normal
(makrosomia), persalinan prematur. Potensi untuk bayinya termasuk penyakit
kuning, gula darah rendah dan kesulitan bernafas saat lahir.

Bayi yang ibunya terkena diabetes kehamilan cenderung memiliki berat


badan besar karena bayi harus membuat insulin ekstra untuk mengontrol gula
darah yang tinggi sehingga cadangan lemak dan jaringannya besar.

07
E. HIDRAMNION

Hidramnion atau polihidramnion adalah kondisi dimana jumlah air


ketuban melebihi dari batas normal. Untuk keadaan normal air ketuban
sekitar 1-2 liter yang tidak normal 4-5 liter. Penyebabnya antara lain 3 hal :

1. Produksi urin janin yang berlebihan


2. Ada gangguan pada saluran pencernaan janin yang menyebabkan tidak
dapat mengkonsumsi air ketuban, akibatnya air ketuban menjadi
berlimpah.
3. Terjadi kehamilan kembar

Cara mengatasi nya :

1. Diet rendah garam ( harus saran dokter )


2. Pengeluaran air ketuban sebagian ( harus saran dokter )

F. OVERWEIGHT DAN UNDERWEIGHT

Ibu hamil disarankan untuk mengatur berat badan agar tetap berada pada
kondisi ideal dan tetap menjaga pola makan denga gizi cukup dan seimbang.
Peningkatan berat badan di trimester pertama memang relative sedikit tidak
naik atau bahkan berkurang karena muntah-muntah. Kenaikan total berat
badan selama kehamilan berkisar antara 12-15 kg.

G. PLASENTA PREVIA

Plasenta adalah jaringa yang terbentuk didalam Rahim selama kehamilan.


Fungsi plasenta membawa makanan dan oksigen dari ibu ke janin dan
membuang produk limbah dan karbondioksida dari janin ke ibu melalui tali
pusat. Plasenta biasanya terbentuk disepanjang bagian atas Rahim. Adapun
plasenta previa adalah plasenta yang tertanam pada bagian bawah Rahim dan
bisa menutupi sebagian jalan lahir.

08
H. KEGUGURAN

Keguguran merupakan peristiwa dimana ibu hamil tidak dapat


melanjutkan masa kehamilannya karena janin tidak dapat bertahan didalam
Rahim. Sebagian besar keguguran terjadi tanpa sebab yang jelas.
Perkembangannya didalam Rahim merupakan proses kompleks sehingga
sedikita saj akesalahan menyebabkan kegagalan proses kehamilan.

I. INFEKSI SALURAN KENCING

Terjadi pada 5-9 persen wanita hamil. Infeksi ini bisa menyebabkan
infeksi pada ginjal yang akhirnya berakibat pada keguguran atau kelahiran
premature. Tidak hanya itu infeksi saluran kemih dapat menyebabkan infeksi
yang meluas. Infeksi saluran kemih akut juga sering mempengaruhi infeksi
pada dinding rongga atau ketuban sehingga menyebabkan ketuban pecah.

J. SKOLIOSIS

Merupakan suatu kelainan tulang belakang sehingga tampak bengkok


yang berputar menyerupai huruf S atau C. penyebab scoliosis dapat
disebabkan oleh kebiasaan postur tubuh yang kurang baik, nyeri pada tulang
belakang atau tungkai bawah yang tidak sama panjang.

K. KEHAMILAN LEWAT WAKTU

Masa normal kehamilan 38 sampai 42 minggu. Kehamilan dianggap


terlalu lama apabila telah melewati usia 294 hari atau 42 minggu dari hari
terakhir menstruasi. Kehamilan lewat waktu dapat dicegah dengan cara
melakukan pemeriksaan kehamilan secara teratur minimal, 4 kali selama anda
hamil.

09
2.3 KEMATIAN IBU HAMIL
A. PENYEBAB KEMATIAN IBU HAMIL
Umumnya penyebba kematian ibu dikelompokkan dalam 3 kelompok
besar (langsung, tidak langsung, dan campuran). Langsung adalah kematian
yang disebabkan oleh penyakit atau komplikasi selama kehamilan. Tidak
langsung adalah kematian yang disebakan oleh penyakit yang mungkin terjadi
sebelum kehamilan tetapi diperburuk oleh kehamilan (jantung, anemia,
hipertensi, diabetes dan lain-lain). Penyebab campuran adalah kematian yang
dikarenakan hal-hal yang bersifat kebetulan (kecelakaan). Pada kenyataannya
penyebab kematian ibu hamil maupun persalinan itu banyak sekali. Selian
medis adapula logistic, kegagalan sistem pelayanan kesehatan dan lain-lain.

Anemia dan penyebab langsung yang diperkirakan merupakan penyebab


kematian lebih dari 80% kematian ada didunia. Anemia adalah istilah yang
digunakan pada keadaan penurunan konsenstrasi hemoglobin dalam darah
sampai kadar dibawah 11g/l untuk wanita hamil. Hemoglobin berfungsi untuk
mengangkut oksigen ke semua bagian tubuh. Hemoglobin dibentuk karna
adanya zat besi, asam folat, vitamin dan unsur mineral lainnya. Semua itu
dapat berasal dari makanan, sayuran hijau dan makanan pokok seperti
kentang dan ubi yang merupakan sumber terpenting dari asam folat,
sementara gandum, daging dan sayur-sayuran sumber dari zat besi.

B. PERANAN PELAYANAN KESEHATAN DALAM MENCEGAH


KEMATIAN IBU

Diantara banyaknya pelayanan kesehatan untuk mencegah kematian ibu


hamil dimulai dari perawatan kesehatan sebelum kehamilan dengan
pemberian gizi yang lebih baik untuk anak perempuan, perhatian yang lebih
banyak terhadap kesehatan mereka selama masa anak-anak serta menjamin
imunisasi secara lengkap.

10
Setelah itu dilakukan pendidikan kesehatan oleh petugas kesehatan
dilingkungan masyarakat seperti disekolah, kampus, yang direncanakan
dengan baik serta dapat berperan besar dalam memperbaiki kesehatan ibu
maupun wanita. Adapun pesan-pesan kesehatan reproduksi yang perlu
disampaikan antara lain bahaya perkawinan dini dan kehamilan remaja serta
pengaturan kehamilan dan perawatan prenatal.

Dari segi potensi, salah satu intervensi yang paling efektif untuk
mencegah kematian dan kesakitan ibu adalah pelayanan prenatal, khususnya
di tempat yang status kesehatan wanitanya sangat buruk. Adapun fungsi
pelayanan kesehatan prenatal adalah, promosi kesehatan selama kehamilan
melalui sarana dan aktivitas pendidikan yang bermanfaat bagi masyarakat
khususnya wanita hamil, melakukan screening, identifikasi wanita yang
memiliki kehamilan resiko tinggi sehingga dapat dirujuk ke rumah sakit jika
perlu, memantau kesehatan selama kehamilan dalam usaha mendeteksi dan
menangani masalah kehamilan yang terjadi.

11
BAB III

PENUTUP

3.1 KESIMPULAN

Wanita yang sedang hamil biasanya mengalami morning sickness yang


dapat menimbulkan rasa mual yang hebat bagi ibu hamil tersebut. Pada
umumnya kesehatan ibu dan anak yang dikandungnya akan dipengaruhi oleh
kebiasaan makan, olahraga, serta nutrisi yang dikonsumsi oleh ibu yang
sedang hamil tersebut. Banyak sekali larangan-larangan untuk ibu hamil untuk
mengkonsumsi makanan dan minuman untuk menjaga kesehatan
kandungannya. Selain itu banyak sekali gangguan-gangguan yang bisa
dirasakan oleh wanita hamil seperti hipertensi, diabetes, keguguran, dll.

3.2 SARAN
Mendapatkan bayi yang sehat dan juga kondisi yang sehat ketika masa
kehamilan, ubu hamil harus memperhatikan asupan nutrisi dan makanan yang
dikonsumsi, serta kebiasaan yang dilakukan agar tidak menyakiti kondisi ibu
dan bayi, dan lakukanlah olahraga tubuh untuk memberikan efek yang baik
selama kehamilan maupun menjelang persalinan.

12
DAFTAR PUSTAKA

Jamaan, Taufik. Seri Ibu Sehat Panduan Praktis Kehamilan Sehat.2013. Jakarta:
Onbloss Creative Mandiri

Fathonah, Siti. Gizi & Kesehatan untuk Ibu Hamil. 2016. Jakarta : Erlangga

Royston, Erica. Pencegahan Kematian Ibu Hamil. 1994. Jakarta: Binarupa Aksara

13

Anda mungkin juga menyukai