Nim : 1615150012
Klasifikasi Lalat :
Terdapat lebih dari 60 spesies lalat dalam genus Musca, yang paling
dikenal yaitu Musca domestica atau lalat rumah, yang tersebar di seluruh dunia
dan terbagi dua dalam subspesies (Musca domestica curviforceps dan Musca
domestica calleva). Lalat rumah memiliki ukuran tubuh yang panjangnya 6-9 mm
dan memiliki berbagai macam warna dari yang hitam hingga abu-abu gelap.
Mereka memiliki empat broadish dorsal yaitu garis gelap pada toraks. Antenanya
terdiri dari tiga segmen, segmen terakhir mempunyai ukuran yang lebih besar
yang berbentuk silinder dan memiliki rambut prominent, yang biasa disebut arista,
arista ini memiliki rambut di kedua sisinya. Antena ini tersembunyi di bagian
depan kepala yang sangat sulit terlihat. Mulut dari lalat atau probosis memiliki
fungsi dalam menghisap cairan makanan. Tetapi ketika probosis ini tidak
digunakan, maka akan dimasukkan kedalam kapsul kepala. Pada ujung dari
probosis terdapat pseudotrachea yang dapat menghisap cairan makanan. Sayap
dari lalat rumah memiliki pembuluh darah yang saling berhubungan. Ciri dari
sayap ini dapat membedakannya dengan jenis spesies Musca lainnya (Service
1996). Pada setiap tiga pasang kaki lalat terdapat sepasang cakar dan sepasang
fleshy pad-like di tiap ujungnya yang disebut pulvili. Pada pulvili terdapat rambut
perekat sehingga lalat dapat hinggap di permukaan yang licin, dan juga dapat
membawa kotoran maupun bakteri yang patogen.
Klasifikasi nyamuk :
Kingdom : Animalia
Phylum : Arthropoda
Subphylum : Uniramia
Kelas : Insekta
Ordo : Diptera
Subordo : Nematosera
Familia : Culicidae
Sub family : Culicinae
Tribus : Culicini
Genus : Aedes
Spesies : Aedes aegypti L
Deskripsi Nyamuk :
Kingdom : Animalia
Filum : Arthropoda
Kelas : Insecta
Ordo : Orthoptera
Famili : Acrididae
Genus : Valanga
Spesies : Valanga nigricornis
Deskripsi Belalang Kayu
Belalang kayu ini memiliki bentuk tubuh yang terdiri dari 3 bagian utama, yaitu kepala,
dada ( thorak ) dan perut ( abdomen ). Belalang kayu juga memiliki 6 kaki yang bersendi, 2
pasang sayap, dan 2 antena. Kaki bagian belakang panjang yang digunakan untuk melompat
dengan jauh dan tinggi, sedangkan kaki bagian depan pendek digunakan untuk berjalan.
Belalang juga memiliki pendengaran yang tajam, meskipun tidak memiliki telinga. Alat
pendengar belalang ini hampir disebut dengan nama tympanum dan terletak pada abdmon ( perut
) dekat bagian sayap. Typnpanum ini berbentuk sebuah disk bulat besar yang terdiri dari
beberapa bagian prosesor dan memiliki syaraf uang digunakan untuk memantau getaran dari
udara.
Belalang kayu juga memiliki 5 mata ( 2 compound eye dan 3 ecelli ). Belalang kayu ini
termasuk hewan serangga yang bernafas menggunakan trakea, dan masuk kedalam kelompok
hewa berkerangka luas ( exoskeleton ). Belalang kayu dewasa betina memiliki ukuran lebih besar
dibandingkan dengan belalang jantan dewasa yaitu berkisar 58-71 mm sedangkan belalang
jantan dewasa berkisar 49-63 mm dengan berat tubuh rata – rata mencapai 2-3 gram.
Belalang ini banyak mengandung protein, mineral dan vitamin yang tinggi, sehingga
banyak masyarakatt mengkonsumsi belalang kayu ini dengan proses tertentu. Belalang ini dapat
dijadikan sebagai makanan ringan, makanan berbentuk sate, makanan menurunan lemak dan
bahkan bahan obat herbal dan alternatif untuk menyembuhkan berbagai penyakit.